21 hubungan: Enzim, Gen, Ginjal, Globulin, Hati, Hemoglobin, Hepatosit, Infeksi, Jaringan, Kulit, Lemak, Limpa, Paru-paru, Protein, Radang, Redoks, Sekresi, Sel darah merah, Serum darah, Urine, Zat besi.
Enzim
Model komputer enzim purin nukleosida fosforilase (PNPase) Diagram energi potensial reaksi kimia organik yang menunjukkan efek katalis pada suatu reaksi eksotermik hipotetis X + Y.
Baru!!: Haptoglobin dan Enzim · Lihat lebih »
Gen
270px Gen (serapan dari gen) adalah unit pewarisan sifat bagi organisme hidup.
Baru!!: Haptoglobin dan Gen · Lihat lebih »
Ginjal
Ginjal adalah organ ekskresi dalam vertebrata yang berbentuk mirip kacang.
Baru!!: Haptoglobin dan Ginjal · Lihat lebih »
Globulin
Immunoglobulin Globulin merupakan kelompok protein yang tidak larut di dalam air tetapi larut dalam larutan pram encer.
Baru!!: Haptoglobin dan Globulin · Lihat lebih »
Hati
Hati adalah organ utama yang hanya ditemukan pada verrebrata yang melakukan banyak fungsi biologis detoksifikasi organisme, dan sintesis protein serta biokimia yang diperlukan untuk pencernaan dan pertumbuhan Hati terletak dalam rongga perut sebelah kanan, tepatnya di bawah diafragma.
Baru!!: Haptoglobin dan Hati · Lihat lebih »
Hemoglobin
Struktur 3-dimensi hemoglobin Hemoglobin adalah metaloprotein (protein yang mengandung zat besi) di dalam sel darah merah yang berfungsi sebagai pengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh, pada mamalia dan hewan lainnya.
Baru!!: Haptoglobin dan Hemoglobin · Lihat lebih »
Hepatosit
Hepatosit adalah sel parenkimal utama pada hati yang berperan dalam banyak lintasan metabolisme, dengan bobot sekitar 80% dari massa hati, dan inti sel baik tunggal maupun ganda Hepatosit sangat aktif mensintesis protein dan lipid untuk disekresi, dan memiliki banyak retikulum endoplasma dan badan Golgi.
Baru!!: Haptoglobin dan Hepatosit · Lihat lebih »
Infeksi
Infeksi atau jangkitan adalah serangan dan perbanyakan diri yang dilakukan oleh patogen pada tubuh makhluk hidup.
Baru!!: Haptoglobin dan Infeksi · Lihat lebih »
Jaringan
Potongan sklerenkim, jaringan dasar pada tumbuhan Tampilan mikroskopik spesimen jaringan paru-paru manusia yang diwarnai dengan hematoksilin dan eosin Dalam biologi, jaringan adalah tingkat organisasi kehidupan di antara sel dan organ.
Baru!!: Haptoglobin dan Jaringan · Lihat lebih »
Kulit
Kulit (serapan dari ꦏꦸꦭꦶꦠ꧀) adalah lapisan luar yang menutupi tubuh sebuah vertebrata.
Baru!!: Haptoglobin dan Kulit · Lihat lebih »
Lemak
Struktur kimia untuk trimiristin, sejenis trigliserida. Jaringan lemak yang terdapat dalam tubuh. Lemak (fat) merujuk pada sekelompok besar molekul-molekul alam yang terdiri atas unsur-unsur karbon, hidrogen, dan oksigen meliputi asam lemak, malam, sterol, vitamin-vitamin yang larut di dalam lemak (contohnya A, D, E, dan K), monogliserida, digliserida, fosfolipid, glikolipid, terpenoid (termasuk di dalamnya getah dan steroid) dan lain-lain.
Baru!!: Haptoglobin dan Lemak · Lihat lebih »
Limpa
Tampak samping manusia, bagian berwarna kuning adalah lokasi limpa Limpa adalah kelenjar tanpa saluran (ductless) yang berhubungan erat dengan sistem sirkulasi dan berfungsi sebagai penghancur sel darah merah tua.
Baru!!: Haptoglobin dan Limpa · Lihat lebih »
Paru-paru
Paru-paru merupakan sepasang organ yang memiliki tekstur kenyal dan berisi udara, dibantu oleh trakea dalam penghantaran udara.
Baru!!: Haptoglobin dan Paru-paru · Lihat lebih »
Protein
α-heliks (diberi warna toska). Mioglobin adalah protein pertama yang strukturnya berhasil diketahui melalui kristalografi sinar-X. Di bagian kanan-tengah, di antara berbagai lilitan, terdapat sebuah gugus prostetik yang disebut heme (diberi warna abu-abu) dan sebuah molekul oksigen (merah) yang diikatnya. Protein adalah kelompok biomolekul berukuran besar yang terbentuk dari satu rantai panjang asam amino atau lebih.
Baru!!: Haptoglobin dan Protein · Lihat lebih »
Radang
Radang pada kulit Radang atau inflamasi (inflammation) adalah respons dari suatu organisme terhadap patogen dan alterasi mekanis dalam jaringan, berupa rangkaian reaksi yang terjadi pada tempat jaringan yang mengalami cedera, seperti karena terbakar, atau terinfeksi.
Baru!!: Haptoglobin dan Radang · Lihat lebih »
Redoks
Ilustrasi sebuah reaksi redoks Redoks adalah istilah yang menjelaskan berubahnya bilangan oksidasi (keadaan oksidasi) atom-atom dalam sebuah reaksi kimia.
Baru!!: Haptoglobin dan Redoks · Lihat lebih »
Sekresi
Sekresi (en:secretion) adalah proses untuk membuat dan melepaskan substansi kimiawi dalam bentuk lendir (en:mucus) yang dilakukan oleh sel tubuh dan kelenjar.
Baru!!: Haptoglobin dan Sekresi · Lihat lebih »
Sel darah merah
Sel darah merah, eritrosit (red blood cell (RBC), erythrocyte) adalah jenis sel darah yang paling banyak dan berfungsi mengikat oksigen yang diperlukan untuk oksidasi jaringan-jaringan tubuh lewat darah dalam hewan bertulang belakang.
Baru!!: Haptoglobin dan Sel darah merah · Lihat lebih »
Serum darah
Struktur 3D hemoglobin, sebuah protein globular. Di dalam darah, serum (blood serum) adalah komponen yang bukan berupa sel darah, juga bukan faktor koagulasi; serum adalah plasma darah tanpa fibrinogen, (serum) berarti bagian tetap cair dari susu yang membeku pada proses pembuatan keju.
Baru!!: Haptoglobin dan Serum darah · Lihat lebih »
Urine
Urine, air seni, kemih, atau air kencing adalah cairan sisa yang diekskresikan oleh ginjal yang kemudian akan dikeluarkan dari dalam tubuh melalui saluran kemih di dalam proses urinasi.
Baru!!: Haptoglobin dan Urine · Lihat lebih »
Zat besi
Zat besi Zat besi adalah suatu zat dalam tubuh manusia yang erat dengan ketersediaan jumlah darah yang diperlukan.
Baru!!: Haptoglobin dan Zat besi · Lihat lebih »