Kami sedang bekerja untuk memulihkan aplikasi Unionpedia di Google Play Store
KeluarMasuk
🌟Kami menyederhanakan desain kami untuk navigasi yang lebih baik!
Instagram Facebook X LinkedIn

Nuryati Solapari

Indeks Nuryati Solapari

Nuryati Solapari (lahir di Serang, Banten, 2 Juni 1979) adalah pekerja sosial dan aktivis pemberdayaan perempuan.

Daftar Isi

  1. 6 hubungan: Banten, Kota Serang, Pekerja migran Indonesia, Universitas Jayabaya, Universitas Padjadjaran, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Banten

Banten (aksara Sunda:, Pegon: بنتٓن) adalah sebuah provinsi di Pulau Jawa, Indonesia. Provinsi ini beribu kota di Kota Serang. Provinsi ini merupakan provinsi yang paling barat di Pulau Jawa. Provinsi ini sebelumnya pernah menjadi bagian dari Provinsi Jawa Barat, tetapi provinsi ini menjadi wilayah pemekaran sejak tahun 2000, dengan keputusan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000.

Lihat Nuryati Solapari dan Banten

Kota Serang

Kota Serang merupakan salah satu kota dan sekaligus menjadi ibu kota dari provinsi Banten, Indonesia.

Lihat Nuryati Solapari dan Kota Serang

Pekerja migran Indonesia

Para pekerja migran Indonesia (PMI) yang berada di Victoria Park, Hong Kong pada 12 Januari 2008. Pekerja migran Indonesia (PMI), adalah sebutan bagi setiap warga negara Indonesia yang akan, sedang, atau telah melakukan pekerjaan dengan menerima upah di luar wilayah Republik Indonesia.

Lihat Nuryati Solapari dan Pekerja migran Indonesia

Universitas Jayabaya

Universitas Jayabaya (UJ), adalah perguruan tinggi swasta di Jakarta, tepatnya di Jalan Pulomas Selatan Kav.23 dan di depan Universitas Jakarta, Jakarta Timur.

Lihat Nuryati Solapari dan Universitas Jayabaya

Universitas Padjadjaran

Universitas Padjadjaran (disingkat Unpad, Aksara Sunda Baku) adalah sebuah perguruan tinggi negeri di Jawa Barat, Indonesia.

Lihat Nuryati Solapari dan Universitas Padjadjaran

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa disingkat Untirta, adalah perguruan tinggi negeri yang terdapat di Provinsi Banten, Indonesia.

Lihat Nuryati Solapari dan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa