Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Bebas
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Hipersensitivitas

Indeks Hipersensitivitas

Hipersensitivitas (atau reaksi hipersensitivitas) adalah reaksi berlebihan, tidak diinginkan karena terlalu sensitifnya respon imun (merusak, menghasilkan ketidaknyamanan, dan terkadang berakibat fatal) yang dihasilkan oleh sistem imun.

50 hubungan: Alergen, Anemia hemolitik, Antibodi E, Antibodi G, Antibodi M, Antigen, Antihistamina, Artritis, Autoimunitas, Bakteri, Basofil, Eksem, ELISA, Eosinofil, Fagosit, Fungi, Glomerulonefritis, Hapten, Imunologi, Jelatang, Kemokin, Keping darah, Kompleks imun, Kulit, Limfosit, Makrofag, Mastosit, Matriks ekstraseluler, Monosit, Neutrofil, Organ, Otak, Paru-paru, Patogenesis, Pelengkap (linguistik), Pemfigus, Penisilin, Penyakit Hansen, Penyakit serum, Radang, Sel darah merah, Sel mieloma, Sel T, Sendi, Sindrom Goodpasture, Sistem imun, Sitokin, Spora, Tuberkulosis, Virus.

Alergen

Serbuk sari, salah satu alergen yang umum ditemukan. Menurut ilmu imunologi, alergen adalah senyawa yang dapat menginduksi imunoglobulin E (IgE) melalui paparan berupa inhalasi (dihirup), ingesti (proses menelan), kontak, ataupun injeksi.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Alergen · Lihat lebih »

Anemia hemolitik

Anemia hemolitik adalah.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Anemia hemolitik · Lihat lebih »

Antibodi E

Antibodi E (antibody E, immunoglobulin E, IgE) adalah jenis antibodi yang hanya dapat ditemukan pada mamalia.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Antibodi E · Lihat lebih »

Antibodi G

Antibodi G (Immunoglobulin G, IgG) adalah antibodi monomer yang terbentuk dari dua rantai berat dan rantai ringan γ, yang saling mengikat dengan ikatan disulfida, dan mempunyai dua fragmen antigen-binding.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Antibodi G · Lihat lebih »

Antibodi M

Molekul IgM mengandung 5 unit dasar.1: Unit dasar.2: Rantai panjang.3: Rantai pendek.4: Rantai J.5: Ikatan disulfida antarmolekul. Antibodi M (Immunoglobulin M, IgM, macroglobulin) adalah antibodi dasar yang berada pada plasma B. Dengan rasio serum 13%, IgM merupakan antibodi dengan ukuran paling besar, berbentuk pentameris 10 area epitop pengikat, dan teredar segera setelah tubuh terpapar antigen sebagai respon imunitas awal (en:primary immune response) pada rentang waktu paruh sekitar 5 hari.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Antibodi M · Lihat lebih »

Antigen

fix-attempted.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Antigen · Lihat lebih »

Antihistamina

Antihistamin adalah obat-obatan yang digunakan untuk mengobati rinitis alergi dan alergi lainnya.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Antihistamina · Lihat lebih »

Artritis

Artritis adalah peradangan pada satu atau lebih persendian, yang disertai dengan rasa sakit, kebengkakan, kekakuan, dan keterbatasan bergerak.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Artritis · Lihat lebih »

Autoimunitas

Autoimunitas adalah kegagalan suatu organisme untuk mengenali bagian dari dirinya sendiri sebagai bagian dari dirinya, yang membuat sistem imun melawan sel dan jaringan miliknya sendiri.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Autoimunitas · Lihat lebih »

Bakteri

Bakteri (nama ilmiah: Bacteria) adalah kelompok mikroorganisme bersel satu yang diklasifikasikan pada tingkat domain.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Bakteri · Lihat lebih »

Basofil

Basofil Basofil adalah granulosit dengan populasi paling minim, yaitu sekitar 0,01 - 0,3% dari sirkulasi sel darah putih Basofil mengandung banyak granula sitoplasmik dengan dua lobus.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Basofil · Lihat lebih »

Eksem

Eksem atau sering disebut eksema, atau dermatitis adalah peradangan hebat yang menyebabkan pembentukan lepuh atau gelembung kecil (vesikel) pada kulit hingga akhirnya pecah dan mengeluarkan cairan.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Eksem · Lihat lebih »

ELISA

''Plate'' mikrotiter yang digunakan untuk ELISA ELISA (singkatan Enzyme-linked immunosorbent assay) atau 'penetapan kadar imunosorben taut-enzim' merupakan uji serologis yang umum digunakan di berbagai laboratorium imunologi.

Baru!!: Hipersensitivitas dan ELISA · Lihat lebih »

Eosinofil

Eosinofil (eosinophil, acidophil) adalah sel darah putih dari kategori granulosit yang berperan dalam sistem kekebalan dengan melawan parasit multiselular dan beberapa infeksi pada makhluk vertebrata. Bersama-sama dengan sel biang, eosinofil juga ikut mengendalikan mekanisme alergi. Eosinofil terbentuk pada proses haematopoiesis yang terjadi pada sumsum tulang sebelum bermigrasi ke dalam sirkulasi darah. Eosinofil mengandung sejumlah zat kimiawi antara lain histamin, eosinofil peroksidase, ribonuklease, deoksiribonuklease, lipase, plasminogen dan beberapa asam amino yang dirilis melalui proses degranulasi setelah eosinofil teraktivasi. Zat-zat ini bersifat toksin terhadap parasit dan jaringan tubuh. Eosinofil merupakan sel substrat peradangan dalam reaksi alergi. Aktivasi dan pelepasan racun oleh eosinofil diatur dengan ketat untuk mencegah penghancuran jaringan yang tidak diperlukan. Individu normal mempunyai rasio eosinofil sekitar 1 hingga 6% terhadap sel darah putih dengan ukuran sekitar 12 - 17 mikrometer. Eosinofil dapat ditemukan pada medulla oblongata dan sambungan antara korteks otak besar dan timus, dan di dalam saluran pencernaan, ovarium, uterus, limpa dan lymph nodes. Tetapi tidak dijumpai di paru, kulit, esofagus dan organ dalam lainnya, pada kondisi normal, keberadaan eosinofil pada area ini sering merupakan pertanda adanya suatu penyakit. Eosinofil dapat bertahan dalam sirkulasi darah selama 8-12 jam, dan bertahan lebih lama sekitar 8-12 hari di dalam jaringan apabila tidak terdapat stimulasi.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Eosinofil · Lihat lebih »

Fagosit

menggulung kuman Antraks Basili (oranye). Fagosit (phagocyte) adalah pengolongan dari sel darah putih yang berperan dalam sistem kekebalan dengan cara fagositosis/menelan patogen.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Fagosit · Lihat lebih »

Fungi

Fungi atau Kulat adalah kerajaan dari sekelompok besar makhluk hidup eukariotik heterotrof yang mencerna makanannya di luar tubuh lalu menyerap molekul nutrisi ke dalam sel-selnya.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Fungi · Lihat lebih »

Glomerulonefritis

Preparat glomerulonefritis dengan pewarna HE Glomerulonefritis merupakan penyakit yang terjadi pada ginjal yang terlihat sebagai inflamasi pada bagian penyaring darah (glomerolus) pada kedua ginjal.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Glomerulonefritis · Lihat lebih »

Hapten

Hapten merupakan molekul kecil bagian dari antigen yang dapat mengaktifkan antibodi apabila bergabung dengan pembawa yang memiliki molekul besar, seperti protein.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Hapten · Lihat lebih »

Imunologi

Imunologi adalah cabang biologi dari ilmu biomedis yang mencakup studi tentang sistem kekebalan tubuh pada semua organisme.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Imunologi · Lihat lebih »

Jelatang

adalah genus tumbuhan yang berasal dari suku Urticaceae.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Jelatang · Lihat lebih »

Kemokin

Kemokin (bahasa Yunani -kino, gerakan) adalah keluarga sitokin kecil, atau protein pemberi sinyal yang disekresikan oleh sel.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Kemokin · Lihat lebih »

Keping darah

Sel trombosit atau keping darah Keping darah, lempeng darah, trombosit (platelet, thrombocyte) (θρόμβος – "klot" dan κύτος – "sel") adalah sel anuclear nulliploid (tidak mempunyai nukleus pada DNA-nya) dengan bentuk tak beraturan dengan ukuran diameter 2-3 µm yang merupakan fragmentasi dari megakariosit.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Keping darah · Lihat lebih »

Kompleks imun

Kompleks imun Kompleks imun atau disebut juga kompleks antigen-antibodi merupakan molekul yang dibentuk oleh pengikatan antibodi dan antigen terlarut.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Kompleks imun · Lihat lebih »

Kulit

Kulit (serapan dari ꦏꦸꦭꦶꦠ꧀) adalah lapisan luar yang menutupi tubuh sebuah vertebrata.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Kulit · Lihat lebih »

Limfosit

Limfosit (lymphocyte).

Baru!!: Hipersensitivitas dan Limfosit · Lihat lebih »

Makrofag

Makrofag adalah jenis sel darah putih dari sistem imun yang menelan dan mencerna patogen, seperti sel kanker, mikroba, puing-puing seluler, dan zat asing.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Makrofag · Lihat lebih »

Mastosit

Peran sel tiang pada alergi. Mastosit, sel tiang, sel mast (mast cell, mastocyte) adalah sel yang mengandung granula yang kaya akan histamin dan heparin.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Mastosit · Lihat lebih »

Matriks ekstraseluler

Matriks ekstraseluler merupakan komponen paling besar pada kulit normal dan memberikan sifat yang unik pada kulit dari elastisitas, daya rentang dan pemadatannya.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Matriks ekstraseluler · Lihat lebih »

Monosit

Sel monosit mempunyai inti sel berwarna biru. Monosit (monocyte, mononuclear) adalah kelompok darah putih yang menjadi bagian dari sistem kekebalan.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Monosit · Lihat lebih »

Neutrofil

Bercak darah menunjukkan granulosit neutrofil, di mana tiga lobus nukleus dapat terlihat. Neutrofil (neutrophil, polymorphonuclear neutrophilic leukocyte, PMN) adalah bagian sel darah putih dari kelompok granulosit.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Neutrofil · Lihat lebih »

Organ

* dalam anatomi, organ adalah sekelompok jaringan (tissue) yang menjalankan suatu tugas.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Organ · Lihat lebih »

Otak

Otak adalah pusat sistem saraf pada vertebrata dan banyak invertebrata lainnya.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Otak · Lihat lebih »

Paru-paru

Paru-paru merupakan sepasang organ yang memiliki tekstur kenyal dan berisi udara, dibantu oleh trakea dalam penghantaran udara.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Paru-paru · Lihat lebih »

Patogenesis

Patogenesis adalah istilah kedokteran yang berasal dari bahasa Yunani pathos, penyakit, dan genesis, penciptaan.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Patogenesis · Lihat lebih »

Pelengkap (linguistik)

Dalam sintaksis, pelengkap atau komplemen adalah bagian frasa verba yang membuatnya menjadi predikat lengkap dalam klausa.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Pelengkap (linguistik) · Lihat lebih »

Pemfigus

Pemfigus adalah penyakit autoimun berupa bula (vesikel besar yang mengandung serum, pus, atau darah) kronik pada membran mukosa maupun kulit.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Pemfigus · Lihat lebih »

Penisilin

Penisilin (atau PCN) adalah sebuah kelompok antibiotik β-laktam yang digunakan dalam penyembuhan penyakit infeksi karena bakteri, biasanya berjenis Gram positif.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Penisilin · Lihat lebih »

Penyakit Hansen

Penyakit Hansen atau Morbus Hansen yang dahulu dikenal sebagai penyakit kusta atau lepra adalah sebuah penyakit infeksi kronis yang sebelumnya, diketahui hanya disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae, hingga ditemukan bakteri Mycobacterium lepromatosis oleh Universitas Texas pada tahun 2008, yang menyebabkan endemik sejenis kusta di Meksiko dan Karibia, yang dikenal lebih khusus dengan sebutan diffuse lepromatous leprosy.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Penyakit Hansen · Lihat lebih »

Penyakit serum

Penyakit serum adalah keadaan subakut dari reaksi anafilaksis.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Penyakit serum · Lihat lebih »

Radang

Radang pada kulit Radang atau inflamasi (inflammation) adalah respons dari suatu organisme terhadap patogen dan alterasi mekanis dalam jaringan, berupa rangkaian reaksi yang terjadi pada tempat jaringan yang mengalami cedera, seperti karena terbakar, atau terinfeksi.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Radang · Lihat lebih »

Sel darah merah

Sel darah merah, eritrosit (red blood cell (RBC), erythrocyte) adalah jenis sel darah yang paling banyak dan berfungsi mengikat oksigen yang diperlukan untuk oksidasi jaringan-jaringan tubuh lewat darah dalam hewan bertulang belakang.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Sel darah merah · Lihat lebih »

Sel mieloma

Sel mieloma. Sel mieloma merupakan sel kanker limfosit B yang berasal dari tikus (Mus musculus).

Baru!!: Hipersensitivitas dan Sel mieloma · Lihat lebih »

Sel T

Penyesuaian 3D sel T Sel T atau limfosit T adalah kelompok sel darah putih yang memainkan peran utama pada kekebalan seluler.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Sel T · Lihat lebih »

Sendi

Sendi (joint) atau artikulasi (articulation) merupakan hubungan antartulang di dalam tubuh yang membuat tulang-tulang dapat berfungsi sebagai suatu sistem rangka.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Sendi · Lihat lebih »

Sindrom Goodpasture

Sindrom Goodpasture yang terdapat pada area ginjal Sindrom Goodpasture merupakan penyakit autoimun yang menyebabkan inflamasi pada glomerulus pada ginjal dan alveolus pada paru-paru.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Sindrom Goodpasture · Lihat lebih »

Sistem imun

antraks (jingga) Sistem imun, sistem kekebalan, atau sistem pertahanan tubuh adalah sel-sel dan banyak struktur biologis lainnya yang bertanggung jawab atas imunitas, yaitu pertahanan pada organisme untuk melindungi tubuh dari pengaruh biologis luar dengan mengenali dan membunuh patogen.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Sistem imun · Lihat lebih »

Sitokin

Sitokin adalah kategori luas dari protein kecil (~ 5-20 kDa) yang penting dalam pensinyalan sel.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Sitokin · Lihat lebih »

Spora

Spora adalah satu atau beberapa sel (bisa haploid ataupun diploid) yang terbungkus oleh lapisan pelindung.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Spora · Lihat lebih »

Tuberkulosis

Tuberkulosis (Tuberculosis, disingkat Tbc), atau Tb (singkatan dari "Tubercle '''b'''acillus") merupakan penyakit menular yang umum, dan dalam banyak kasus bersifat mematikan.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Tuberkulosis · Lihat lebih »

Virus

Virus adalah mikroorganisme patogen yang hanya dapat bereplikasi di dalam sel karena mereka tidak memiliki perlengkapan seluler untuk bereproduksi sendiri.

Baru!!: Hipersensitivitas dan Virus · Lihat lebih »

KeluarMasuk
Hei! Kami di Facebook sekarang! »