Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Bebas
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Front Pembebasan Islam Moro

Indeks Front Pembebasan Islam Moro

Front Pembebasan Islam Moro (Moro Islamic Liberation Front/MILF; جبهة تحرير مورو الإسلامية Jabhat Taḥrīr Moro al-ʿIslāmiyyah) adalah kelompok militan Islam yang berpusat di selatan Filipina.

14 hubungan: Bangsamoro, Basilan, Demokrasi Islam, Filipina, Islam, Kepulauan Sulu, Konflik Moro, Maguindanao, Mindanao, Murad Ebrahim, Nur Misuari, Palawan, Sayyid Qutb, Sultan Kudarat, Maguindanao.

Bangsamoro

Bangsamoro, secara resmi Daerah Otonom Bangsamoro di Muslim Mindanao; (Rehiyong Awtonomo ng Bangsamoro sa Muslim Mindanao; منطقة بانجسامورو ذاتية الحكم, Minṭaqah Banjisāmūrū dhātiyyah al-ḥukm), adalah wilayah otonom yang terletak di selatan Filipina.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Bangsamoro · Lihat lebih »

Basilan

Peta yang menunjukkan daerah Basilan Basilan merupakan sebuah provinsi di Filipina.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Basilan · Lihat lebih »

Demokrasi Islam

Demokrasi Islam adalah demokrasi ideologi politik yang berusaha menerapkan prinsip-prinsip Islam ke dalam kebijakan publik dalam kerangka demokrasi.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Demokrasi Islam · Lihat lebih »

Filipina

Filipina, dengan nama resmi disebut sebagai Republik Filipina (Republika ng Pilipinas) adalah sebuah negara kepulauan dan negara kesatuan yang bersistem presidensial dengan berbentuk republik konstitusional di Asia Tenggara, sebelah utara Indonesia, dan timur laut Sabah.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Filipina · Lihat lebih »

Islam

Islam (al-’Islām) adalah sebuah agama (font) monoteisme Abrahamik yang berpusat terutama di sekitar Al-Qur'an, sebuah teks agama yang diimani oleh umat Muslim sebagai kitab suci dan firman langsung dari Tuhan (muslim menyebutnya sebagai Allāh) seperti yang diwahyukan kepada Muhammad, nabi Islam yang utama dan terakhir.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Islam · Lihat lebih »

Kepulauan Sulu

Kepulauan Sulu Kepulauan Sulu adalah sebuah kepulauan di Filipina bagian barat daya.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Kepulauan Sulu · Lihat lebih »

Konflik Moro

Konflik Moro adalah sebuah pemberontakan yang sedang berlangsung di pulau Mindanao, Filipina.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Konflik Moro · Lihat lebih »

Maguindanao

Maguindanao merupakan salah satu provinsi di Filipina.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Maguindanao · Lihat lebih »

Mindanao

Mindanao adalah pulau terbesar kedua di Filipina dan salah satu dari tiga kelompok pulau utama bersama dengan Luzon dan Bisayak.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Mindanao · Lihat lebih »

Murad Ebrahim

Ahod Balawag Ebrahim, yang lebih dikenal sebagai Al-hajj Murad Ebrahim, adalah seorang politikus Moro Filipina dan mantan pemimpin pemberontak yang kini menjabat sebagai Ketua Menteri Wilayah Otonomi Bangsamoro di Muslim Mindanao pertama dan interim.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Murad Ebrahim · Lihat lebih »

Nur Misuari

Nur Misuari (bahasa Tausug: Nūr Miswāri, lahir Nurallaji Pinang Misuari pada 3 Maret 1939 di Tapul, Sulu, Filipina) adalah seorang revolusioner, politikus, pendiri dan mantan pemimpin Front Pembebasan Nasional Moro.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Nur Misuari · Lihat lebih »

Palawan

Provinsi Palawan merupakan sebuah provinsi di Filipina.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Palawan · Lihat lebih »

Sayyid Qutb

Sayyid Qutb (juga Said, Syed, Seyyid, Sayid, atau Sayed; Koteb, Qutub, Kotb, atau Kutb) (adalah seorang penulis, pendidik, ulama, penyair Mesir dan anggota utama Ikhwanul Muslimin Mesir pada era 1950-an dan 1960-an. Pada tahun 1966 dia dituduh terlibat dalam rencana pembunuhan presiden Mesir Gamal Abdel Nasser dan dieksekusi dengan hukuman gantung. Karya tulis Sayyid Qutb sebanyak 24 buku, termasuk novel, kritik seni sastra dan buku pendidikan. Dia dikenal luas di dunia Muslim lewat karya-karyanya mengenai apa yang dia percaya sebagai peran sosial dan politik Islam, terutama bukunya yang berjudul Keadilan Sosial dan Ma'alim fi-l-Tariq. Karya magnum opus, Fi Zilal al-Qur'an (Dalam bayangan Al-Qur'an), adalah 30 jilid komentar terhadap Al-Qur'an. Sebagian besar hidupnya, lingkaran dekat Qutb diisi oleh para politikus berpengaruh, kaum intelektual, penyair dan figur sastrawan, baik yang seumuran maupun generasi setelahnya. Di pertengahan 1940an, banyak tulisannya yang menjadi acuan resmi di sekolah, kampus dan universitas. Meskipun sebagian besar observasi dan kritiknya mengenai dunia Muslim, Qutb juga dikenal atas ketidaksetujuannya terhadap masyarakat dan budaya Amerika Serikat,David Von Drehle, Smithsonian Magazine yang dipandangnya sangat terobsesi dengan materialisme, kekerasan, dan hasrat seksual. quoting Hourani, A. Arabic Thought in the Liberal Age: 1798–1939. Cambridge University Press, 1962. and Mitchell, Richard S. The Society of The Muslim Brotherhood. Oxford University Press, 1969. Terdapat beragam pendapat mengenai pandangan Qutb. Dia umum dideksripsikan oleh sebagian sebagai seorang seniman luar biasa dan martir untuk Islam, namun bagi banyak pengamat dunia Barat, dia dianggap sebagai salah seorang pembentuk ide Islamisme dan terutama kelompok seperti Al Qa'idah. The Guardian (1 November 2001). Sekarang, para pendukungnya diidentifikasian sebagai Qutbists atau "Qutbi" (oleh para penentang mereka, bukan mereka sendiri). Dia tumbuh di sebuah desa Musha, berlokasi di Mesir Hulu, Propinsi Asyuth. Ayahnya seorang tuan tanah dan pengawas tanah milik keluarga, namun dia juga dikenal atas aktivitas politiknya, secara rutin mengadakan pertemuan mingguan untuk mendiskusikan agenda politik dan pengajian Al-Qur'an. Sejak usian muda, Sayyid Qutb mulai belajar mengenai pembacaan Al-Qur'an secara melodis, yang nantinya akan membentuk sisi artistik karakternya. Masa remajanya, Qutb sangat kritis terhadap institusi keagamaan yang ditemuinya, dimana dia menunjukkan ketidaksukaannya terhadap cara institusi tersebut digunakan untuk membentuk opini publik. Dia kurang mengganggap penting sekolah yang khusus mengajarkan studi agama, dan berusaha membuktikan bahwa sekolah lokal yang menggunakan kurikulum gabungan pendidikan umum dan agama lebih bermanfaat dibandingkan yang khusus kelas agama. Pada masa tersebut, Qutb mengembangkan ketidaksetujuannya terhadap para imam dan pemahaman tradisional mereka atas pendidikan, yang di kemudian hari akan menjadi standar konfrontasi pemikirannya sepanjang hidup. Dia pindah ke Kairo, di mana dia bisa mendapatkan pendidikan berbasis gaya pendidikan Inggris, antara tahun 1929 dan 1933, sebelum memulai kariernya sebagai seorang guru di Kementerian Instruksi Publik. Sepanjang karier awalnya tersebut, Qutb mendedikasikan dirinya terhadap seni sastra dengan menjadi penulis dan kritikus, dia menulis novel seperti Ashwak (Duri) dan bahkan membantu mempopulerkan novelis Mesir Naguib Mahfouz yang awalnya tak dikenal publik. Pada tahun 1939, dia menjadi seorang fungsionaris Kementerian Pendidikan Mesir (wizarat al-ma'arif). Dari tahun 1948 sampai 1950, dia pergi ke Amerika Serikat lewat beasiswa untuk mempelajari sistem pendidikan, menghabiskan beberapa bulan dia Colorado State College of Education (Sekarang University of Northern Colorado) di Greeley, Colorado. Karya teoretis pertama Qutb di bidang kritik sosial keagamaan, Al-'adala al-Ijtima'iyya fi-l-Islam (Keadilan Sosial Dalam Islam), diterbitkan pada tahun 1949, ketika dia masih tinggal di Barat. Meskipun Islam memberinya kedamaian dan kepuasan, dia menderita masalah pernapasan dan berbagai masalah kesehatan lainnya sepanjang hidup dan dikenal atas "sikap introvet, isolasi, depresi dan kepedulian." Penampilannya digambarkan, "pucat dengan mata terlihat mengantuk." Qutb tidak pernah menikah, yang merupakan bagian dari keseriusannya dalam pendekatan keagamaan. Sementara masyarakat urban Mesir tempat dia tinggal menjadi semakin terwesternisasi, Qutb percaya bahwa 'ide yang ada mengenai masyarakat dan tradisi umum menjadi tekanan kuat - tekanan yang menghancurkan, terutama pada kasus perempuan; perempuan Muslim benar-benar berada dalam kondisi tekanan ekstrem dan opresif'. Qutb bercanda pada pembacanya bahwa dia tidak pernah berhasil menemukan perempuan dan harus berdamai dengan dirinya sendiri dalam keperjakaan. Terlihat sangat jelas sejak masa kanak-kanak, bahwa Qutb sangat menghargai pendidikan, menjalakan peran sebagai seotang guru bagi para perempuan di desanya.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Sayyid Qutb · Lihat lebih »

Sultan Kudarat, Maguindanao

Peta menunjukkan lokasi Sultan Kudarat Sultan Kudarat adalah munisipalitas yang terletak di provinsi Maguindanao, Filipina.

Baru!!: Front Pembebasan Islam Moro dan Sultan Kudarat, Maguindanao · Lihat lebih »

Beralih ke halaman ini:

Front pembebasan islam moro, Moro Islamic Liberation Front.

KeluarMasuk
Hei! Kami di Facebook sekarang! »