Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Bebas
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Hipotesis Kurgan dan Rumpun bahasa Jermanik

Pintas untuk: Perbedaan, Kesamaan, Jaccard Kesamaan Koefisien, Referensi.

Perbedaan antara Hipotesis Kurgan dan Rumpun bahasa Jermanik

Hipotesis Kurgan vs. Rumpun bahasa Jermanik

Peta migrasi Indo-Eropa dari sekitar tahun 4000 hingga 1000 SM menurut model Kurgan. Hipotesis Kurgan (juga dikenal dengan nama teori Kurgan atau model Kurgan) adalah usulan tanah air Proto-Indo-Eropa yang paling diterima oleh para ahli. Rumpun bahasa Jermanik adalah kelompok bahasa yang menjadi subrumpun bahasa Indo-Eropa.

Kemiripan antara Hipotesis Kurgan dan Rumpun bahasa Jermanik

Hipotesis Kurgan dan Rumpun bahasa Jermanik memiliki 1 kesamaan (dalam Unionpedia): Rumpun bahasa Indo-Eropa.

Rumpun bahasa Indo-Eropa

Rumpun bahasa Indo-Eropa atau India-Eropa adalah kelompok bahasa-bahasa berkerabat dengan jumlah penutur terbesar di seluruh dunia. Ada ratusan bahasa yang masih dituturkan yang termasuk dalam rumpun bahasa ini. Banyak bahasa anggota rumpun ini yang memiliki sejarah tertulis sangat panjang (kedua tertua setelah rumpun bahasa Afroasiatik) sehingga kajiannya relatif eksak dan perbandingan bahasa dapat dilakukan lebih cermat. Kurang lebih separuh dari 6 miliar jiwa penduduk bumi berbahasa ibu dari salah satu rumpun bahasa ini. Bahasa-bahasa Indo-Eropa mencakup delapan subrumpun yang mudah ditilik perbedaan maupun kemiripannya. Mereka adalah subrumpun Indo-Iran, Armenia, Helenik, Albania, Italik, Keltik, Germanik, dan Balto-Slavik. Selain itu terdapat sub rumpun bahasa Anatolia, Tokharia, dan bahasa Proto-Indo-Eropa (hipotetik) yang telah punah. Dari 20 bahasa masa kini yang terbesar menurut jumlah penuturnya menurut Ethnologue SIL, dua belas di antaranya adalah Indo-Eropa: bahasa Spanyol, bahasa Inggris, bahasa Hindi, bahasa Portugis, bahasa Bengali, bahasa Rusia, bahasa Jerman, bahasa Marathi, bahasa Prancis, bahasa Italia, bahasa Punjabi, dan bahasa Urdu. Penutur asli kedua belas bahasa ini mencakup lebih dari 1,7 miliar jiwa. Sejumlah bahasa Indo-Eropa telah menyumbang banyak kosakata ke dalam bahasa Indonesia, seperti bahasa Sanskerta, bahasa Persia, bahasa Portugis, bahasa Belanda, dan bahasa Inggris.

Hipotesis Kurgan dan Rumpun bahasa Indo-Eropa · Rumpun bahasa Indo-Eropa dan Rumpun bahasa Jermanik · Lihat lebih »

Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut

Perbandingan antara Hipotesis Kurgan dan Rumpun bahasa Jermanik

Hipotesis Kurgan memiliki 15 hubungan, sementara Rumpun bahasa Jermanik memiliki 71. Ketika mereka memiliki kesamaan 1, indeks Jaccard adalah 1.16% = 1 / (15 + 71).

Referensi

Artikel ini menunjukkan hubungan antara Hipotesis Kurgan dan Rumpun bahasa Jermanik. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi:

Hei! Kami di Facebook sekarang! »