Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Ambil
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Gerobak tangan

Indeks Gerobak tangan

Gerobak tangan. Gerobak tangan yang lebih kuno Gerobak tangan atau kereta sorong adalah alat kecil untuk membawa barang yang biasanya mempunyai satu roda saja.

13 hubungan: Adu Kerito Surong, Bagal, Chengdu, Dinasti Han, Eleusina, Joseph Needham, Konstruksi, Kuda, Liter, Perkebunan, Shandong, Sichuan, Yunani Kuno.

Adu Kerito Surong

Permainan Adu Kerito Surong Adu Kerito Surong adalah permainan tradisional dari Provinsi Bangka Belitung yang telah ditetapkan menjadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia pada tahun 2015.

Baru!!: Gerobak tangan dan Adu Kerito Surong · Lihat lebih »

Bagal

Bagal (dari baḡl; mule) merupakan keturunan silang antara kuda betina dan keledai jantan.

Baru!!: Gerobak tangan dan Bagal · Lihat lebih »

Chengdu

Chengdu (bahasa Tionghoa: 成都; pinyin: Chéngdū; Wade-Giles: Ch'eng-tu) adalah ibu kota provinsi Sichuan dan merupakan sebuah kota sub-provinsi, yang terletak di sebelah barat daya Republik Rakyat Tiongkok dan berbatasan dengan Tibet.

Baru!!: Gerobak tangan dan Chengdu · Lihat lebih »

Dinasti Han

Peta pengaruh Dinasti Han. Dinasti Han adalah dinasti kekaisaran Tiongkok (206 SM–220 M) yang kedua, berkuasa setelah Dinasti Qin (221–206 SM) dan sebelum Zaman Tiga Negara (220–280 M). Dinasti ini bertahan selama lebih dari empat abad, dan periode selama dinasti ini berkuasa dianggap sebagai zaman keemasan dalam sejarah Tiongkok. Hingga saat ini, kelompok etnis mayoritas Tiongkok menyebut diri mereka "suku Han" dan aksara Tionghoa disebut "aksara Han". Dinasti ini didirikan oleh pemimpin pemberontak Liu Bang, yang dikenal secara anumerta dengan nama Kaisar Gaozu. Sejarah dinasti ini sempat diselingi oleh Dinasti Xin (9—23 M) yang didirikan oleh seorang mantan wali penguasa, Wang Mang. Periode selingan ini membagi Dinasti Han menjadi dua periode: Han Barat atau Han Awal (206 SM—9 M) dan Han Timur atau Han Akhir (25—220 M). Kaisar berada di puncak masyarakat Han. Ia tidak hanya memegang tampuk pemerintahan Dinasti Han, tetapi juga berbagi kekuasaan dengan bangsawan Tiongkok dan para menteri pilihannya yang sebagian besar berasal dari golongan elit terpelajar. Kekaisaran Han dibagi menjadi daerah-daerah yang secara langsung dikendalikan oleh pemerintah pusat (yang disebut ''jun''), serta sejumlah kerajaan semiotonom. Kerajaan-kerajaan ini secara bertahap kehilangan kemerdekaannya yang masih tersisa, khususnya setelah Pemberontakan Tujuh Negara. Sementara itu, dari masa pemerintahan Kaisar Wu (berkuasa 141–87 SM), pemerintah Tiongkok secara resmi mendukung ajaran Kong Hu Cu sebagai ideologi pendidikan dan politik, yang digabungkan dengan kosmologi yang dicetuskan oleh para cendekiawan seperti Dong Zhongshu. Kebijakan ini bertahan sampai jatuhnya Dinasti Qing pada tahun 1911 M. Dinasti Han menikmati kemakmuran ekonomi dan pertumbuhan pesat ekonomi uang yang sebelumnya diperkenalkan pada masa Dinasti Zhou (sekitar tahun 1050–256 SM). Koin yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat pada tahun 119 SM tetap menjadi koin standar Tiongkok sampai masa Dinasti Tang (618–907 M). Untuk membiayai perang dan permukiman di wilayah perbatasan yang baru ditaklukkan, pemerintah Han menasionalisasi industri garam dan besi pada tahun 117 SM, tetapi monopoli pemerintah ini dicabut pada masa Dinasti Han Timur. Dinasti Han juga mencatat kemajuan yang signifikan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Contohnya adalah dalam pembuatan kertas, pemakaian kemudi di kapal, penggunaan bilangan negatif dalam matematika, serta penemuan peta timbul, bola dunia armiler bertenaga hidrolik untuk keperluan astronomi, dan seismometer dengan bandul terbalik yang dapat digunakan untuk mengetahui tempat terjadinya gempa bumi berdasarkan arah mata angin. Konfederasi suku nomaden yang disebut Xiongnu berhasil mengalahkan Han pada tahun 200 SM dan memaksa mereka untuk membayar upeti, tetapi Xiongnu tetap melanjutkan serangan militer mereka di perbatasan Han. Kaisar Wu melancarkan sejumlah perang melawan mereka. Kemenangan besar Han dalam perang ini akhirnya memaksa Xiongnu untuk menerima status sebagai negara pembayar upeti. Peperangan ini memperluas wilayah Han hingga ke Cekungan Tarim di Asia Tengah, membagi Xiongnu menjadi dua konfederasi terpisah, dan turut andil dalam membangun jaringan perdagangan luas yang dikenal dengan sebutan Jalur Sutra, yang menjangkau hingga kawasan Laut Tengah. Wilayah utara perbatasan Han kemudian diserbu oleh konfederasi nomaden Xianbei. Kaisar Wu juga memperluas wilayah ke Kawasan Selatan Tiongkok dan menaklukkan Nanyue pada 111 SM dan Dian pada 109 SM. Selain itu, ia juga melancarkan ekspedisi militer ke Semenanjung Korea dan mendirikan ''Jun'' Xuantu dan Lelang di wilayah tersebut pada 108 SM. Setelah tahun 92 M, para kasim semakin terlibat dalam panggung perpolitikan istana. Mereka turut campur dalam perebutan kekuasaan antara klan berbagai maharani (permaisuri) dan ibu suri, dan hal inilah yang mengakibatkan kejatuhan Han. Wewenang kekaisaran juga ditantang oleh perkumpulan keagamaan Taoisme yang mengobarkan Pemberontakan Serban Kuning dan Pemberontakan Wu Dou Mi Dao. Sesudah kematian Kaisar Ling (berkuasa 168–189 M), para kasim dibantai oleh para panglima militer. Kemudian, para ningrat dan gubernur militer menjadi panglima perang dan membagi-bagi wilayah kekaisaran. Dinasti Han secara resmi bubar setelah Cao Pi, Raja Wei, merebut takhta dari Kaisar Xian pada tahun 220 M.

Baru!!: Gerobak tangan dan Dinasti Han · Lihat lebih »

Eleusina

Eleusina (Yunani: Ελευσίνα) adalah kota dan munisipalitas di Yunani yang terletak sekitar 20 km barat laut Athena dan di utara teluk Saronik.

Baru!!: Gerobak tangan dan Eleusina · Lihat lebih »

Joseph Needham

Noel Joseph Terence Montgomery Needham adalah seorang biokimiawan, sejarawan dan sinologis asal Inggris yang dikenal karena riset dan tulisan saintifik buatannya tentang sejarah sains dan teknologi fi Tiongkok.

Baru!!: Gerobak tangan dan Joseph Needham · Lihat lebih »

Konstruksi

Sebuah konstruksi gedung pencakar langit Konstruksi atau pembinaan adalah suatu kegiatan pembangunan sarana maupun prasarana.

Baru!!: Gerobak tangan dan Konstruksi · Lihat lebih »

Kuda

Kuda Juga digunakan untuk olahraga Kuda (Equus caballus atau us ferus caballus) adalah salah satu dari sepuluh spesies modern mamalia dari genus Equus.

Baru!!: Gerobak tangan dan Kuda · Lihat lebih »

Liter

Liter adalah unit pengukur volume.

Baru!!: Gerobak tangan dan Liter · Lihat lebih »

Perkebunan

Perkebunan diusahakan secara intensif menggunakan berbagai mesin besar. Perkebunan adalah segala kegiatan yang mengusahakan tanaman tertentu pada tanah dan/atau media tumbuh lainnya dalam ekosistem yang sesuai; mengolah, dan memasarkan barang dan jasa hasil tanaman tersebut, dengan bantuan ilmu pengetahuan dan teknologi, permodalan serta manajemen untuk mewujudkan kesejahteraan bagi pelaku usaha perkebunan dan masyarakat.

Baru!!: Gerobak tangan dan Perkebunan · Lihat lebih »

Shandong

Shandong atau Shan-tung adalah sebuah provinsi pesisir di timur Republik Rakyat Tiongkok.

Baru!!: Gerobak tangan dan Shandong · Lihat lebih »

Sichuan

(juga pernah dieja sebagai Szechwan atau Szechuan) adalah sebuah provinsi milik Republik Rakyat Tiongkok di sebelah baratlaut.

Baru!!: Gerobak tangan dan Sichuan · Lihat lebih »

Yunani Kuno

Parthenon, kuil dipersembahkan untuk dewi Athena, terletak di Akropolis di kota Athena, adalah salah satu lambang keunggulan budaya dan peradaban Yunani kuno. Yunani Kuno adalah dari zaman Yunani Arkais (abad ke-8 sampai abad ke-6 SM) sampai berakhirnya Abad Kuno.

Baru!!: Gerobak tangan dan Yunani Kuno · Lihat lebih »

Beralih ke halaman ini:

Kereta sorong.

KeluarMasuk
Hei! Kami di Facebook sekarang! »