Daftar Isi
20 hubungan: Alkena, Bensin, Butana, Butena, Butuna, Distilasi, Etena, Isomer, Isomerisme cis-trans, Karbon, Katalisis, Minyak bumi, Perengkahan, Petrokimia, Reaksi hidrasi, Redoks, Titik didih, 1,3-Butadiena, 1-Butena, 2-Butanol.
Alkena
Model 3D dari etilena, alkena yang paling sederhana. Alkena atau olefin dalam kimia organik adalah hidrokarbon tak jenuh dengan sebuah ikatan rangkap dua antara atom karbon.
Lihat 2-Butena dan Alkena
Bensin
Sebuah toples berisi bensin Bensin (dari benzine; benzin), adalah salah satu jenis bahan bakar minyak yang dimaksudkan untuk kendaraan bermotor roda dua, tiga, dan empat.
Lihat 2-Butena dan Bensin
Butana
Butana adalah senyawa organik dengan rumus yang merupakan alkana dengan empat atom karbon.
Lihat 2-Butena dan Butana
Butena
Butena, dikenal juga sebagai butylena, adalah alkena dengan rumus C4H8.
Lihat 2-Butena dan Butena
Butuna
Butuna adalah sebuah alkuna yang memiliki 4 atom karbon dan 6 atom hidrogen.
Lihat 2-Butena dan Butuna
Distilasi
ref.
Lihat 2-Butena dan Distilasi
Etena
Etena atau etilena adalah senyawa alkena paling sederhana yang terdiri dari empat atom hidrogen dan dua atom karbon yang terhubungkan oleh suatu ikatan rangkap.
Lihat 2-Butena dan Etena
Isomer
Dalam ilmu kimia, isomer ialah molekul-molekul dengan rumus kimia yang sama (dan sering dengan jenis ikatan yang sama), tetapi memiliki susunan atom yang berbeda (dapat diibaratkan sebagai sebuah anagram).
Lihat 2-Butena dan Isomer
Isomerisme cis-trans
Cis-2-butenaTrans-2-butena Dalam kimia, isomerisme cis-trans atau isomerisme geometrik atau isomerisme konfigurasi adalah sebuah bentuk stereoisomerisme yang menjelaskan orientasi gugus-gugus fungsi dalam sebuah molekul.
Lihat 2-Butena dan Isomerisme cis-trans
Karbon
Karbon (dari carbo "arang") atau zat arang adalah sebuah unsur kimia dengan lambang C dan nomor atom 6.
Lihat 2-Butena dan Karbon
Katalisis
Berbagai katalis industri dalam bentuk pelet Sebuah penyaring udara udara yang menggunakan katalis oksidasi suhu rendah untuk mengubah karbon monoksida menjadi karbon dioksida yang kurang beracun pada suhu kamar. Penyaring ini juga dapat menghilangkan formaldehida dari udara. Katalisis adalah proses peningkatan laju reaksi kimia dengan menambahkan zat yang dikenal sebagai katalis.
Lihat 2-Butena dan Katalisis
Minyak bumi
Cadangan minyak pada tahun 2013 Pompa minyak di pengeboran minyak dekat Lubbock, Texas Minyak bumi (juga disebut minyak mentah atau petroleum), sering dijuluki sebagai "emas hitam", adalah cairan kental berwarna coklat pekat/gelap atau kehijauan yang mudah terbakar yang berada di lapisan atas dari beberapa area di kerak bumi.
Lihat 2-Butena dan Minyak bumi
Perengkahan
Dalam petrokimia, geologi perminyakan, dan kimia organik, perengkahan adalah proses di mana molekul organik kompleks seperti kerogen atau hidrokarbon rantai panjang dipecah menjadi molekul yang lebih sederhana seperti hidrokarbon ringan, dengan memutus ikatan karbon-karbon pada prekursor.
Lihat 2-Butena dan Perengkahan
Petrokimia
Petrokimia adalah bahan kimia apapun yang diperoleh dari bahan bakar fosil.
Lihat 2-Butena dan Petrokimia
Reaksi hidrasi
Reaksi hidrasi alkena menjadi alkohol. Reaksi hidrasi adalah suatu reaksi kimia di mana suatu zat dikombinasikan dengan air.
Lihat 2-Butena dan Reaksi hidrasi
Redoks
Ilustrasi sebuah reaksi redoks Redoks adalah istilah yang menjelaskan berubahnya bilangan oksidasi (keadaan oksidasi) atom-atom dalam sebuah reaksi kimia.
Lihat 2-Butena dan Redoks
Titik didih
Sebuah grafik tekanan uap umum untuk berbagai cairan Titik didih adalah suhu ketika tekanan uap sebuah zat cair sama dengan tekanan eksternal yang dialami oleh cairan.
Lihat 2-Butena dan Titik didih
1,3-Butadiena
1,3-Butadiena adalah diena terkonjugasi dengan rumus kimia C4H6.
Lihat 2-Butena dan 1,3-Butadiena
1-Butena
1-Butena senyawa kimia organik linear alfa-olefin (alkena), dan salah satu isomer dar butena.
Lihat 2-Butena dan 1-Butena
2-Butanol
2-Butanol, atau sec-butanol, adalah senyawa organik dengan rumus kimia CH3CH(OH)CH2CH3.
Lihat 2-Butena dan 2-Butanol