Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Pasang
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Lazar Kaganovich

Indeks Lazar Kaganovich

Lazar Moiseyevich Kaganovich (Ла́зарь Моисе́евич Кагано́вич; –25 Juli 1991) adalah politikus Uni Soviet yang dekat dengan Josef Stalin.

22 hubungan: Akademi Industri, Alexander Poskrebyshev, Anastas Mikoyan, Bolshevik Lama, Garis waktu sejarah Rusia, Georgiy Malenkov, Hubungan Rusia dengan Ukraina, Josef Stalin, Kliment Voroshilov, Komisi Kontrol Partai Komunis Uni Soviet, Kongres Partai Komunis Uni Soviet XIX, Lapangan Merah, Lavrenti Beria, Mikhail Suslov, Nikita Khrushchev, Nikolay Bulganin, Sergo Ordzhonikidze, Stalinisme, Stanislav Kosior, The Death of Stalin, Vyacheslav Molotov, Wakil Pertama Perdana Menteri Uni Soviet.

Akademi Industri

Akademi Industri (Rusia: омакадемия) adalah sebuah lembaga pendidikan yang beroperasi di Moskwa dari tahun 1925 hingga 1941; itu juga memiliki cabang di Leningrad (dari 1929) dan Sverdlovsk (dari 1931).

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Akademi Industri · Lihat lebih »

Alexander Poskrebyshev

Alexander Nikolaevich Poskrebyshev (Александр Николаевич Поскрёбышев; 7 Agustus 1891 – 3 Januari 1965) adalah seorang politisi, negarawan dan fungsionaris Partai Komunis Uni Soviet.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Alexander Poskrebyshev · Lihat lebih »

Anastas Mikoyan

Anastas Ivanovich Mikoyan (Անաստաս Հովհաննեսի Միկոյան, Anastas Hovhannesi Mikoyan; Анаста́с Ива́нович Микоя́н, Anastás Ivánovich Mikoyán; -21 Oktober 1978) adalah pejuang Armenia dan mantan Wakil Perdana Menteri Uni Soviet pada masa kepemimpinan Josef Stalin dan Nikita Khrushchev.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Anastas Mikoyan · Lihat lebih »

Bolshevik Lama

Bolshevik Lama (ста́рый большеви́к, stary bolshevik), juga Garda Bolshevik Lama atau Garda Partai Lama, menjadi sebuah sebutan tak resmi untuk orang-orang yang menjadi anggota partai Bolshevik sebelum Revolusi Rusia 1917.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Bolshevik Lama · Lihat lebih »

Garis waktu sejarah Rusia

Berikut ini adalah garis waktu sejarah Rusia yang meliputi perubahan hukum dan wilayah serta peristiwa politik penting di Rusia dan negara-negara pendahulunya.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Garis waktu sejarah Rusia · Lihat lebih »

Georgiy Malenkov

Georgy Maximilianovich Malenkov (Гео́ргий Максимилиа́нович Маленко́в, Georgij Maksimilianovič Malenkov) adalah seorang politisi Soviet dan pemimpin Partai Komunis.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Georgiy Malenkov · Lihat lebih »

Hubungan Rusia dengan Ukraina

Hubungan Rusia dengan Ukraina (bahasa Rusia: Российско-украинские отношения, bahasa Ukraina: Українсько-російські відносини) dengan bentuk saat ini mulai dibangun pada tahun 1990-an setelah pembubaran Uni Soviet.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Hubungan Rusia dengan Ukraina · Lihat lebih »

Josef Stalin

Josef Stalin (lahir dengan nama Ioseb Besarionis dze Jughashvili) adalah tokoh revolusi dan politikus Uni Soviet keturunan Georgia. Ia menjadi kepala negara Uni Soviet sejak pertengahan era 1920-an sampai akhir hayatnya pada tahun 1953, dengan gelar Sekretaris Jenderal Partai Komunis Uni Soviet sejak tahun 1922 sampai 1952, dan Kepala Pemerintahan Uni Soviet sejak tahun 1941 sampai 1953. Meskipun mula-mula menjalankan pemerintahan Uni Soviet selaku kepala dari suatu rezim partai tunggal oligarkis yang memerintah dengan suara terbanyak relatif (pluralitas), Stalin akhirnya menjadi diktator de facto Uni Soviet pada era 1930-an. Sebagai pengamal setia gagasan-gagasan hasil tafsir Marxisme menurut teori-teori Leninisme, ia turut berjasa membakukan gagasan-gagasan ini menjadi paham Marxisme–Leninisme, sementara kebijakan-kebijakannya sendiri akhirnya dikenal dengan sebutan Stalinisme. Putra keluarga miskin asal Gori, Kekaisaran Rusia, ini mengawali perjalanan karier revolusionernya dengan menjadi anggota Partai Buruh Demokrat Sosial Rusia yang berhaluan Marxis pada masa mudanya. Sebagai anggota partai, ia bekerja menyunting surat kabar partai, Pravda, dan menghimpun dana bagi faksi Bolshevik pimpinan Vladimir Lenin dengan cara merampok, melakukan penculikan, dan menjual jasa keamanan. Ia berulang kali ditahan, dan beberapa kali harus menjalani hukuman pengasingan di dalam negeri. Setelah kaum Bolshevik berhasil mengambil alih pemerintahan Rusia melalui Revolusi Oktober 1917, Stalin masuk menjadi anggota Politbiro, badan eksekutif partai komunis. Selaku anggota Politbiro, Stalin turut terlibat dalam proses pembentukan Uni Soviet pada tahun 1922. Setelah Lenin jatuh sakit lalu wafat pada tahun 1924, Stalin tampil menjadi pemimpin baru Uni Soviet. Di bawah rezim Stalin, "Sosialisme dalam Satu Negara" menjadi asas utama dari dogma partai, dan Kebijakan Ekonomi Baru yang dicanangkan oleh Lenin digantikan dengan ekonomi terpimpin yang tersentralisasi. Dengan menggunakan sistem Rencana Lima Tahun, Uni Soviet berusaha melakukan kolektivisasi dan industrialisasi yang berjalan dengan pesat, tetapi tidak mampu menghindari kemelut di bidang produksi pangan yang menimbulkan bencana kelaparan 1932–1933. Guna mengenyahkan pihak-pihak yang dianggap sebagai "musuh-musuh kelas pekerja", Stalin melancarkan gerakan "Pembersihan Besar-Besaran" yang mengakibatkan lebih dari sejuta orang dipenjarakan dan sekurang-kurangnya 700.000 orang dihukum mati antara 1934 sampai 1939. Rezim Stalin berusaha menyebarluaskan paham Marxisme-Leninisme ke luar Rusia melalui organisasi Komunis Internasional, dan mendukung gerakan-gerakan antifasis di seluruh Eropa pada era 1930-an, khususnya gerakan antifasis dalam perang saudara di Spanyol. Pada tahun 1939, rezim Stalin dan Jerman Nazi menandatangani sebuah kesepakatan untuk tidak saling menyerang. Atas dasar kesepakatan ini, Uni Soviet dan Jerman Nazi bersama-sama menginvasi Polandia, tetapi Jerman secara sepihak mengingkari kesepakatan ini dengan menginvasi Uni Soviet pada tahun 1941. Meskipun mula-mula terdesak, Tentara Merah Soviet mampu memukul mundur pasukan Jerman, bahkan berhasil merebut kota Berlin pada tahun 1945, dan mengakhiri Perang Dunia II di Eropa. Uni Soviet menganeksasi negara-negara Baltik dan menyokong pembentukan rezim-rezim pro-Uni Soviet di hampir seluruh kawasan tengah dan timur Eropa, di Tiongkok, dan di Korea Utara. Seusai Perang Dunia II, Uni Soviet dan Amerika Serikat tampil menjadi dua negara adidaya di tataran dunia. Ketegangan-ketegangan yang timbul di antara kedua negara adidaya ini memuncak menjadi Perang Dingin antara Blok Timur yang didukung Soviet dan Blok Barat yang didukung Amerika Serikat. Stalin memimpin negaranya melewati kurun waktu pembangunan kembali pascaperang, dan pada kurun waktu inilah, tepatnya pada tahun 1949, Uni Soviet berhasil mengembangkan senjata nuklir. Pada tahun-tahun ini pula Uni Soviet sekali lagi mengalami bencana kelaparan dahsyat, dan merebaknya kampanye antisemit yang berpuncak pada kasus persekongkolan para dokter. Stalin wafat pada tahun 1953, dan jabatannya selaku kepala negara Uni Soviet di kemudian hari diduduki oleh Nikita Khrushchev yang justru mengecam pendahulunya itu dan memelopori suatu proses de-Stalinisasi atas segenap lapisan masyarakat Soviet. Sebagai salah seorang tokoh terpenting pada abad ke-20 menurut anggapan banyak orang, Stalin menjadi subjek dari suatu kultus individu yang mewabah dalam gerakan Marxis-Leninis internasional. Bagi para pemujanya, Stalin adalah pahlawan sosialisme dan kelas pekerja. Meskipun Uni Soviet akhirnya bubar pada tahun 1991, masih banyak orang di Rusia dan Georgia yang mengaguminya sebagai seorang pemimpin yang jaya pada masa perang, dan berjasa membangun Uni Soviet menjadi sebuah kekuatan besar di mata dunia. Sebaliknya, banyak pula yang mengutuk rezim totaliternya sebagai pihak yang bertanggung jawab atas tindakan-tindakan penindasan massal, pembersihan etnik, ratusan ribu penghukuman mati, dan bencana kelaparan yang merenggut jutaan korban jiwa.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Josef Stalin · Lihat lebih »

Kliment Voroshilov

Klimént Yefrémovich Voroshílov (ru-Kliment Voroshilov.ogg, Kliment Jefremovič Vorošilov; Климент Охрімович Ворошилов, Klyment Okhrimovyč Vorošylov), dikenal sebagai Klim Voroshilov (Клим Вороши́лов, Klim Vorošilov) adalah seorang perwira militer dan politikus Uni Soviet terkemuka selama era Stalin.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Kliment Voroshilov · Lihat lebih »

Komisi Kontrol Partai Komunis Uni Soviet

Komisi Kontrol Partai Komunis Uni Soviet (Центральная Контрольная Комиссия, Tsentral'naya Kontrol'naya Komissiya) adalah badan kedisiplinan tertinggi (sejak 1934 merupakan bagian dari Komite Pusat) Partai Komunis Uni Soviet.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Komisi Kontrol Partai Komunis Uni Soviet · Lihat lebih »

Kongres Partai Komunis Uni Soviet XIX

Kongres Partai Komunis Uni Soviet XIX. Kongres Partai Komunis Uni Soviet XIX diselenggarakan pada tanggal 5–14 Oktober 1952.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Kongres Partai Komunis Uni Soviet XIX · Lihat lebih »

Lapangan Merah

Lapangan Merah (Красная площадь, Krasnaya ploshchad) adalah lapangan yang terletak di samping Kremlin, Moskwa, Rusia.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Lapangan Merah · Lihat lebih »

Lavrenti Beria

Lavrentiy Pavlovich Beria (bahasa Georgia: ლავრენტი პავლეს ძე ბერია, Lavrenti Pavles dze Beria; bahasa Rusia: Лавре́нтий Па́влович Бе́рия) adalah seorang politikus Soviet, Marsekal Uni Soviet, dan menteri pertahanan negara bagian, kepala keamanan Soviet dan aparatus polisi rahasia (NKVD) di bawah pimpinan Joseph Stalin selama Perang Dunia II, dan Wakil Perdana Menteri pada era pasca perang dunia (1946–53).

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Lavrenti Beria · Lihat lebih »

Mikhail Suslov

Mikhail Andreyevich Suslov (Михаи́л Андре́евич Су́слов; –25 Januari 1982) adalah negarawan Uni Soviet pada masa Perang Dingin.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Mikhail Suslov · Lihat lebih »

Nikita Khrushchev

Nikita Sergeyevich Khrushchev (–11 September 1971) adalah politikus yang pernah memimpin Uni Soviet pada masa-masa awal Perang Dingin.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Nikita Khrushchev · Lihat lebih »

Nikolay Bulganin

Nikolay Alexandrovich Bulganin (Никола́й Алекса́ндрович Булга́нин; – 24 Februari 1975) adalah salah seorang politisi Soviet, yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan (1953–55) dan Kepala Pemerintahan Uni Soviet (1955–58).

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Nikolay Bulganin · Lihat lebih »

Sergo Ordzhonikidze

Grigory Konstantinovich Ordzhonikidze (გრიგოლ კონსტანტინეს ძე ორჯონიკიძე Grigol Konstantines że Orjonikiże; Григо́рий Константи́нович Орджоники́дзе Grigorij Konstantinovič Ordžonikidze), dikenal sebagai Sergo Ordzhonikidze (სერგო ორჯონიკიძე; Серго́ Орджоники́дзе);, Kegubernuran Kutais – 18 Februari 1937, Moskwa) adalah seorang Bolshevik asal Georgia, kemudian anggota Politbiro Komite Pusat Partai Komunis Uni Soviet dan rekan dekat Joseph Stalin. Sergo Ordzhonikidze dilahirkan dan dibesarkan di Georgia, Kekaisaran Rusia. Ordzhonikidze kemudian bergabung dengan Bolshevik dan kariernya melesat dengan cepat dan menjadi salah satu tokoh penting Bolshevik. Ia ditahan dan dipenjara beberapa kali oleh polisi Rusia dan sempat diasingkan di Siberia ketika Revolusi Februari terjadi pada tahun 1917. Setelah kembali dari pengasingan, Ordzhonikidze berpartisipasi dalam Revolusi Oktober yang membawa Bolshevik meraih kekuasaan. Selama Perang Saudara, ia berperan dalam memimpin Bolshevik di Kaukasus, mengawasi invasi Azerbaijan, Armenia, dan Georgia. Ia mendukung penyatuan negara-negara itu ke dalam Republik Sosialis Federasi Soviet Transkaukasia (RSFST), yang kemudian bersatu dengan Uni Soviet pada tahun 1922. Ia menjabat sebagai Sekretaris Pertama RSFST hingga tahun 1926. Dipromosikan menjadi Komisar Rakyat untuk Inspektorat Buruh dan Petani (Rabkrin), Ordzhonikidze pindah ke Moskwa dan bergabung dalam ring satu Bolshevik. Ditugasi untuk mengawasi produksi perekonomian Soviet, Ordzhonikidze memimpin pemeriksaan Rabkrin dan semua badan-badan yang berada dibawahnya, mencatat segala bentuk ketidakefisiensian dalam Dewan Tertinggi Perekonomian Nasional Soviet (VSNKh/Vesenkha). Ia kemudian diminta untuk mengetuai Vesenkha pada tahun 1930, dan menjadi Komisar Rakyat untuk Industri Berat setelah Vesenkha dipecah menjadi beberapa komisariat termasuk Komisariat Rakyat untuk Industri Berat. Pada tahun 1932, Ordhonikidze mengawasi implementasi rencana pembangunan lima tahun Stalin untuk meningkatkan pengembangan ekonomi dan membentuk Gerakan Stakhanov sebagai contoh untuk semua buruh dan pekerja di Uni Soviet. Pada waktu yang sama ia juga diangkat menjadi Anggota Penuh Politbiro, sebuah Badan Politik paling berkuasa di Uni Soviet. Ordzhonikidze enggan untuk mengambil bagian dalam kampanye yang dilakukan untuk membasmi apa yang disebut dengan perusak dan penyabotase yang dimulai pada awal 1930-an, menyebabkan sebuah friksi antara ia dan sahabat lamanya, Josef Stalin yang ia tolong saat karirnya mulai melesat. Menyadari akan kebutuhan pekerja yang ahli dibidangnya, Ordzhonikidze juga menolak melakukan pembersihan para pekerja senior. Ordzhonikidze juga menjauhkan dirinya dari individu-individu yang dipandang anti-Bolshevik. Berdasarkan beberapa teori-teori yang ada, hubungannya dengan Stalin menjadi tegang dan disebuah malam pada tahun 1937 dalam sebuah pertemuan yang membahas eksekusi para perusak dan penyabotase, Ordzhonikidze menembak dirinya dan meninggal ditempat, meskipun hal ini banyak diperdebatkan oleh para ahli sejarah. Ia secara anumerta diberikan peghargaan sebagai seorang pemimpin Bolshevik dan beberapa kota diubah namanya dengan menggunakan namanya, meskipun beberapa anggota keluarganya dieksekusi dan dipenjara, termasuk istri dan saudara-saudara kandungnya.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Sergo Ordzhonikidze · Lihat lebih »

Stalinisme

Stalinisme adalah kebijakan tentang bagaimana membangun sosialisme dan membangun masyarakat komunis, dipahami dan dilaksanakan oleh Joseph Stalin antara tahun 1929-1953.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Stalinisme · Lihat lebih »

Stanislav Kosior

Stanisław Vikentyevich Kosior, terkadang disebut Kossior adalah salah satu dari tiga kakak beradik Kosior, politikus Soviet beretnis Polandia.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Stanislav Kosior · Lihat lebih »

The Death of Stalin

The Death of Stalin adalah sebuah film komedi satir politik tahun 2017 yang ditulis dan disutradarai oleh Armando Iannucci dan ditulis oleh David Schneider, Ian Martin dan Peter Fellows.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan The Death of Stalin · Lihat lebih »

Vyacheslav Molotov

Vyacheslav Mikhailovich Molotov(bahasa Rusia: Вячеслав Михаилович Молотов) lahir dengan nama belakang Skryabin (bahasa Rusia: Скрябин)) adalah seorang politikus dan diplomat Uni Soviet. Ia merupakan tokoh Bolshevik Lama dan salah satu figur utama dalam Pemerintahan Uni Soviet dari dasawarsa 1920-an, setelah ia menjadi orang kepercayaan Joseph Stalin. Molotov menjabat sebagai Ketua Dewan Komisar Rakyat (Perdana Menteri) dari 1930 hingga 1941, dan sebagai Menteri Luar Negeri dari 1939 sampai 1949 dan dari 1953 hingga 1956. Ia menjabat sebagai Wakil Pertama Perdana Menteri dari 1942 hingga 1957, ketika ia dicopot dari Presidium Komite Pusat oleh Nikita Khrushchev. Pada tahun 1961, Molotov terpaksa pensiun setelah ia dicopot dari segala jabatannya dan dikeluarkan dari Partai Komunis. Molotov merupakan salah satu penandatangan utama pakta non-agresi dengan Jerman Nazi pada tahun 1939 (juga disebut Pakta Molotov–Ribbentrop). Isi-isi yang paling penting dari pakta tersebut ditambahkan dalam bentuk protokol rahasia yang mengatur rencana penyerangan Polandia dan pembagian wilayahnya. Molotov sendiri tahu bahwa aparat Soviet melancarkan pembantaian Katyn pada masa ini. Seusai Perang Dunia II, (Perang Patriotik Raya), Molotov terlibat dalam proses perundingan dengan sekutu-sekutu Barat, dan selama proses tersebut ia dikenal akan kecakapan diplomasinya. Ia tetap menjadi diplomat dan politikus Soviet yang sangat berpengaruh hingga Maret 1949, ketika ia tidak lagi disukai oleh Stalin dan jabatan di kementerian luar negeri diserahkan kepada Andrei Vyshinsky. Hubungan Molotov dengan Stalin semakin memburuk, dan Stalin bahkan mengkritik Molotov dalam pidatonya selama Kongres Partai ke-19. Setelah Stalin menjemput ajalnya pada 1953, Molotov sangat menentang kebijakan de-Stalinisasi yang dilancarkan oleh Khrushchev. Molotov membela kebijakan-kebijakan dan tinggalan sejarah Stalin sampai ia meninggal pada 1986, dan ia sangat mengkritik para penerus Stalin, terutama Khrushchev.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Vyacheslav Molotov · Lihat lebih »

Wakil Pertama Perdana Menteri Uni Soviet

Jabatan Deputi Perdana Menteri Pertama Uni Soviet, yang juga disebut Wakil Perdana Menteri Pertama Uni Soviet, adalah sinonim dari wakil kepala pemerintahan Uni Republik Sosialis Soviet (URSS); Deputi Perdana Menteri pertama tak selalu menjabat dalam jabatannya sendirian.

Baru!!: Lazar Kaganovich dan Wakil Pertama Perdana Menteri Uni Soviet · Lihat lebih »

Beralih ke halaman ini:

Lazar kaganovich.

KeluarMasuk
Hei! Kami di Facebook sekarang! »