Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Bebas
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Alexander Pope

Indeks Alexander Pope

Alexander Pope (21 Mei 1688 – 30 Mei 1744) adalah penyair Inggris abad ke-18 yang terkenal karena bait-bait satirnya dan terjemahan Homer buatannya.

6 hubungan: Alfred, Lord Tennyson, Catholic Encyclopedia, Homer, Ilias, Odisseia, William Shakespeare.

Alfred, Lord Tennyson

Alfred, Lord Tennyson adalah seorang penyair Inggris.

Baru!!: Alexander Pope dan Alfred, Lord Tennyson · Lihat lebih »

Catholic Encyclopedia

Catholic Encyclopedia (Ensiklopedia Katolik) atau saat ini biasa disebut Old Catholic Encyclopedia (Ensiklopedia Katolik Lama) adalah sebuah ensiklopedia dalam bahasa Inggris yang diterbitkan oleh Encyclopedia Press.

Baru!!: Alexander Pope dan Catholic Encyclopedia · Lihat lebih »

Homer

Homer: ukuran isi pada zaman Alkitab sebesar 10 efa atau sekitar 360 liter.

Baru!!: Alexander Pope dan Homer · Lihat lebih »

Ilias

Ilias (Iliás) adalah wiracarita Yunani Kuno yang dianggit dengan kaidah heksametrum daktilus (tiap baris terdiri atas enam birama, tiap birama terdiri atas satu suku kata panjang dan dua suku kata pendek), yang dari generasi ke generasi dipercaya sebagai buah karya Homeros.

Baru!!: Alexander Pope dan Ilias · Lihat lebih »

Odisseia

Iliad dan Odisseia merupakan dua puisi epik utama Yunani yang dikatakan ditulis oleh Homeros, seorang penyair buta dari Ionia.

Baru!!: Alexander Pope dan Odisseia · Lihat lebih »

William Shakespeare

William Shakespeare (dibaptis 26 April 1564 – 23 April 1616) adalah seorang pujangga, dramawan, dan pemain sandiwara berkebangsaan Inggris, secara luas dianggap sebagai penulis drama berbahasa Inggris terhebat dan dramawan termasyhur di dunia. Ia sering disebut sebagai penyair nasional Inggris dan dijuluki "Pujangga dari Avon". Karya-karyanya yang masih ada, termasuk karya kolaborasi, terdiri dari sekitar 39 drama, 154 soneta, dua sajak naratif, dan sejumlah syair lainnya, beberapa di antaranya dengan kepenulisan yang diperdebatkan. Dramanya telah diterjemahkan ke dalam setiap bahasa hidup dan dipentaskan di panggung lebih sering daripada penulis drama lainnya. Shakespeare lahir dan besar di Stratford-upon-Avon, Warwickshire. Pada usia 18 tahun, ia menikah dengan Anne Hathaway, dan memiliki tiga anak: Susanna dan si kembar Hamnet dan Judith. Antara tahun 1585 dan 1592, ia memulai karier yang sukses sebagai pemain, penulis, dan pemilik perkumpulan pemain drama bernama Lord Chamberlain's Men, yang kelak berganti nama menjadi King's Men. Pada usia 49 tahun (kira-kira tahun 1613), ia pensiun dan pindah ke Stratford, tempat ia meninggal dunia tiga tahun kemudian. Beberapa catatan mengenai kehidupan pribadi Shakespeare tetap bertahan, menimbulkan spekulasi yang cukup besar terkait hal-hal seperti penampilan fisik, seksualitas, kepercayaan agama, dan permasalahan karya-karyanya yang diduga ditulis oleh orang lain. Teori-teori tersebut sering kali dikritik karena gagal membuktikan secara jelas, berhubung hanya sedikit catatan mengenai kehidupan rakyat biasa yang bertahan pada masa itu. Shakespeare menulis sebagian besar karya terkenalnya antara tahun 1589 dan 1613. Drama-drama awal yang ditulisnya bergenre komedi dan sejarah dan dianggap sebagai beberapa karya terbaik yang ditulis dalam genre tersebut. Sampai tahun 1608, ia umumnya menulis drama tragedi, di antaranya Hamlet, Othello, King Lear, dan Macbeth, semuanya dianggap sebagai karya terbaik yang ditulis dalam bahasa Inggris. Pada masa terakhir hidupnya, ia menulis tragikomedi (juga dikenal sebagai romansa) dan berkolaborasi dengan penulis drama lain. Pada masa hidupnya, kebanyakan drama Shakespeare diterbitkan dalam edisi dengan kualitas dan akurasi yang beragam. Namun, pada 1623, dua rekan pemain sandiwara dan kolega Shakespeare, John Heminges dan Henry Condell, menerbitkan teks drama definitif yang dikenal dengan Folio Pertama, edisi kumpulan drama yang merangkum hampir semua drama Shakespeare. Edisi ini diawali dengan puisi karya Ben Jonson, yang sebelumnya memuji Shakespeare dalam kutipan terkenal "bukan hanya sepanjang zaman, tetapi sepanjang masa." Sepanjang abad ke-20 dan ke-21, karya-karya Shakespeare terus diadaptasi dan diteliti kembali oleh gerakan-gerakan baru dalam bidang teater dan akademis. Dramanya tetap populer dan dipelajari, dipentaskan, dan ditafsirkan kembali melalui berbagai konteks budaya dan politik di seluruh dunia.

Baru!!: Alexander Pope dan William Shakespeare · Lihat lebih »

Beralih ke halaman ini:

Alexander pope.

KeluarMasuk
Hei! Kami di Facebook sekarang! »