Daftar Isi
13 hubungan: Diabetes melitus tipe 2, Dosis, Ginjal, Glibenklamid, Glimepirid, Glipizid, Granulosit, Hipoglikemia, Insulin, Pankreas, Sekresi, Sulfonamida, Sumsum tulang.
Diabetes melitus tipe 2
Diabetes melitus tipe 2 atau diabetes tipe 2, yang dahulu disebut diabetes melitus tidak tergantung insulin (non-insulin-dependent diabetes melitus, disingkat NIDDM) atau diabetes orang dewasa (adult-onset diabetes), merupakan penyakit metabolik yang ditandai dengan kadar glukosa darah yang tinggi, yang diebabkan oleh tubuh yang menolak atau resisten terhadap insulin atau karena kekurangan insulin pada tubuh.
Lihat Sulfonilurea dan Diabetes melitus tipe 2
Dosis
Dosis merupakan kadar dari sesuatu (kimiawi, fisik, biologis) yang dapat mempengaruhi suatu organisme secara biologis; makin besar kadarnya, makin besar pula dosisnya.
Lihat Sulfonilurea dan Dosis
Ginjal
Ginjal adalah organ ekskresi dalam vertebrata yang berbentuk mirip kacang.
Lihat Sulfonilurea dan Ginjal
Glibenklamid
Glibenklamid (glyburide) adalah obat yang digunakan untuk pengendalian kadar gula darah yang tinggi pada pasien diabetes tipe 2.
Lihat Sulfonilurea dan Glibenklamid
Glimepirid
Glimepirid, adalah obat yang biasa digunakan untuk penanganan penyakit diabetes melitus tipe 2.
Lihat Sulfonilurea dan Glimepirid
Glipizid
Glipizid adalah obat untuk penyakit antidiabetes, dan obat ini masuk jenis golongan sulfonilurea.
Lihat Sulfonilurea dan Glipizid
Granulosit
Granulosit (granulocytes, polymorphonuclear, PMN) adalah sebuah sub-kelompok sel darah putih yang mempunyai butir-butir granula dalam sitoplasmanya.
Lihat Sulfonilurea dan Granulosit
Hipoglikemia
Hipoglikemia adalah keadaan dimana kadar gula (glukosa) darah turun di bawah kadar normal (kurang dari 70 mg/dl).
Lihat Sulfonilurea dan Hipoglikemia
Insulin
Model struktur insulin br Merah: karbon; hijau: oksigen; biru: nitrogen; merah muda: sulfur. Pita biru/ungu merupakan kerangka -N-C-C-n dalam sekuens asam amino H--NH-CHR-CO-n-OH protein tersebut, dengan R merupakan bagian yang menonjol dari kerangka tersebut pada setiap asam amino. Insulin (bahasa Latin insula, "pulau", karena diproduksi di pulau-pulau Langerhans di pankreas) adalah suatu hormon polipeptida yang mengatur metabolisme karbohidrat.
Lihat Sulfonilurea dan Insulin
Pankreas
Potongan depan perut, menunjukkan pankreas dan duodenum. Pankreas adalah organ pada sistem pencernaan yang memiliki dua fungsi utama: menghasilkan enzim pencernaan (fungsi eksokrin) serta menghasilkan beberapa hormon (fungsi endokrin).
Lihat Sulfonilurea dan Pankreas
Sekresi
Sekresi (en:secretion) adalah proses untuk membuat dan melepaskan substansi kimiawi dalam bentuk lendir (en:mucus) yang dilakukan oleh sel tubuh dan kelenjar.
Lihat Sulfonilurea dan Sekresi
Sulfonamida
Struktur senyawaan sulfonamida Dalam kimia, gugus fungsi sulfonamida dituliskan -S(.
Lihat Sulfonilurea dan Sulfonamida
Sumsum tulang
Sel-sel yang terdapat di sumsum tulang (Gray's Anatomy) Sumsum tulang (bone marrow, medulla ossea) adalah jaringan lunak seperti spons yang ditemukan pada rongga interior sebagian besar tulang yang merupakan tempat produksi sebagian besar sel darah baru.