Daftar Isi
14 hubungan: Abdul Rahman Abbas, Chow Kon Yeow, Daftar Yang di-Pertua Negeri Pulau Pinang, Diplomat, Federasi Malaya, Gelar kehormatan Melayu, Ketua Menteri Pulau Pinang, Malay Mail, Malaysia, New Straits Times, Orang Malaysia, Pulau Pinang, Universitas Malaya, Yang di-Pertuan Agong.
Abdul Rahman Abbas
Tun Haji Abdul Rahman bin Haji Abbas adalah Yang di-Pertua Negeri (dikenal juga sebagai gubernur) dari negara bagian Penang, Malaysia saat ini.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Abdul Rahman Abbas
Chow Kon Yeow
Yang Amat Berhomat Chow Kon Yeow (poj adalah seorang politikus Malaysia dan Ketua Menteri Pulau Pinang. Ia adalah anggota Dewan Eksekutif negara bagian Penang sebagai Ketua Komite Pemerintahan Lokal, dan mewakili kursi Padang Kota di Majelis Negara Bagian Penang. Dari 1998 sampai 2013 ia adalah Anggota Parlemen Malaysia Dan dari 2018 hingga kini, dia Adalah Ketua Menteri Pulau Pinang untuk konstituensi Tanjong di George Town, Penang.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Chow Kon Yeow
Daftar Yang di-Pertua Negeri Pulau Pinang
Yang di-Pertua Negeri Penang (Yang di-Pertua Negeri Pulau Pinang, juga dikenal sebagai Gubernur Penang) adalah kepala negara bagian seremonial negara negara bagian Penang di Malaysia.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Daftar Yang di-Pertua Negeri Pulau Pinang
Diplomat
Diplomat adalah orang yang ditunjuk oleh suatu negara atau lembaga antar pemerintah (seperti PBB atau Uni Eropa) untuk melakukan diplomasi dengan satu atau lebih negara atau organisasi internasional.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Diplomat
Federasi Malaya
Federasi Malaya atau lebih dikenali sebagai Persekutuan Tanah Melayu (dalam tulisan Jawi: ڤرسكوتوان تنه ملايو) adalah negara yang dibentuk pada tahun 1948 dan terdiri dari dua pemukiman Britania: Penang dan Melaka ditambah dengan sembilan negeri Melayu (masing-masing dipimpin oleh Sultan) yang saat ini merupakan bagian dari Malaysia bagian barat.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Federasi Malaya
Gelar kehormatan Melayu
Bahasa Melayu memiliki gelar dan gelar kehormatan dengan sistem yang kompleks, yang masih digunakan secara luas di Malaysia, Brunei.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Gelar kehormatan Melayu
Ketua Menteri Pulau Pinang
Ketua Menteri Pulau Pinang adalah kepala pemerintahan di negara bagian Pulau Pinang, Malaysia.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Ketua Menteri Pulau Pinang
Malay Mail
Malay Mail adalah sebuah surat kabar di Kuala Lumpur, Malaysia, yang mula-mula diterbitkan pada 1 Desember 1896 saat Kuala Lumpur menjadi ibu kota Negeri-Negeri Federasi Melayu yang baru pada waktu itu, membuat surat kabar tersebut mula-mula muncul per hari di negara tersebut.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Malay Mail
Malaysia
Malaysia (Jawi: مليسيا) adalah sebuah negara federal yang terdiri dari tiga belas negeri (negara bagian) dan tiga wilayah federal di Asia Tenggara dengan luas 330.803km persegi.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Malaysia
New Straits Times
New Straits Times adalah koran berbahasa Inggris tertua di Malaysia. Didirikan pada tahun 1845 dengan nama The Straits Times, koran ini dicetak oleh New Straits Times Press. New Straits Times memiliki sirkulasi edaran sekitar 200.000 sehari.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan New Straits Times
Orang Malaysia
Bangsa Malaysia adalah bangsa yang diidentifikasikan dengan negara Malaysia.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Orang Malaysia
Pulau Pinang
Pulau Pinang (disingkat Penang) adalah sebuah Negara Bagian di Malaysia yang terdiri dari dua wilayah yaitu wilayah Pulau Pinang di sebelah barat dengan luas 293 km² dan wilayah timur (Seberang Perai) yang terletak di sebelah pantai barat semenanjung Malaysia dengan luas 760 km².
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Pulau Pinang
Universitas Malaya
Universitas Malaya (bahasa Melayu: Universiti Malaya) adalah universitas yang pertama didirikan di Malaysia.
Lihat Ahmad Fuzi Abdul Razak dan Universitas Malaya
Yang di-Pertuan Agong
Replika singgasana Yang di-Pertuan Agong dan Raja Permaisuri Agong yang terletak di Museum Sejarah Nasional Kuala Lumpur Yang di-Pertuan Agong adalah gelaran pendek resmi bagi raja Malaysia.