Akses lebih cepat ketimbang browser!
23 hubungan: Belerang, Besi, Bintang neutron, Bintang raksasa, Deret utama, Fusi nuklir, Galaksi eliptis, Galaksi spiral, Helium, Karbon, Lubang hitam, Luminositas, Luminositas Matahari, Magnesium, Neon, Oksigen, Silikon, SN 2005cs, Spektrum, Supernova, Supernova super-bercahaya, Supernova tipe I, Supernova tipe Ib dan Ic.
Belerang
Belerang atau sulfur adalah sebuah unsur kimia dengan lambang S dan nomor atom 16.
Baru!!: Supernova tipe II dan Belerang · Lihat lebih »
Besi
Besi adalah unsur kimia dengan simbol Fe (dari ferrum) dan nomor atom 26.
Baru!!: Supernova tipe II dan Besi · Lihat lebih »
Bintang neutron
Ilustrasi Bintang neutron yang dibuat oleh NASA. Radiasi dari pulsar PSR B1509-58 yang berputar cepat membuat gas di dekatnya memancarkan sinar-X (emas) dan menerangi seluruh nebula, terlihat dalam gambar sinar inframerah (biru dan merah). Sinar gamma dari pulsar Vela dalam gerakan lambat. Itu diakui pada tahun 1968 sebagai hasil peristiwa supernova. Bintang neutron adalah inti bintang yang telah runtuh dari sebuah bintang super raksasa masif, yang memiliki massa total antara 10 hingga 25 massa matahari, namun massanya bisa lebih jika bintang tersebut kaya akan logam.
Baru!!: Supernova tipe II dan Bintang neutron · Lihat lebih »
Bintang raksasa
Bintang raksasa adalah bintang dengan jari jari dan luminositas yang jauh lebih besar daripada bintang deret utama (atau katai) pada suhu permukaan yang sama.
Baru!!: Supernova tipe II dan Bintang raksasa · Lihat lebih »
Deret utama
'''Diagram HR''' hasil pengamatan 22.000 bintang yang didaftarkan pada katalog Hipparcos dan 1000 dari katalog Gliese. '''Deret utama''' adalah kelompok yang membentuk pita diagonal pada diagram dari kiri atas (panas dan cemerlang) hingga kanan bawah (dingin dan kurang cemerlang). Deret utama dari diagram Hertzsprung-Russell adalah suatu kurva yang membentang dari kiri atas ke kanan bawah diagram di mana kebanyakan bintang berlokasi.
Baru!!: Supernova tipe II dan Deret utama · Lihat lebih »
Fusi nuklir
Reaksi fusi deuterium-tritium (D-T) dipertimbangkan sebagai proses yang paling menjanjikan dalam memproduksi tenaga fusi. Dalam fisika nuklir, fusi nuklir (reaksi termonuklir) adalah sebuah reaksi di mana dua inti atom bergabung membentuk satu atau lebih inti atom yang lebih besar dan partikel subatom (neutron atau proton).
Baru!!: Supernova tipe II dan Fusi nuklir · Lihat lebih »
Galaksi eliptis
Galaksi eliptis raksasa ESO 325-G004. Galaksi eliptis merupakan tipe galaksi yang memiliki bentuk dasar elipsoid serta memiliki kecerahan yang halus.
Baru!!: Supernova tipe II dan Galaksi eliptis · Lihat lebih »
Galaksi spiral
Galaksi spiral, Messier 101. Galaksi spiral merupakan tipe galaksi yang terdiri dari piringan galaksi yang rata dan berputar, yang berisi bintang, medium antarbintang, dan pusat konsentrasi bintang-bintang di bagian tengah galaksi.
Baru!!: Supernova tipe II dan Galaksi spiral · Lihat lebih »
Helium
Helium tak berwarna, tak berbau, tak berasa, tak beracun, hampir inert, berupa gas monatomik, dan merupakan unsur pertama pada golongan gas mulia dalam tabel periodik.
Baru!!: Supernova tipe II dan Helium · Lihat lebih »
Karbon
Karbon (dari carbo "arang") atau zat arang adalah sebuah unsur kimia dengan lambang C dan nomor atom 6.
Baru!!: Supernova tipe II dan Karbon · Lihat lebih »
Lubang hitam
bibcode.
Baru!!: Supernova tipe II dan Lubang hitam · Lihat lebih »
Luminositas
Luminositas, kecemerlangan, atau kekilauan adalah istilah yang digunakan dalam ilmu Fisika dan turunannya.
Baru!!: Supernova tipe II dan Luminositas · Lihat lebih »
Luminositas Matahari
Luminositas Matahari, L☉, adalah satuan luminositas atau tenaga radian (tenaga yang dikeluarkan dalam bentuk foton) yang digunakan oleh astronom untuk menghitung luminositas bintang.
Baru!!: Supernova tipe II dan Luminositas Matahari · Lihat lebih »
Magnesium
Ia berupa padatan abu-abu mengkilap yang memiliki kemiripan fisik dengan lima unsur lainnya pada kolom kedua (golongan 2, atau logam alkali tanah) tabel periodik: semua unsur golongan 2 memiliki konfigurasi elektron yang sama pada kelopak elektron terluar dan struktur kristal yang serupa.
Baru!!: Supernova tipe II dan Magnesium · Lihat lebih »
Neon
Neon adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Ne dan nomor atom 10.
Baru!!: Supernova tipe II dan Neon · Lihat lebih »
Oksigen
Oksigen (Oxygenium), atau zat asam, terkadang disebut juga sebagai zat pembakar, adalah unsur kimia yang mempunyai lambang O dan nomor atom 8.
Baru!!: Supernova tipe II dan Oksigen · Lihat lebih »
Silikon
Senyawa yang dibentuk bersifat paramagnetik.
Baru!!: Supernova tipe II dan Silikon · Lihat lebih »
SN 2005cs
SN 2005cs di Galaksi Pusaran. SN 2005cs adalah sebuah ledakan supernova di berjarak 30 juta tahun cahaya di galaksi Pusaran (M51/NGC 5194).
Baru!!: Supernova tipe II dan SN 2005cs · Lihat lebih »
Spektrum
Spektrum cahaya dari sebuah bianglala/ pelangi Spektrum adalah sebuah keadaan atau harga yang tidak terbatas hanya pada suatu set harga saja tetapi dapat berubah secara tak terbatas di dalam sebuah kontinum.
Baru!!: Supernova tipe II dan Spektrum · Lihat lebih »
Supernova
Supernova 1987A yang terjadi di Awan Magellan Besar. Tanda panah di bagian kanan menunjukkan bintang sebelum meledak. Sisa-sisa supernova 1987A di Nebula Tarantula, Awan Magellan Besar. Supernova (jamak Supernovae) adalah ledakan yang sangat energik dari suatu bintang besar dan masif yang berada di titik tertentu dalam siklus hidupnya, yang disebabkan oleh keruntuhan inti gravitasi di mana dapat memancarkan energi lebih banyak daripada nova dan kecerahannya dapat bertahan hingga beberapa bulan.
Baru!!: Supernova tipe II dan Supernova · Lihat lebih »
Supernova super-bercahaya
Salah satu Supernova super-bercahaya yang diketahui SN 2006gy. Supernova super-bercahaya (SLSNe) (Inggris: Superluminous supernova) adalah peristiwa langka ledakan supernova runtuh-inti (CCSNe) hingga 100 kali lebih terang dari supernova biasa, tidak ada konsensus tentang bagaimana ledakan bintang terang seperti itu diproduksi, tetapi menyumbang kurang dari 0,1 % dari semua supernova.
Baru!!: Supernova tipe II dan Supernova super-bercahaya · Lihat lebih »
Supernova tipe I
Ilustrasi supernova tipe Ia,yang terjadi ketika sepasang bintang yang salah satunya katai putih, menghisap gas terlalu banyak dari pendampingnya yang menghasilkan supernova. Supernova tipe I adalah ledakan termonuklir dari bintang tua bermassa rendah.
Baru!!: Supernova tipe II dan Supernova tipe I · Lihat lebih »
Supernova tipe Ib dan Ic
Salah satu supernova tipe Ib, SN 2008D. Supernova tipe Ib dan tipe Ic (SNIb; SNIc) adalah kategori supernova yang disebabkan oleh runtuhnya inti bintang masif.
Baru!!: Supernova tipe II dan Supernova tipe Ib dan Ic · Lihat lebih »
