8 hubungan: Keping darah, Proliferasi, Rangka aksial, Sel darah merah, Sel darah putih, Sel progenitor, Sel punca, Sitokin.
Keping darah
Sel trombosit atau keping darah Keping darah, lempeng darah, trombosit (platelet, thrombocyte) (θρόμβος – "klot" dan κύτος – "sel") adalah sel anuclear nulliploid (tidak mempunyai nukleus pada DNA-nya) dengan bentuk tak beraturan dengan ukuran diameter 2-3 µm yang merupakan fragmentasi dari megakariosit.
Baru!!: Hemopoesis dan Keping darah · Lihat lebih »
Proliferasi
Proliferasi adalah fase sel saat mengalami pengulangan siklus sel tanpa hambatan.
Baru!!: Hemopoesis dan Proliferasi · Lihat lebih »
Rangka aksial
Rangka aksial adalah bagian dari rangka tubuh yang terdiri dari tulang di bagian kepala dan batang tubuh sebuah vertebrata.
Baru!!: Hemopoesis dan Rangka aksial · Lihat lebih »
Sel darah merah
Sel darah merah, eritrosit (red blood cell (RBC), erythrocyte) adalah jenis sel darah yang paling banyak dan berfungsi mengikat oksigen yang diperlukan untuk oksidasi jaringan-jaringan tubuh lewat darah dalam hewan bertulang belakang.
Baru!!: Hemopoesis dan Sel darah merah · Lihat lebih »
Sel darah putih
Sel darah putih, leukosit (white blood cell, WBC, leukocyte) adalah sel yang membentuk komponen darah.
Baru!!: Hemopoesis dan Sel darah putih · Lihat lebih »
Sel progenitor
Seperti sel punca, sel progenitor adalah sel dengan kemampuan untuk terdiferensiasi menjadi suatu jenis sel tertentu.
Baru!!: Hemopoesis dan Sel progenitor · Lihat lebih »
Sel punca
Sel induk embrio tikus. Sel punca, sel induk, sel batang, sel pokok, sel dasar (stem cell) merupakan sel yang belum berdiferensiasi dan mempunyai potensi yang sangat tinggi untuk berkembang menjadi banyak jenis sel yang berbeda di dalam tubuh.
Baru!!: Hemopoesis dan Sel punca · Lihat lebih »
Sitokin
Sitokin adalah kategori luas dari protein kecil (~ 5-20 kDa) yang penting dalam pensinyalan sel.
Baru!!: Hemopoesis dan Sitokin · Lihat lebih »