Daftar Isi
19 hubungan: Arsen, Elektronvolt, Emisi neutron, Emisi proton, Isomer nuklir, Isotop, Kobalt, Luruhan nuklir, Mikro-, Mili-, Nano-, Peluruhan beta, Radionuklida, Senjata nuklir, Senjata termonuklir, Sinar gama, Tangkapan elektron, Unsur mononuklida, Waktu paruh.
Arsen
Arsen, arsenik, arsenikum atau warangan adalah sebuah unsur kimia dengan lambang As dan nomor atom 33.
Lihat Isotop arsen dan Arsen
Elektronvolt
Elektronvolt (simbol eV) adalah sebuah satuan energi yang merupakan jumlah energi kinetik yang didapatkan oleh sebuah elektron tunggal yang tak terikat ketika elektron tersebut melalui sebuah perbedaan potensial elektrostatik satu volt, dalam vakum.
Lihat Isotop arsen dan Elektronvolt
Emisi neutron
Emisi neutron adalah sejenis peluruhan radioaktif dari atom yang mengandung kelebihan neutron, di mana sebuah neutron secara langsung dilepaskan dari nukleus.
Lihat Isotop arsen dan Emisi neutron
Emisi proton
Peluruhan inti kaya proton A menghasilkan inti anak B dalam keadaan tereksitasi B melalui emisi β+ atau penangkapan elektron (electron capture, EC). Kondisi tereksitasi yang terletak di bawah pemisahan energi untuk peluruhan proton (Sp) melalui emisi γ terhadap keadaan dasar anak B. Untuk keadaan tereksitasi yang lebih tinggi, terdapat jalur peluruhan kompetitif emisi proton menjadi cucu C, yang disebut emisi proton β-tertunda.
Lihat Isotop arsen dan Emisi proton
Isomer nuklir
Dalam fisika nuklir, isomer nuklir adalah dua atau lebih nuklida (jenis inti atom) yang memiliki jumlah atom dan neutron yang sama tetapi dibedakan oleh tingkat energi dan jenis peluruhan radioaktifnya.
Lihat Isotop arsen dan Isomer nuklir
Isotop
Isotop adalah dua atau lebih jenis atom yang memiliki nomor atom (jumlah proton dalam inti mereka) yang sama dan posisi dalam tabel periodik (dan karenanya termasuk dalam unsur kimia yang sama), dan yang berbeda dalam nomor nukleon (nomor massa) karena untuk jumlah neutron yang berbeda dalam inti mereka.
Lihat Isotop arsen dan Isotop
Kobalt
Elemen ini biasanya hanya ditemukan dalam bentuk campuran di alam.
Lihat Isotop arsen dan Kobalt
Luruhan nuklir
Posko fall-out, bangunan pelindung dari radiasi fadioaktif fall-out, di kota New York Luruhan nuklir (Nuclear fallout) adalah sisa atau bagian-bagian radioaktif yang terlepas di atmosfer setelah suatu senjata nuklir meledak dan bagian-bagian ini beterbangan dibawa aliran udara.
Lihat Isotop arsen dan Luruhan nuklir
Mikro-
Mikro (simbol μ) adalah awalan dalam sistem metrik yang menunjukkan faktor sepersejuta (1/1000.000 atau 10-6 atau 0.000001).
Lihat Isotop arsen dan Mikro-
Mili-
Mili (simbol m) adalah sebuah awalan dalam sistem metrik yang menunjukkan faktor seperseribu (1/1000 atau 10−3 atau 0.001).
Lihat Isotop arsen dan Mili-
Nano-
Nano- (simbol n) adalah awalan dalam sistem metrik yang berarti sepermilyar (1/1000000000 atau 10−9 atau 0.000000001).
Lihat Isotop arsen dan Nano-
Peluruhan beta
Peluruhan beta adalah peluruhan radioaktif yang memancarkan partikel beta (elektron atau positron).
Lihat Isotop arsen dan Peluruhan beta
Radionuklida
Partikel alfa pemancar nuklida amerisium-241 buatan dimasukkan ke dalam ruang awan untuk visualisasi Radionuklida (nuklida radioaktif, radioisotop atau isotop radioaktif) adalah suatu isotop memancarkan zat radioaktif atau memiliki energi nuklir yang berlebih, sehingga membuatnya tidak stabil.
Lihat Isotop arsen dan Radionuklida
Senjata nuklir
pengeboman Nagasaki, Jepang, 1945, menjulang sampai 18 km di atas hiposentrum. Bom nuklir atau bom atom adalah sebuah senjata pemusnah massal yang terjadi karena adanya reaksi nuklir dan mempunyai daya ledak yang sangat tinggi.
Lihat Isotop arsen dan Senjata nuklir
Senjata termonuklir
Rancangan dasar senjata termonuklir oleh Teller–Ulam. Radiasi dari bom fisi utama memadatkan bom fisi bagian kedua yang mengandung bahan bakar fisi dan fusi. Bagian kedua yang dipadatkan tersebut dipanaskan dari sebuah ledakan yang berasal dari fisi kedua. Edward Teller pada 1958 Senjata termonuklir atau yang lebih dikenal dengan bom hidrogen adalah sebuah senjata nuklir yang memanfaatkan energi dari reaksi fisi nuklir utama untuk memadatkan dan membakar reaksi fusi nuklir kedua.
Lihat Isotop arsen dan Senjata termonuklir
Sinar gama
Sinar gama (sering kali dinotasikan dengan huruf Yunani gama, γ) adalah sebuah bentuk berenergi dari radiasi elektromagnetik yang diproduksi oleh radioaktivitas atau proses nuklir atau subatomik lainnya seperti penghancuran elektron-positron.
Lihat Isotop arsen dan Sinar gama
Tangkapan elektron
Skema dua jenis penangkapan elektron. ''Atas'': Inti atom menyerap elektron. ''Kiri bawah'': Elektron terluar menggantikan elektron yang "hilang". Diemisikan sinar-X, yang sama, dalam hal energi, dengan perbedaan antara kedua kelopak elektron. ''Kanan bawah'': Dalam efek Auger, energi yang dibebaskan ketika elektron terluar menggantikan elektron dalam dipindahkan ke elektron terluar.
Lihat Isotop arsen dan Tangkapan elektron
Unsur mononuklida
Unsur mononuklida atau unsur monotopik adalah salah satu dari 21 unsur kimia yang pada dasarnya ditemukan secara alami di Bumi sebagai sebuah nuklida tunggal (yang mungkin, atau mungkin tidak, menjadi sebuah nuklida stabil).
Lihat Isotop arsen dan Unsur mononuklida
Waktu paruh
Waktu paruh dari sejumlah bahan yang menjadi subjek dari peluruhan eksponensial adalah waktu yang dibutuhkan untuk jumlah tersebut berkurang menjadi setengah dari nilai awal.
Lihat Isotop arsen dan Waktu paruh
Juga dikenal sebagai Arsen isotop, Arsen-60, Arsen-61, Arsen-62, Arsen-63, Arsen-64, Arsen-65, Arsen-66, Arsen-67, Arsen-68, Arsen-69, Arsen-70, Arsen-71, Arsen-72, Arsen-73, Arsen-74, Arsen-75, Arsen-76, Arsen-77, Arsen-78, Arsen-79, Arsen-80, Arsen-81, Arsen-82, Arsen-83, Arsen-84, Arsen-85, Arsen-86, Arsen-87, Arsen-88, Arsen-89, Arsen-90, Arsen-91, Arsen-92, Arsenic isotop, Arsenik isotop, Arsenik-60, Arsenik-73, Arsenik-75, Arsenik-76, Arsenik-80, Arsenik-92, Isotop arsenik, Isotop elemen 33, Isotop unsur 33, Isotopes of arsen, Isotopes of arsenic.