22 hubungan: Agama Hindu, April, Dyah Wawa, Medang, Mpu Daksa, Mpu Sindok, Prasasti, Prasasti Lintakan, Prasasti Palebuhan, Prasasti Sukabumi, Situs Purbakala Liyangan, Slamet Muljana, Sri Ketudhara Manimantaprabha Prabhusakti, Sri Maharaja Pu Wagiswara, Wangsa Sanjaya, 12 Juli, 19 September, 7 Maret, 919, 921, 924, 927.
Agama Hindu
Sungai Indus di Pakistan, yang merupakan asal dari kata ''Hindu''. Hinduisme merupakan kepercayaan dominan di Asia Selatan, terutama di India dan Nepal, yang mengandung beraneka ragam tradisi.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Agama Hindu · Lihat lebih »
April
April adalah bulan keempat dalam kalender masehi.
Baru!!: Dyah Tulodong dan April · Lihat lebih »
Dyah Wawa
Prasasti Sangguran, dengan tinggi 2 meter dan berat 3,8 ton, ditemukan di Ngendat dan sempat diuraikan Colin Mackenzie pada tahun 1811-14 Sri Maharaja Rakai Sumba Dyah Wawa Sri Wijayalokanamottungga adalah raja terakhir yang memerintah Kerajaan Medang periode Jawa Tengah (atau lazim disebut Kerajaan Mataram Kuno), yang berkuasa sekitar tahun 927–929.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Dyah Wawa · Lihat lebih »
Medang
Kerajaan Medang (bahasa Jawa Kuno: 75px; kaḍatwan mḍaŋ) atau sering disebut Mataram Kuno adalah kerajaan talasokrasi yang berdiri di Jawa Tengah pada abad ke-8 M, kemudian berpindah ke Jawa Timur pada abad ke-10 M, yang didirikan oleh Sanjaya.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Medang · Lihat lebih »
Mpu Daksa
Mpu Daksa adalah raja Kerajaan Medang periode Jawa Tengah (atau lazim disebut Kerajaan Mataram Kuno yang memerintah sekitar tahun 913–919, bergelar Sri Maharaja Daksottama Bahubajra Pratipaksaksaya Uttunggawijaya.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Mpu Daksa · Lihat lebih »
Mpu Sindok
Mpu Sindok atau Sindok dikenal juga dengan nama Dyah Sindok adalah raja yang memindahkan pusat kekuasaan Kerajaan Medang periode Jawa Tengah dari bhumi Mataram ke Jawa bagian timur.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Mpu Sindok · Lihat lebih »
Prasasti
Prasasti El Baul Stela. Prasasti adalah piagam atau dokumen yang ditulis pada bahan yang keras dan tahan lama.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Prasasti · Lihat lebih »
Prasasti Lintakan
Prasasti Lintakan adalah prasasti bertarikh 841 Çaka (12 Juli 919 M) yang memakai aksara dan berbahasa Jawa Kuno.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Prasasti Lintakan · Lihat lebih »
Prasasti Palebuhan
Prasasti Palebuhan dituliskan diatas sebuah lempeng tembaga bertarikh 849 saka (927 M) beśākhamāsa tithi pratipāda śuklapakşa.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Prasasti Palebuhan · Lihat lebih »
Prasasti Sukabumi
Prasasti Sukabumi atau dikenal sebagai Prasasti Harinjing adalah sebuah prasasti batu yang ditemukan di Perkebunan Sukabumi, di dalam wilayah administrasi Desa Siman, Kecamatan Kepung, Kediri, Jawa Timur, yang berada di kaki Gunung Kelud.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Prasasti Sukabumi · Lihat lebih »
Situs Purbakala Liyangan
Candi Liyangan saat diekskavasi.Situs Liyangan adalah kawasan pemukiman yang mencakup sisa-sisa bangunan (candi, rumah), jalan, sawah/ladang, serta berbagai artefak yang berlokasi di Dusun Liyangan, Desa Purbasari, Ngadirejo, Temanggung, Jawa Tengah.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Situs Purbakala Liyangan · Lihat lebih »
Slamet Muljana
Prof.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Slamet Muljana · Lihat lebih »
Sri Ketudhara Manimantaprabha Prabhusakti
Sri Ketudhara Manimantaprabha Prabhusakti atau Mpu Ketuwijaya adalah tokoh yang di sebut dalam Prasasti Er Kuwing (915 M), sebagai Rakryan Mapatih i Halu pada masa pemerintahan Mpu Daksa, pada Prasasti Lintakan (919 M) dan Prasasti Harinjing (921 M) naik jabatan sebagai Rakryan Mapatih i Hino pada masa pemerintahan Dyah Tulodong.
Baru!!: Dyah Tulodong dan Sri Ketudhara Manimantaprabha Prabhusakti · Lihat lebih »
Sri Maharaja Pu Wagiswara
Sri Maharaja Pu Wagiswara adalah nama raja yang tertulis dalam Prasasti Palebuhan (927 M).
Baru!!: Dyah Tulodong dan Sri Maharaja Pu Wagiswara · Lihat lebih »
Wangsa Sanjaya
Wangsa Sanjaya adalah indikasi suatu dinasti yang pernah berkuasa di Kerajaan Medang Periode Jawa Tengah (atau lazim disebut Kerajaan Mataram Kuno).
Baru!!: Dyah Tulodong dan Wangsa Sanjaya · Lihat lebih »
12 Juli
12 Juli adalah hari ke-193 (hari ke-194 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.
Baru!!: Dyah Tulodong dan 12 Juli · Lihat lebih »
19 September
19 September adalah hari ke-262 (hari ke-263 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.
Baru!!: Dyah Tulodong dan 19 September · Lihat lebih »
7 Maret
7 Maret adalah hari ke-66 (hari ke-67 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.
Baru!!: Dyah Tulodong dan 7 Maret · Lihat lebih »
919
Tidak ada deskripsi.
Baru!!: Dyah Tulodong dan 919 · Lihat lebih »
921
Tidak ada deskripsi.
Baru!!: Dyah Tulodong dan 921 · Lihat lebih »
924
Tidak ada deskripsi.
Baru!!: Dyah Tulodong dan 924 · Lihat lebih »
927
Tidak ada deskripsi.
Baru!!: Dyah Tulodong dan 927 · Lihat lebih »
Beralih ke halaman ini:
Dyah Tulodhong, Dyah tulodhong, Dyah tulodong, Rakai Layang Dyah Tulodhong, Rakai Layang Dyah Tulodong, Sri Maharaja Rakai Layang Dyah Tulodong Sri Sajjana Sanmatanuraga Uttunggadewa, Tulodong.