Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Pasang
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Candi Ceto

Indeks Candi Ceto

Candi Ceto (hanacaraka: ꦕꦼꦛ, ejaan bahasa Jawa latin: cethå) merupakan candi bercorak agama Hindu yang diduga kuat dibangun pada masa-masa akhir era Majapahit (abad ke-15 Masehi).

38 hubungan: Agama Hindu, Anura, Arca, Arkeologi, Bahasa Jawa, Brawijaya, Candi, Candi bentar, Candi Kethek, Candi Sukuh, Gumeng, Jenawi, Karanganyar, Gunung Lawu, Hanacaraka, Hindia Belanda, Ikonografi, Jawa Tengah, Jenawi, Karanganyar, Kabupaten Gianyar, Kabupaten Karanganyar, Kalender Saka, Kejawen, Kertabhumi, Ketam, Majapahit, Mimi, Penis, Petilasan, Phallus, Punden berundak, Rina Iriani, Sabdapalon, Saraswati, Sinkretisme, Soeharto, Sudamala, Surya Majapahit, Tindik, Wayang kulit.

Agama Hindu

Sungai Indus di Pakistan, yang merupakan asal dari kata ''Hindu''. Hinduisme merupakan kepercayaan dominan di Asia Selatan, terutama di India dan Nepal, yang mengandung beraneka ragam tradisi.

Baru!!: Candi Ceto dan Agama Hindu · Lihat lebih »

Anura

(frog) adalah binatang amfibi pemakan serangga yang hidup di air tawar atau di daratan, berkulit licin, berwarna hijau atau merah kecokelat-cokelatan, kaki belakang lebih panjang, pandai melompat dan berenang dan juga katak memiliki badan yang lebih kecil dari pada kodok; sedangkan kodok, nama lain dari bangkong (toad), memiliki kulit yang kasar dan berbintil-bintil atau berbingkul-bingkul, kerap kali kering, dan kaki belakangnya sering pendek saja, sehingga kebanyakan bangsa kodok kurang pandai melompat jauh dan kodok berukuran lebih besar dari pada katak.

Baru!!: Candi Ceto dan Anura · Lihat lebih »

Arca

Arca Prajnaparamita, salah satu arca Jawa kuno terindah di Indonesia. Arca Hindu di Sungai Rata (foto diambil antara tahun 1898 dan 1900) Arca adalah patung yang dibuat dengan tujuan utama sebagai media keagamaan, yaitu sarana dalam memuja tuhan atau dewa-dewinya.

Baru!!: Candi Ceto dan Arca · Lihat lebih »

Arkeologi

Situs arkeologi di Australia Arkeologi adalah ilmu yang mempelajari kebudayaan umat (manusia) masa lalu melalui kajian sistematis atas data bendawi yang ditinggalkan.

Baru!!: Candi Ceto dan Arkeologi · Lihat lebih »

Bahasa Jawa

Bahasa Jawa adalah bahasa Austronesia yang utamanya dituturkan oleh penduduk bersuku Jawa di wilayah bagian tengah dan timur pulau Jawa.

Baru!!: Candi Ceto dan Bahasa Jawa · Lihat lebih »

Brawijaya

Brawijaya atau Prabu Brawijaya atau Batara Wijaya atau Bhra Wijaya adalah gelar yang dianggap melekat pada penguasa Majapahit yang merupakan paduan kata Bhra atau Batara dengan Wijaya yang memiliki arti Penguasa keturunan Wijaya yang identik dengan keturunan Raja Kertawijaya, raja Majapahit ke-7.

Baru!!: Candi Ceto dan Brawijaya · Lihat lebih »

Candi

Kompleks candi Prambanan, candi Hindu terbesar di Indonesia. Candi adalah istilah dalam Bahasa Indonesia (serapan dari bahasa Jawa Kuno) yang merujuk kepada sebuah bangunan keagamaan tempat ibadah peninggalan purbakala yang berasal dari peradaban Hindu-Buddha.

Baru!!: Candi Ceto dan Candi · Lihat lebih »

Candi bentar

Gerbang Wringin Lawang di Trowulan, salah satu candi bentar tertua di Indonesia, peninggalan Majapahit. Candi bentar (terbelah) adalah sebutan bagi bangunan gapura berbentuk dua bangunan serupa dan sebangun tetapi merupakan simetri cermin yang membatasi sisi kiri dan kanan pintu masuk.

Baru!!: Candi Ceto dan Candi bentar · Lihat lebih »

Candi Kethek

Candi Kethek (baca: keţè´, simbol IPA:kəʈɛʔ; ejaan latin Jawa: kethèk, hanacaraka:ꦏꦼꦛꦺꦏ꧀) adalah candi Hindu bertingkat megalitik berbentuk piramida dari abad ke-15-16 di di lereng barat laut Gunung Lawu di desa Anggrasmanis kecamatan Gumeng di Jenawi, Karanganyar di Jawa Tengah, Indonesia.

Baru!!: Candi Ceto dan Candi Kethek · Lihat lebih »

Candi Sukuh

Bangunan Utama Candi Sukuh. Candi Sukuh adalah sebuah kompleks candi Hindu yang secara administrasi terletak di wilayah Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Baru!!: Candi Ceto dan Candi Sukuh · Lihat lebih »

Gumeng, Jenawi, Karanganyar

Gumeng adalah desa di kecamatan Jenawi, Karanganyar, Jawa Tengah, Indonesia.

Baru!!: Candi Ceto dan Gumeng, Jenawi, Karanganyar · Lihat lebih »

Gunung Lawu

Gunung Lawu (Hanacaraka) adalah sebuah gunung berapi aktif yang terletak di Pulau Jawa, tepatnya di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur, Indonesia.

Baru!!: Candi Ceto dan Gunung Lawu · Lihat lebih »

Hanacaraka

Hanacaraka adalah sebutan untuk sejumlah aksara serumpun yang terutama digunakan di pulau Jawa dan Bali.

Baru!!: Candi Ceto dan Hanacaraka · Lihat lebih »

Hindia Belanda

Hindia Belanda atau Hindia Timur Belanda (Nederlands(ch)-Indië) adalah sebuah daerah pendudukan Belanda yang wilayahnya saat ini dikenal dengan nama Republik Indonesia.

Baru!!: Candi Ceto dan Hindia Belanda · Lihat lebih »

Ikonografi

The Ambassadors'' karya Holbein adalah karya yang ikonografinya masih diperdebatkan. Ikonografi adalah cabang sejarah seni yang mempelajari identifikasi, deskripsi dan interpretasi isi gambar.

Baru!!: Candi Ceto dan Ikonografi · Lihat lebih »

Jawa Tengah

Jawa Tengah (disingkat Jateng, ꦗꦮꦶ​ꦩꦢꦾ, Pegon: جاوي مـديا|Jawi Madya) adalah sebuah wilayah provinsi di Indonesia yang terletak di bagian tengah Pulau Jawa.

Baru!!: Candi Ceto dan Jawa Tengah · Lihat lebih »

Jenawi, Karanganyar

Jenawi (Jenawi) adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Baru!!: Candi Ceto dan Jenawi, Karanganyar · Lihat lebih »

Kabupaten Gianyar

Gianyar adalah sebuah wilayah kabupaten yang terletak di provinsi Bali, Indonesia.

Baru!!: Candi Ceto dan Kabupaten Gianyar · Lihat lebih »

Kabupaten Karanganyar

Kabupaten Karanganyar (ꦏꦫꦔꦚꦂ) adalah sebuah wilayah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Tengah, Indonesia.

Baru!!: Candi Ceto dan Kabupaten Karanganyar · Lihat lebih »

Kalender Saka

Kalender Saka, kadang-kadang disebut penanggalan Saliwahana, adalah sebuah kalender yang berasal dari India.

Baru!!: Candi Ceto dan Kalender Saka · Lihat lebih »

Kejawen

Simbol religius Hyang dalam Aksara Jawa dengan menggunakan cakrabindu artinya simbol yang disucikan. Kejawen (Jawa: Kajawèn; Carakan: ꦏꦗꦮꦺꦤ꧀; Pegon: كَجَوٓينْ) adalah pandangan hidup yang dianut di sebagian Pulau Jawa oleh suku Jawa.

Baru!!: Candi Ceto dan Kejawen · Lihat lebih »

Kertabhumi

Bhre Kertabhumi adalah pangeran Majapahit (1468-1474) yang berkedudukan di Kertabhumi (Mojokerto Jawa Timur?), yang merupakan putra bungsu Rajasawardhana (Raja Majapahit ke-8).

Baru!!: Candi Ceto dan Kertabhumi · Lihat lebih »

Ketam

Ketam adalah hewan krustasea dekapoda yang termasuk dalam upaorfo (infraordo) Anomura atau Anomala.

Baru!!: Candi Ceto dan Ketam · Lihat lebih »

Majapahit

Majapahit (꧋ꦩꦙꦥꦲꦶꦠ꧀;; Sanskerta: Vilvatikta; Kawi: Wilwatikta)Literatur istana yang terpengaruh budaya India menggunakan nama Sanskerta ini, yang berarti sama dengan kata "Majapahit", contohnya pada Nagarakretagama pupuh 1 bait 2 dan Kidung Harsawijaya.

Baru!!: Candi Ceto dan Majapahit · Lihat lebih »

Mimi

* Belangkas.

Baru!!: Candi Ceto dan Mimi · Lihat lebih »

Penis

Penis (dari bahasa Latin yang artinya "ekor", akar katanya sama dengan phallus, yang memiliki arti sama) adalah alat kelamin jantan. Penis merupakan organ eksternal, karena berada di luar ruang tubuh. Pemakaian istilah "penis" praktis selalu dalam konteks biologi atau kedokteran. Istilah "falus" (dari phallus) dipakai dalam konteks budaya, khususnya mengenai penggambaran penis yang menegang (ereksi). Lingga (atau lingam) adalah salah satu penggambaran falus. Dalam literatur keagamaan Islam, kata zakar lebih sering dipakai. Karena dalam banyak masyarakat organ ini dianggap tabu untuk dibicarakan secara terbuka, berbagai eufemisme dipakai untuk menyatakannya, seperti "burung", "pisang", atau "batang". Fungsi penis secara biologi adalah sebagai alat pembuangan (organ ekskresi) sisa metabolisme berwujud cairan (urinasi) dan sebagai alat bantu reproduksi. Penis sejati dimiliki oleh mamalia dan menjadi penciri utama jenis kelamin jantan. Organ dengan fungsi serupa dari hewan anggota divisio lain kadang-kadang disebut penis walaupun secara teknis bukanlah seperti penis pada mamalia.

Baru!!: Candi Ceto dan Penis · Lihat lebih »

Petilasan

Petilasan adalah istilah yang diambil dari bahasa Jawa (kata dasar "telas" atau bekas) yang menunjuk pada suatu tempat yang pernah disinggahi atau didiami oleh seseorang (yang penting).

Baru!!: Candi Ceto dan Petilasan · Lihat lebih »

Phallus

Phallus adalah sebuah penis (khususnya saat ereksi), sebuah obyek yang mirip penis atau gambar mimetik dari penis yang ereksi.

Baru!!: Candi Ceto dan Phallus · Lihat lebih »

Punden berundak

Candi Ceto, percandian bercorak Hindu yang berstruktur punden berundak. Punden berundak atau teras berundak adalah struktur tata ruang bangunan yang berupa teras atau trap berganda yang mengarah pada satu titik dengan tiap teras semakin tinggi posisinya.

Baru!!: Candi Ceto dan Punden berundak · Lihat lebih »

Rina Iriani

Dr.

Baru!!: Candi Ceto dan Rina Iriani · Lihat lebih »

Sabdapalon

Patung penggambaran Sabdapalon di Candi Ceto. Sabdapalon atau Sabdo Palon adalah sosok legendaris tanah Jawa di Gunung Tidar area Jawa Tengah yang beragama Hindu/Buddha terakhir yang dekat dengan raja Majapahit kala itu.

Baru!!: Candi Ceto dan Sabdapalon · Lihat lebih »

Saraswati

Saraswati adalah satu dari tiga dewi utama dalam agama Hindu, dua yang lainnya adalah Dewi Sri (Laksmi) dan Dewi Uma (Durga).

Baru!!: Candi Ceto dan Saraswati · Lihat lebih »

Sinkretisme

Sinkretisme adalah suatu proses perpaduan yang sangat beragam dari beberapa pemahaman kepercayaan atau aliran-aliran agama.

Baru!!: Candi Ceto dan Sinkretisme · Lihat lebih »

Soeharto

Jenderal Besar TNI (Purn.) H. M. Soeharto, (Hanacaraka: ꦯꦸꦲꦂꦠ;; ER, EYD: Suharto) adalah Presiden kedua Indonesia yang menjabat dari tahun 1967 sampai 1998, menggantikan Soekarno.

Baru!!: Candi Ceto dan Soeharto · Lihat lebih »

Sudamala

Kakawin Sudamala (Jawa) adalah karya sastra berbahasa Jawa Kuno peninggalan Kerajaan Majapahit, sekitar abad ke-14 hingga ke-16 Masehi.

Baru!!: Candi Ceto dan Sudamala · Lihat lebih »

Surya Majapahit

Diagram Surya Majapahit menampilkan tata letak para dewa Hindu di sembilan arah penjuru utama mata angin. Surya Majapahit (Matahari Majapahit) adalah lambang yang kerap ditemukan di reruntuhan bangunan yang berasal dari masa Majapahit.

Baru!!: Candi Ceto dan Surya Majapahit · Lihat lebih »

Tindik

Kultur pascamodern dapat disimbolkan oleh penggunaan tindik (di bawah bibir, telinga, dan puting susu), dan tato. Tindik adalah salah satu bentuk modifikasi tubuh berupa lubang artifisial pada suatu bagian tubuh manusia, dibuat dengan cara menembuskan jarum atau benda runcing lainnya pada kulit (dapat pula tulang rawan atau jaringan tubuh lainnya), untuk pemasangan aksesoris atau perhiasan (terutama berbahan logam, tetapi dapat pula berbahan tulang, taring, atau tanduk) yang memiliki bentuk tertentu, untuk jangka waktu sementara (semipermanen) maupun permanen.

Baru!!: Candi Ceto dan Tindik · Lihat lebih »

Wayang kulit

Wayang kulit (ꦮꦪꦁ​ꦏꦸꦭꦶꦠ꧀) adalah bentuk tradisional dari kesenian wayang yang aslinya ditemukan dalam budaya Jawa dan Bali di Indonesia.

Baru!!: Candi Ceto dan Wayang kulit · Lihat lebih »

Beralih ke halaman ini:

Candi Ceta, Candi Cetho, Candi ceto.

KeluarMasuk
Hei! Kami di Facebook sekarang! »