Daftar Isi
5 hubungan: Abu vulkanik, Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional, Badan Intelijen-Geospasial Nasional (Amerika Serikat), Gunung api bawah laut, Indonesia.
Abu vulkanik
Abu vulkanik dari letusan Gunung Agung, Bali, pada November 2017. Abu vulkanik, sering disebut juga pasir vulkanik atau jatuhan piroklastik adalah bahan material vulkanik jatuhan yang disemburkan ke udara saat terjadi suatu letusan.
Lihat Banua Wuhu dan Abu vulkanik
Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional
Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional adalah badan laboratorium ilmiah dari Kementerian Perdagangan Amerika Serikat yang bertugas meramalkan cuaca, memantau kondisi atmosfer,memetakan samudera, melakukan eksplorasi laut dalam, mengatur penangkapan ikan, dan perlindungan spesies laut di zona ekonomi ekslusif Amerika Serikat.
Lihat Banua Wuhu dan Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional
Badan Intelijen-Geospasial Nasional (Amerika Serikat)
National Geospatial-Intelligence Agency (NGA) adalah lembaga dukungan tempur di Departemen Pertahanan Amerika Serikat yang misi utamanya mengumpulkan, menganalisis, dan mendistribusikan intelijen geospasial (GEOINT) untuk mendukung keamanan nasional.
Lihat Banua Wuhu dan Badan Intelijen-Geospasial Nasional (Amerika Serikat)
Gunung api bawah laut
Gunung berapi bawah laut adalah ventilasi atau celah di Bumi permukaan di mana magma dapat meletus.
Lihat Banua Wuhu dan Gunung api bawah laut
Indonesia
Indonesia, dikenal dengan nama resmi Republik Indonesia atau lebih lengkapnya Negara Kesatuan Republik Indonesia, adalah negara kepulauan di Asia Tenggara yang dilintasi garis khatulistiwa dan berada di antara daratan benua Asia dan Oseania sehingga dikenal sebagai negara lintas benua, serta antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.
Lihat Banua Wuhu dan Indonesia