Kami sedang bekerja untuk memulihkan aplikasi Unionpedia di Google Play Store
KeluarMasuk
🌟Kami menyederhanakan desain kami untuk navigasi yang lebih baik!
Instagram Facebook X LinkedIn

Ilmu keplanetan

Indeks Ilmu keplanetan

Ilmu keplanetan atau planetologi, atau astronomi planet adalah ilmu mengenai planet dan tata surya, dan menjadi suatu bidang interdisiplin dari berbagai ilmu.

Daftar Isi

  1. 38 hubungan: Antardisiplin, Asteroid, Astronomi, Bulan, Bumi, Diferensiasi planet, Gempa bumi, Geologi, Geologi planet, Ilmu, Ilmu bumi, Jupiter, Jupiter super, Katai cokelat, Komet, Magnetosfer, Mars, Matahari, Merkurius, Meteorit, Mikrometeoroid, Misi luar angkasa nirawak, Neptunus, Penguncian pasang surut, Penjelajahan antariksa, Planet, Planet kebumian, Planet luar surya, Pluto, Presesi, Raksasa gas, Sabuk Kuiper, Saturnus, Simulasi komputer, Tata Surya, Teori, Uranus, Venus.

  2. Ilmu antariksa
  3. Subbidang astronomi

Antardisiplin

Antardisiplin atau kajian antardisiplin adalah penggabungan dua atau lebih disiplin akademik ke dalam satu aktivitas, misalnya suatu penelitian.

Lihat Ilmu keplanetan dan Antardisiplin

Asteroid

Asteroid, disebut juga planet minor atau planetoid, adalah benda berukuran lebih kecil daripada planet, tetapi lebih besar daripada meteoroid, umumnya terdapat di bagian dalam Tata Surya (lebih dalam dari orbit planet Neptunus).

Lihat Ilmu keplanetan dan Asteroid

Astronomi

342x342px Astronomi (astronomía, dari ástron 'bintang' dan nómos 'hukum'), juga disebut ilmu bintang atau ilmu falak, adalah ilmu alam yang mempelajari benda langit dan fenomena alam yang terjadi di luar Bumi, termasuk fenomena di atmosfer atas Bumi yang berasal dari luar angkasa seperti meteor dan aurora.

Lihat Ilmu keplanetan dan Astronomi

Bulan

Bulan yang berwarna merah dan jingga, terlihat dari Bumi saat gerhana Bulan, ketika Bumi berada di antara Bulan dan Matahari. Bulan adalah satelit alami Bumi satu-satunya dan merupakan satelit terbesar kelima dalam Tata Surya.

Lihat Ilmu keplanetan dan Bulan

Bumi

Bumi adalah planet terdekat ketiga dari Matahari yang merupakan planet terpadat dan terbesar kelima dari delapan planet dalam Tata Surya.

Lihat Ilmu keplanetan dan Bumi

Diferensiasi planet

Lapisan Bumi yang terdiferensiasi. Dalam ilmu keplanetan, diferensiasi planet atau pembedaan planet adalah proses pemisahan bagian-bagian dalam suatu objek keplanetan sebagai akibat dari ciri fisik dan kimianya; objek yang padat tenggelam ke pusat, sementara bahan yang kurang padat naik ke permukaan.

Lihat Ilmu keplanetan dan Diferensiasi planet

Gempa bumi

Gerakan lempengan tektonik global Gempa bumi (Earthquake) adalah fenomena guncangan yang terjadi pada permukaan bumi.

Lihat Ilmu keplanetan dan Gempa bumi

Geologi

Geologi adalah salah satu cabang ilmu kebumian yang mempelajari tentang Bumi dan segala isi di dalamnya.

Lihat Ilmu keplanetan dan Geologi

Geologi planet

Harrison "Jack" Schmitt mengumpulkan sampel bulan saat misi Apollo 17 Geologi planet, dikenal juga sebagai astrogeologi atau eksogeologi, adalah sebauh disiplin ilmu pengetahuan planetarium yang membahas tentang geologi benda luar angkasa seperti planet dan satelitnya, asteroid, komet, dan meteorit.

Lihat Ilmu keplanetan dan Geologi planet

Ilmu

Sebuah percobaan demi perkembangan ilmu pengetahuan. Ilmu atau ilmu pengetahuan (disebut juga sains; serapan dari scientia) adalah suatu usaha sistematis dengan metode ilmiah dalam pengembangan dan penataan pengetahuan yang dibuktikan dengan penjelasan dan prediksi yang teruji sebagai pemahaman manusia tentang alam semesta dan dunianya.

Lihat Ilmu keplanetan dan Ilmu

Ilmu bumi

Istilah ilmu Bumi atau ilmu bumi dapat mengacu pada beberapa ilmu berikut.

Lihat Ilmu keplanetan dan Ilmu bumi

Jupiter

Jupiter atau Musytari, terkadang secara tidak baku disebut sebagai Yupiter, adalah planet terdekat kelima dari Matahari setelah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.

Lihat Ilmu keplanetan dan Jupiter

Jupiter super

Jupiter super adalah sebuah objek astronomi yang lebih masif dari planet Jupiter.

Lihat Ilmu keplanetan dan Jupiter super

Katai cokelat

Kesan seniman tentang katai cokelat tipe-T. Sebuah katai cokelat (objek yang lebih kecil) yang mengorbit bintang Gliese 229 di rasi Lepus, sekitar 19 tahun cahaya dari Bumi. Katai cokelat yang dinamai Gliese 229B, bermassa sekitar 20 hingga 50 massa Jupiter. Katai cokelat adalah jenis objek subbintang yang memiliki massa antara planet raksasa gas dan bintang, yaitu antara 13 sampai 75-80 kali massa Jupiter (MJ), atau 2.5 × 1028 kg hingga 1,5 × 1029 kg.

Lihat Ilmu keplanetan dan Katai cokelat

Komet

Komet Lovejoy difoto dari Stasiun Luar Angkasa Internasional pada 2011 Komet adalah benda langit yang mengelilingi matahari dengan garis edar berbentuk elips/lonjong, parabolis, atau hiperbolis.

Lihat Ilmu keplanetan dan Komet

Magnetosfer

Gambaran magnetosfer Bumi. Magnetosfer adalah lapisan medan magnet yang menyelubungi benda angkasa.

Lihat Ilmu keplanetan dan Magnetosfer

Mars

Mars adalah planet terdekat keempat dari Matahari.

Lihat Ilmu keplanetan dan Mars

Matahari

Matahari atau Surya adalah bintang di pusat tata surya.

Lihat Ilmu keplanetan dan Matahari

Merkurius

Merkurius merupakan planet terkecil di Tata Surya sekaligus yang terdekat dari Matahari.

Lihat Ilmu keplanetan dan Merkurius

Meteorit

Meteorit Hoba di Namibia. Meteorit adalah sisa-sisa objek meteor, yang berasal dari meteoroid, komet, dan asteroid di luar angkasa, yang tidak habis terbakar dan berhasil mencapai permukaan Bumi.

Lihat Ilmu keplanetan dan Meteorit

Mikrometeoroid

Mikrometeorit yang dikumpulkan dari salju Antartika, mikrometeorit ini disebut mikrometeoroid sebelum ia memasuki atmosfer bumi Mikrometeoroid adalah meteoroid yang berukuran kecil: partikel kecil batu di luar angkasa, biasanya beratnya kurang dari satu gram.

Lihat Ilmu keplanetan dan Mikrometeoroid

Misi luar angkasa nirawak

Misi luar angkasa nirawak adalah misi yang menggunakan pesawat luar angkasa yang dikontrol dari jauh.

Lihat Ilmu keplanetan dan Misi luar angkasa nirawak

Neptunus

Neptunus merupakan planet terjauh (kedelapan) jika ditinjau dari Matahari.

Lihat Ilmu keplanetan dan Neptunus

Penguncian pasang surut

Akibat penguncian pasang surut, salah satu sisi Bulan selalu menghadap Bumi. Penguncian pasang surut terjadi ketika gradien gravitasi membuat salah satu sisi benda langit selalu menghadap benda langit yang lain.

Lihat Ilmu keplanetan dan Penguncian pasang surut

Penjelajahan antariksa

Ketinggian dari pesawat penjelajah angkasa biasanya berada pada aras termosfer Penjelajahan antariksa adalah eksplorasi fisik dari benda di luar Bumi dan biasanya menyangkut teknologi, ilmu pengetahuan, dan politik yang berhubungan dengan luar angkasa.

Lihat Ilmu keplanetan dan Penjelajahan antariksa

Planet

Planet atau sayarah adalah benda astronomi yang mengorbit sebuah bintang atau sisa bintang yang cukup besar untuk memiliki gravitasi sendiri, tidak terlalu besar untuk menciptakan fusi termonuklir, dan telah "membersihkan" daerah sekitar orbitnya yang dipenuhi planetesimal.

Lihat Ilmu keplanetan dan Planet

Planet kebumian

Perbandingan ukuran planet-planet kebumian, antara Bumi, Venus (belakang), Mars, dan Merkurius (depan). Planet kebumian merupakan planet yang sebagian besar tersusun oleh material seperti batu silikat atau logam.

Lihat Ilmu keplanetan dan Planet kebumian

Planet luar surya

Planet Fomalhaut b (inset Fomalhaut awan debu antarplanet) foto diambil dari koronagraf Hubble Space Telescope (NASA photo) Gliese 581, salah satu planet ekstrasurya. Planet luar surya, atau eksoplanet, adalah planet di luar Tata Surya.

Lihat Ilmu keplanetan dan Planet luar surya

Pluto

Hydra. Pluto (nama planet minor: 134340 Pluto) adalah planet katai di sabuk Kuiper dan objek trans-Neptunus pertama yang ditemukan.

Lihat Ilmu keplanetan dan Pluto

Presesi

Presesi giroskop. Pergerakan presesi pada Bumi. Presesi adalah perubahan orientasi pada sumbu rotasi dari benda berputar.

Lihat Ilmu keplanetan dan Presesi

Raksasa gas

Empat raksasa gas dalam Tata Surya dan tepian Matahari, memperlihatkan skala Raksasa gas adalah planet besar yang tidak terdiri dari bebatuan atau benda padat lainnya.

Lihat Ilmu keplanetan dan Raksasa gas

Sabuk Kuiper

Sabuk Kuiper (bahasa Inggris: Kuiper belt) adalah sebuah wilayah di Tata Surya yang berada dari sekitar orbit Neptunus (sekitar 30 SA) sampai jarak 50 SA dari Matahari.

Lihat Ilmu keplanetan dan Sabuk Kuiper

Saturnus

Saturnus (serapan dari saturnus) atau zohal (serapan dari زحل) adalah planet keenam dari Matahari dan merupakan planet terbesar kedua di Tata Surya setelah Jupiter.

Lihat Ilmu keplanetan dan Saturnus

Simulasi komputer

Simulasi pergerakan 48 jam Taifun Mawar Simulasi komputer adalah simulasi yang dijalankan oleh satu komputer atau jaringan komputer untuk memperlihatkan sebuah perilaku dari suatu sistem.

Lihat Ilmu keplanetan dan Simulasi komputer

Tata Surya

Tata Surya adalah kumpulan benda langit yang terdiri atas sebuah bintang yang disebut Matahari dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya.

Lihat Ilmu keplanetan dan Tata Surya

Teori

Teori (serapan dari theorie) adalah serangkaian bagian atau variabel, definisi dan dalil yang saling berhubungan yang menghadirkan sebuah pandangan sistematis mengenai fenomena dengan menentukan hubungan antarvariabel, dengan maksud menjelaskan fenomena alamiah.

Lihat Ilmu keplanetan dan Teori

Uranus

Uranus (berasal dari nama Latin Ūranus untuk nama dewa Yunani Οὐρανός) adalah planet ketujuh dari Matahari.

Lihat Ilmu keplanetan dan Uranus

Venus

Venus adalah planet terdekat kedua dari Matahari setelah Merkurius.

Lihat Ilmu keplanetan dan Venus

Lihat juga

Ilmu antariksa

Subbidang astronomi

Juga dikenal sebagai Ilmu planet, Planetologi, Sains planet.