Daftar Isi
68 hubungan: Amalgam (kimia), Ato-, Bahan baku, Barn (satuan), Berilium, Besi, Deuterium, Dilitium, Elektrolisis, Elektron, Emisi neutron, Emisi proton, Energi pengikatan inti, Femto-, Fisika nuklir, Fluorida, Fusi nuklir, Garis tetesan nuklir, Geologi, Helium, Helium-3, Helium-4, Inti atom, Isomer nuklir, Isotop, Isotop berilium, Isotop helium, Isotop timbal, Karbon, Litium, Litium fluorida, Litium hidroksida, Magnesium, Mili-, Neutron, Nitrogen, Nukleon, Nukleosintesis Ledakan Dahsyat, Nuklida primordial, Oksigen, Oktahedron, Partikel Alfa, Peluruhan beta, Pennsylvania, Persatuan Kimia Murni dan Terapan Internasional, Pertukaran ion, Piko-, Proton, Radionuklida, Raksa, ... Memperluas indeks (18 lebih) »
Amalgam (kimia)
Amalgam adalah paduan antara raksa dengan logam lain.
Lihat Isotop litium dan Amalgam (kimia)
Ato-
Ato- (simbol a) adalah sebuah awalan dalam sistem metrik yang menunjukkan faktor 10-18 atau 0,000000000000000001 atau 1/1000.000.000.000.000.000.
Lihat Isotop litium dan Ato-
Bahan baku
Bahan baku Karet Bahan baku atau barang mentah adalah bahan yang dibeli dan digunakan dalam membuat produk akhir barang jadi yang akan dijual kepada konsumen.
Lihat Isotop litium dan Bahan baku
Barn (satuan)
Barn adalah satuan luas penampang yang bernilai 10−28 m2 (or 100 fm2).
Lihat Isotop litium dan Barn (satuan)
Berilium
Berilium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Be dan nomor atom 4.
Lihat Isotop litium dan Berilium
Besi
Besi adalah unsur kimia dengan simbol Fe (dari ferrum) dan nomor atom 26.
Lihat Isotop litium dan Besi
Deuterium
Deuterium disebut juga Hidrogen-2, atau hidrogen berat (simbol ditulis D atau 2H) merupakan salah satu daripada tiga bentuk isotop hidrogen yang terdiri daripada protium, deuterium, dan tritium.
Lihat Isotop litium dan Deuterium
Dilitium
Dilithium, Li2, adalah sebuah molekul diatomik elektrofilia yang kuat yang terdiri dari dua atom lithium saling terikat secara kovalen.
Lihat Isotop litium dan Dilitium
Elektrolisis
Elektrolisis adalah penguraian suatu elektrolit oleh arus listrik pada sel elektrolisis.
Lihat Isotop litium dan Elektrolisis
Elektron
Elektron adalah partikel subatom yang bermuatan negatif dan umumnya ditulis sebagai e-.
Lihat Isotop litium dan Elektron
Emisi neutron
Emisi neutron adalah sejenis peluruhan radioaktif dari atom yang mengandung kelebihan neutron, di mana sebuah neutron secara langsung dilepaskan dari nukleus.
Lihat Isotop litium dan Emisi neutron
Emisi proton
Peluruhan inti kaya proton A menghasilkan inti anak B dalam keadaan tereksitasi B melalui emisi β+ atau penangkapan elektron (electron capture, EC). Kondisi tereksitasi yang terletak di bawah pemisahan energi untuk peluruhan proton (Sp) melalui emisi γ terhadap keadaan dasar anak B. Untuk keadaan tereksitasi yang lebih tinggi, terdapat jalur peluruhan kompetitif emisi proton menjadi cucu C, yang disebut emisi proton β-tertunda.
Lihat Isotop litium dan Emisi proton
Energi pengikatan inti
Energi pengikatan inti (nuclear binding energy) atau energi pengikatan nuklir adalah energi terkecil yang dibutuhkan untuk memecah sebuah atom menjadi bagian-bagian penyusunnya, yaitu proton dan neutron (keduanya juga disebut nukleon).
Lihat Isotop litium dan Energi pengikatan inti
Femto-
Femto- (simbol: f) adalah sebuah awalan dalam sistem metrik yang menunjukkan faktor seperseributriliun (10-15 atau 0,000000000000001 atau 1/1000.000.000.000.000).
Lihat Isotop litium dan Femto-
Fisika nuklir
Fisika nuklir adalah ilmu yang mempelajari mengenai inti atom, serta perubahan-perubahan pada inti atom.
Lihat Isotop litium dan Fisika nuklir
Fluorida
Fluorida adalah suatu anion anorganik, monoatomik dari fluorin dengan rumus kimia.
Lihat Isotop litium dan Fluorida
Fusi nuklir
Reaksi fusi deuterium-tritium (D-T) dipertimbangkan sebagai proses yang paling menjanjikan dalam memproduksi tenaga fusi. Dalam fisika nuklir, fusi nuklir (reaksi termonuklir) adalah sebuah reaksi di mana dua inti atom bergabung membentuk satu atau lebih inti atom yang lebih besar dan partikel subatom (neutron atau proton).
Lihat Isotop litium dan Fusi nuklir
Garis tetesan nuklir
emisi neutron Garis tetesan nuklir adalah batas yang membatasi zona di mana inti atom akan meluruh melalui pancaran sebuah proton atau neutron.
Lihat Isotop litium dan Garis tetesan nuklir
Geologi
Geologi adalah salah satu cabang ilmu kebumian yang mempelajari tentang Bumi dan segala isi di dalamnya.
Lihat Isotop litium dan Geologi
Helium
Helium tak berwarna, tak berbau, tak berasa, tak beracun, hampir inert, berupa gas monatomik, dan merupakan unsur pertama pada golongan gas mulia dalam tabel periodik.
Lihat Isotop litium dan Helium
Helium-3
Helium-3 (He-3) adalah isotop helium yang ringan dan non-radioaktif dengan dua proton dan satu neutron.
Lihat Isotop litium dan Helium-3
Helium-4
inti (merah muda) dan distribusi awan elektron (hitam). Inti (kanan atas) dalam helium-4 pada kenyataannya berbentuk bola simetris dan sangat mirip dengan awan elektron, meskipun untuk inti yang lebih rumit hal ini tidak selalu terjadi. Helium-4 (4He) adalah isotop stabil dari unsur helium.
Lihat Isotop litium dan Helium-4
Inti atom
Gambaran semi-akurat dari atom helium. Dalam inti atom, proton digambarkan berwarna merah muda dan neutron ungu. Kenyataannya, inti atom juga berbentuk bulat simetris. Inti atom adalah pusat atom yang terdiri dari proton dan neutron, dikelilingi oleh Awan elektron.
Lihat Isotop litium dan Inti atom
Isomer nuklir
Dalam fisika nuklir, isomer nuklir adalah dua atau lebih nuklida (jenis inti atom) yang memiliki jumlah atom dan neutron yang sama tetapi dibedakan oleh tingkat energi dan jenis peluruhan radioaktifnya.
Lihat Isotop litium dan Isomer nuklir
Isotop
Isotop adalah dua atau lebih jenis atom yang memiliki nomor atom (jumlah proton dalam inti mereka) yang sama dan posisi dalam tabel periodik (dan karenanya termasuk dalam unsur kimia yang sama), dan yang berbeda dalam nomor nukleon (nomor massa) karena untuk jumlah neutron yang berbeda dalam inti mereka.
Lihat Isotop litium dan Isotop
Isotop berilium
Berilium (4Be) memiliki 11 isotop dan 3 isomer yang diketahui, tetapi hanya satu dari isotop-isotop ini (9Be) yang stabil dan merupakan nuklida primordial.
Lihat Isotop litium dan Isotop berilium
Isotop helium
Meskipun helium (2He) (berat atom standar) memiliki sembilan isotop, hanya helium-3 (3He) dan helium-4 (4He) yang stabil.
Lihat Isotop litium dan Isotop helium
Isotop timbal
Timbal (82Pb) memiliki empat isotop stabil: 204Pb, 206Pb, 207Pb, dan 208Pb.
Lihat Isotop litium dan Isotop timbal
Karbon
Karbon (dari carbo "arang") atau zat arang adalah sebuah unsur kimia dengan lambang C dan nomor atom 6.
Lihat Isotop litium dan Karbon
Litium
Litium Istilah tersebut berasal dari λίθος lithos, yang berarti "batu".
Lihat Isotop litium dan Litium
Litium fluorida
Litium fluorida adalah sebuah senyawa anorganik dengan rumus kimia LiF.
Lihat Isotop litium dan Litium fluorida
Litium hidroksida
Litium hidroksida adalah suatu senyawa anorganik dengan rumus kimia LiOH.
Lihat Isotop litium dan Litium hidroksida
Magnesium
Ia berupa padatan abu-abu mengkilap yang memiliki kemiripan fisik dengan lima unsur lainnya pada kolom kedua (golongan 2, atau logam alkali tanah) tabel periodik: semua unsur golongan 2 memiliki konfigurasi elektron yang sama pada kelopak elektron terluar dan struktur kristal yang serupa.
Lihat Isotop litium dan Magnesium
Mili-
Mili (simbol m) adalah sebuah awalan dalam sistem metrik yang menunjukkan faktor seperseribu (1/1000 atau 10−3 atau 0.001).
Lihat Isotop litium dan Mili-
Neutron
Neutron atau netron adalah partikel subatomik yang tidak bermuatan (netral) dan memiliki massa 940 MeV/c² (1.6749 × 10−27 kg, sedikit lebih berat dari proton. Putarannya adalah ½. Inti atom dari kebanyakan atom (semua kecuali isotop Hidrogen yang paling umum, yang terdiri dari sebuah proton) terdiri dari proton dan neutron.
Lihat Isotop litium dan Neutron
Nitrogen
Unsur yang juga disebut sebagai zat lemas ini pertama kali ditemukan dan diisolasi oleh dokter berkebangsaan Skotlandia Daniel Rutherford pada tahun 1772.
Lihat Isotop litium dan Nitrogen
Nukleon
Nukleon adalah suatu nama kolektif yang digunakan untuk merujuk pada neutron dan proton dalam fisika.
Lihat Isotop litium dan Nukleon
Nukleosintesis Ledakan Dahsyat
Dalam kosmologi, nukleosintesis Big Bang atau nukleosintesis primordial (bahasa Inggris Big Bang Nucleosynthesis.
Lihat Isotop litium dan Nukleosintesis Ledakan Dahsyat
Nuklida primordial
Dalam bidang geokimia dan geofisika nuklir, nuklir primordial, yang juga dikenal sebagai isotop primordial, adalah nuklida yang ditemukan di Bumi yang ada dalam bentuk sekarangnya sejak sebelum Bumi terbentuk.
Lihat Isotop litium dan Nuklida primordial
Oksigen
Oksigen (Oxygenium), atau zat asam, terkadang disebut juga sebagai zat pembakar, adalah unsur kimia yang mempunyai lambang O dan nomor atom 8.
Lihat Isotop litium dan Oksigen
Oktahedron
Model 3D untuk oktahedron beraturan. Dalam geometri, oktahedron (atau bidang delapan) adalah sebuah polihedron yang mempunyai delapan buah muka, sisi yang datar.
Lihat Isotop litium dan Oktahedron
Partikel Alfa
Partikel alpha terdefleksi oleh medan magnet diabsorbsi secara perlahan pada saat mempenetrasi material yang padat. Partikel Alpha (dinamakan sesuai huruf pertama pada abjad Yunani, α) adalah bentuk radiasi partikel yang sangat menyebabkan ionisasi, dan kemampuan penetrasinya rendah.
Lihat Isotop litium dan Partikel Alfa
Peluruhan beta
Peluruhan beta adalah peluruhan radioaktif yang memancarkan partikel beta (elektron atau positron).
Lihat Isotop litium dan Peluruhan beta
Pennsylvania
Pennsylvania adalah sebuah negara bagian di Amerika Serikat.
Lihat Isotop litium dan Pennsylvania
Persatuan Kimia Murni dan Terapan Internasional
Logo dari Persatuan Kimia Murni dan Terapan Internasional. Persatuan Internasional Kimia Murni dan Terapan (International Union of Pure and Applied Chemistry; IUPAC) adalah suatu organisasi non pemerintah yang didirikan pada tahun 1919 dan ditujukan untuk pengembangan kimia.
Lihat Isotop litium dan Persatuan Kimia Murni dan Terapan Internasional
Pertukaran ion
Resin penukar ion. Pertukaran ion dapat berlangsung antara dua elektrolit atau antara suatu larutan elektrolit dengan sebuah kompleks.
Lihat Isotop litium dan Pertukaran ion
Piko-
Piko- (simbol p) adalah sebuah awalan dalam sistem metrik yang menunjukkan faktor sepertriliun (10-12 atau 0,000000000001 atau 1/1000.000.000.000).
Lihat Isotop litium dan Piko-
Proton
| magnetic_moment.
Lihat Isotop litium dan Proton
Radionuklida
Partikel alfa pemancar nuklida amerisium-241 buatan dimasukkan ke dalam ruang awan untuk visualisasi Radionuklida (nuklida radioaktif, radioisotop atau isotop radioaktif) adalah suatu isotop memancarkan zat radioaktif atau memiliki energi nuklir yang berlebih, sehingga membuatnya tidak stabil.
Lihat Isotop litium dan Radionuklida
Raksa
Raksa (mercury) adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Hg dan nomor atom 80.
Lihat Isotop litium dan Raksa
Rasio isotop stabil
Rasio isotop stabil. Istilah isotop stabil memiliki pengertian yang serupa dengan nuklida stabil, namun istilah ini lebih umum digunakan ketika membahas nuklida dari suatu unsur tertentu.
Lihat Isotop litium dan Rasio isotop stabil
Reaksi nuklir
Reaksi fusi antara Lithium-6 dan Deuterium yang menghasilkan 2 atom Helium-4. Dalam fisika nuklir, sebuah reaksi nuklir adalah sebuah proses dari dua nuklei atau partikel nuklir bertubrukan, untuk memproduksi hasil yang berbeda dari produk awal.
Lihat Isotop litium dan Reaksi nuklir
Reaktor air berat bertekanan
Reaktor air berat atau reaktor air berat bertekanan (pressurized heavy-water reactor, PWHR) adalah reaktor nuklir daya PLTN generasi II drngan desain seaktor sejumlah selongsong banyak tabung horizontal bweisi bundel pelet bahan bakar uranium alam kadang uranium sedikit diperkaya yang menggunakan air berat (deuterium oksida, D2O) sebagai zat pendingin dan moderator (pelambat) neutron.
Lihat Isotop litium dan Reaktor air berat bertekanan
Reaktor air bertekanan
Diagram skematik sederhana dari reaktor air bertekanan. Reaktor air bertekanan atau Pressurized water reactors (PWR) merupakan mayoritas besar semua pembangkit listrik tenaga nuklir Barat dan merupakan salah satu dari tiga jenis reaktor air ringan (LWR), jenis lainnya adalah reaktor air mendidih (BWR) dan reaktor air superkritis (SCWR).
Lihat Isotop litium dan Reaktor air bertekanan
Reaktor CANDU
CANDU (Canada Deuterium Uranium) adalah desain reaktor air berat bertekanan Kanada yang digunakan untuk menghasilkan tenaga listrik.
Lihat Isotop litium dan Reaktor CANDU
Reaktor garam cair
Contoh dari sebuah skema reaktor garam cair Reaktor garam cair (RGC) merupakan sebuah kelas dari reaktor fisi nuklir di mana pendingin reaktor nuklir utama dan bahan bakarnya merupakan sebuah campuran garam cair.
Lihat Isotop litium dan Reaktor garam cair
Reaktor nuklir
Teras sebuah reaktor kecil yang digunakan untuk penelitian. Reaktor nuklir adalah suatu tempat atau perangkat yang digunakan untuk membuat, mengatur, dan menjaga kesinambungan reaksi nuklir berantai pada laju yang tetap.
Lihat Isotop litium dan Reaktor nuklir
Senjata termonuklir
Rancangan dasar senjata termonuklir oleh Teller–Ulam. Radiasi dari bom fisi utama memadatkan bom fisi bagian kedua yang mengandung bahan bakar fisi dan fusi. Bagian kedua yang dipadatkan tersebut dipanaskan dari sebuah ledakan yang berasal dari fisi kedua. Edward Teller pada 1958 Senjata termonuklir atau yang lebih dikenal dengan bom hidrogen adalah sebuah senjata nuklir yang memanfaatkan energi dari reaksi fisi nuklir utama untuk memadatkan dan membakar reaksi fusi nuklir kedua.
Lihat Isotop litium dan Senjata termonuklir
Senyawa intermediat
Dalam kinetika kimia, zat antara atau intermediet reaksi didefinisikan dalam Buku Emas IUPAC sebagai sebuah entitas molekular (atom, ion, dll.) yang berumur jelas lebih panjang daripada sebuah vibrasi molekul (sesuai dengan energi potensial lokal minimum berukuran lebih besar daripada RT), yang terbentuk (secara langsung atau tidak langsung) dari reaktan dan membentuk (secara langsung atau tidak langsung) produk dalam suatu reaksi kimia.
Lihat Isotop litium dan Senyawa intermediat
Spalasi sinar kosmik
Spalasi sinar kosmis adalah suatu bentuk fisi nuklir dan nukleosintesis yang muncul secara alami.
Lihat Isotop litium dan Spalasi sinar kosmik
Spin
Dalam mekanika kuantum, spin adalah momentum sudut intrinsik yang berhubungan dengan partikel.
Lihat Isotop litium dan Spin
Tanah liat
Tanah liat atau lempung adalah partikel mineral berkerangka dasar silikat yang berdiameter kurang dari 5 mikrometer.
Lihat Isotop litium dan Tanah liat
Tritium
Tritium Tritium (/ ˈtrɪtiəm / atau / ˈtrɪʃiəm /; simbol T atau H, juga dikenal sebagai hidrogen-3) adalah isotop radioaktif hidrogen.
Lihat Isotop litium dan Tritium
Unsur kimia
Unsur kimia bisa berarti dua hal.
Lihat Isotop litium dan Unsur kimia
Vakum
Sebuah pompa yang memperagakan hampa udara Hampa udara atau vakum merujuk kepada volume ruang yang pada dasarnya kosong dari materi, sehinggakan tekanan udaranya lebih rendah berbanding tekanan atmosfer.
Lihat Isotop litium dan Vakum
Waktu paruh
Waktu paruh dari sejumlah bahan yang menjadi subjek dari peluruhan eksponensial adalah waktu yang dibutuhkan untuk jumlah tersebut berkurang menjadi setengah dari nilai awal.
Lihat Isotop litium dan Waktu paruh
Yokto-
Yokto- (simbol y) adalah awalan dalam sistem metrik yang menunjukkan faktor 10-24 atau 0,000000000000000000000001 atau 1/1.000.000.000.000.000.000.
Lihat Isotop litium dan Yokto-
Zepto-
Zepto- (simbol z) adalah sebuah awalan dalam sistem metrik yang menunjukkan faktor 10−21 atau 0,000000000000000000001 atau 1/1000.000.000.000.000.000.000.
Lihat Isotop litium dan Zepto-
Juga dikenal sebagai Isotop elemen 3, Isotop lithium, Isotop unsur 3, Isotopes of lithium, Isotopes of litium, Lithium isotop, Lithium-10, Lithium-10m1, Lithium-10m2, Lithium-11, Lithium-12, Lithium-13, Lithium-3, Lithium-4, Lithium-5, Lithium-6, Lithium-7, Lithium-8, Lithium-9, Litium isotop, Litium-10, Litium-10m1, Litium-10m2, Litium-11, Litium-12, Litium-13, Litium-3, Litium-4, Litium-5, Litium-6, Litium-7, Litium-8, Litium-9, Triproton.