Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Bebas
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Konsili Nikea I dan Kristologi

Pintas untuk: Perbedaan, Kesamaan, Jaccard Kesamaan Koefisien, Referensi.

Perbedaan antara Konsili Nikea I dan Kristologi

Konsili Nikea I vs. Kristologi

Konsili Nikea I adalah konsili para uskup sedunia yang diselenggarakan Kaisar Konstantinus Agung pada tahun 325 Masehi di kota Nikea (sekarang İznik), Provinsi Bitinia, Kekaisaran Romawi. Stained glass window of Saint Peter proclaiming Jesus, in Luke 9:20: "'''''But who do you say that I am'''''?" Peter answered: "''The Christ of God''".''Who do you say that I am? Essays on Christology'' by Jack Dean Kingsbury, Mark Allan Powell, David R. Bauer 1999 ISBN 0-664-25752-6 page xvi Kristologi adalah cabang ilmu teologi yang membicarakan tentang posisi Yesus Kristus di dalam agama Kristen.

Kemiripan antara Konsili Nikea I dan Kristologi

Konsili Nikea I dan Kristologi memiliki 17 kesamaan (dalam Unionpedia): Ajaran sesat, Aleksandria, Mesir, Arianisme, Arius, Athanasius, Gereja Katolik Roma, Hilarius dari Poitiers, Ignatius dari Antiokhia, Imam, Kekristenan Timur, Kredo Nikea, Origenes, Perjamuan Kudus, Sejarah Kekristenan, Sinode, Tertulianus, Uskup.

Ajaran sesat

Ajaran sesat atau Aliran sesat, Heresi menurut Oxford English Dictionary, adalah "pandangan atau doktrin teologis atau keagamaan yang dianggap berlawanan atau bertentangan dengan keyakinan, atau sistem keagamaan manapun, yang dianggap ortodoks atau ajaran yang benar.

Ajaran sesat dan Konsili Nikea I · Ajaran sesat dan Kristologi · Lihat lebih »

Aleksandria, Mesir

Aleksandria (Al-Iskandariyyah; Alexándreia; Rakotə) adalah pelabuhan utama di Mesir, dan kota terbesar kedua di negara tersebut, dan juga ibu kota pemerintahan Kegubernuran Aleksandria yang terletak di pantai Laut Tengah.

Aleksandria, Mesir dan Konsili Nikea I · Aleksandria, Mesir dan Kristologi · Lihat lebih »

Arianisme

Arianisme adalah doktrin Kristologi nontrinitarian yang berpendirian bahwa Yesus Kristus adalah Putra Allah, yang diperanakkan Allah Bapa, dan berbeda dari Allah Bapa sehingga lebih rendah daripada Allah, dan bahwa Putra Allah juga adalah Allah Putra tetapi tidak sama kekalnya dengan Allah Bapa.

Arianisme dan Konsili Nikea I · Arianisme dan Kristologi · Lihat lebih »

Arius

Arius atau Arius dari Alexandria (250-336) adalah seorang tokoh Kristen yang hidup pada akhir abad ke-3 sampai awal abad ke-4, di Alexandria (Iskandariah), Mesir pada masa pemerintahan Kaisar Konstantinus Agung.

Arius dan Konsili Nikea I · Arius dan Kristologi · Lihat lebih »

Athanasius

Santo Athanasius dari Aleksandria (Ἀθανάσιος Ἀλεξανδρείας, Athanásios Alexandrías; ca. 296–298 – 2 Mei 373), dijuluki pula Athanasius Agung, Athanasius Sang Pengaku Iman atau, khususnya dalam Gereja Ortodoks Koptik, Athanasius Apostolik, adalah Uskup Aleksandria (Athanasius I).

Athanasius dan Konsili Nikea I · Athanasius dan Kristologi · Lihat lebih »

Gereja Katolik Roma

Gereja Katolik, terkadang dikenal sebagai Gereja Katolik Roma, merupakan Gereja Kristen terbesar di dunia, dengan jumlah umat terbaptis dunia mencapai 1,4 miliar jiwa pada tahun 2021.

Gereja Katolik Roma dan Konsili Nikea I · Gereja Katolik Roma dan Kristologi · Lihat lebih »

Hilarius dari Poitiers

Hilarius dari Poitiers (Hilary, c. 300 – c. 368) adalah seorang Uskup di Poitiers dan Pujangga Gereja.

Hilarius dari Poitiers dan Konsili Nikea I · Hilarius dari Poitiers dan Kristologi · Lihat lebih »

Ignatius dari Antiokhia

Ignatius Ciwa (bahasa Yunani Kuno: Ἰγνάτιος Ἀντιοχείας, Ignátios Antiokheías) (35 – 107), dikenal pula sebagai Ignatius Teoforus (Ιγνάτιος ὁ Θεοφόρος, Ignátios ho Theophóros, harfiah: "sang pemanggul Allah"), Ignatius Nurono (harfiah: "sang pembawa api") adalah seorang penulis Kristen awal dan uskup Antiokhia.

Ignatius dari Antiokhia dan Konsili Nikea I · Ignatius dari Antiokhia dan Kristologi · Lihat lebih »

Imam

Pastor Gereja Katolik Roma dalam pakaian tradisional jabatannya. Imam adalah orang yang diberikan wewenang untuk menyelenggarakan upacara keagamaan.

Imam dan Konsili Nikea I · Imam dan Kristologi · Lihat lebih »

Kekristenan Timur

Kekristenan Timur meliputi empat keluarga gereja utama: Gereja Ortodoks Timur, Gereja Ortodoks Oriental, Gereja Asiria dari Timur, dan Gereja Katolik Timur.

Kekristenan Timur dan Konsili Nikea I · Kekristenan Timur dan Kristologi · Lihat lebih »

Kredo Nikea

Ikon yang menunjukkan para Bapa Gereja memegang Syahadat Nikea. Kredo Nikea, yang disebut juga Syahadat Nikea atau Pengakuan Iman Nicea, merupakan pernyataan iman yang paling penting dalam Kekristenan Nikea atau Kekristenan arus utama.

Konsili Nikea I dan Kredo Nikea · Kredo Nikea dan Kristologi · Lihat lebih »

Origenes

Origenes dari Aleksandria alias Origenes Adamantios adalah cendekiawan, zahid, dan teolog Gereja Perdana yang lahir dan mula-mula berkiprah di Aleksandria. Origenes adalah pujangga yang rajin berkarya. Ada kurang lebih 2.000 karya tulis yang ia hasilkan dalam berbagai cabang ilmu teologi, antara lain ilmu kritik naskah, eksegesis, hermeneutika, homiletika, dan ilmu kerohanian. Origenes adalah salah seorang ahli teologi, ahli hujah, dan ahli zuhud Gereja Perdana yang paling berpengaruh. Ia juga disebut-sebut sebagai "genius terbesar yang pernah dilahirkan Gereja Perdana". Ketika masih remaja, Origenes berniat gugur sebagai martir bersama-sama ayahnya, tetapi dicegah menyerahkan diri kepada pemerintah oleh ibunya. Saat berumur delapan belas tahun, Origenes menjadi seorang katekis di Perguruan Katekese Aleksandria. Ia tekun memperdalam ilmu, dan mengamalkan cara hidup zuhud, dengan berpantang makan daging dan minum khamar. Ia berselisih dengan Demetrius, Uskup Aleksandria, pada tahun 231, sesudah ditahbiskan menjadi presbiter oleh sahabatnya, Uskup Kaisarea, saat singgah di Palestina dalam perjalanannya menuju Athena. Demetrius melaknatnya sebagai pembangkang atasan, menuduhnya telah mengebiri diri sendiri dan mengajarkan bahwa setan pun pada akhirnya akan mencapai keselamatan, yang mati-matian disangkal oleh Origenes. Ia mendirikan Perguruan Agama Kristen Kaisarea, tempatnya mengajar ilmu logika, kosmologi, sejarah alam, dan teologi, sehingga dihormati sebagai begawan teologi oleh Gereja-Gereja di Palestina dan Arab. Ia turut disiksa karena kedapatan beragama Kristen ketika berlangsung aksi aniaya besar-besaran terhadap umat Kristen atas titah Kaisar Decius pada tahun 250, dan wafat tiga atau empat tahun kemudian lantaran cedera yang dideritanya. Origenes dapat menghasilkan begitu banyak karya tulis berkat sokongan sahabat karibnya, Ambrosius, yang mengerahkan seregu setia usaha untuk menyalin karya-karya tulisnya, sehingga menjadikannya pujangga yang paling giat berkarya sepanjang Abad Kuno. Dalam karya tulisnya yang berjudul Perihal Asas-Asas, Origenes secara sistematis menjabarkan asas-asas teologi Kristen. Karya tulis ini melandasi karya-karya tulis Origenes selanjutnya di bidang teologi. Ia juga menulis Melawan Kelsos (Contra Celsum; Κατὰ Κέλσου, Kata Kelsou), risalah hujah Kristen perdana yang paling berpengaruh, berisi jawaban-jawabannya atas tuduhan-tuduhan terhadap agama Kristen yang dilontarkan oleh Kelsos, filsuf pemeluk agama leluhur yang merupakan salah seorang pengecam terawal agama Kristen yang paling sengit. Origenes menghasilkan Enam Bagian, yakni edisi kritis Alkitab Ibrani yang pertama, berisi rangkaian ayat Alkitab dalam enam kolom sejajar, satu kolom berisi ayat-ayat Alkitab dalam bahasa dan aksara Ibrani, satu kolom berisi hasil alih aksaranya ke dalam aksara Yunani, sementara empat kolom selebihnya memuat empat versi terjemahannya dalam bahasa dan aksara Yunani. Ia menulis ratusan khotbah yang membahas hampir seluruh isi Alkitab, dan menafsirkan hikmah yang tersirat dalam banyak ayat. Origenes mengajarkan bahwa sebelum jagat raya indrawi diciptakan, Allah telah menciptakan jiwa-jiwa segala makhluk yang berakal budi. Jiwa-jiwa ini mula-mula berkhidmat sepenuhnya kepada Allah, tetapi kemudian menjauh dari Allah, dan dianugerahi jasad oleh Allah. Origenes adalah orang yang pertama kali mengemukakan teori pampas penebusan dalam bentuk yang sudah paripurna, dan kendati mungkin sekali menganut paham subordinasianisme, ia banyak bersumbangsih bagi perkembangan konsep ketritunggalan Allah. Origenes berharap seluruh umat manusia pada akhirnya akan mencapai keselamatan, tetapi senantiasa bersikap hati-hati dengan menegaskan bahwa pandangannya yang satu ini hanya spekulasi belaka. Ia membela ajaran tentang kehendak bebas dan menganjurkan paham ahimsa Kristen. Origenes adalah salah seorang Bapa Gereja, dan dihargai banyak pihak sebagai salah seorang teolog Kristen terpenting sepanjang masa. Ajaran-ajarannya sangat berpengaruh di Gereja Timur, mengingat Atanasius dari Aleksandria dan ketiga Bapa Kapadokia adalah pengikut-pengikut setianya. Perdebatan seputar sesat tidaknya ajaran-ajaran Origenes menyulut Krisis Pengikut Origenes yang pertama pada penghujung abad ke-4, manakala kesahihan ajaran-ajaran Origenes digugat oleh Epifanius dari Salamis dan Hieronimus, tetapi dibela oleh Tiranius Rufinus dan Yohanes dari Yerusalem. Pada tahun 543, Kaisar Yustinianus I melaknatnya sebagai ahli bidah dan memerintahkan pembakaran karya-karya tulisnya. Konsili Konstantinopel II pada tahun 553 membidahkan Origenes, atau mungkin sekadar membidahkan ajaran-ajaran tertentu yang dianggap bersumber dari Origenes. Ajaran-ajarannya tentang prawujud jiwa ditolak oleh Gereja.

Konsili Nikea I dan Origenes · Kristologi dan Origenes · Lihat lebih »

Perjamuan Kudus

Perjamuan Kudus, Perjamuan Suci, Perjamuan Paskah, atau Ekaristi (ucapan syukur) adalah suatu ritus yang dipandang oleh kebanyakan Gereja dalam Kekristenan sebagai suatu sakramen.

Konsili Nikea I dan Perjamuan Kudus · Kristologi dan Perjamuan Kudus · Lihat lebih »

Sejarah Kekristenan

Sejarah Kekristenan tidak bisa dipisahkan dari Sejarah gereja Kristen yang membawa ajaran agama Kristen, mengayomi penganutnya dan menjadi saksi perkembangan pekerjaan yang telah dijalankan sepanjang dua ribu tahun, sejak abad pertama Masehi, mulai dari tanah Israel hingga ke Eropa, Amerika, dan seluruh dunia.

Konsili Nikea I dan Sejarah Kekristenan · Kristologi dan Sejarah Kekristenan · Lihat lebih »

Sinode

Sinode Keuskupan Kraków pada 1643, dipimpin oleh Uskup Piotr Gembicki Sinode menurut sejarah adalah sidang majelis Gereja yang lazimnya diselenggarakan untuk memutuskan perkara doktrin, tadbir, atau pengajuan permohonan resmi.

Konsili Nikea I dan Sinode · Kristologi dan Sinode · Lihat lebih »

Tertulianus

Tertulianus, pengacara Afrika yang menjelaskan doktrin Tritunggal Quintus Septimius Florens Tertullianus, atau Tertulianus, (155–230) adalah seorang pemimpin gereja dan penghasil banyak tulisan selama masa awal Kekristenan.

Konsili Nikea I dan Tertulianus · Kristologi dan Tertulianus · Lihat lebih »

Uskup

Mgr. Johann Otto von Gemmingen, (http://en.wikipedia.org/wiki/Prince-Bishopric_of_Augsburg Pangeran-Uskup dari Augsburg). Uskup (usquf; dari ἐπίσκοπος translit. epískopos "penilik") atau waligereja atau biskop (bisschop) adalah pimpinan Gereja setempat yang bernama keuskupan dan merupakan bagian dari hierarki Gereja Katolik Roma setelah Sri Paus (Uskup Agung Roma).

Konsili Nikea I dan Uskup · Kristologi dan Uskup · Lihat lebih »

Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut

Perbandingan antara Konsili Nikea I dan Kristologi

Konsili Nikea I memiliki 162 hubungan, sementara Kristologi memiliki 133. Ketika mereka memiliki kesamaan 17, indeks Jaccard adalah 5.76% = 17 / (162 + 133).

Referensi

Artikel ini menunjukkan hubungan antara Konsili Nikea I dan Kristologi. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi:

Hei! Kami di Facebook sekarang! »