Kami sedang bekerja untuk memulihkan aplikasi Unionpedia di Google Play Store
KeluarMasuk
🌟Kami menyederhanakan desain kami untuk navigasi yang lebih baik!
Instagram Facebook X LinkedIn

Frekuensi alel

Indeks Frekuensi alel

Frekuensi alel adalah proporsi ataupun perbandingan keseluruhan kopi gen yang terdiri dari suatu varian gen tertentu (alel).

Daftar Isi

  1. 19 hubungan: Alel, Diploid, Evolusi, Genetika, Genetika populasi, Hanyutan genetik, Heterozigot, Homozigot, Kromosom, Lokus, Migrasi, Mutasi, Penduduk, Persentase, Polimorfisme nukleotida tunggal, Prinsip Hardy–Weinberg, Sel somatik, Seleksi alam, Teorema binomial.

  2. Genealogi genetik
  3. Genetika populasi

Alel

Dalam genetika, alel (dari bahasa Belanda, allel, dibentuk dari kata bahasa Yunani, αλλήλων atau allélon, "saling berhadapan") merupakan bentuk-bentuk alternatif dari gen pada suatu lokus.

Lihat Frekuensi alel dan Alel

Diploid

Skema Sel Haploid yang Melebur Membentuk Sel Diploid Diploid (serapan dari diploïde) ialah sebutan untuk sel atau individu yang memiliki sel dengan dua set genom.

Lihat Frekuensi alel dan Diploid

Evolusi

Evolusi (dalam kajian biologi) berarti perubahan pada sifat-sifat terwariskan suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Lihat Frekuensi alel dan Evolusi

Genetika

DNA sebagai basis molekuler dari ilmu pewarisan. Genetika (serapan dari genetica) adalah cabang biologi yang mempelajari pewarisan sifat gen pada organisme maupun suborganisme.

Lihat Frekuensi alel dan Genetika

Genetika populasi

Genetika populasi adalah cabang genetika yang membahas tentang perubahan frekuensi genetik suatu organisme pada ranah populasi.

Lihat Frekuensi alel dan Genetika populasi

Hanyutan genetik

Hanyutan genetik, ingsut genetik, penyimpangan genetik, atau rambang genetik (dikenal juga sebagai Efek Sewall Wright, dari nama seorang ahli biologi, Sewall Wright) dalam genetika populasi, merupakan akumulasi kejadian acak yang menggeser tampilan lungkang gen (gene pool) secara perlahan dari keadaan setimbang, tetapi semakin membesar seiring berjalannya waktu.

Lihat Frekuensi alel dan Hanyutan genetik

Heterozigot

Heterozigot adalah satu dari bentuk genotipe yang mungkin terjadi pada individu tersebut.

Lihat Frekuensi alel dan Heterozigot

Homozigot

Homozigot merupakan salah satu keadaan genotipe.

Lihat Frekuensi alel dan Homozigot

Kromosom

Kromatid — salah satu dari dua bagian identik dari kromosom setelah fase S. (2) Sentromer — titik dua kromatid bersentuhan. (3) Lengan pendek (p). (4) Lengan panjang (q). Kromosom adalah sebuah molekul DNA panjang yang mengandung sebagian atau seluruh materi genetik suatu organisme.

Lihat Frekuensi alel dan Kromosom

Lokus

Kata Lokus berasal dari kata Latin locus (jamak: loci) yang berarti "tempat", dapat berarti.

Lihat Frekuensi alel dan Lokus

Migrasi

Migrasi atau ruaya adalah peristiwa berpindahnya suatu organisme dari suatu bioma ke bioma lainnya.

Lihat Frekuensi alel dan Migrasi

Mutasi

Mutasi adalah perubahan yang terjadi pada bahan genetik baik pada taraf tingkatan gen maupun pada tingkat kromosom.

Lihat Frekuensi alel dan Mutasi

Penduduk

Jalanan yang penuh sesak penduduk di Jepang, negara dengan kepadatan penduduk yang sangat tinggi Proyeksi pertumbuhan penduduk di dunia abad ini Penduduk atau warga suatu negara atau daerah bisa didefinisikan menjadi dua.

Lihat Frekuensi alel dan Penduduk

Persentase

Diagram lingkaran yang menunjukkan '''persentase''' oleh web peramban yang mengunjungi situs Wikimedia (April 2009 hingga 2012) Dalam matematika, persentase (Dari Bahasa Latin per centum "dengan seratus") atau peratusan adalah angka atau rasio yang dinyatakan sebagai pecahan dari 100.

Lihat Frekuensi alel dan Persentase

Polimorfisme nukleotida tunggal

Polimorfisme nukleotida tunggal atau Single Nucleotide Polymorphism (SNP, biasa dibaca "snip") adalah salah satu bentuk variasi materi genetik yang ditunjukkan oleh perbedaan nukleotida tunggal (adenin, timin, guanin, sitosin) di dalam susunan rangkaian basa DNA.

Lihat Frekuensi alel dan Polimorfisme nukleotida tunggal

Prinsip Hardy–Weinberg

Proporsi Hardy–Weinberg untuk dua alel: sumbu horisontal menunjukkan dua frekuensi alel yaitu ''p'' dan ''q'' dan sumbu vertikal menunjukkan diharapkan Frekuensi Genotip. Setiap baris menunjukkan salah satu dari tiga kemungkinan genotipe. G. H. Hardy Prinsip Hardy–Weinberg, juga dikenal sebagai asas, persamaan, model, teorema, atau hukum, Hardy–Weinberg, menyatakan bahwa alel dan frekuensi genotipe dalam suatu populasi akan tetap sama/konstan dari generasi ke generasi tanpa adanya pengaruh evolusi yang lain.

Lihat Frekuensi alel dan Prinsip Hardy–Weinberg

Sel somatik

Sel somatik adalah semua jenis sel yang membentuk suatu organisme, kecuali sel gamet organisme tersebut.

Lihat Frekuensi alel dan Sel somatik

Seleksi alam

Seleksi alam adalah perbedaan kemampuan untuk hidup dan reproduksi dari suatu individu yang diakibatkan oleh perbedaan kecocokan fenotipe yang dimiliki organisme tersebut dengan lingkungan.

Lihat Frekuensi alel dan Seleksi alam

Teorema binomial

Koefisien binomial dapat dilihat pada segitiga Pascal dimana setiap entri adalah hasil penjumlahan dua angka di atasnya. Dalam aljabar elementer, teorema binomial adalah teorema yang menjelaskan mengenai pengembangan eksponen dari penjumlahan antara dua variabel (binomial).

Lihat Frekuensi alel dan Teorema binomial

Lihat juga

Genealogi genetik

Genetika populasi

Juga dikenal sebagai Frekuensi allele.