Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Pasang
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Kabinet Dwikora II dan Orde Baru

Pintas untuk: Perbedaan, Kesamaan, Jaccard Kesamaan Koefisien, Referensi.

Perbedaan antara Kabinet Dwikora II dan Orde Baru

Kabinet Dwikora II vs. Orde Baru

Kabinet Dwikora II atau Kabinet Dwikora yang Disempurnakan adalah nama kabinet pemerintahan Indonesia pimpinan Presiden Soekarno. Orde Baru (sering kali disingkat Orba) adalah sebutan bagi masa pemerintahan Presiden Jenderal Soeharto di Indonesia.

Kemiripan antara Kabinet Dwikora II dan Orde Baru

Kabinet Dwikora II dan Orde Baru memiliki 10 kesamaan (dalam Unionpedia): Adam Malik, Basuki Rahmat, Chaerul Saleh, Hamengkubuwana IX, Indonesia, Johannes Leimena, Presiden Indonesia, Soebandrio, Soeharto, Soekarno.

Adam Malik

H. Adam Malik Batubara adalah seorang politikus Indonesia dan mantan jurnalis yang menjabat sebagai wakil presiden ketiga.

Adam Malik dan Kabinet Dwikora II · Adam Malik dan Orde Baru · Lihat lebih »

Basuki Rahmat

Mayor Jenderal TNI (Purn.) Basuki Rahmat adalah Jenderal Tentara Nasional Indonesia dan menjadi saksi penandatanganan Supersemar dokumen serah terima kekuasaan dari Presiden Soekarno kepada Jenderal Soeharto.

Basuki Rahmat dan Kabinet Dwikora II · Basuki Rahmat dan Orde Baru · Lihat lebih »

Chaerul Saleh

Jenderal TNI (HOR) (Purn.) Chaerul Saleh gelar Datuk Paduko Rajo adalah seorang pejuang dan tokoh politik Indonesia yang pernah menjabat sebagai wakil perdana menteri, menteri, dan ketua MPRS dari tahun 1957 sampai 1966.

Chaerul Saleh dan Kabinet Dwikora II · Chaerul Saleh dan Orde Baru · Lihat lebih »

Hamengkubuwana IX

Jenderal TNI (Tit.) (Purn.) H. Sri Sultan Hamengkubuwana IX (ꦲꦩꦼꦁꦏꦸꦨꦸꦮꦤ꧇꧙꧇;, lahir dengan nama Gusti Raden Mas Dorodjatun) adalah Sultan Yogyakarta kesembilan dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta yang pertama.

Hamengkubuwana IX dan Kabinet Dwikora II · Hamengkubuwana IX dan Orde Baru · Lihat lebih »

Indonesia

Indonesia, dikenal dengan nama resmi Republik Indonesia atau lebih lengkapnya Negara Kesatuan Republik Indonesia, adalah negara kepulauan di Asia Tenggara yang dilintasi garis khatulistiwa dan berada di antara daratan benua Asia dan Oseania sehingga dikenal sebagai negara lintas benua, serta antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.

Indonesia dan Kabinet Dwikora II · Indonesia dan Orde Baru · Lihat lebih »

Johannes Leimena

Laksamana (Tit.) Dr.

Johannes Leimena dan Kabinet Dwikora II · Johannes Leimena dan Orde Baru · Lihat lebih »

Presiden Indonesia

Presiden Republik Indonesia, umumnya disingkat sebagai Presiden Indonesia adalah kepala negara sekaligus kepala pemerintahan Indonesia.

Kabinet Dwikora II dan Presiden Indonesia · Orde Baru dan Presiden Indonesia · Lihat lebih »

Soebandrio

Laksamana Udara (Tit.) Dr. Soebandrio, (Ejaan Republik: Subrandrio) adalah politikus Indonesia yang sangat berpengaruh pada masa pemerintahan Presiden Soekarno.

Kabinet Dwikora II dan Soebandrio · Orde Baru dan Soebandrio · Lihat lebih »

Soeharto

Jenderal Besar TNI (Purn.) H. M. Soeharto, (Hanacaraka: ꦯꦸꦲꦂꦠ;; ER, EYD: Suharto) adalah Presiden kedua Indonesia yang menjabat dari tahun 1967 sampai 1998, menggantikan Soekarno.

Kabinet Dwikora II dan Soeharto · Orde Baru dan Soeharto · Lihat lebih »

Soekarno

Dr. (H.C.) Ir. H. Soekarnocat. (Ejaan Republik: Sukarno, ꦯꦸꦑꦂꦟ) adalah seorang politikus yang berperan penting dalam Revolusi Nasional Indonesia dan menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia pertama sejak 1945 hingga 1967.

Kabinet Dwikora II dan Soekarno · Orde Baru dan Soekarno · Lihat lebih »

Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut

Perbandingan antara Kabinet Dwikora II dan Orde Baru

Kabinet Dwikora II memiliki 126 hubungan, sementara Orde Baru memiliki 199. Ketika mereka memiliki kesamaan 10, indeks Jaccard adalah 3.08% = 10 / (126 + 199).

Referensi

Artikel ini menunjukkan hubungan antara Kabinet Dwikora II dan Orde Baru. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi:

Hei! Kami di Facebook sekarang! »