Kemiripan antara Kliment Voroshilov dan Semyon Budyonny
Kliment Voroshilov dan Semyon Budyonny memiliki 9 kesamaan (dalam Unionpedia): Angkatan Darat Kekaisaran Rusia, Josef Stalin, Kekaisaran Rusia, Marsekal (Uni Soviet), Moskwa, Perang Polandia-Soviet, Perang Saudara Rusia, Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia, Tentara Merah.
Angkatan Darat Kekaisaran Rusia
Tentara Kekaisaran Rusia (Ру́сская импера́торская а́рмия) merupakan sebuah nama yang diberikan kepada tentara militer Kekaisaran Rusia sebelum tahun 1917 dan Revolusi Oktober.
Angkatan Darat Kekaisaran Rusia dan Kliment Voroshilov · Angkatan Darat Kekaisaran Rusia dan Semyon Budyonny ·
Josef Stalin
Josef Stalin (lahir dengan nama Ioseb Besarionis dze Jughashvili) adalah tokoh revolusi dan politikus Uni Soviet keturunan Georgia. Ia menjadi kepala negara Uni Soviet sejak pertengahan era 1920-an sampai akhir hayatnya pada tahun 1953, dengan gelar Sekretaris Jenderal Partai Komunis Uni Soviet sejak tahun 1922 sampai 1952, dan Kepala Pemerintahan Uni Soviet sejak tahun 1941 sampai 1953. Meskipun mula-mula menjalankan pemerintahan Uni Soviet selaku kepala dari suatu rezim partai tunggal oligarkis yang memerintah dengan suara terbanyak relatif (pluralitas), Stalin akhirnya menjadi diktator de facto Uni Soviet pada era 1930-an. Sebagai pengamal setia gagasan-gagasan hasil tafsir Marxisme menurut teori-teori Leninisme, ia turut berjasa membakukan gagasan-gagasan ini menjadi paham Marxisme–Leninisme, sementara kebijakan-kebijakannya sendiri akhirnya dikenal dengan sebutan Stalinisme. Putra keluarga miskin asal Gori, Kekaisaran Rusia, ini mengawali perjalanan karier revolusionernya dengan menjadi anggota Partai Buruh Demokrat Sosial Rusia yang berhaluan Marxis pada masa mudanya. Sebagai anggota partai, ia bekerja menyunting surat kabar partai, Pravda, dan menghimpun dana bagi faksi Bolshevik pimpinan Vladimir Lenin dengan cara merampok, melakukan penculikan, dan menjual jasa keamanan. Ia berulang kali ditahan, dan beberapa kali harus menjalani hukuman pengasingan di dalam negeri. Setelah kaum Bolshevik berhasil mengambil alih pemerintahan Rusia melalui Revolusi Oktober 1917, Stalin masuk menjadi anggota Politbiro, badan eksekutif partai komunis. Selaku anggota Politbiro, Stalin turut terlibat dalam proses pembentukan Uni Soviet pada tahun 1922. Setelah Lenin jatuh sakit lalu wafat pada tahun 1924, Stalin tampil menjadi pemimpin baru Uni Soviet. Di bawah rezim Stalin, "Sosialisme dalam Satu Negara" menjadi asas utama dari dogma partai, dan Kebijakan Ekonomi Baru yang dicanangkan oleh Lenin digantikan dengan ekonomi terpimpin yang tersentralisasi. Dengan menggunakan sistem Rencana Lima Tahun, Uni Soviet berusaha melakukan kolektivisasi dan industrialisasi yang berjalan dengan pesat, tetapi tidak mampu menghindari kemelut di bidang produksi pangan yang menimbulkan bencana kelaparan 1932–1933. Guna mengenyahkan pihak-pihak yang dianggap sebagai "musuh-musuh kelas pekerja", Stalin melancarkan gerakan "Pembersihan Besar-Besaran" yang mengakibatkan lebih dari sejuta orang dipenjarakan dan sekurang-kurangnya 700.000 orang dihukum mati antara 1934 sampai 1939. Rezim Stalin berusaha menyebarluaskan paham Marxisme-Leninisme ke luar Rusia melalui organisasi Komunis Internasional, dan mendukung gerakan-gerakan antifasis di seluruh Eropa pada era 1930-an, khususnya gerakan antifasis dalam perang saudara di Spanyol. Pada tahun 1939, rezim Stalin dan Jerman Nazi menandatangani sebuah kesepakatan untuk tidak saling menyerang. Atas dasar kesepakatan ini, Uni Soviet dan Jerman Nazi bersama-sama menginvasi Polandia, tetapi Jerman secara sepihak mengingkari kesepakatan ini dengan menginvasi Uni Soviet pada tahun 1941. Meskipun mula-mula terdesak, Tentara Merah Soviet mampu memukul mundur pasukan Jerman, bahkan berhasil merebut kota Berlin pada tahun 1945, dan mengakhiri Perang Dunia II di Eropa. Uni Soviet menganeksasi negara-negara Baltik dan menyokong pembentukan rezim-rezim pro-Uni Soviet di hampir seluruh kawasan tengah dan timur Eropa, di Tiongkok, dan di Korea Utara. Seusai Perang Dunia II, Uni Soviet dan Amerika Serikat tampil menjadi dua negara adidaya di tataran dunia. Ketegangan-ketegangan yang timbul di antara kedua negara adidaya ini memuncak menjadi Perang Dingin antara Blok Timur yang didukung Soviet dan Blok Barat yang didukung Amerika Serikat. Stalin memimpin negaranya melewati kurun waktu pembangunan kembali pascaperang, dan pada kurun waktu inilah, tepatnya pada tahun 1949, Uni Soviet berhasil mengembangkan senjata nuklir. Pada tahun-tahun ini pula Uni Soviet sekali lagi mengalami bencana kelaparan dahsyat, dan merebaknya kampanye antisemit yang berpuncak pada kasus persekongkolan para dokter. Stalin wafat pada tahun 1953, dan jabatannya selaku kepala negara Uni Soviet di kemudian hari diduduki oleh Nikita Khrushchev yang justru mengecam pendahulunya itu dan memelopori suatu proses de-Stalinisasi atas segenap lapisan masyarakat Soviet. Sebagai salah seorang tokoh terpenting pada abad ke-20 menurut anggapan banyak orang, Stalin menjadi subjek dari suatu kultus individu yang mewabah dalam gerakan Marxis-Leninis internasional. Bagi para pemujanya, Stalin adalah pahlawan sosialisme dan kelas pekerja. Meskipun Uni Soviet akhirnya bubar pada tahun 1991, masih banyak orang di Rusia dan Georgia yang mengaguminya sebagai seorang pemimpin yang jaya pada masa perang, dan berjasa membangun Uni Soviet menjadi sebuah kekuatan besar di mata dunia. Sebaliknya, banyak pula yang mengutuk rezim totaliternya sebagai pihak yang bertanggung jawab atas tindakan-tindakan penindasan massal, pembersihan etnik, ratusan ribu penghukuman mati, dan bencana kelaparan yang merenggut jutaan korban jiwa.
Josef Stalin dan Kliment Voroshilov · Josef Stalin dan Semyon Budyonny ·
Kekaisaran Rusia
Kekaisaran Rusia (Россійская Имперія (lama), Российская Империя (modern); Rossiyskaya Imperiya) adalah kekaisaran yang pernah ada sejak tahun 1721-1917.
Kekaisaran Rusia dan Kliment Voroshilov · Kekaisaran Rusia dan Semyon Budyonny ·
Marsekal (Uni Soviet)
Marsekal Uni Soviet (Маршал Советского Союза/Marshal Sovyetskogo Soyuza) adalah pangkat militer tertinggi de facto di Uni Soviet (pangkat tertinggi de jure, Generalissimus Uni Soviet dianugerahkan untuk Josef Stalin dan dipegang olehnya sendiri sebagai Panglima Tertinggi AB Uni Soviet).
Kliment Voroshilov dan Marsekal (Uni Soviet) · Marsekal (Uni Soviet) dan Semyon Budyonny ·
Moskwa
Moskwa (a) adalah ibu kota Rusia sekaligus pusat politik, ekonomi, budaya, dan sains utama di negara tersebut.
Kliment Voroshilov dan Moskwa · Moskwa dan Semyon Budyonny ·
Perang Polandia-Soviet
Perang Polandia-Soviet (Februari 1919 – Maret 1921) adalah konflik bersenjata antara Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia dan Republik Sosialis Soviet Ukraina melawan Republik Polandia Kedua dan Republik Rakyat Ukraina, empat negara yang lahir sesudah Perang Dunia I. Perang ini adalah akibat dari usaha ekspansionis. Polandia, yang kenegaraannya baru saja didirikan oleh Perjanjian Versailles diikuti Pembagian Polandia pada akhir abad ke-18, berusaha menguasai kembali teritori yang hilang ketika pembagian. Tujuan Soviet adalah untuk menguasai teritori yang sama, yang menjadi bagian dari Kekaisaran Rusia sampai peristiwa pergolakan Perang Dunia I. Kedua negara masing-masing mengklaim kemenangan dalam peperangan: Polandia mengklaim berhasil mempertahankan negara mereka, sementara Soviet mengklaim memukul mundur invasi Polandia ke Ukraina dan Belarus, yang dianggap Soviet sebagai bagian dari intervensi asing terhadap Perang Saudara Rusia.
Kliment Voroshilov dan Perang Polandia-Soviet · Perang Polandia-Soviet dan Semyon Budyonny ·
Perang Saudara Rusia
Tentara merah. Perang Saudara Rusia adalah perang saudara yang terjadi dari tahun 1918 sampai tahun 1922 antara beberapa kelompok dan negara di Rusia.
Kliment Voroshilov dan Perang Saudara Rusia · Perang Saudara Rusia dan Semyon Budyonny ·
Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia
Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia atau disingkat RSFS Rusia (Росси́йская Сове́тская Федерати́вная Социалисти́ческая Респу́блика, Rossiiskaya Sovetskaya Federativnaya Sotsialisticheskaya Respublika; disingkat РСФСР, RSFSR), sering pula disebut Soviet Rusia, merupakan republik anggota Uni Soviet dengan luas wilayah terbesar dan jumlah penduduk terbanyak.
Kliment Voroshilov dan Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia · Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia dan Semyon Budyonny ·
Tentara Merah
Tentara Merah Buruh dan Petani (bahasa Rusia:"Рабоче-крестьянская Красная армия Raboche-krest'yanskaya Krasnaya armiya"), juga disebut Tentara Buruh dan Petani Merah atau Tentara Buruh dan Petani Soviet atau sering disingkat Tentara Merah saja adalah Angkatan bersenjata yang mayoritasnya adalah kaum buruh dan petani, pertama didirikan oleh kaum Bolshevik selama Perang Saudara Rusia pada 1918.
Kliment Voroshilov dan Tentara Merah · Semyon Budyonny dan Tentara Merah ·
Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut
- Dalam apa yang tampaknya Kliment Voroshilov dan Semyon Budyonny
- Apa yang mereka miliki di Kliment Voroshilov dan Semyon Budyonny
- Kemiripan antara Kliment Voroshilov dan Semyon Budyonny
Perbandingan antara Kliment Voroshilov dan Semyon Budyonny
Kliment Voroshilov memiliki 89 hubungan, sementara Semyon Budyonny memiliki 12. Ketika mereka memiliki kesamaan 9, indeks Jaccard adalah 8.91% = 9 / (89 + 12).
Referensi
Artikel ini menunjukkan hubungan antara Kliment Voroshilov dan Semyon Budyonny. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi: