8 hubungan: Alel, Fenotipe, Gen, Genotipe, Hemizigot, Heterozigot, Kromosom, Lokus.
Alel
Dalam genetika, alel (dari bahasa Belanda, allel, dibentuk dari kata bahasa Yunani, αλλήλων atau allélon, "saling berhadapan") merupakan bentuk-bentuk alternatif dari gen pada suatu lokus.
Baru!!: Homozigot dan Alel · Lihat lebih »
Fenotipe
Fenotipe adalah suatu karakteristik (baik struktural, biokimiawi, fisiologis, dan perilaku) yang dapat diamati dari suatu organisme yang diatur oleh genotipe dan lingkungan serta interaksi keduanya.
Baru!!: Homozigot dan Fenotipe · Lihat lebih »
Gen
270px Gen (serapan dari gen) adalah unit pewarisan sifat bagi organisme hidup.
Baru!!: Homozigot dan Gen · Lihat lebih »
Genotipe
Genotipe adalah istilah yang dipakai untuk menyatakan keadaan genetik dari suatu individu atau sekumpulan individu populasi.
Baru!!: Homozigot dan Genotipe · Lihat lebih »
Hemizigot
Hemizigot merupakan satu bentuk genotipe yang diperkenalkan semenjak mutasi dikenal dalam genetika.
Baru!!: Homozigot dan Hemizigot · Lihat lebih »
Heterozigot
Heterozigot adalah satu dari bentuk genotipe yang mungkin terjadi pada individu tersebut.
Baru!!: Homozigot dan Heterozigot · Lihat lebih »
Kromosom
Kromatid — salah satu dari dua bagian identik dari kromosom setelah fase S. (2) Sentromer — titik dua kromatid bersentuhan. (3) Lengan pendek (p). (4) Lengan panjang (q). Kromosom adalah sebuah molekul DNA panjang yang mengandung sebagian atau seluruh materi genetik suatu organisme.
Baru!!: Homozigot dan Kromosom · Lihat lebih »
Lokus
Kata Lokus berasal dari kata Latin locus (jamak: loci) yang berarti "tempat", dapat berarti.
Baru!!: Homozigot dan Lokus · Lihat lebih »