Daftar Isi
48 hubungan: Atom, Cairan, Dielektrik, Elektron, Elektron valensi, Energi ionisasi, Feroelektrik, Fotonika, Garam dapur, Gaya van der Waals, Gelas, Grafit, Halit, Ikatan ionik, Ikatan kimia, Ikatan kovalen, Ikatan logam, Intan, Iodin, Ion, Kimia, Klorida, Konduktivitas listrik, Kristal nano, Kristalisasi, Kristalografi, Kristalografi sinar-X, Kuarsa, Logam, Molekul, Natrium, Natrium klorida, Optika, Orbital molekul, Padat, Padatan nirwujud, Partikel, Piezoelektrik, Polimer, Salju, Sedimentasi, Silikon, Silikon dioksida, Sistem kristal kubik, Struktur kristal, Tekanan, Teknik material, Titik lebur.
Atom
Atom adalah bagian yang sangat kecil dari segala sesuatu di alam semesta (materi), yang terdiri atas inti atom serta elektron-elektron yang mengelilingi inti atom.
Lihat Kristal dan Atom
Cairan
Pembentukan tetesan air sferis meminimalkan luas permukaan, yang merupakan hasil alami dari tegangan permukaan pada cairan. Cairan adalah fluida tak termampatkan yang menyesuaikan dengan bentuk wadahnya tetapi mempertahankan volume yang (hampir) konstan tidak tergantung pada tekanan.
Lihat Kristal dan Cairan
Dielektrik
Dielektrik adalah sejenis bahan isolator listrik yang dapat diberikan polarisasi dengan cara menempatkan bahan dielektrik dalam medan listrik.
Lihat Kristal dan Dielektrik
Elektron
Elektron adalah partikel subatom yang bermuatan negatif dan umumnya ditulis sebagai e-.
Lihat Kristal dan Elektron
Elektron valensi
Empat ikatan kovalen. Karbon memiliki empat elektron valensi sehingga valensinya adalah empat. Masing-masing atom hidrogen memiliki satu elektron valensi dan disebut univalen. Dalam ilmu kimia, elektron valensi atau elektron harkat adalah elektron pada kelopak terluar yang terhubung dengan suatu atom, dan dapat berpartisipasi dalam pembentukan ikatan kimia jika kelopak terluar belum penuh.
Lihat Kristal dan Elektron valensi
Energi ionisasi
500px Energi ionisasi (IE) adalah energi yang diperlukan untuk mengeluarkan elektron dari tiap mol spesies dalam keadaan gas.
Lihat Kristal dan Energi ionisasi
Feroelektrik
Feroelektrik adalah sifat bahan listrik yang memiliki suseptibiltas magnetik yang tinggi di dalam medan listrik.
Lihat Kristal dan Feroelektrik
Fotonika
Fotonika adalah bidang ilmu dan kajian yang berkaitan dengan optik dan rekayasa optik, terutama yang berhubungan dengan partikel foton dalam spektrum elektromagnetik.
Lihat Kristal dan Fotonika
Garam dapur
Garam dapur Garam dapur adalah sejenis mineral yang dapat membuat rasa asin.
Lihat Kristal dan Garam dapur
Gaya van der Waals
Gaya van der Waals dalam ilmu kimia merujuk pada jenis gaya antara molekul.
Lihat Kristal dan Gaya van der Waals
Gelas
Gelas adalah wadah yang biasanya, tetapi tidak selalu, dibuat dari kaca, dan dapat mengacu pada beberapa hal berikut.
Lihat Kristal dan Gelas
Grafit
Grafit Grafit, sebagaimana berlian, adalah bentuk alotrop karbon, karena kedua senyawa ini mirip namun struktur atomnya mempengaruhi sifat kimiawi dan fisikanya.
Lihat Kristal dan Grafit
Halit
Halite (atau), umumnya dikenal sebagai garam batu, adalah suatu jenis garam, bentuk mineral (alami) dari natrium klorida (NaCl).
Lihat Kristal dan Halit
Ikatan ionik
Pada ikatan ionik, terjadi transfer elektron dari satu atom ke atom lainnya.
Lihat Kristal dan Ikatan ionik
Ikatan kimia
Ikatan kimia adalah sebuah proses fisika yang bertanggung jawab dalam interaksi gaya tarik menarik antara dua atom atau molekul yang menyebabkan suatu senyawa diatomik atau poliatomik menjadi stabil.
Lihat Kristal dan Ikatan kimia
Ikatan kovalen
adalah sejenis ikatan kimia yang memiliki karakteristik berupa pasangan elektron yang saling terbagi (pemakaian bersama elektron) di antara atom-atom yang berikatan.
Lihat Kristal dan Ikatan kovalen
Ikatan logam
Model ikatan logam Ikatan logam adalah suatu jenis ikatan kimia yang melibatkan gaya tarik elektrostatik di antara elektron konduksi yang dikumpulkan di dalam suatu awan elektron (disebut juga "lautan elektron") dan ion logam bermuatan positif.
Lihat Kristal dan Ikatan logam
Intan
Intan yang sudah diasah (berlian). Intan atau berlian (bahasa Belanda: briljant) adalah benda berharga mineral yang secara kimia merupakan bentuk kristal, atau alotrop, dari karbon.
Lihat Kristal dan Intan
Iodin
Iodin atau yodium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang I dan nomor atom 53.
Lihat Kristal dan Iodin
Ion
Ion adalah suatu atom atau molekul yang memiliki muatan listrik total tidak nol (jumlah total elektron tidak sama dengan jumlah total proton).
Lihat Kristal dan Ion
Kimia
Larutan zat dalam botol pereaksi, termasuk amonium hidroksida serta asam nitrat, bercahaya dalam warna yang berbeda. Kimia (serapan dari كيمياء) adalah cabang dari ilmu fisik yang mempelajari tentang susunan, struktur, sifat, dan perubahan materi.
Lihat Kristal dan Kimia
Klorida
Klorida adalah ion yang terbentuk sewaktu unsur klor mendapatkan satu elektron untuk membentuk suatu anion (ion bermuatan negatif) Cl−.
Lihat Kristal dan Klorida
Konduktivitas listrik
Konduktivitas listrik atau keterhantaran listrik adalah ukuran dari kemampuan suatu bahan untuk menghantarkan arus listrik.
Lihat Kristal dan Konduktivitas listrik
Kristal nano
Kristal nano atau nanocrystal adalah material berukuran nano dengan dimensi tidak lebih dari seratus nanometer dan berbentuk kristalin.
Lihat Kristal dan Kristal nano
Kristalisasi
Kristalisasi es pada suatu semak. Kristalisasi atau penghabluran adalah proses pembentukan bahan padat dari pengendapan larutan, melt (campuran leleh), atau lebih jarang pengendapan langsung dari gas.
Lihat Kristal dan Kristalisasi
Kristalografi
Kristalografi merupakan sains eksperimental yang bertujuan menentukan susunan atom dalam zat padat.
Lihat Kristal dan Kristalografi
Kristalografi sinar-X
Kristalografi sinar-X bisa menentukan setiap atom pada zeolit, sebuah aluminosilikat. Kristalografi sinar-X adalah metode atau alat yang digunakan untuk menentukan struktur atom dan molekul sebuah kristal dengan cara mendifraksikan seberkas sinar-X ke segala arah.
Lihat Kristal dan Kristalografi sinar-X
Kuarsa
Contoh Kuarsa Kuarsa atau kinyang adalah salah satu mineral yang umum ditemukan di kerak kontinen bumi.
Lihat Kristal dan Kuarsa
Logam
Kristal gallium Dalam kimia, sebuah logam (μέταλλον, metallon; metal) adalah material (sebuah unsur, senyawa, atau paduan) yang biasanya keras tak tembus cahaya, berkilau, dan memiliki konduktivitas listrik dan termal yang baik.
Lihat Kristal dan Logam
Molekul
bibcode.
Lihat Kristal dan Molekul
Natrium
Ini adalah logam lunak, putih keperakan, dan sangat reaktif.
Lihat Kristal dan Natrium
Natrium klorida
Natrium klorida, juga dikenal dengan garam dapur, atau halit, adalah senyawa kimia dengan rumus molekul NaCl, mewakili perbandingan 1:1 ion natrium dan klorida.
Lihat Kristal dan Natrium klorida
Optika
Tabel Opticks, 1728 ''Cyclopaedia'' Optika (serapan dari optica) adalah cabang fisika yang menggambarkan perilaku dan sifat cahaya dan interaksi cahaya dengan materi.
Lihat Kristal dan Optika
Orbital molekul
orbitals Orbital molekul adalah orbital-orbital dari dua atom yang saling tumpang tindih agar dapat menghasilkan ikatan kovalen.
Lihat Kristal dan Orbital molekul
Padat
Bentuk kristal tunggal insulin padat. Padat adalah salah satu dari empat wujud materi fundamental (lainnya adalah cairan, gas, dan plasma).
Lihat Kristal dan Padat
Padatan nirwujud
Nirwujud atau nirbentuk (dalam bahasa Inggris "amorphous", yang berasal dari bahasa Yunani a, "tidak" atau "tanpa", dan morphé, "bentuk") adalah jenis zat padat dengan struktur partikel yang tidak teratur.
Lihat Kristal dan Padatan nirwujud
Partikel
Tukang las listrik perlu melindungi diri dari percikan api, yang merupakan partikel logam yang dipanaskan yang terbang dari permukaan pengelasan. Dalam ilmu fisika dan ilmu kimia, partikel atau zarah (dalam teks lama disebut korpuskula) adalah objek sangat kecil dan berdimensi, yang dapat memiliki beberapa sifat fisik atau kimia seperti volume atau massa.
Lihat Kristal dan Partikel
Piezoelektrik
Piezoelektrik adalah suatu bahan cerdas yang menanggapi pengaruh dari tegangan mekanis atau tegangan listrik.
Lihat Kristal dan Piezoelektrik
Polimer
PMID https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/16277495/ 16277495Polimer adalah rantai berulang dari atom yang panjang, terbentuk dari pengikat yang berupa molekul identik yang disebut monomer.
Lihat Kristal dan Polimer
Salju
Salju pada pepohonan di Jerman Salju (dari bahasa Arab ثلج, salji) adalah bentuk padat air yang jatuh ke bumi dari atmosfer atau awan yang telah membeku menjadi kristal padat dan seperti hujan yang menutupi secara permanen atau sementara (23 persen) dari seluruh permukaan bumi.
Lihat Kristal dan Salju
Sedimentasi
Sedimentasi atau pengendapan adalah suatu proses mengendapnya material yang diangkut oleh media air, angin, es atau gletser di suatu cekungan.
Lihat Kristal dan Sedimentasi
Silikon
Senyawa yang dibentuk bersifat paramagnetik.
Lihat Kristal dan Silikon
Silikon dioksida
Silikon dioksida, juga dikenal sebagai silika (dari silex Latin) atau asam silikat, merupakan oksida silicon yang memiliki rumus kimia SiO2.
Lihat Kristal dan Silikon dioksida
Sistem kristal kubik
Sebuah batu berisi 3 kristal pirit (FeS2). Struktur kristal pirit adalah kubus sederhana. Model jaringan sebuah sistem kubik sederhana. The primitive and cubic close-packed (also known as face-centered cubic) unit cells. Dalam kristalografi, sistem kristal kubik (atau isometrik) adalah sistem kristal di mana sel satuan berada dalam sebuah bentuk kubus.
Lihat Kristal dan Sistem kristal kubik
Struktur kristal
"''Rose des Sables''" (Mawar Pasir), suatu formasi kristal gips. Dalam mineralogi dan kristalografi, struktur kristal adalah suatu susunan khas atom-atom dalam suatu kristal.
Lihat Kristal dan Struktur kristal
Tekanan
Barometer air raksa sebagai pengukur tekanan udara dalam satuan milibar Tekanan (simbol: p atau P) adalah satuan fisika untuk menyatakan gaya (F) per satuan luas (A).
Lihat Kristal dan Tekanan
Teknik material
Ilmu material atau teknik material atau ilmu bahan adalah sebuah interdisiplin ilmu teknik yang mempelajari sifat material dan aplikasinya terhadap berbagai bidang ilmu dan teknik.
Lihat Kristal dan Teknik material
Titik lebur
Titik lebur atau titik leleh dari sebuah benda padat adalah suhu di mana benda tersebut akan berubah wujud menjadi benda cair.
Lihat Kristal dan Titik lebur
Juga dikenal sebagai Hablur.