Kemiripan antara Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Perang Saudara Tiongkok
Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Perang Saudara Tiongkok memiliki 10 kesamaan (dalam Unionpedia): Bo Gu, Chen Cheng, Chiang Kai-shek, Jiangxi-Fujian Soviet, Pemerintahan Nasionalis, Republik Soviet Tiongkok, Tentara Merah Buruh dan Petani Tiongkok, Tentara Revolusioner Nasional, Zhou Enlai, Zhu De.
Bo Gu
Bo Gu (atau nama lengkapnya Qin Bangxian, (14 Mei, 1907 – 8 April, 1946) adalah pemimpin senior Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan anggota 28 Bolsheviks.
Bo Gu dan Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet · Bo Gu dan Perang Saudara Tiongkok ·
Chen Cheng
Chen Cheng (4 Januari 1897 – 5 Maret 1965), adalah seorang politikus dan pemimpin militer Tiongkok, dan salah satu komandan utara Tentara Revolusi Nasional pada masa Perang Tiongkok-Jepang Kedua dan Perang Saudara Tiongkok.
Chen Cheng dan Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet · Chen Cheng dan Perang Saudara Tiongkok ·
Chiang Kai-shek
Chiang Kai Shek, juga dikenal sebagai Jiang Zhongzheng atau Jiang Jieshi, adalah seorang presiden serta pemimpin militer, Tiongkok abad ke-20.
Chiang Kai-shek dan Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet · Chiang Kai-shek dan Perang Saudara Tiongkok ·
Jiangxi-Fujian Soviet
Jiangxi-Fujian Soviet (atau biasa disebut Jiangxi Soviet) adalah komponen wilayah terbesar dari Republik Soviet Tiongkok, sebuah negara yang tidak diakui yang didirikan pada November 1931 oleh Mao Zedong dan Zhu De selama perang saudara Tiongkok.
Jiangxi-Fujian Soviet dan Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet · Jiangxi-Fujian Soviet dan Perang Saudara Tiongkok ·
Pemerintahan Nasionalis
Pemerintahan Nasionalis, secara resmi Pemerintahan Nasional Republik Tiongkok adalah pemerintah Republik Tiongkok antara tahun 1925-1948 yang dipimpin oleh partai Kuomintang.
Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Pemerintahan Nasionalis · Pemerintahan Nasionalis dan Perang Saudara Tiongkok ·
Republik Soviet Tiongkok
Republik Soviet Tiongkok (sering juga disebut Soviet Jiangxi dalam sumber-sumber sejarah, yang dinamai dari daerah terbesar republik ini, Soviet Jiangxi-Fujian) adalah negara yang tidak diakui yang didirikan pada November 1931 oleh Mao Zedong dan Jenderal Zhu De.
Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Republik Soviet Tiongkok · Perang Saudara Tiongkok dan Republik Soviet Tiongkok ·
Tentara Merah Buruh dan Petani Tiongkok
Bendera Tentara Merah Buruh dan Petani Tiongkok Tentara Merah Buruh dan Petani Tiongkok, yang juga dikenal sebagai Tentara Merah Tiongkok, atau pendeknya Tentara Merah, adalah sebuah kelompok tentara yang berada di bawah komando Partai Komunis China.
Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Tentara Merah Buruh dan Petani Tiongkok · Perang Saudara Tiongkok dan Tentara Merah Buruh dan Petani Tiongkok ·
Tentara Revolusioner Nasional
Tentara Revolusioner Nasional (Hanzi sederhana: 国民革命军; Hanzi tradisional: 國民革命軍, pinyin: guómín gémìngjūn), sering disebut Tentara Revolusioner (gémìngjūn 革命军) sebelum 1928 dan Tentara Nasionalis (guómín 國軍) setelah 1928, adalah tentara nasional Republik Tiongkok bentukan Partai Kuomintang (Partai Nasionalis Tiongkok) sejak 1925 hingga 1947.
Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Tentara Revolusioner Nasional · Perang Saudara Tiongkok dan Tentara Revolusioner Nasional ·
Zhou Enlai
Zhou Enlai (adalah seorang negarawan penting di Tiongkok yang menjabat sebagai Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok Pertama dari sejak berdirinya negara Republik Rakyat Tiongkok (RRT) pada tahun 1949 sampai dengan sepeninggalnya. Zhou bertugas di bawah Ketua Mao Zedong dan berperan penting dalam perjalanan Partai Komunis Tiongkok (PKT) menjadi partai penguasa, kemudian mengonsolidasikan kendalinya, membentuk kebijakan luar negeri, serta mengembangkan ekonomi Tiongkok. Seorang diplomat yang cakap dan handal, Zhou juga pernah menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Republik Rakyat Tiongkok Pertama dari tahun 1949 hingga 1958. Mendukung perdamaian dan hidup berdampingan dengan Blok Barat setelah Perang Korea, ia berpartisipasi dalam Konferensi Jenewa 1954 dan Konferensi Asia-Afrika 1955, serta membantu mengatur kunjungan Nixon ke Tiongkok 1972. Dia juga membantu menyusun kebijakan untuk mengatasi perselisihan yang getir dengan Amerika Serikat, Taiwan, perpecahan Tiongkok-Soviet, India dan Vietnam. Zhou selamat dari pembersihan para pejabat tinggi PKT selama masa Revolusi Kebudayaan. Sementara Mao mendedikasikan sebagian besar tahun-tahun terakhirnya untuk perjuangan politik dan menjalankan ideologinya, Zhou adalah kekuatan pendorong utama dalam urusan negara selama masa Revolusi Kebudayaan. Usahanya untuk mengurangi tindakan perusakan yang dilakukan oleh Pengawal Merah dan upayanya untuk melindungi orang-orang dari amukan para Pengawal Merah tersebut membuatnya sangat populer di tahap akhir masa Revolusi Kebudayaan. Ketika kesehatan Mao mulai menurun pada tahun 1971-1972 dan setelah kematian jenderal Lin Biao yang dinyatakan sebagai seorang pengkhianat, Zhou terpilih menjadi Wakil Ketua Partai Komunis Tiongkok oleh Komite Tetap Politbiro Partai Komunis Tiongkok ke-10 pada tahun 1973 dan dengan demikian ditunjuk sebagai penerus Mao, tetapi ia masih tetap harus berjuang melawan Kelompok Empat secara internal perihal kepemimpinan Tiongkok. Penampilan terakhirnya di depan umum adalah pada pertemuan pertama Kongres Rakyat Nasional ke-4 tanggal 13 Januari 1975, di mana ia mempresentasikan laporan kerja pemerintah. Setelah itu ia menjauh dari publik karena perlu mendapat perawatan medis sehubungan dengan penyakit kankernya dan meninggal satu tahun kemudian. Kesedihan publik yang begitu besar di Beijing berubah menjadi kemarahan terhadap Kelompok Empat, yang memicu terjadinya Insiden Tiananmen 1976. Meskipun Zhou kemudian digantikan oleh Hua Guofeng, namun sekutu Zhou: Deng Xiaoping dapat mengalahkan Kelompok Empat secara politis dan menggantikan Hua sebagai Pemimpin Tertinggi Tiongkok pada tahun 1978.
Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Zhou Enlai · Perang Saudara Tiongkok dan Zhou Enlai ·
Zhu De
Zhu De (Chu Teh; dibaca; 1 Desember 1886 – 6 Juli 1976) adalah seorang jenderal, panglima perang, politikus, revolusioner, dan salah satu pelopor Partai Komunis Tiongkok.
Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Zhu De · Perang Saudara Tiongkok dan Zhu De ·
Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut
- Dalam apa yang tampaknya Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Perang Saudara Tiongkok
- Apa yang mereka miliki di Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Perang Saudara Tiongkok
- Kemiripan antara Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Perang Saudara Tiongkok
Perbandingan antara Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Perang Saudara Tiongkok
Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet memiliki 13 hubungan, sementara Perang Saudara Tiongkok memiliki 91. Ketika mereka memiliki kesamaan 10, indeks Jaccard adalah 9.62% = 10 / (13 + 91).
Referensi
Artikel ini menunjukkan hubungan antara Kampanye pengepungan keempat melawan Jiangxi Soviet dan Perang Saudara Tiongkok. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi: