8 hubungan: Fibrillin, Gen, Glikoprotein, Jaringan ikat, Matriks ekstraseluler, Mutasi, Protein, Sindrom Marfan.
Fibrillin
Fibrillin adalah sebuah glikoprotein yang diperlukan untuk membentuk serat elastis pada jaringan ikat.
Baru!!: FBN1 dan Fibrillin · Lihat lebih »
Gen
270px Gen (serapan dari gen) adalah unit pewarisan sifat bagi organisme hidup.
Baru!!: FBN1 dan Gen · Lihat lebih »
Glikoprotein
Glikoprotein (glycoprotein) adalah suatu protein yang mengandung rantai oligosakarida yang mengikat glikan dengan ikatan kovalen pada rantai polipeptida bagian samping.
Baru!!: FBN1 dan Glikoprotein · Lihat lebih »
Jaringan ikat
Jaringan tulang sejati sebagai contoh jaringan ikat Jaringan ikat adalah jaringan yang memiliki fungsi untuk mengikat serta menyokong bagian jaringan yang lain.
Baru!!: FBN1 dan Jaringan ikat · Lihat lebih »
Matriks ekstraseluler
Matriks ekstraseluler merupakan komponen paling besar pada kulit normal dan memberikan sifat yang unik pada kulit dari elastisitas, daya rentang dan pemadatannya.
Baru!!: FBN1 dan Matriks ekstraseluler · Lihat lebih »
Mutasi
Mutasi adalah perubahan yang terjadi pada bahan genetik baik pada taraf tingkatan gen maupun pada tingkat kromosom.
Baru!!: FBN1 dan Mutasi · Lihat lebih »
Protein
α-heliks (diberi warna toska). Mioglobin adalah protein pertama yang strukturnya berhasil diketahui melalui kristalografi sinar-X. Di bagian kanan-tengah, di antara berbagai lilitan, terdapat sebuah gugus prostetik yang disebut heme (diberi warna abu-abu) dan sebuah molekul oksigen (merah) yang diikatnya. Protein adalah kelompok biomolekul berukuran besar yang terbentuk dari satu rantai panjang asam amino atau lebih.
Baru!!: FBN1 dan Protein · Lihat lebih »
Sindrom Marfan
Sindrom Marfan adalah kelainan genetik pada jaringan ikat.
Baru!!: FBN1 dan Sindrom Marfan · Lihat lebih »
Beralih ke halaman ini:
Fbn1.