Kami sedang bekerja untuk memulihkan aplikasi Unionpedia di Google Play Store
🌟Kami menyederhanakan desain kami untuk navigasi yang lebih baik!
Instagram Facebook X LinkedIn

Kitab Henokh dan Kitab Yobel

Pintas untuk: Perbedaan, Kesamaan, Jaccard Kesamaan Koefisien, Referensi.

Perbedaan antara Kitab Henokh dan Kitab Yobel

Kitab Henokh vs. Kitab Yobel

Kitab Henokh (disebut juga 1 Henokh; bahasa Ge'ez: መጽሐፈ ሄኖክ Mätṣḥäfä Henok), atau dikenal juga sebagai Kitab Nabi Idris, adalah suatu karya keagamaan Yahudi kuno, secara tradisi dianggap berasal dari Henokh (Idris) kakek buyut Nuh. Kitab Yobel atau Kitab Yubileum (Book of Jubilees), terkadang disebut Kejadian Kecil (Leptogenesis), adalah suatu karya keagamaan Yahudi kuno yang terdiri dari 50 bab/pasal, dan dipandang kanonik oleh Gereja Ortodoks Ethiopia serta kalangan Beta Israel (Yahudi Ethiopia), yang mengenalnya dengan sebutan Kitab Pembagian (bahasa Ge'ez: መጽሃፈ ኩፋሌ Mets'hafe Kufale).

Kemiripan antara Kitab Henokh dan Kitab Yobel

Kitab Henokh dan Kitab Yobel memiliki 12 kesamaan (dalam Unionpedia): Bahasa Geʽez, Gereja Tewahedo Ortodoks Etiopia, Gunung Sinai, Kanon Alkitab, Malaikat, Naskah Laut Mati, Orang Yahudi Etiopia, Origenes, Pseudopigrafa, Taurat, Yahudi, Yustinus Martir.

Bahasa Geʽez

putra tercintanya', dari sebuah salinan manuskrip Ge'ez Weddasé Māryām, sekitar tahun 1875. Ge'ez (ግዕዝ, ''; juga ditransliterasikan Gi'iz, dan disebut Ethiopik) adalah sebuah bahasa Semitik Selatan kuno yang berkembang di kawasan utara Ethiopia dan Eritrea selatan di Tanduk Afrika.

Bahasa Geʽez dan Kitab Henokh · Bahasa Geʽez dan Kitab Yobel · Lihat lebih »

Gereja Tewahedo Ortodoks Etiopia

Gereja Tewahedo Ortodoks Etiopia (dalam bahasa Amhar:Yäityop'ya ortodoks täwahedo bétäkrestyan) adalah Gereja Ortodoks di Etiopia yang merupakan bagian dari Gereja Ortodoks Koptik sampai tahun 1959, ketika gereja ini mendapat uskupnya sendiri.

Gereja Tewahedo Ortodoks Etiopia dan Kitab Henokh · Gereja Tewahedo Ortodoks Etiopia dan Kitab Yobel · Lihat lebih »

Gunung Sinai

Lokasi Gunung Sinai di Semenanjung Sinai. Gunung Sinai (juga dikenal dengan nama Jabal Musa جبل موسَى dalam bahasa Arab) adalah sebuah gunung yang terletak di Semenanjung Sinai di Mesir.

Gunung Sinai dan Kitab Henokh · Gunung Sinai dan Kitab Yobel · Lihat lebih »

Kanon Alkitab

Kanon Alkitab, atau kanon Kitab Suci, adalah suatu daftar kitab yang dianggap sebagai kitab suci yang berwibawa atau otoritatif oleh komunitas keagamaan tertentu.

Kanon Alkitab dan Kitab Henokh · Kanon Alkitab dan Kitab Yobel · Lihat lebih »

Malaikat

Mikael mengenakan jubah dan ''cuirass'' Romawi dalam penggambaran abad ke-17 oleh Guido Reni ''Hugo Simberg, 1903. Malaikat Pelindung). Lukisan yang menggambarkan malaikat pelindung yang melindungi dua orang anak; oleh Bernhard Plockhorst ''Hubungan harmonis antara agama dan ilmu pengetahuan'', lukisan pada langit Aula Marmer di Biara Seitenstetten (Austria) oleh Paul Troger, 1735 ''Alegori puisi'', oleh François Boucher ''Yakub bergulat dengan malaikat'', oleh Gustave Doré pada 1855 Malaikat berarti kekuatan.

Kitab Henokh dan Malaikat · Kitab Yobel dan Malaikat · Lihat lebih »

Naskah Laut Mati

Naskah Laut Mati, dalam arti sempit dari Naskah Gua-gua Qumran, adalah suatu kumpulan sekitar 981 naskah berbeda yang ditemukan antara tahun 1946 dan 1956 dalam 11 gua di sekitar pemukiman kuno di Khirbet Qumran di Tepi Barat.

Kitab Henokh dan Naskah Laut Mati · Kitab Yobel dan Naskah Laut Mati · Lihat lebih »

Orang Yahudi Etiopia

Yahudi Etiopia (יְהוּדֵי אֶתְיוֹפְּיָה, Yehudei Atiopia, Ge'ez: "የኢትዮጵያ አይሁድዊ", "ye-Ityoppya Ayhudi") adalah nama untuk komunitas Yahudi yang tinggal di Kekaisaran Aksum dan Etiopia (Habesh atau Abyssinia), yang kini terbagi antara Amhara dan Tigray.

Kitab Henokh dan Orang Yahudi Etiopia · Kitab Yobel dan Orang Yahudi Etiopia · Lihat lebih »

Origenes

Origenes dari Aleksandria alias Origenes Adamantios adalah cendekiawan, zahid, dan teolog Gereja Perdana yang lahir dan mula-mula berkiprah di Aleksandria. Origenes adalah pujangga yang rajin berkarya. Ada kurang lebih 2.000 karya tulis yang ia hasilkan dalam berbagai cabang ilmu teologi, antara lain ilmu kritik naskah, eksegesis, hermeneutika, homiletika, dan ilmu kerohanian. Origenes adalah salah seorang ahli teologi, ahli hujah, dan ahli zuhud Gereja Perdana yang paling berpengaruh. Ia juga disebut-sebut sebagai "genius terbesar yang pernah dilahirkan Gereja Perdana". Ketika masih remaja, Origenes berniat gugur sebagai martir bersama-sama ayahnya, tetapi dicegah menyerahkan diri kepada pemerintah oleh ibunya. Saat berumur delapan belas tahun, Origenes menjadi seorang katekis di Perguruan Katekese Aleksandria. Ia tekun memperdalam ilmu, dan mengamalkan cara hidup zuhud, dengan berpantang makan daging dan minum khamar. Ia berselisih dengan Demetrius, Uskup Aleksandria, pada tahun 231, sesudah ditahbiskan menjadi presbiter oleh sahabatnya, Uskup Kaisarea, saat singgah di Palestina dalam perjalanannya menuju Athena. Demetrius melaknatnya sebagai pembangkang atasan, menuduhnya telah mengebiri diri sendiri dan mengajarkan bahwa setan pun pada akhirnya akan mencapai keselamatan, yang mati-matian disangkal oleh Origenes. Ia mendirikan Perguruan Agama Kristen Kaisarea, tempatnya mengajar ilmu logika, kosmologi, sejarah alam, dan teologi, sehingga dihormati sebagai begawan teologi oleh Gereja-Gereja di Palestina dan Arab. Ia turut disiksa karena kedapatan beragama Kristen ketika berlangsung aksi aniaya besar-besaran terhadap umat Kristen atas titah Kaisar Decius pada tahun 250, dan wafat tiga atau empat tahun kemudian lantaran cedera yang dideritanya. Origenes dapat menghasilkan begitu banyak karya tulis berkat sokongan sahabat karibnya, Ambrosius, yang mengerahkan seregu setia usaha untuk menyalin karya-karya tulisnya, sehingga menjadikannya pujangga yang paling giat berkarya sepanjang Abad Kuno. Dalam karya tulisnya yang berjudul Perihal Asas-Asas, Origenes secara sistematis menjabarkan asas-asas teologi Kristen. Karya tulis ini melandasi karya-karya tulis Origenes selanjutnya di bidang teologi. Ia juga menulis Melawan Kelsos (Contra Celsum; Κατὰ Κέλσου, Kata Kelsou), risalah hujah Kristen perdana yang paling berpengaruh, berisi jawaban-jawabannya atas tuduhan-tuduhan terhadap agama Kristen yang dilontarkan oleh Kelsos, filsuf pemeluk agama leluhur yang merupakan salah seorang pengecam terawal agama Kristen yang paling sengit. Origenes menghasilkan Enam Bagian, yakni edisi kritis Alkitab Ibrani yang pertama, berisi rangkaian ayat Alkitab dalam enam kolom sejajar, satu kolom berisi ayat-ayat Alkitab dalam bahasa dan aksara Ibrani, satu kolom berisi hasil alih aksaranya ke dalam aksara Yunani, sementara empat kolom selebihnya memuat empat versi terjemahannya dalam bahasa dan aksara Yunani. Ia menulis ratusan khotbah yang membahas hampir seluruh isi Alkitab, dan menafsirkan hikmah yang tersirat dalam banyak ayat. Origenes mengajarkan bahwa sebelum jagat raya indrawi diciptakan, Allah telah menciptakan jiwa-jiwa segala makhluk yang berakal budi. Jiwa-jiwa ini mula-mula berkhidmat sepenuhnya kepada Allah, tetapi kemudian menjauh dari Allah, dan dianugerahi jasad oleh Allah. Origenes adalah orang yang pertama kali mengemukakan teori pampas penebusan dalam bentuk yang sudah paripurna, dan kendati mungkin sekali menganut paham subordinasianisme, ia banyak bersumbangsih bagi perkembangan konsep ketritunggalan Allah. Origenes berharap seluruh umat manusia pada akhirnya akan mencapai keselamatan, tetapi senantiasa bersikap hati-hati dengan menegaskan bahwa pandangannya yang satu ini hanya spekulasi belaka. Ia membela ajaran tentang kehendak bebas dan menganjurkan paham ahimsa Kristen. Origenes adalah salah seorang Bapa Gereja, dan dihargai banyak pihak sebagai salah seorang teolog Kristen terpenting sepanjang masa. Ajaran-ajarannya sangat berpengaruh di Gereja Timur, mengingat Atanasius dari Aleksandria dan ketiga Bapa Kapadokia adalah pengikut-pengikut setianya. Perdebatan seputar sesat tidaknya ajaran-ajaran Origenes menyulut Krisis Pengikut Origenes yang pertama pada penghujung abad ke-4, manakala kesahihan ajaran-ajaran Origenes digugat oleh Epifanius dari Salamis dan Hieronimus, tetapi dibela oleh Tiranius Rufinus dan Yohanes dari Yerusalem. Pada tahun 543, Kaisar Yustinianus I melaknatnya sebagai ahli bidah dan memerintahkan pembakaran karya-karya tulisnya. Konsili Konstantinopel II pada tahun 553 membidahkan Origenes, atau mungkin sekadar membidahkan ajaran-ajaran tertentu yang dianggap bersumber dari Origenes. Ajaran-ajarannya tentang prawujud jiwa ditolak oleh Gereja.

Kitab Henokh dan Origenes · Kitab Yobel dan Origenes · Lihat lebih »

Pseudopigrafa

Pseudopigrafa merupakan suatu tulisan yang tidak masuk ke dalam apokrifa (Protestan) J.D.Douglas.

Kitab Henokh dan Pseudopigrafa · Kitab Yobel dan Pseudopigrafa · Lihat lebih »

Taurat

Rekonstruksi ''Sefer Torah'' ("Gulungan kitab Taurat") di sinagoge tua ''Glockengasse'', Cologne, Jerman Taurat (serapan dari التوراة|translit.

Kitab Henokh dan Taurat · Kitab Yobel dan Taurat · Lihat lebih »

Yahudi

Yahudi dapat mengacu pada beberapa hal berikut.

Kitab Henokh dan Yahudi · Kitab Yobel dan Yahudi · Lihat lebih »

Yustinus Martir

Santo Yustinus, juga dikenal sebagai Yustinus Martir (Ιουστίνος ο Μάρτυρας, Iustinus Martyr, Justin Martyr) dan Yustinus sang Filsuf,F.D. Wellem.

Kitab Henokh dan Yustinus Martir · Kitab Yobel dan Yustinus Martir · Lihat lebih »

Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut

Perbandingan antara Kitab Henokh dan Kitab Yobel

Kitab Henokh memiliki 124 hubungan, sementara Kitab Yobel memiliki 20. Ketika mereka memiliki kesamaan 12, indeks Jaccard adalah 8.33% = 12 / (124 + 20).

Referensi

Artikel ini menunjukkan hubungan antara Kitab Henokh dan Kitab Yobel. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi: