Halotana dan Jaundis
Pintas untuk: Perbedaan, Kesamaan, Jaccard Kesamaan Koefisien, Referensi.
Perbedaan antara Halotana dan Jaundis
Halotana vs. Jaundis
HAI) Halotana atau Fluotana adalah obat anestesi inhalasi berbentuk cairan bening tak berwarna yang mudah menguap dan berbau harum. Dibuat pertama kali oleh C.W. Suckling pada tahun 1951. Pemberian halotana sebaiknya bersama dengan oksigen atau nitrous okside 70%-oksigen dan sebaiknya menggunakan vaporizer yang khusus dikalibrasi untuk halotana agar konsentrasi uap yang dihasilkan itu akurat dan mudah dikendalikan. Halotana dapat menimbulkan terjadinya halotana hepatitis, terutama bila obat ini diberikan dalam jangka waktu pendek (pemberian berkali-kali dalam jangka waktu pendek). Obat ini dimetabolisme di hepar sebanyak 20-45%. Hasil metabolismenya berupa Br-, F-, Cl-, asam trifluoracetat, gas chlorodifluoroetilen serta chlorotrifluoroetilen. Jaundis, juga dikenal dengan nama ikterus atau penyakit kuning, adalah pigmentasi kekuningan atau kehijauan pada kulit dan sklera (bagian putih pada mata) yang disebabkan oleh tingginya kadar bilirubin.
Kemiripan antara Halotana dan Jaundis
Halotana dan Jaundis memiliki 0 kesamaan (dalam Unionpedia).
Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut
- Dalam apa yang tampaknya Halotana dan Jaundis
- Apa yang mereka miliki di Halotana dan Jaundis
- Kemiripan antara Halotana dan Jaundis
Perbandingan antara Halotana dan Jaundis
Halotana memiliki 7 hubungan, sementara Jaundis memiliki 12. Ketika mereka memiliki kesamaan 0, indeks Jaccard adalah 0.00% = 0 / (7 + 12).
Referensi
Artikel ini menunjukkan hubungan antara Halotana dan Jaundis. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi:
