Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Bebas
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Andrei Ivanovich Yeremenko

Indeks Andrei Ivanovich Yeremenko

Andrey (Andrei) Ivanovich Yeryomenko (atau Yeremenko, Eremenko (lahir 14 Oktober 1892; meninggal 19 November 1970) adalah seorang marsekal Uni Soviet pada Perang Dunia II.Hassan Shadily & Redaksi Ensiklopedi Indonesia (Red & Peny)., Ensiklopedi Indonesia Jilid 7 (VAK-ZWI). Jakarta: Ichtiar Baru-van Hoeve, hal. 3981 Ia lahir pada 14 Oktober 1892. Andrei Yeremenko mengikuti wajib milter Rusia pada tahun 1913 dan ditugaskan pada barisan front Timur selama Perang Dunia I. Namun saat itu, tentara Rusia atau Uni Soviet mengalami kekalahan. Kemudia ia ditugasi sebagai pemimpin gerilyawan melawan Jerman di Ukraina, setelah itu bertugas dalam barisan Kavaleri Pertama Jenderal Semyon Budyonny sewaktu Perang Saudara. Andrei Yeremenko terus menunjukkan prestasi, sehingga ia menjadi komandan pasukan di bawah pimpinan Jenderal Georgi Zhukov dalam Perang Dunia II dalam pertempuran-pertempuran dekat Moskwa pada tahun 1941. Ia membantu pertahanan Rusia melawan Jerman di Stalingrad pada tahun 1942, dan menjadi komandan pasukan di front Baltik, Krim, Ukraina dan front lainnya dalam serangan Soviet seterusnya. Pada tahun 1955, ia dianugerahi pangkat marsekal dan pada tahun 1958 ia menjadi wakil menteri pertahanan Uni Soviet. Yeremenko memang ahli dalam strategi perang. Ia sanggup mempertahankan Stalingrad dari serangan Jerman dengan kepandaiannya. William Craig., Enemy at the Gates: The Battle for Stalingrad. Konecky Konecky, 1973, Hal. 25-26 Dialog tentang strategi perangnya dengan Josef Stalin direkam dalam buku Enemy at the Gates yang ditulis oleh William Craig.

11 hubungan: Gerilya, Jerman, Josef Stalin, Moskwa, Pahlawan Uni Soviet, Perang Dunia I, Perang Dunia II, Perang Saudara Rusia, Rusia, Ukraina, Uni Soviet.

Gerilya

Gerilya atau yang umumnya dikenal sebagai perang gerilya, merupakan cara berperang dengan menggunakan taktik pertempuran yang tidak konvensional, seperti bersembunyi-sembunyi, serangan mendadak atau penyergapan, dan bergerak dalam unit kecil.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Gerilya · Lihat lebih »

Jerman

Jerman (Deutschland), secara resmi disebut sebagai Republik Federal Jerman (Bundesrepublik Deutschland) adalah negara berbentuk federasi di Eropa.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Jerman · Lihat lebih »

Josef Stalin

Josef Stalin (lahir dengan nama Ioseb Besarionis dze Jughashvili) adalah tokoh revolusi dan politikus Uni Soviet keturunan Georgia. Ia menjadi kepala negara Uni Soviet sejak pertengahan era 1920-an sampai akhir hayatnya pada tahun 1953, dengan gelar Sekretaris Jenderal Partai Komunis Uni Soviet sejak tahun 1922 sampai 1952, dan Kepala Pemerintahan Uni Soviet sejak tahun 1941 sampai 1953. Meskipun mula-mula menjalankan pemerintahan Uni Soviet selaku kepala dari suatu rezim partai tunggal oligarkis yang memerintah dengan suara terbanyak relatif (pluralitas), Stalin akhirnya menjadi diktator de facto Uni Soviet pada era 1930-an. Sebagai pengamal setia gagasan-gagasan hasil tafsir Marxisme menurut teori-teori Leninisme, ia turut berjasa membakukan gagasan-gagasan ini menjadi paham Marxisme–Leninisme, sementara kebijakan-kebijakannya sendiri akhirnya dikenal dengan sebutan Stalinisme. Putra keluarga miskin asal Gori, Kekaisaran Rusia, ini mengawali perjalanan karier revolusionernya dengan menjadi anggota Partai Buruh Demokrat Sosial Rusia yang berhaluan Marxis pada masa mudanya. Sebagai anggota partai, ia bekerja menyunting surat kabar partai, Pravda, dan menghimpun dana bagi faksi Bolshevik pimpinan Vladimir Lenin dengan cara merampok, melakukan penculikan, dan menjual jasa keamanan. Ia berulang kali ditahan, dan beberapa kali harus menjalani hukuman pengasingan di dalam negeri. Setelah kaum Bolshevik berhasil mengambil alih pemerintahan Rusia melalui Revolusi Oktober 1917, Stalin masuk menjadi anggota Politbiro, badan eksekutif partai komunis. Selaku anggota Politbiro, Stalin turut terlibat dalam proses pembentukan Uni Soviet pada tahun 1922. Setelah Lenin jatuh sakit lalu wafat pada tahun 1924, Stalin tampil menjadi pemimpin baru Uni Soviet. Di bawah rezim Stalin, "Sosialisme dalam Satu Negara" menjadi asas utama dari dogma partai, dan Kebijakan Ekonomi Baru yang dicanangkan oleh Lenin digantikan dengan ekonomi terpimpin yang tersentralisasi. Dengan menggunakan sistem Rencana Lima Tahun, Uni Soviet berusaha melakukan kolektivisasi dan industrialisasi yang berjalan dengan pesat, tetapi tidak mampu menghindari kemelut di bidang produksi pangan yang menimbulkan bencana kelaparan 1932–1933. Guna mengenyahkan pihak-pihak yang dianggap sebagai "musuh-musuh kelas pekerja", Stalin melancarkan gerakan "Pembersihan Besar-Besaran" yang mengakibatkan lebih dari sejuta orang dipenjarakan dan sekurang-kurangnya 700.000 orang dihukum mati antara 1934 sampai 1939. Rezim Stalin berusaha menyebarluaskan paham Marxisme-Leninisme ke luar Rusia melalui organisasi Komunis Internasional, dan mendukung gerakan-gerakan antifasis di seluruh Eropa pada era 1930-an, khususnya gerakan antifasis dalam perang saudara di Spanyol. Pada tahun 1939, rezim Stalin dan Jerman Nazi menandatangani sebuah kesepakatan untuk tidak saling menyerang. Atas dasar kesepakatan ini, Uni Soviet dan Jerman Nazi bersama-sama menginvasi Polandia, tetapi Jerman secara sepihak mengingkari kesepakatan ini dengan menginvasi Uni Soviet pada tahun 1941. Meskipun mula-mula terdesak, Tentara Merah Soviet mampu memukul mundur pasukan Jerman, bahkan berhasil merebut kota Berlin pada tahun 1945, dan mengakhiri Perang Dunia II di Eropa. Uni Soviet menganeksasi negara-negara Baltik dan menyokong pembentukan rezim-rezim pro-Uni Soviet di hampir seluruh kawasan tengah dan timur Eropa, di Tiongkok, dan di Korea Utara. Seusai Perang Dunia II, Uni Soviet dan Amerika Serikat tampil menjadi dua negara adidaya di tataran dunia. Ketegangan-ketegangan yang timbul di antara kedua negara adidaya ini memuncak menjadi Perang Dingin antara Blok Timur yang didukung Soviet dan Blok Barat yang didukung Amerika Serikat. Stalin memimpin negaranya melewati kurun waktu pembangunan kembali pascaperang, dan pada kurun waktu inilah, tepatnya pada tahun 1949, Uni Soviet berhasil mengembangkan senjata nuklir. Pada tahun-tahun ini pula Uni Soviet sekali lagi mengalami bencana kelaparan dahsyat, dan merebaknya kampanye antisemit yang berpuncak pada kasus persekongkolan para dokter. Stalin wafat pada tahun 1953, dan jabatannya selaku kepala negara Uni Soviet di kemudian hari diduduki oleh Nikita Khrushchev yang justru mengecam pendahulunya itu dan memelopori suatu proses de-Stalinisasi atas segenap lapisan masyarakat Soviet. Sebagai salah seorang tokoh terpenting pada abad ke-20 menurut anggapan banyak orang, Stalin menjadi subjek dari suatu kultus individu yang mewabah dalam gerakan Marxis-Leninis internasional. Bagi para pemujanya, Stalin adalah pahlawan sosialisme dan kelas pekerja. Meskipun Uni Soviet akhirnya bubar pada tahun 1991, masih banyak orang di Rusia dan Georgia yang mengaguminya sebagai seorang pemimpin yang jaya pada masa perang, dan berjasa membangun Uni Soviet menjadi sebuah kekuatan besar di mata dunia. Sebaliknya, banyak pula yang mengutuk rezim totaliternya sebagai pihak yang bertanggung jawab atas tindakan-tindakan penindasan massal, pembersihan etnik, ratusan ribu penghukuman mati, dan bencana kelaparan yang merenggut jutaan korban jiwa.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Josef Stalin · Lihat lebih »

Moskwa

Moskwa (a) adalah ibu kota Rusia sekaligus pusat politik, ekonomi, budaya, dan sains utama di negara tersebut.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Moskwa · Lihat lebih »

Pahlawan Uni Soviet

Pahlawan Uni Soviet (Герой Советского Союза, Geroy Sovetskogo Soyuza) merupakan gelar kehormatan tertinggi yang pernah dianugerahkan oleh Uni Soviet kepada pribadi, kelompok, atau entitas atas jasa kepahlawanannya terhadap negara dan masyarakat Soviet.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Pahlawan Uni Soviet · Lihat lebih »

Perang Dunia I

Perang Dunia I (PD1) adalah sebuah perang global terpusat di Eropa yang dimulai pada tanggal 28 Juli 1914 sampai 11 November 1918.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Perang Dunia I · Lihat lebih »

Perang Dunia II

Perang Dunia II atau Perang Dunia Kedua (biasa disingkat menjadi PDII atau PD2) adalah sebuah perang global yang berlangsung mulai tahun 1939 sampai 1945.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Perang Dunia II · Lihat lebih »

Perang Saudara Rusia

Tentara merah. Perang Saudara Rusia adalah perang saudara yang terjadi dari tahun 1918 sampai tahun 1922 antara beberapa kelompok dan negara di Rusia.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Perang Saudara Rusia · Lihat lebih »

Rusia

Rusia, dengan nama resmi disebut sebagai Federasi Rusia, adalah sebuah negara federasi yang bersistem semi-presidensial dengan berbentuk republik konstitusional di Eropa Timur dan Asia Utara atau Eurasia bagian utara yang dari barat laut sampai ke tenggara.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Rusia · Lihat lebih »

Ukraina

Ukraina (Укpaїнa) adalah sebuah negara di Eropa Timur yang berbatasan dengan Rusia di timur dan timur-laut; Belarus di barat-laut; Polandia dan Slowakia di barat; Hungaria, Rumania, dan Moldova di barat-daya; Laut Hitam di selatan; dan Laut Azov di tenggara.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Ukraina · Lihat lebih »

Uni Soviet

Uni Soviet (Сове́тский Сою́з, Sovyétskiĭ Soyúz) atau USSR (Union of Soviet Socialist Republics) atau Uni Republik Sosialis Soviet, disingkat URSS (Сою́з Сове́тскихСоциалисти́ческихРеспу́блик, Soyúz Sovyétskikh Sotsialistícheskikh Respúblik; disingkat СССР dalam alfabet Kiril, SSSR dalam alfabet Latin), adalah negara sosialis yang pernah ada antara tahun 1922–1991 di Eurasia.

Baru!!: Andrei Ivanovich Yeremenko dan Uni Soviet · Lihat lebih »

Beralih ke halaman ini:

Andrei Yeremenko, Andrei ivanovich yeremenko, Andrey Yeryomenko.

KeluarMasuk
Hei! Kami di Facebook sekarang! »