Kami sedang bekerja untuk memulihkan aplikasi Unionpedia di Google Play Store
KeluarMasuk
🌟Kami menyederhanakan desain kami untuk navigasi yang lebih baik!
Instagram Facebook X LinkedIn

Alkalosis respiratorik

Indeks Alkalosis respiratorik

Alkalosis respiratorik adalah suatu keadaan saat darah menjadi basa karena pernapasan yang cepat dan dalam sehingga menyebabkan kadar karbon dioksida dalam darah menjadi rendah (atau disebut juga Alkalosis).

Daftar Isi

  1. 6 hubungan: Alkalosis, Aspirin, Darah, Demam, Karbon dioksida, Sirosis.

Alkalosis

Alkalosis adalah suatu keadaan yang disebabkan oleh proses penurunan konsentrasi ion hidrogen di dalam plasma darah arteri (alkalemia).

Lihat Alkalosis respiratorik dan Alkalosis

Aspirin

Aspirin atau asam asetilsalisilat (asetosal) adalah obat turunan dari salisilat yang sering digunakan sebagai analgesik (pereda nyeri), antipiretik (penurun demam), dan anti-inflamasi (mengobati peradangan).

Lihat Alkalosis respiratorik dan Aspirin

Darah

Darah adalah cairan yang terdapat pada semua mahkluk hidup yang berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme, dan juga sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri.

Lihat Alkalosis respiratorik dan Darah

Demam

Demam adalah suatu keadaan saat suhu badan melebihi 37 °C yang disebabkan oleh penyakit atau peradangan.

Lihat Alkalosis respiratorik dan Demam

Karbon dioksida

Karbon dioksida atau zat asam arang (rumus kimia: CO2) adalah sejenis senyawa kimia yang terdiri dari dua atom oksigen yang terikat secara kovalen dengan sebuah atom karbon.

Lihat Alkalosis respiratorik dan Karbon dioksida

Sirosis

Sirosis juga dikenal sebagai Sirosis hati atau Sirosis hepatik adalah jenjang akhir dari proses fibrosis hati, yang merupakan konsekuensi dari penyakit kronis hati yang ditandai dengan adanya penggantian jaringan normal dengan jaringan fibrous sehingga sel-sel hati akan kehilangan fungsinya.

Lihat Alkalosis respiratorik dan Sirosis