Kami sedang bekerja untuk memulihkan aplikasi Unionpedia di Google Play Store
KeluarMasuk
🌟Kami menyederhanakan desain kami untuk navigasi yang lebih baik!
Instagram Facebook X LinkedIn

Sasana Hinggil Dwi Abad

Indeks Sasana Hinggil Dwi Abad

Sasana Hinggil Dwi Abad (ꦱꦱꦤꦲꦶꦁꦒꦶꦭ꧀ꦢ꧀ꦮꦶꦲꦧꦢ꧀) adalah sebuah bangunan bersejarah dan cagar budaya Indonesia yang terletak di Alun-alun Selatan, kota Yogyakarta.

Daftar Isi

  1. 7 hubungan: Alun-alun, Grebeg, Hamengkubuwana I, Kekayaan budaya, Kota Yogyakarta, Rampokan macan, Wayang.

Alun-alun

''Wringin kurung kembar'' atau dua pohon beringin kembar di tengah alun-alun utara Yogyakarta, circa 1857 Alun-alun Batusangkar, Indonesia, 1938 Alun-alun (dulu ditulis aloen-aloen atau aloon-aloon dan dengan keliru alon-alon) adalah suatu lapangan terbuka yang luas dan berumput yang dikelilingi oleh jalan dan dapat digunakan kegiatan masyarakat yang beragam.

Lihat Sasana Hinggil Dwi Abad dan Alun-alun

Grebeg

Grebeg Maulud di Keraton Surakarta Grebeg adalah perayaan rutin yang diadakan masyarakat Jawa untuk memperingati suatu peristiwa penting.

Lihat Sasana Hinggil Dwi Abad dan Grebeg

Hamengkubuwana I

Sri Sultan Hamengkubuwana I (ꦲꦩꦼꦁꦏꦸꦨꦸꦮꦤ꧇꧑꧇) merupakan pendiri sekaligus raja pertama Kesultanan Yogyakarta yang memerintah tahun 1755 - 1792.

Lihat Sasana Hinggil Dwi Abad dan Hamengkubuwana I

Kekayaan budaya

Plakat Bundesdenkmalamt di sebuah gedung di Salzburg yang menunjukkan "Kekayaan budaya" dalam empat bahasa; Jerman: ''Kulturdenkmal'', Inggris, Prancis: ''Bien culturel'', dan Rusia: ''Культурное Достояние''. Kekayaan budaya atau cagar budaya (istilah lebih spesifik dalam perundang-undangan Indonesia) adalah sebuah benda fisik yang merupakan bagian dari warisan budaya suatu kelompok atau masyarakat.

Lihat Sasana Hinggil Dwi Abad dan Kekayaan budaya

Kota Yogyakarta

Kota Yogyakarta (Ngayogyakarta,, atau dikenal oleh masyarakat setempat dengan sebutan nama Yogya atau Jogja) adalah ibu kota sekaligus pusat pemerintahan dan perekonomian dari provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia.

Lihat Sasana Hinggil Dwi Abad dan Kota Yogyakarta

Rampokan macan

Rampokan macan di Kediri (1890-1925) Rampokan macan, juga ditulis rampok macan atau rampog macan adalah upacara kurban Jawa yang berlangsung selama abad ketujuh belas sampai awal abad kedua puluh.

Lihat Sasana Hinggil Dwi Abad dan Rampokan macan

Wayang

Batara Guru (Siwa) dalam bentuk seni wayang Jawa. Wayang Bali. Wayang (berasal dari bayangan) adalah seni pertunjukkan tradisional asli Indonesia yang berasal dan berkembang pesat di pulau Jawa dan Bali.

Lihat Sasana Hinggil Dwi Abad dan Wayang

Juga dikenal sebagai Siti Hinggil Kidul.