Kemiripan antara Fenomena optis dan Optika
Fenomena optis dan Optika memiliki 11 kesamaan (dalam Unionpedia): Cahaya, Difraksi, Dispersi, Gelombang, Ilusi optis, Materi, Pelangi, Pembiasan, Polarisasi (gelombang), Prisma (disambiguasi), Radiasi elektromagnetik.
Cahaya
Gelombang elektromagnetik dapat digambarkan sebagai dua buah gelombang yang merambat secara transversal pada dua buah bidang tegak lurus yaitu medan magnetik dan medan listrik. Merambatnya gelombang magnet akan mendorong gelombang listrik, dan sebaliknya, saat merambat, gelombang listrik akan mendorong gelombang magnet. Diagram di atas menunjukkan adanya gelombang cahaya yang merambat dari kiri ke kanan dengan medan listrik pada bidang vertikal dan medan magnet pada bidang horizontal. Gelombang elektromagnetik yang membentuk radiasi elektromagnetik. Cahaya adalah energi berbentuk gelombang elektromagnetik yang kasat mata dengan panjang gelombang sekitar 380–750 nm.
Cahaya dan Fenomena optis · Cahaya dan Optika ·
Difraksi
Prinsip Huygens. Difraksi Difraksi atau disebut juga lenturan adalah kecenderungan gelombang yang dipancarkan dari sumber melewati celah yang terbatas untuk menyebar ketika merambat.
Difraksi dan Fenomena optis · Difraksi dan Optika ·
Dispersi
Dispersi adalah peristiwa penguraian cahaya polikromatik (putih) menjadi cahaya-cahaya monokromatik (me, ji, ku, hi, bi, ni, u) pada prisma lewat pembiasan atau pembelokan.
Dispersi dan Fenomena optis · Dispersi dan Optika ·
Gelombang
Gelombang air laut saat mendekati pantai akan berubah panjang gelombangnya Gelombang adalah getaran yang merambat.
Fenomena optis dan Gelombang · Gelombang dan Optika ·
Ilusi optis
Ilusi jaring yang berbinar atau ilusi jaring Hermann. Titik-titik hitam pada pertemuan garis tampak dan menghilang dengan cepat. Ilusi optis adalah ilusi yang terjadi karena kesalahan penangkapan mata manusia.
Fenomena optis dan Ilusi optis · Ilusi optis dan Optika ·
Materi
Dalam fisika klasik dan kimia dasar, materi adalah segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang dengan memiliki volume.
Fenomena optis dan Materi · Materi dan Optika ·
Pelangi
Pelangi adalah fenomena meteorologi yang disebabkan oleh pantulan, pembiasan, dan difraksi (lenturan) cahaya dalam tetesan air yang menghasilkan spektrum cahaya yang muncul di langit.
Fenomena optis dan Pelangi · Optika dan Pelangi ·
Pembiasan
Refraksi (pembiasan) gelombang-gelombang cahaya di air. Persegi gelap menunjukkan posisi sebenarnya sebatang pensil yang diletakkan dalam semangkuk air. Persegi terang menunjukkan posisi tampak dari pensil itu. Perhatikan bahwa ujungnya (X) seakan-akan terlihat di Y, posisi yang jelas lebih dangkal. Refraksi atau pembiasan dalam optika geometris didefinisikan sebagai perubahan arah rambat partikel cahaya akibat terjadinya percepatan.
Fenomena optis dan Pembiasan · Optika dan Pembiasan ·
Polarisasi (gelombang)
Polarisasi melingkar pada benang karet, dikonversi menjadi polarisasi linier Polarisasi adalah properti yang berlaku untuk gelombang transversal yang menentukan orientasi geometri dari osilasi.
Fenomena optis dan Polarisasi (gelombang) · Optika dan Polarisasi (gelombang) ·
Prisma (disambiguasi)
Tidak ada deskripsi.
Fenomena optis dan Prisma (disambiguasi) · Optika dan Prisma (disambiguasi) ·
Radiasi elektromagnetik
Radiasi elektromagnetik sinar putih dalam sebuah prisma (optik) yang terurai menjadi beberapa warna cahaya yang terpisah Radiasi elektromagnetik adalah kombinasi medan listrik dan medan magnet yang berosilasi dan merambat melewati ruang dan membawa energi dari satu tempat ke tempat yang lain.
Fenomena optis dan Radiasi elektromagnetik · Optika dan Radiasi elektromagnetik ·
Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut
- Dalam apa yang tampaknya Fenomena optis dan Optika
- Apa yang mereka miliki di Fenomena optis dan Optika
- Kemiripan antara Fenomena optis dan Optika
Perbandingan antara Fenomena optis dan Optika
Fenomena optis memiliki 52 hubungan, sementara Optika memiliki 69. Ketika mereka memiliki kesamaan 11, indeks Jaccard adalah 9.09% = 11 / (52 + 69).
Referensi
Artikel ini menunjukkan hubungan antara Fenomena optis dan Optika. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi: