5 hubungan: Humanisme, Katolik, Peyorasi, Protestanisme, Reformasi Protestan.
Humanisme
Humanisme adalah pemikiran filsafat yang mengedepankan nilai dan kedudukan manusia serta menjadikannya sebagai kriteria dalam segala hal.
Baru!!: Nikodemit dan Humanisme · Lihat lebih »
Katolik
Kata "katolik" (καθολικός, katolikos; catholicus) berasal dari frasa Yunani καθόλου(katolou), yang berarti "sarwa sekalian", "secara keseluruhan", atau "am", gabungan kata κατά (kata), yang berarti "perihal", dan kata ὅλος (holos), yang berarti "sarwa".
Baru!!: Nikodemit dan Katolik · Lihat lebih »
Peyorasi
Peyorasi adalah unsur bahasa yang memberikan makna menghina, merendahkan, dan sebagainya, yang digunakan untuk menyatakan penghinaan atau ketidaksukaan seorang pembicara.
Baru!!: Nikodemit dan Peyorasi · Lihat lebih »
Protestanisme
Protestanisme atau Kristen Protestan adalah cabang Kekristenan yang menganut akidah-akidah Reformasi Protestan, yakni pergerakan yang muncul pada abad ke-16 dengan tujuan mereformasi Gereja Katolik dari hal-hal yang dianggap sebagai kekeliruan, penyelewengan, dan ketidaksesuaian.
Baru!!: Nikodemit dan Protestanisme · Lihat lebih »
Reformasi Protestan
Sidang Worms'', tempat ia menolak untuk menarik kembali karya-karyanya yang dipandang sesat oleh Gereja Katolik (lukisan dari Anton von Werner, 1877, Staatsgalerie Stuttgart). Reformasi Protestan atau Reformasi Gereja (juga disebut Reformasi Eropa) adalah sebuah gerakan besar dalam Kekristenan Barat di Eropa pada abad ke-16 yang menimbulkan tantangan agama dan politik terhadap Gereja Katolik Roma dan khususnya terhadap otoritas kepausan, yang timbul dari apa yang dianggap sebagai kesalahan, penyalahgunaan, dan ketidaksesuaian dalam Gereja Katolik.
Baru!!: Nikodemit dan Reformasi Protestan · Lihat lebih »