Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Pasang
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Eosinofil

Indeks Eosinofil

Eosinofil (eosinophil, acidophil) adalah sel darah putih dari kategori granulosit yang berperan dalam sistem kekebalan dengan melawan parasit multiselular dan beberapa infeksi pada makhluk vertebrata. Bersama-sama dengan sel biang, eosinofil juga ikut mengendalikan mekanisme alergi. Eosinofil terbentuk pada proses haematopoiesis yang terjadi pada sumsum tulang sebelum bermigrasi ke dalam sirkulasi darah. Eosinofil mengandung sejumlah zat kimiawi antara lain histamin, eosinofil peroksidase, ribonuklease, deoksiribonuklease, lipase, plasminogen dan beberapa asam amino yang dirilis melalui proses degranulasi setelah eosinofil teraktivasi. Zat-zat ini bersifat toksin terhadap parasit dan jaringan tubuh. Eosinofil merupakan sel substrat peradangan dalam reaksi alergi. Aktivasi dan pelepasan racun oleh eosinofil diatur dengan ketat untuk mencegah penghancuran jaringan yang tidak diperlukan. Individu normal mempunyai rasio eosinofil sekitar 1 hingga 6% terhadap sel darah putih dengan ukuran sekitar 12 - 17 mikrometer. Eosinofil dapat ditemukan pada medulla oblongata dan sambungan antara korteks otak besar dan timus, dan di dalam saluran pencernaan, ovarium, uterus, limpa dan lymph nodes. Tetapi tidak dijumpai di paru, kulit, esofagus dan organ dalam lainnya, pada kondisi normal, keberadaan eosinofil pada area ini sering merupakan pertanda adanya suatu penyakit. Eosinofil dapat bertahan dalam sirkulasi darah selama 8-12 jam, dan bertahan lebih lama sekitar 8-12 hari di dalam jaringan apabila tidak terdapat stimulasi.

33 hubungan: Alergi, Asam amino, Darah, Esofagus, Granulosit, Histamin, Infeksi, Korteks otak besar, Kulit, Limpa, Lipase, Makhluk, Mastosit, Medula oblongata, Mikrometer, Organ, Ovarium, Parasit, Paru-paru, Plasminogen, Radang, Rahim, Ribonuklease, Saluran pencernaan, Sekresi, Sel darah merah, Sel darah putih, Sistem imun, Sumsum tulang, Timus, Toksin, Tubuh, Vertebrata.

Alergi

Alergi atau hipersensitivitas tipe I (1 dari 4) adalah kegagalan kekebalan tubuh di mana tubuh seseorang menjadi hipersensitif dalam bereaksi secara imunologi terhadap bahan-bahan yang umumnya imunogenik (antigenik) atau dikatakan orang yang bersangkutan bersifat atopik.

Baru!!: Eosinofil dan Alergi · Lihat lebih »

Asam amino

Asam amino adalah senyawa organik yang memiliki gugus fungsi karboksil (–COOH) dan amina (biasanya –NH2), serta rantai samping (gugus R) yang spesifik untuk setiap jenis asam amino.

Baru!!: Eosinofil dan Asam amino · Lihat lebih »

Darah

Darah adalah cairan yang terdapat pada semua mahkluk hidup yang berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme, dan juga sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri.

Baru!!: Eosinofil dan Darah · Lihat lebih »

Esofagus

Bagan posisi esofagus pada manusia, dilihat dari belakang Esofagus (dari bahasa Yunani: οiσω, oeso - "membawa", dan έφαγον, phagus - "memakan") atau kerongkongan adalah tabung (tube) berotot pada vertebrata yang dilalui sewaktu makanan mengalir dari bagian mulut ke dalam lambung.

Baru!!: Eosinofil dan Esofagus · Lihat lebih »

Granulosit

Granulosit (granulocytes, polymorphonuclear, PMN) adalah sebuah sub-kelompok sel darah putih yang mempunyai butir-butir granula dalam sitoplasmanya.

Baru!!: Eosinofil dan Granulosit · Lihat lebih »

Histamin

Struktur molekul kimia histamin. Histamin adalah suatu senyawa amina nitrogen organik yang disebut juga bioamina.

Baru!!: Eosinofil dan Histamin · Lihat lebih »

Infeksi

Infeksi atau jangkitan adalah serangan dan perbanyakan diri yang dilakukan oleh patogen pada tubuh makhluk hidup.

Baru!!: Eosinofil dan Infeksi · Lihat lebih »

Korteks otak besar

Klasifikasi area pada korteks otak besar. Korteks otak besar (cerebral cortex, grey matter) bagian dari otak besar yang berkembang dari dorsal telencephalon atau pallium.

Baru!!: Eosinofil dan Korteks otak besar · Lihat lebih »

Kulit

Kulit (serapan dari ꦏꦸꦭꦶꦠ꧀) adalah lapisan luar yang menutupi tubuh sebuah vertebrata.

Baru!!: Eosinofil dan Kulit · Lihat lebih »

Limpa

Tampak samping manusia, bagian berwarna kuning adalah lokasi limpa Limpa adalah kelenjar tanpa saluran (ductless) yang berhubungan erat dengan sistem sirkulasi dan berfungsi sebagai penghancur sel darah merah tua.

Baru!!: Eosinofil dan Limpa · Lihat lebih »

Lipase

Visualisasi komputer dari lipase pankreas babi Lipase adalah enzim yang dapat sekali bekerja dengan mengkatalisis hidrolisis ikatan ester dalam substrat lipid yang tidak larut air seperti trigliserida berantai panjang.

Baru!!: Eosinofil dan Lipase · Lihat lebih »

Makhluk

Makhluk adalah sebuah kata serapan dari bahasa Arab (مخلوق) yang berarti "yang diciptakan", sebagai lawan kata Kholik (خالق) memiliki arti "Pencipta." Secara umum, kata ini merujuk pada organisme hidup yang diciptakan oleh Tuhan.

Baru!!: Eosinofil dan Makhluk · Lihat lebih »

Mastosit

Peran sel tiang pada alergi. Mastosit, sel tiang, sel mast (mast cell, mastocyte) adalah sel yang mengandung granula yang kaya akan histamin dan heparin.

Baru!!: Eosinofil dan Mastosit · Lihat lebih »

Medula oblongata

Medula oblongata atau hanya medula adalah struktur seperti batang panjang yang membentuk bagian bawah batang otak.

Baru!!: Eosinofil dan Medula oblongata · Lihat lebih »

Mikrometer

Mikrometer sekrup modern dengan pembacaan 1,640 \pm 0,005 mm. Dengan asumsi tidak ada kesalahan titik nol. Mikrometer atau biasa disebut mikrometer sekrup adalah alat yang digunakan untuk mengukur benda-benda berukuran kecil/tipis, atau yang berbentuk pelat dengan tingkat presisi yang cukup tinggi.

Baru!!: Eosinofil dan Mikrometer · Lihat lebih »

Organ

* dalam anatomi, organ adalah sekelompok jaringan (tissue) yang menjalankan suatu tugas.

Baru!!: Eosinofil dan Organ · Lihat lebih »

Ovarium

Ovarium atau indung telur adalah kelenjar kelamin yang dibawa oleh hewan betina.

Baru!!: Eosinofil dan Ovarium · Lihat lebih »

Parasit

Larva ''Acrodactyla quadrisculpta'' pada laba-laba Tetragnatha montana Parasit adalah organisme yang hidup pada atau di dalam makhluk hidup lain (disebut inang) dengan menyerap nutrisi, tanpa memberi bantuan atau manfaat lain padanya.

Baru!!: Eosinofil dan Parasit · Lihat lebih »

Paru-paru

Paru-paru merupakan sepasang organ yang memiliki tekstur kenyal dan berisi udara, dibantu oleh trakea dalam penghantaran udara.

Baru!!: Eosinofil dan Paru-paru · Lihat lebih »

Plasminogen

Plasminogen adalah protein 92-kDa yang berada dalam darah sebagai prekursor inaktif dari plasmin protease serin.

Baru!!: Eosinofil dan Plasminogen · Lihat lebih »

Radang

Radang pada kulit Radang atau inflamasi (inflammation) adalah respons dari suatu organisme terhadap patogen dan alterasi mekanis dalam jaringan, berupa rangkaian reaksi yang terjadi pada tempat jaringan yang mengalami cedera, seperti karena terbakar, atau terinfeksi.

Baru!!: Eosinofil dan Radang · Lihat lebih »

Rahim

Rahim atau uterus (dalam bahasa medis) adalah organ reproduksi betina yang utama pada kebanyakan mamalia, termasuk manusia.

Baru!!: Eosinofil dan Rahim · Lihat lebih »

Ribonuklease

Ribonuklease (umumnya disingkat RNase) adalah jenis nuklease yang mengkatalis degradasi RNA menjadi komponen-komponen yang lebih kecil.

Baru!!: Eosinofil dan Ribonuklease · Lihat lebih »

Saluran pencernaan

Diagram sistem pencernaan lengkap. Saluran pencernaan adalah sistem organ dalam hewan multisel yang menerima makanan, mencernanya menjadi energi dan nutrien, serta mengeluarkan sisa proses tersebut melalui anus.

Baru!!: Eosinofil dan Saluran pencernaan · Lihat lebih »

Sekresi

Sekresi (en:secretion) adalah proses untuk membuat dan melepaskan substansi kimiawi dalam bentuk lendir (en:mucus) yang dilakukan oleh sel tubuh dan kelenjar.

Baru!!: Eosinofil dan Sekresi · Lihat lebih »

Sel darah merah

Sel darah merah, eritrosit (red blood cell (RBC), erythrocyte) adalah jenis sel darah yang paling banyak dan berfungsi mengikat oksigen yang diperlukan untuk oksidasi jaringan-jaringan tubuh lewat darah dalam hewan bertulang belakang.

Baru!!: Eosinofil dan Sel darah merah · Lihat lebih »

Sel darah putih

Sel darah putih, leukosit (white blood cell, WBC, leukocyte) adalah sel yang membentuk komponen darah.

Baru!!: Eosinofil dan Sel darah putih · Lihat lebih »

Sistem imun

antraks (jingga) Sistem imun, sistem kekebalan, atau sistem pertahanan tubuh adalah sel-sel dan banyak struktur biologis lainnya yang bertanggung jawab atas imunitas, yaitu pertahanan pada organisme untuk melindungi tubuh dari pengaruh biologis luar dengan mengenali dan membunuh patogen.

Baru!!: Eosinofil dan Sistem imun · Lihat lebih »

Sumsum tulang

Sel-sel yang terdapat di sumsum tulang (Gray's Anatomy) Sumsum tulang (bone marrow, medulla ossea) adalah jaringan lunak seperti spons yang ditemukan pada rongga interior sebagian besar tulang yang merupakan tempat produksi sebagian besar sel darah baru.

Baru!!: Eosinofil dan Sumsum tulang · Lihat lebih »

Timus

Timus (thymus, θυμός, tumos - hati, jiwa, keinginan, kehidupan) adalah sebuah kelenjar yang terletak di depan dada, yang mencapai berat maksimalnya saat manusia memasuki masa pubertas.

Baru!!: Eosinofil dan Timus · Lihat lebih »

Toksin

Tengkorak dan tulang sudah lama menjadi standar simbol racun. Toksin (dari toxikon) adalah sebuah zat beracun yang diproduksi di dalam sel atau organisme hidup, kecuali zat buatan manusia yang diciptakan melalui proses artifisial.

Baru!!: Eosinofil dan Toksin · Lihat lebih »

Tubuh

Pada makhluk hidup, tubuh atau badan adalah bagian fisik materi pada makhluk hidup baik itu manusia, hewan, maupun tumbuhan yang dapat dibedakan dengan roh, kepribadian, dan perilaku.

Baru!!: Eosinofil dan Tubuh · Lihat lebih »

Vertebrata

Vertebrata adalah subfilum dari Chordata, mencakup semua hewan yang memiliki tulang belakang yang tersusun dari vertebra.

Baru!!: Eosinofil dan Vertebrata · Lihat lebih »

KeluarMasuk
Hei! Kami di Facebook sekarang! »