Daftar Isi
53 hubungan: Alat batu, Amerika Serikat, Antropologi, Asam deoksiribonukleat, Australia, Australopithecine, Australopithecus afarensis, Australopithecus africanus, Australopithecus garhi, Australopithecus sediba, Bahasa Latin, Bahasa Proto-Indo-Eropa, Carolus Linnaeus, Chordata, Eurasia, Evolusi manusia, Genetika, Genus, Gorila, Hewan, Hominidae, Homininae, Hominini Denisova, Homo antecessor, Homo erectus, Homo ergaster, Homo floresiensis, Homo gautengensis, Homo habilis, Homo heidelbergensis, Homo rhodesiensis, Homo rudolfensis, Kera, Latin, Levant, Mamalia, Manusia, Manusia modern anatomis, Melanesia, Neanderthal, Orang Gua Longlin dan Malu, Paleontologi, Peraturan Internasional bagi Tata Nama Zoologi, Pliosen, Primata, Simiiformes, Simpanse, Spesies, Subspesies, Svante Pääbo, ... Memperluas indeks (3 lebih) »
- Evolusi manusia
- Hominina
- Manusia
Alat batu
Alat batu masa prasejarah. Alat batu adalah alat yang dibuat sebagian atau seluruhnya dari batu.
Lihat Homo (genus) dan Alat batu
Amerika Serikat
Amerika Serikat, disingkat dengan AS atau A.S. (bahasa Inggris: United States of America, disingkat USA atau U.S.A. atau United States, disingkat US atau U.S., harfiah: "Perserikatan Negara-Negara Bagian Amerika"), atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,Nama negara ini dalam bahasa Inggris adalah United States of America, USA/U.S.A atau secara umum disebut dengan United States, US, atau America.
Lihat Homo (genus) dan Amerika Serikat
Antropologi
Antropologi adalah ilmu tentang manusia.
Lihat Homo (genus) dan Antropologi
Asam deoksiribonukleat
Struktur heliks ganda DNA. Atom-atom pada struktur tersebut diwarnai sesuai dengan unsur kimianya dan struktur detail dua pasangan basa ditunjukkan oleh gambar kanan bawah Gambaran tiga dimensi DNA Asam deoksiribonukleat, lebih dikenal dengan singkatan DNA (bahasa Inggris: deoxyribonucleic acid), adalah salah satu jenis asam nukleat yang memiliki kemampuan pewarisan sifat.
Lihat Homo (genus) dan Asam deoksiribonukleat
Australia
Australia, resminya Persemakmuran Australia (Commonwealth of Australia), adalah sebuah negara di belahan selatan yang terdiri dari daratan utama benua Australia, Pulau Tasmania, dan berbagai pulau kecil di Samudra Hindia, dan Samudra Pasifik.
Lihat Homo (genus) dan Australia
Australopithecine
Istilah australopithecine secara umum merujuk kepada semua spesies yang berkerabat dengan genera Australopithecus dan Paranthropus.
Lihat Homo (genus) dan Australopithecine
Australopithecus afarensis
Australopithecus afarensis ("Lucy") adalah seekor hominid punah yang hidup sekitar 3,9 dan 2,9 juta tahun yang lalu.
Lihat Homo (genus) dan Australopithecus afarensis
Australopithecus africanus
Australopithecus africanus spesies hominid awal, yang hidup sekitar 2-3 juta tahun yang lalu pada era Pliosen.
Lihat Homo (genus) dan Australopithecus africanus
Australopithecus garhi
Australopithecus garhi adalah spesies gracile australopithecine yang fosilnya ditemukan pada tahun 1996 oleh tim penelitian yang dipimpin oleh paleontolog Ethiopia Berhane Asfaw dan Tim White, seorang paleontolog Amerika.
Lihat Homo (genus) dan Australopithecus garhi
Australopithecus sediba
Australopithecus sediba adalah spesies Australopithecus pada masa Pleistosen awal, teridentifikasi dari sisa-sisa fosil yang berasal dari 2 juta tahun silam.
Lihat Homo (genus) dan Australopithecus sediba
Bahasa Latin
--> |catatan.
Lihat Homo (genus) dan Bahasa Latin
Bahasa Proto-Indo-Eropa
Bahasa Purwa-Indo-Eropa (disingkat PIE) adalah rekonstruksi bahasa dari leluhur rumpun bahasa Indo-Eropa, rumpun bahasa yang paling banyak dituturkan di dunia.
Lihat Homo (genus) dan Bahasa Proto-Indo-Eropa
Carolus Linnaeus
Carolus Linnaeus atau Carl von Linné adalah seorang ilmuwan Swedia yang meletakkan dasar tatanama biologi.
Lihat Homo (genus) dan Carolus Linnaeus
Chordata
Filum Chordata adalah kelompok hewan, termasuk vertebrata dan beberapa binatang yang mirip invertebrata yang memiliki ciri-ciri yang serupa.
Lihat Homo (genus) dan Chordata
Eurasia
Wilayah Eurasia ditandai dengan warna hijau Eurasia adalah sebuah superbenua gabungan yang terdiri dari dua benua, yaitu Eropa dan Asia.
Lihat Homo (genus) dan Eurasia
Evolusi manusia
Evolusi manusia adalah proses evolusi dalam sejarah primata yang menyebabkan munculnya Homo sapiens sebagai spesies tersendiri dari famili hominid, yang mencakup kera besar.
Lihat Homo (genus) dan Evolusi manusia
Genetika
DNA sebagai basis molekuler dari ilmu pewarisan. Genetika (serapan dari genetica) adalah cabang biologi yang mempelajari pewarisan sifat gen pada organisme maupun suborganisme.
Lihat Homo (genus) dan Genetika
Genus
Dalam biologi, genus atau marga adalah salah satu bentuk pengelompokan dalam klasifikasi makhluk hidup yang secara hierarki tingkatnya di atas spesies, tetapi lebih rendah daripada famili.
Lihat Homo (genus) dan Genus
Gorila
Gorila adalah jenis primata yang terbesar.
Lihat Homo (genus) dan Gorila
Hewan
Hewan adalah organisme eukariotik multiseluler yang membentuk kerajaan biologi Animalia.
Lihat Homo (genus) dan Hewan
Hominidae
Hominidae, yang para anggotanya dikenal sebagai kera besar atau hominid, adalah keluarga taksonomi primata yang mencakup delapan spesies yang masih ada dalam empat genera: Pongo (orang utan Kalimantan, Sumatera, dan Tapanuli); Gorila (gorila timur dan barat); Pan (simpanse dan bonobo); dan ''Homo'', yang hanya tersisa manusia modern.
Lihat Homo (genus) dan Hominidae
Homininae
Homininae, juga disebut "hominid Afrika" atau "kera Afrika", adalah subfamili Hominidae.
Lihat Homo (genus) dan Homininae
Hominini Denisova
Hominini Denisova atau manusia Denisova satu dari jenis manusia yang sudah punah subspesies manusia purba dari era Paleolitik.
Lihat Homo (genus) dan Hominini Denisova
Homo antecessor
Homo antecessor adalah spesies hominin yang telah punah.
Lihat Homo (genus) dan Homo antecessor
Homo erectus
Homo erectus (bahasa Latin, berarti "manusia yang berdiri tegak") adalah jenis manusia yang telah punah dari genus Homo.
Lihat Homo (genus) dan Homo erectus
Homo ergaster
Homo ergaster (dari bahasa Latin yang berarti "manusia yang pandai") adalah spesies hominin yang telah punah yang hidup di Afrika timur dan selatan antara 1.9 hingga 1.4 juta tahun yang lalu pada era Pleistosen dan pendinginan iklim global.
Lihat Homo (genus) dan Homo ergaster
Homo floresiensis
Homo floresiensis ("Manusia Flores", dijuluki Hobbit) adalah nama yang diberikan oleh kelompok peneliti untuk spesies dari genus Homo, yang memiliki tubuh dan volume otak kecil, berdasarkan serial subfosil (sisa-sisa tubuh yang belum sepenuhnya membatu) dari sembilan individu yang ditemukan di Liang Bua, Pulau Flores, pada tahun 2002.
Lihat Homo (genus) dan Homo floresiensis
Homo gautengensis
Homo gautengensis adalah spesies dari hominin yang diajukan oleh antropolog biologis Darren Curnoe pada tahun 2010.
Lihat Homo (genus) dan Homo gautengensis
Homo habilis
Homo habilis (dari bahasa Latin yang berarti "manusia yang pandai menggunakan tangannya") adalah sebuah spesies dari genus Homo, yang hidup sekitar 2,5 juta sampai 1,8 juta tahun yang lalu pada masa awal Pleistocene.
Lihat Homo (genus) dan Homo habilis
Homo heidelbergensis
Homo heidelbergensis ("Manusia Heidelberg", dinamakan dari Universitas Heidelberg) adalah sebuah spesies punah dari genus Homo yang mungkin merupakan nenek moyang langsung dari Homo neanderthalensis di Eropa dan Homo sapiens.
Lihat Homo (genus) dan Homo heidelbergensis
Homo rhodesiensis
Homo rhodesiensis adalah spesies hominin yang dideskripsikan dari fosil Manusia Rhodesian.
Lihat Homo (genus) dan Homo rhodesiensis
Homo rudolfensis
Homo rudolfensis adalah fosil spesies hominin yang ditemukan oleh Bernard Ngeneo, anggota tim yang dipimpin oleh antropolog Richard Leakey dan zoolog Meave Leakey tahun 1972, di Koobi Fora pada bagian timur Danau Rudolf (kini Danau Turkana) di Kenya.
Lihat Homo (genus) dan Homo rudolfensis
Kera
Kera (secara kolektif disebut Hominoidea) adalah klade simian Dunia Lama yang berasal dari sub-Sahara Afrika dan Asia Tenggara (meskipun mereka lebih tersebar luas di Afrika, sebagian besar Asia, dan juga Eropa pada masa prasejarah), yang bersama-sama dengan kelompok saudaranya yaitu Cercopithecidae membentuk klade catarrhini, yang secara kladistik menempatkan mereka sebagai monyet (meskipun hal ini masih menjadi bahan perdebatan).
Lihat Homo (genus) dan Kera
Latin
* Alfabet Latin.
Lihat Homo (genus) dan Latin
Levant
Levant (berasal dari l) atau Syam (serapan dari Syam) merupakan wilayah Mediterania Timur, atau wilayah besar di Asia Barat yang dibatasi oleh Pegunungan Taurus di utara, Gurun Arab di selatan, Laut Mediterania di barat, dan Pegunungan Zagros di timur.
Lihat Homo (genus) dan Levant
Mamalia
Mamalia atau binatang menyusui atau (dari bahasa Latin mamma, 'payudara') adalah kelas hewan vertebrata yang dicirikan oleh adanya kelenjar susu (yang pada hewan betina menghasilkan susu sebagai sumber makanan anaknya), neokorteks, rambut, dan tiga tulang di telinga tengah.
Lihat Homo (genus) dan Mamalia
Manusia
Dua anak perempuan manusia Manusia (Homo sapiens) adalah spesies primata yang jumlahnya paling banyak dan tersebar luas.
Lihat Homo (genus) dan Manusia
Manusia modern anatomis
Manusia modern anatomis (MMA, atau HSMA untuk Homo sapiens modern anatomis) merupakan istilah dalam paleoantropologi yang mengacu kepada individu awal dari Homo sapiens dengan suatu penampilan yang konsisten dengan rentang fenotipe pada manusia modern.
Lihat Homo (genus) dan Manusia modern anatomis
Melanesia
Peta wilayah Melanesia. Melanesia adalah gugus kepulauan yang memanjang dari kepulauan Papua Barat di Indonesia dan lalu ke timur sampai Samudra Pasifik bagian barat, Australia serta utara dan timur laut Australia.
Lihat Homo (genus) dan Melanesia
Neanderthal
Neanderthal adalah anggota genus Homo yang telah punah dan berasal dari zaman Pleistosen.
Lihat Homo (genus) dan Neanderthal
Orang Gua Longlin dan Malu
Orang Gua Longlin dan Malu merupakan populasi manusia prasejarah termuda yang diketahui yang tidak mirip dengan manusia modern.
Lihat Homo (genus) dan Orang Gua Longlin dan Malu
Paleontologi
Paleontologi (Bahasa Inggris: Paleontology, juga dapat dieja sebagai palaeontology atau palæontology) adalah ilmu yang mempelajari kehidupan praaksara.
Lihat Homo (genus) dan Paleontologi
Peraturan Internasional bagi Tata Nama Zoologi
Peraturan Internasional bagi Tata Nama Zoologi (International Code of Zoological Nomenclature, disingkat ICZN) adalah tata nama dalam ilmu zoologi yang mengatur penamaan organisme-organisme yang tergolong sebagai hewan.
Lihat Homo (genus) dan Peraturan Internasional bagi Tata Nama Zoologi
Pliosen
Pliosen adalah suatu kala dalam skala waktu geologi yang berlangsung 5,332 hingga 1,806 juta tahun yang lalu.
Lihat Homo (genus) dan Pliosen
Primata
Primata adalah mamalia yang menjadi anggota ordo Primates.
Lihat Homo (genus) dan Primata
Simiiformes
Simian, anthropoid, atau primata hulu adalah infraordo (Simiiformes) dari primata yang mencakup semua hewan yang secara tradisional disebut sebagai monyet dan kera.
Lihat Homo (genus) dan Simiiformes
Simpanse
Simpanse (nama ilmiah: Pan troglodytes), adalah spesies kera besar yang berasal dari hutan dan sabana di Afrika tropis.
Lihat Homo (genus) dan Simpanse
Spesies
Spesies atau jenis adalah suatu peringkat taksonomi yang dipakai dalam klasifikasi biologis untuk merujuk pada satu atau beberapa kelompok individu makhluk hidup (populasi) yang serupa dan dapat saling membuahi satu sama lain di dalam kelompoknya (saling berbagi gen) sehingga menghasilkan keturunan yang fertil (subur).
Lihat Homo (genus) dan Spesies
Subspesies
Dalam zoologi, dan juga di cabang biologi lainnya, subspesies, upaspesies atau upajenis adalah peringkat takson yang merupakan subordinat dari spesies.
Lihat Homo (genus) dan Subspesies
Svante Pääbo
Svante Pääbo (lahir 20 April 1955) adalah seorang ahli genetika Swedia yang mengkhususkan diri dalam bidang genetika evolusioner.
Lihat Homo (genus) dan Svante Pääbo
Tata nama biologi
Carolus Linnaeus, orang yang mencetuskan tata nama Biologi. Tata nama biologi adalah kegiatan pemberian nama pada makhluk hidup di dalam taksonomi.
Lihat Homo (genus) dan Tata nama biologi
The New York Times
The New York Times adalah koran harian yang diterbitkan di New York oleh Arthur Ochs Sulzberger Jr. dan didistribusikan secara internasional.
Lihat Homo (genus) dan The New York Times
Zaman es
Penyebaran es di belahan bumi utara pada masa Pleistosen. Zaman es adalah suatu waktu di mana suhu iklim bumi turun menyebabkan peningkatan jumlah pembentukan es di kutub dan gletser gunung.
Lihat Homo (genus) dan Zaman es
Lihat juga
Evolusi manusia
- Adiinsani
- Angka Dunbar
- Antropologi evolusioner
- Asal-mula bahasa
- Asal-usul manusia modern dari Afrika
- Australopithecine
- Charles Darwin
- Djebel Irhoud
- Efek sosial teori evolusi
- Evolusi manusia
- Evolusi manusia terkini
- Filogeografi
- Genetika evolusioner manusia
- Genom manusia
- Hambatan populasi
- Haplogrup
- Harun kromosom-Y
- Harvard, Here I Come
- Hipotesis monyet air
- Hipotesis monyet mabuk
- Hominidae
- Hominini
- Homo (genus)
- Kemajuan
- Ketelanjangan
- Kromosom 2 (manusia)
- Leluhur bersama terakhir orang utan–manusia
- Leluhur bersama terakhir siamang–manusia
- Leluhur bersama terakhir simpanse–manusia
- Manusia purba
- March of Progress
- Mata rantai yang hilang (evolusi manusia)
- Migrasi awal manusia
- Modernitas perilaku
- Pascamanusia
- Pemburu-pengumpul
- Pengembangan bahasa
- Pengendalian api oleh manusia purba
- Seleksi seksual manusia
- Teori bencana Toba
- Teori kera pembunuh
- Vestigialitas manusia
Hominina
- Ardipithecus
- Australopithecine
- Homo (genus)
Manusia
- Antropologi
- Biologi manusia
- Homo (genus)
- Humaniora
- Manusia
- Masyarakat
- Pribadi
- Rakyat
- Sifat manusia