16 hubungan: Barium, Bintang, Gas mulia, Harold Clayton Urey, Isotop, Kelimpahan unsur, Logam berat, Mekanika kuantum, Nukleosintesis, Peluruhan beta, Stronsium, Suhu neutron, Tabel nuklida, Tangkapan neutron, Teknesium, Timbal.
Barium
Barium adalah unsur kelima pada golongan 2 dan merupakan logam alkali tanah yang lunak dan keperakan.
Baru!!: Proses s dan Barium · Lihat lebih »
Bintang
Daerah pembentuk-bintang di Awan Magellan Besar. Gambar warna semu dari Matahari, bintang deret utama tipe-G yang terdekat ke Bumi Bintang merupakan benda langit yang memancarkan cahaya yang disebabkan oleh reaksi fusi nuklir yang menghasilkan energi yang terjadi di intinya.
Baru!!: Proses s dan Bintang · Lihat lebih »
Gas mulia
alt.
Baru!!: Proses s dan Gas mulia · Lihat lebih »
Harold Clayton Urey
Harold Clayton Urey adalah seorang kimiawan Amerika Serikat dengan spesialisasi kimia fisik yang karya-karya rintisannya mengenai isotop mengantarkannya memperoleh Penghargaan Nobel bidang kimia pada tahun 1934.
Baru!!: Proses s dan Harold Clayton Urey · Lihat lebih »
Isotop
Isotop adalah dua atau lebih jenis atom yang memiliki nomor atom (jumlah proton dalam inti mereka) yang sama dan posisi dalam tabel periodik (dan karenanya termasuk dalam unsur kimia yang sama), dan yang berbeda dalam nomor nukleon (nomor massa) karena untuk jumlah neutron yang berbeda dalam inti mereka.
Baru!!: Proses s dan Isotop · Lihat lebih »
Kelimpahan unsur
Perkiraan proporsi materi, materi gelap dan energi gelap di alam semesta. Hanya sebagian kecil massa dan energi di alam semesta berlabel "atom" yang disusun dalam unsur kimia. Kelimpahan unsur kimia adalah suatu ukuran keberadaan unsur relatif terhadap seluruh unsur yang ada di lingkungan.
Baru!!: Proses s dan Kelimpahan unsur · Lihat lebih »
Logam berat
Logam berat umumnya didefinisikan sebagai logam dengan densitas, berat atom, atau nomor atom tinggi.
Baru!!: Proses s dan Logam berat · Lihat lebih »
Mekanika kuantum
Penyelesaian Persamaan Schrödinger untuk atom hidrogen pada tingkat energi yang berbeda. Semakin terang areanya, semakin tinggi probabilitas menemukan elektron. Mekanika kuantum adalah cabang dasar fisika yang digunakan untuk menjelaskan sistem atom dan subatom.
Baru!!: Proses s dan Mekanika kuantum · Lihat lebih »
Nukleosintesis
Nukleosintesis adalah proses penciptaan inti-inti atom baru dari nukleon-nukleon (proton dan neutron) yang sudah ada sebelumnya.
Baru!!: Proses s dan Nukleosintesis · Lihat lebih »
Peluruhan beta
Peluruhan beta adalah peluruhan radioaktif yang memancarkan partikel beta (elektron atau positron).
Baru!!: Proses s dan Peluruhan beta · Lihat lebih »
Stronsium
Stronsium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Sr dan nomor atom 38.
Baru!!: Proses s dan Stronsium · Lihat lebih »
Suhu neutron
Suhu deteksi neutron atau temperatur deteksi neutron, juga disebut energi neutron, menunjukkan energi kinetik neutron bebas, biasanya dinyatakan dalam elektronvolt.
Baru!!: Proses s dan Suhu neutron · Lihat lebih »
Tabel nuklida
Tabel nuklida adalah suatu tabel yang berisi daftar nuklida atau isotop unsur kimia berikut sifat-sifat dasarnya yang meliputi waktu paruh, paritas putaran (spin parity), dan mode peluruhan radioaktifnya.
Baru!!: Proses s dan Tabel nuklida · Lihat lebih »
Tangkapan neutron
Tangkapan neutron adalah reaksi nuklir di mana inti atom dan satu atau lebih neutron bertabrakan dan bergabung untuk membentuk inti yang lebih berat.
Baru!!: Proses s dan Tangkapan neutron · Lihat lebih »
Teknesium
Teknesium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Tc dan nomor atom 43.
Baru!!: Proses s dan Teknesium · Lihat lebih »
Timbal
Timbal atau timbel (disebut juga plumbum atau timah hitam) adalah unsur kimia dengan lambang Pb dan nomor atom 82.
Baru!!: Proses s dan Timbal · Lihat lebih »