Kami sedang bekerja untuk memulihkan aplikasi Unionpedia di Google Play Store
KeluarMasuk
🌟Kami menyederhanakan desain kami untuk navigasi yang lebih baik!
Instagram Facebook X LinkedIn

Metabolisme

Indeks Metabolisme

Tampilan metabolisme seluler yang disederhanakan. Struktur adenosin trifosfat (ATP), zat antara utama dalam metabolisme energi. Metabolisme (μεταβολισμος, metabolismos, 'perubahan') adalah seluruh reaksi biokimia yang bertujuan untuk mempertahankan kehidupan pada suatu organisme.

Daftar Isi

  1. 366 hubungan: Adenilat siklase, Adenina, Adenosina difosfat, Adenosina monofosfat siklik, Adenosina trifosfat, Adrenalin, Aerobik, Alanina, Alga, Alkanal, Amfifilik, Amilum, Amina, Amonia, Anabolisme, Antibiotik, Arginina, Aristoteles, Arkea, Asam alkanoat, Asam amino, Asam aspartat, Asam deoksiribonukleat, Asam format, Asam glutamat, Asam laktat, Asam lemak, Asam lemak sintase, Asam nukleat, Asam palmitat, Asam piruvat, Asam ribonukleat, Asam sitrat, Asetil-KoA, Asetil-KoA karboksilase, Asetogenesis, Aseton, ATP sintase, ATP sitrat sintase, Autotrof, Bahasa Prancis, Bahasa Yunani Kuno, Bakteri ungu, Basa nukleotida, Belerang, Benzena, Besi, Besi(II) oksida, Bikarbonat, Biodegradasi, ... Memperluas indeks (316 lebih) »

Adenilat siklase

Adenylat siklase (EC 4.6.1.1 yang juga dikenal dengan nama Adenil siklase and Adenilil siklase) merupakan enzim katalisator dalam reaksi sintesis adenosina monofosfat siklik (cAMP) penghantar kedua intraseluler yang memiliki beragam fungsi dalam mengatur beberapa proses seluler seperti, regulasi homeostasis gula darah, pembelajaran dan memori serta pertumbuhan sel.

Lihat Metabolisme dan Adenilat siklase

Adenina

Adenina adalah salah satu dari dua basa N purina yang digunakan dalam membentuk nukleotida dari asam nukleat DNA dan RNA.

Lihat Metabolisme dan Adenina

Adenosina difosfat

''Rumus struktur adenosin difosfat (ADP)'' Adenosin difosfat, disingkat ADP, adalah sebuah nukleotida.

Lihat Metabolisme dan Adenosina difosfat

Adenosina monofosfat siklik

Adenosina monofosfat siklik (AMP siklik atau cAMP) adalah molekul berbentuk cincin yang dibuat dari ATP yang merupakan molekul pensinyalan intraseluler yang umum (mesenjer kedua) pada sel eukariota, misalnya dalam sel endokrin vertebrata.

Lihat Metabolisme dan Adenosina monofosfat siklik

Adenosina trifosfat

Adenosina trifosfat (ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.

Lihat Metabolisme dan Adenosina trifosfat

Adrenalin

Adrenalin (adrenaline, epinephrine) adalah suatu obat dan hormon yang yang terlibat dalam mengatur fungsi visceral (misalnya, respirasi).

Lihat Metabolisme dan Adrenalin

Aerobik

Istilah aerobik yang digunakan dalam proses penanganan secara biologise perti proses di mana terdapat oksigen terlarut (memerlukan oksigen).

Lihat Metabolisme dan Aerobik

Alanina

Alanina (Ala, A) atau asam 2-aminopropanoat merupakan salah satu asam amino bukan esensial.

Lihat Metabolisme dan Alanina

Alga

Alga adalah sekumpulan organisme autotrof maupun heterotrof (mixotrof) yang tidak memiliki organ dengan perbedaan fungsi yang nyata.

Lihat Metabolisme dan Alga

Alkanal

Rumus umum Aldehida. Formaldehida, aldehida yang paling sederhana Alkanal merujuk pada segolongan senyawa organik yang memiliki gugus fungsional karbonil yang terikat pada rantai karbon di satu sisi dan atom hidrogen di sisi yang lain.

Lihat Metabolisme dan Alkanal

Amfifilik

Fosfolipid sebagai contoh senyawa amfifilik Kata amfi filik merupakan turunan kata dari amphiphile dalam bahasa Inggris yang diserap dari gabungan kata dalam bahasa Yunani μφις (amphis) yang dapat diterjemahkan menjadi keduanya dan φιλíα (philia) yang diterjemahkan menjadi suka.

Lihat Metabolisme dan Amfifilik

Amilum

Pati atau amilum (CAS# 9005-25-8) adalah karbohidrat kompleks yang tidak larut dalam air, berwujud bubuk putih, tawar dan tidak berbau.

Lihat Metabolisme dan Amilum

Amina

Amina merupakan senyawa organik dan gugus fungsional yang isinya terdiri dari senyawa nitrogen atom dengan pasangan sendiri.

Lihat Metabolisme dan Amina

Amonia

Amonia adalah senyawa kimia dengan rumus NH3.

Lihat Metabolisme dan Amonia

Anabolisme

Anabolisme adalah lintasan metabolisme yang menyusun beberapa senyawa organik sederhana menjadi senyawa kimia atau molekul kompleks.

Lihat Metabolisme dan Anabolisme

Antibiotik

''Staphylococcus aureus'' - Plat Uji Antibiotik Antibiotik adalah golongan senyawa antimikroba yang mempunyai efek menekan atau menghentikan suatu proses biokimia pada organisme, khususnya dalam proses infeksi oleh bakteri.

Lihat Metabolisme dan Antibiotik

Arginina

Asam amino arginina memiliki kecenderungan basa yang cukup tinggi akibat eksesi dua gugus amina pada gugus residunya.

Lihat Metabolisme dan Arginina

Aristoteles

Aristoteles (bahasa Yunani: ‘Aριστοτέλης Aristotélēs), (384 SM – 322 SM) adalah seorang filsuf Yunani yang menjadi guru dari Alexander Agung.

Lihat Metabolisme dan Aristoteles

Arkea

Arkea atau Archaea adalah domain mikroorganisme bersel satu.

Lihat Metabolisme dan Arkea

Asam alkanoat

Ion karboksilat Struktur 3D dari gugus karboksil Asam Alkanoat (atau asam karboksilat) adalah golongan asam organik alifatik yang memiliki gugus karboksil (biasa dilambangkan dengan -COOH).

Lihat Metabolisme dan Asam alkanoat

Asam amino

Asam amino adalah senyawa organik yang memiliki gugus fungsi karboksil (–COOH) dan amina (biasanya –NH2), serta rantai samping (gugus R) yang spesifik untuk setiap jenis asam amino.

Lihat Metabolisme dan Asam amino

Asam aspartat

Asam aspartat (atau sering disebut aspartat saja, karena terionisasi di dalam sel), merupakan satu dari 20 asam amino penyusun protein.

Lihat Metabolisme dan Asam aspartat

Asam deoksiribonukleat

Struktur heliks ganda DNA. Atom-atom pada struktur tersebut diwarnai sesuai dengan unsur kimianya dan struktur detail dua pasangan basa ditunjukkan oleh gambar kanan bawah Gambaran tiga dimensi DNA Asam deoksiribonukleat, lebih dikenal dengan singkatan DNA (bahasa Inggris: deoxyribonucleic acid), adalah salah satu jenis asam nukleat yang memiliki kemampuan pewarisan sifat.

Lihat Metabolisme dan Asam deoksiribonukleat

Asam format

Asam format atau asam formiat (nama sistematis: asam metanoat) adalah asam karboksilat yang paling sederhana.

Lihat Metabolisme dan Asam format

Asam glutamat

Asam glutamat berbeda dengan asam glutarat. Asam glutamat termasuk asam amino yang bermuatan (polar), terlihat dari titik isoelektriknya yang rendah, menandakan asam glutamat sangat mudah menangkap elektron (bersifat asam menurut Lewis).

Lihat Metabolisme dan Asam glutamat

Asam laktat

Asam lakta (CH3-CHOH-COOH), dikenal juga sebagai asam susu) adalah senyawa kimia penting dalam beberapa proses biokimia. Seorang ahli kimia Swedia, Carl Wilhelm Scheele, kali mengisolasinya pada tahun 1780. Secara struktur, ia adalah asam karboksilat dengan satu gugus hidroksil yang menempel pada gugus karboksil.

Lihat Metabolisme dan Asam laktat

Asam lemak

isomer ''trans'' asam elaidat (atas) dan isomer ''cis'' asam oleat (bawah). Dalam kimia, terutama biokimia, suatu asam lemak adalah asam karboksilat dengan rantai alifatik panjang, baik jenuh maupun tak jenuh.

Lihat Metabolisme dan Asam lemak

Asam lemak sintase

Asam lemak sintase merupakan enzim yang dikode oleh gen FASN.Enzim ini berfungsi dalam menyintesis asam lemak dari asetil-KoA dan malonil-KoA dengan bantuan NADPH untuk membentuk asam lemak jenuh berantai panjang.

Lihat Metabolisme dan Asam lemak sintase

Asam nukleat

Perbandingan dua tipe asam nukleat: RNA (''kiri'') dan DNA (''kanan''), yang menunjukkan jenis pilinan dan nukleobasa yang masing-masingAsam nukleat (bahasa Inggris: nucleic acid) adalah makromolekul biokimia yang kompleks, berbobot molekul tinggi, dan tersusun atas rantai nukleotida yang mengandung informasi genetik.

Lihat Metabolisme dan Asam nukleat

Asam palmitat

Salah satu asam lemak yang paling mudah diperoleh adalah asam palmitat atau asam heksadekanoat.

Lihat Metabolisme dan Asam palmitat

Asam piruvat

Asam piruvat (CH3COCO2H) adalah sebuah asam alfa-keto yang memiliki peran penting dalam proses-proses biokimia.

Lihat Metabolisme dan Asam piruvat

Asam ribonukleat

Sebuah ''hairpin loop'' dari sebuah pra-mRNA. Yang di-''highlight'' adalah nukleobasa (hijau) dan tulang punggung ribosa-fosfat (biru). Catatan bahwa ini adalah satu untai RNA yang melipat kembali ke dirinya sendiri. No Asam ribonukleat (ARN, ribonucleic acid, RNA) adalah molekul polimer yang terlibat dalam berbagai peran biologis dalam mengkode, dekode, regulasi, dan ekspresi gen.

Lihat Metabolisme dan Asam ribonukleat

Asam sitrat

Asam sitrat (citroenzuur, secara harfiah "asam sitrun"; citric acid) merupakan asam organik lemah dengan rumus kimia HOC(CO2H)(CH2CO2H)2 yang ditemukan pada daun dan buah tumbuhan genus Citrus (jeruk-jerukan).

Lihat Metabolisme dan Asam sitrat

Asetil-KoA

Koenzim-A Asetil, KoA-asetil (Acetyl-CoA) adalah sebuah molekul penting dalam metabolisme dan berguna dalam banyak reaksi biokimia.

Lihat Metabolisme dan Asetil-KoA

Asetil-KoA karboksilase

Asetil-KoA karboksilase adalah enzim yang bergantung dengan biotin dan mengatalisisis karboksilasi asetil-KoA untuk menghasilkan malonil-KoA melalui dua aktivitas, yaitu karboksilase biotin dan karboksiltransferase.

Lihat Metabolisme dan Asetil-KoA karboksilase

Asetogenesis

Asetogenesis adalah proses saat asetat diproduksi melalui reaksi reduksi karbon dioksida atau reduksi asam organik yang dilakukan oleh bakteri asam asetat.

Lihat Metabolisme dan Asetogenesis

Aseton

Aseton, juga dikenal sebagai propanon, dimetil keton, 2-propanon, propan-2-on, dimetilformaldehida, dan β-ketopropana, adalah senyawa berbentuk cairan yang tidak berwarna dan mudah terbakar.

Lihat Metabolisme dan Aseton

ATP sintase

Sintase ATP (adenosine triphosphatase, ATP synthase, ATPase) adalah hiyaenzim dari keluarga permease berupa kumpulan beberapa protein membran yang ditemukan di dalam krista mitokondria (dan membran plasma bakteri), yang berfungsi dalam kemiosmosis dengan rantai transpor elektron terdekat, menggunakan energi dari gradien konsentrasi ion hidrogen untuk membuat adenosina trifosfat.

Lihat Metabolisme dan ATP sintase

ATP sitrat sintase

ATP sitrat sintase (juga dikenal sebagai ATP sitrat liase (ACLY)) adalah suatu enzim yang memiliki peran penting dalam sintesis asam lemak pada hewan.

Lihat Metabolisme dan ATP sitrat sintase

Autotrof

Siklus perputaran antara autotrof dan heterotrof. Fotosintesis adalah sarana utama untuk pertumbuhan alga dan banyak bakteri menghasilkan senyawa organik dan oksigen dari karbon dioksida dan air.(panah hijau). Autotrof adalah organisme yang menghasilkan senyawa organik kompleks (seperti karbohidrat, lemak, dan protein) menggunakan karbon dari zat sederhana seperti karbon dioksida,Morris, J.

Lihat Metabolisme dan Autotrof

Bahasa Prancis

Bahasa Prancis (le français, la langue française) adalah salah satu bahasa paling penting dari kelompok bahasa Roman setelah bahasa Spanyol dan bahasa Portugis.

Lihat Metabolisme dan Bahasa Prancis

Bahasa Yunani Kuno

9 ayat pertama ''Odisseia'' oleh Homeros. Bahasa Yunani Kuno adalah tahap bukti tertulis bahasa Yunani yang digunakan pada tahun 800 SM (setelah Zaman Kegelapan Yunani dan penggunaan alfabet Yunani yang diturunkan dari abjad Fenisia) hingga 300 SM (pemerintahan Aleksander Agung).

Lihat Metabolisme dan Bahasa Yunani Kuno

Bakteri ungu

Bakteri ungu atau bakteri fotosintesis ungu adalah proteobacteria yang bersifat fototrof, sehingga dapat menghasilkan energi melalui fotosintesis.

Lihat Metabolisme dan Bakteri ungu

Basa nukleotida

Pasangan basa nukleotida (warna biru) pada RNA. Basa nukleotida (atau nukleobasa) merujuk pada bagian pada DNA dan RNA yang dapat terlibat dalam pemasangan basa (lihat pula pasangan basa), utamanya adalah sitosina, guanina, adenina (DNA dan RNA), timina (DNA) dan urasil (RNA), secara berurutan disingkat C, G, A, T, dan U.

Lihat Metabolisme dan Basa nukleotida

Belerang

Belerang atau sulfur adalah sebuah unsur kimia dengan lambang S dan nomor atom 16.

Lihat Metabolisme dan Belerang

Benzena

Molekul benzena tersusun atas enam atom karbon yang berikatan dalam suatu cincin, dengan satu atom hidrogen yang terikat pada masing-masing atom karbon.

Lihat Metabolisme dan Benzena

Besi

Besi adalah unsur kimia dengan simbol Fe (dari ferrum) dan nomor atom 26.

Lihat Metabolisme dan Besi

Besi(II) oksida

Besi(II) oksida atau oksida besi merupakan senyawa anorganik dari rumus kimia FeO yang dikenal dengan nama wüstite dalam bentuk mineral.

Lihat Metabolisme dan Besi(II) oksida

Bikarbonat

Dalam kimia anorganik, bikarbonat (tatanama yang direkomendasikan oleh IUPAC: hidrogen karbonat) adalah bentuk antara dari deprotonasi asam karbonat.

Lihat Metabolisme dan Bikarbonat

Biodegradasi

Biodegradasi atau penguraian hayati adalah proses di mana bahan organik diuraikan oleh enzim yang dihasilkan oleh organisme hidup.

Lihat Metabolisme dan Biodegradasi

Biokimia

Biokimia atau kimia biologis, adalah ilmu yang mempelajari proses-proses kimia yang ada di dalam tubuh dan yang berhubungan dengan organisme hidup.

Lihat Metabolisme dan Biokimia

Biologi

Biologi (serapan dari biologie) atau ilmu hayat (serapan dari علمالحياة) adalah kajian tentang kehidupan, dan organisme hidup, termasuk struktur, fungsi, pertumbuhan, evolusi, persebaran, dan taksonominya.

Lihat Metabolisme dan Biologi

Biologi Aristoteles

''Historia animalium'', salah satu buku Aristoteles tentang biologi. Naskah abad ke-12 berubah warna ketika terganggu. Biologi Aristoteles adalah teori biologi, didasarkan pada pengamatan dan pengumpulan data sistematis, yang terutama zoologis, yang diwujudkan dalam buku-buku Aristoteles tentang sains.

Lihat Metabolisme dan Biologi Aristoteles

Bioremediasi

Bioremediasi adalah penggunaan mikroorganisme untuk mengurangi polutan di lingkungan.

Lihat Metabolisme dan Bioremediasi

Bioteknologi

Kristal insulin. Bioteknologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari pemanfaatan makhluk hidup (bakteri, fungi, virus, dan lain-lain) maupun produk dari makhluk hidup (enzim, alkohol,antibiotik, asam organik) dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa yang dapat digunakan oleh manusia.

Lihat Metabolisme dan Bioteknologi

Buang air besar

Anatomi rektum dan anus Buang air besar (disingkat BAB), defekasi, buang kotoran, berak, atau beol adalah suatu tindakan atau proses makhluk hidup untuk membuang kotoran atau tinja yang padat atau setengah-padat yang berasal dari sistem pencernaan mahkluk hidup.

Lihat Metabolisme dan Buang air besar

Cairan ekstraseluler

Letak cairan ekstra-sel Cairan ekstra-sel adalah cairan yang berada di luar sel dan mencakup 45% dari total cairan tubuh, sisanya 55% merupakan cairan intra-sel.

Lihat Metabolisme dan Cairan ekstraseluler

Chlorobi

Chlorobi adalah filum dari bakteri fototrof anaerob obligat.

Lihat Metabolisme dan Chlorobi

Daur biogeokimia

Daur biogeokimia atau daur organik-anorganik adalah siklus unsur atau senyawa kimia yang berasal dari komponen abiotik menuju ke komponen biotik dan kembali lagi ke komponen abiotik.

Lihat Metabolisme dan Daur biogeokimia

De Partibus Animalium

De Partibus Animalium (Yunani: Περὶ ζῴων μορίων) adalah salah satu teks besar biologi karya Aristoteles.

Lihat Metabolisme dan De Partibus Animalium

Deaminasi

Deaminasi adalah suatu reaksi kimiawi pada metabolisme yang melepaskan gugus amina dari moleku senyawa asam amino.

Lihat Metabolisme dan Deaminasi

Dekarboksilasi

Dekoarboksilasi Dekarboksilasi merujuk pada reaksi kimia yang menyebabkan sebuah gugus karboksil (-COOH) terlepas dari senyawa semula menjadi karbon dioksida (CO2).

Lihat Metabolisme dan Dekarboksilasi

Denitrifikasi

Siklus nitrogen Denitrifikasi merupakan proses reduksi nitrat menjadi gas nitrogen.

Lihat Metabolisme dan Denitrifikasi

Deoksiribosa

Deoksiribosa, atau lebih tepatnya 2-deoksiribosa, adalah monosakarida dengan rumus ideal H−(C.

Lihat Metabolisme dan Deoksiribosa

Difusi

Difusi pada membran sel. Difusi atau pembauran adalah peristiwa mengalirnya atau berpindahnya suatu zat dalam pelarut dari bagian berkonsentrasi tinggi ke bagian yang berkonsentrasi rendah.

Lihat Metabolisme dan Difusi

Dimetilalil Pirofosfat

Dimetilalil Pirofosfat (DMAPP) adalah intermediat dalam biosintesis senyawa-senyawa terpena.

Lihat Metabolisme dan Dimetilalil Pirofosfat

Dinamika molekuler

Dinamika molekuler adalah pendekatan mengunakan komputer untuk melakukan simulasi agar dapat memahami dinamika molekul biologi dengan menciptakan interaksi atom-atom dan molekul lalu menganalisis pergerakan fisik dan interaksi kimiawi yang terjadi.

Lihat Metabolisme dan Dinamika molekuler

Disulfida

Dalam kimia, suatu disulfida merujuk pada gugus fungsional dengan struktur R−S−S−R′.

Lihat Metabolisme dan Disulfida

Eduard Buchner

Eduard Buchner Eduard Buchner ialah seorang kimiawan Jerman.

Lihat Metabolisme dan Eduard Buchner

Efikasi

Kata efikasi merupakan serapan dari kata efficacy dalam bahasa Inggris yang diserap dari kata efficacia dalam bahasa latin yang diterjemahkan menjadi menghasilkan efek yang diinginkan.

Lihat Metabolisme dan Efikasi

Ekologi

Ekologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari interaksi antara makhluk hidup dengan makhluk hidup lain dan juga dengan lingkungan sekitarnya.

Lihat Metabolisme dan Ekologi

Ekspresi gen

ditranskripsi menjadi RNA, dan transkrip ini kemudian dapat diterjemahkan menjadi protein melalui proses translasi. Ekspresi gen adalah rangkaian proses penggunaan informasi dari suatu gen untuk sintesis produk gen fungsional.

Lihat Metabolisme dan Ekspresi gen

Elektrolit

Larutan elektrolit dalam sebuah baterai. Elektrolit adalah suatu zat yang larut atau terurai ke dalam bentuk ion-ion dan selanjutnya larutan menjadi konduktor elektrik, ion-ion merupakan atom-atom bermuatan elektrik.

Lihat Metabolisme dan Elektrolit

Elemen klasik

Elemen klasik atau unsur klasik adalah suatu konsep yang digunakan oleh para filosof kuno untuk menjelaskan terjadinya pola-pola di alam.

Lihat Metabolisme dan Elemen klasik

Empedu

Pewarnaan hematoxylin. Empedu adalah cairan bersifat basa yang pahit dan berwarna hijau kekuningan karena mengandung pigmen bilirubin, biliverdin, dan urobilin, yang disekresikan oleh hepatosit hati pada sebagian besar vertebrata.

Lihat Metabolisme dan Empedu

Endosimbion

Penggambaran teori endosimbiotik. Endosimbion atau endobion adalah organisme yang hidup di dalam tubuh atau sel organisme lain dalam hubungan saling menguntungkan yang disebut endosimbiosis (bahasa Yunani: ἔνδον endon "di dalam", σύν syn "bersama" dan βίωσις biosis "hidup").

Lihat Metabolisme dan Endosimbion

Energi

Dalam fisika, energi atau tenaga adalah properti fisika dari suatu objek, dapat berpindah melalui interaksi fundamental, yang dapat diubah bentuknya namun tak dapat diciptakan maupun dimusnahkan.

Lihat Metabolisme dan Energi

Energi potensial

gaya yang menimbulkan energi potensial. Energi potensial dari kereta roller coaster akan maksimum saat berada pada lintasan tertinggi. Energi potensial adalah energi yang mempengaruhi benda karena posisi (ketinggian) benda tersebut yang mana kecenderungan tersebut menuju tak terhingga dengan arah dari gaya yang ditimbulkan dari energi potensial tersebut.

Lihat Metabolisme dan Energi potensial

Entropi

critical point of water or when salt is added to an ice-water mixture, entropy can either increase or decrease depending on system parameters, such as temperature and pressure. For example, if the spontaneous crystallization of a supercooled liquid takes place under adiabatic conditions the entropy of the resulting crystal will be greater than that of the supercooled liquid (Denbigh, K.

Lihat Metabolisme dan Entropi

Enzim

Model komputer enzim purin nukleosida fosforilase (PNPase) Diagram energi potensial reaksi kimia organik yang menunjukkan efek katalis pada suatu reaksi eksotermik hipotetis X + Y.

Lihat Metabolisme dan Enzim

Enzim katalase

Katalase adalah enzim yang mengandung empat gugus heme, pada tulang, membran mukosa, ginjal dan hati.

Lihat Metabolisme dan Enzim katalase

Enzim pencernaan

Sistem pencernaan pada manusia Enzim pencernaan adalah substansi di perut dan sistem pencernaan yang memecah makanan, misalnya pepsin adalah sebuah enzim di lambung yang memecah protein, lipase untuk memecah lemak, amilase memecah karbohidrat, di samping itu juga terdapat getah lambung yang berupa asam klorida (HCl) yang diproduksi oleh sel-sel mukosa.

Lihat Metabolisme dan Enzim pencernaan

Ergosterol

Struktur molekul ergosterol. Ergosterol (ergosta-5,7,22-trien-3β-ol) adalah sebuah molekul sterol yang diproduksi oleh fungi sebagai komponen dari dinding sel.

Lihat Metabolisme dan Ergosterol

Eropa

Peta dunia yang menunjukkan letak Eropa Eropa secara geologis dan geografis adalah sebuah semenanjung atau dataran (jazirah) yang masuk dalam benua yaitu Asia, namun penduduk dataran eropa enggan disebut orang asia dan memilih menyebut dataran mereka sebagai Benua Eropa.

Lihat Metabolisme dan Eropa

Escherichia coli

Escherichia coli (biasa disingkat E. coli) adalah salah satu jenis spesies bakteri manusia.

Lihat Metabolisme dan Escherichia coli

Ester (kimia)

Formula umum ester karboksilat Ester adalah suatu senyawa organik yang terbentuk melalui penggantian satu (atau lebih) atom hidrogen pada gugus karboksil dengan suatu gugus organik (biasa dilambangkan dengan R').

Lihat Metabolisme dan Ester (kimia)

Eter

Struktur umum dari eter Eter adalah suatu senyawa organik yang mengandung gugus R—O—R', dengan R dapat berupa alkil maupun aril.

Lihat Metabolisme dan Eter

Etilena glikol

Etilena glikol (Nama IUPAC: 1,2-etanadiol) adalah senyawa organik yang digunakan sebagai bahan mentah dalam pembuatan fiber poliester, industri pabrik, serta polietilena tereftalat (PET) yang digunakan pada botol plastik.

Lihat Metabolisme dan Etilena glikol

Eukariota

Eukariota adalah organisme dengan sel yang memiliki nukleus dan organel bermembran lainnya.

Lihat Metabolisme dan Eukariota

Evolusi

Evolusi (dalam kajian biologi) berarti perubahan pada sifat-sifat terwariskan suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Lihat Metabolisme dan Evolusi

Feritin

Feritin adalah protein intraseluler yang berfungsi menyimpan zat besi dan mengeluarkannya kedalam tubuh saat dibutuhkan.

Lihat Metabolisme dan Feritin

Fermentasi

Fermentasi sedang berlangsung. Fermentasi atau peragian adalah proses produksi energi dalam sel dengan keadaan anaerobik (tanpa oksigen) yang menghasilkan perubahan biokimia organik melalui aksi enzim.

Lihat Metabolisme dan Fermentasi

Fero

Feroksida lebih tepat disebut sebagai besi(II) oksida. Dalam kimia, kata sifat fero (Inggris: ferrous) mengindikasikan senyawa yang mengandung besi(II), yang berarti besi dalam keadaan oksidasi +2, kemungkinan sebagai kation divalen Fe2+.

Lihat Metabolisme dan Fero

Fitosterol

β-sitosterol Ergosterol. Fitosterol juga dikenal sebagai sterol tumbuhan (phytosterol) adalah kelompok steroid alkohol, fitokimia yang ada secara alami di dalam tumbuhan dan tidak ditemukan pada mamalia.

Lihat Metabolisme dan Fitosterol

Flavin adenina dinukleotida

Flavin adenina dinukleotida (flavin adenine dinucleotide, FAD) adalah kofaktor redoks yang berperan dalam beberapa lintasan metabolisme yang vital.

Lihat Metabolisme dan Flavin adenina dinukleotida

Fluks

Dalam fisika dan matematika terapan, fluks adalah aliran properti fisik dalam ruang.

Lihat Metabolisme dan Fluks

Fosfatase

Mekanisme defosforilasi oleh suatu CDP Fosfatase adalah enzim yang membuang gugus fosfat dari substratnya dengan menghidrolisis asam fosforat monoester.

Lihat Metabolisme dan Fosfatase

Fosfolipid

Fosfolipid Kelompok molekul polar, di perlihatkan dengan warna merah.br '''U''' dindikasi mengandung bagian molekul hidrofobik, di perlihatkan dengan warna biru. Fosfatidil kolin adalah komponen utama lesitid, yang juga merupakan sumber kolin dalam sintesis asetilkolin dalam kolinergik neuron Fosfolipid merupakan golongan senyawa lipid yang mengandung gugus ester fosfat dan merupakan bagian dari membran sel makhluk hidup, bersama dengan protein, glikolipid dan kolesterol.

Lihat Metabolisme dan Fosfolipid

Fosfor

Fosfor adalah zat yang menunjukkan fenomena luminesensi; ia memancarkan cahaya ketika terkena beberapa jenis energi radiasi.

Lihat Metabolisme dan Fosfor

Fosforilasi

Fosforilasi adalah penambahan gugus fosfat pada suatu protein atau molekul organik lain.

Lihat Metabolisme dan Fosforilasi

Fosforilasi oksidatif

Rantai transpor elektron dalam mitokondria merupakan tempat terjadinya fosforilasi oksidatif pada eukariota. NADH dan suksinat yang dihasilkan pada siklus asam sitrat dioksidasi, melepaskan energi untuk digunakan oleh ATP sintase. Fosforilasi oksidatif adalah suatu lintasan metabolisme dengan penggunaan energi yang dilepaskan oleh oksidasi nutrien untuk menghasilkan ATP, dan mereduksi gas oksigen menjadi air.

Lihat Metabolisme dan Fosforilasi oksidatif

Fosforolisis

Fosforolisis adalah reaksi kimia yang memiliki mekanisme pemecahan senyawa yang menggunakan fosfat anorganik sebagai gugus pemotong yang biasanya dilakukan oleh air dalam reaksi kimia hidrolisis.

Lihat Metabolisme dan Fosforolisis

Fotosintesis CAM

Fotosintesis CAM atau metabolisme asam crassulacean merupakan salah satu tipe fotosintesis pada tumbuhan yang melakukan penyerapan karbondioksida pada malam hari untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air, mengurangi fotorespirasi dan adaptasi tumbuhan terhadap cuaca kering dan panas.

Lihat Metabolisme dan Fotosintesis CAM

Fotosistem I

Fotosistem I (PSI, atau plastosianin–feredoksin oksidoreduktase) merupakan salah satu dari dua fotosistem dalam reaksi cahaya fotosintesis pada alga, tanaman, dan sianobakteria.

Lihat Metabolisme dan Fotosistem I

Fotosistem II

Fotosistem II (PSII) adalah kompleks protein membran yang memiliki fungsi dalam mengkatalisis reaksi oksidasi air yang distimulasi oleh cahaya dalam fotosintesis yang menghasikan oksigen.

Lihat Metabolisme dan Fotosistem II

Fototrof

Fototrof darat dan air: Tanaman tumbuh di batang kayu yang terapung di perairan kaya ganggang. Fototrof (Yunani: φῶς, φωτός.

Lihat Metabolisme dan Fototrof

Friedrich Wöhler

Friedrich Wöhler (31 Juli 1800 – 23 September 1882) adalah kimiawan Jerman yang terkenal karena berhasil menyintesis urea.

Lihat Metabolisme dan Friedrich Wöhler

Fruktosa

Fruktosa (fructose, levulose), atau gula buah, adalah monosakarida yang ditemukan di banyak jenis tumbuhan dan merupakan salah satu dari tiga gula darah penting bersama dengan glukosa dan galaktosa, yang bisa langsung diserap ke aliran darah selama pencernaan.

Lihat Metabolisme dan Fruktosa

Fungi

Fungi atau Kulat adalah kerajaan dari sekelompok besar makhluk hidup eukariotik heterotrof yang mencerna makanannya di luar tubuh lalu menyerap molekul nutrisi ke dalam sel-selnya.

Lihat Metabolisme dan Fungi

Gajah

Gajah (dari Sanskerta: gaja) adalah mamalia besar dari famili Elephantidae dan ordo Proboscidea.

Lihat Metabolisme dan Gajah

Galaktosa

Galaktosa merupakan senyawa karbohidrat yang tergolong dalam monosakarida, termasuk juga golongan heksosa karena mempunyai 6 atom C dalam molekulnya Thomas M. S. Wolever.

Lihat Metabolisme dan Galaktosa

Gas

Partikel fase gas (atom, molekul, atau ion) bergerak bebas tanpa adanya medan listrik. Gas (serapan) adalah salah satu dari empat wujud dasar materi (lainnya adalah padat, cairan, dan plasma).

Lihat Metabolisme dan Gas

Gaya gerak proton

Gaya gerak proton (proton-motive force, electrochemical proton gradient, electrochemical potential, total protonic potential difference, Δp) adalah variasi spasial dari potensial elektrik dan potensial kimiawi, yang dipisahkan oleh sebuah membran sel.

Lihat Metabolisme dan Gaya gerak proton

Genomika

Genomika adalah cabang biologi yang mempelajari genom dari suatu organisme atau virus.

Lihat Metabolisme dan Genomika

Glikan

Persatuan Kimia Murni dan Terapan Internasional (IUPAC) mendefinisikan glikan sebagai "sinonim dengan polisakarida yang berarti senyawa yang terdiri dari sekelompok monosakarida yang terhubung satu sama lain melalui ikatan glikosidik. Namun, dalam praktiknya, istilah glikan juga dapat digunakan untuk merujuk pada bagian karbohidrat dari glikokonjugat, seperti glikoprotein, glikolipid, atau proteoglikan, bahkan jika karbohidrat tersebut hanya berupa oligosakarida.

Lihat Metabolisme dan Glikan

Glikogen

Struktur glikogen Glikogen adalah salah satu jenis polisakarida simpanan dalam tubuh hewan.

Lihat Metabolisme dan Glikogen

Glikogen fosforilase

Glikogen fosforilase merupakan enzim katalisator yang berfungsi sebagai katalis dalam reaksi fosforolisis terhadap glikogen yang biasanya menjadi cadangan energi dan tersimpan di otot dan hati.

Lihat Metabolisme dan Glikogen fosforilase

Glikogen sintase

Glikogen sintase adalah enzim kunci yang berfungsi dalam glikogenesis yang diaktivasi oleh stimulator alosterik glukosa-6-fosfat dan defosforilasi melalui inaktivasi GS kinase-3 dengan insulin.

Lihat Metabolisme dan Glikogen sintase

Glikogenesis

Glikogenesis adalah lintasan metabolisme yang mengkonversi glukosa menjadi glikogen untuk disimpan di dalam hati.

Lihat Metabolisme dan Glikogenesis

Glikogenolisis

Glikogenolisis adalah lintasan metabolisme yang digunakan oleh tubuh, selain glukoneogenosis, untuk menjaga keseimbangan kadar glukosa di dalam plasma darah untuk menghindari simtoma hipoglisemia.

Lihat Metabolisme dan Glikogenolisis

Glikolisis

Glikolisis berasal dari kata glukosa dan lisis (pemecahan), adalah serangkaian reaksi biokimia di mana glukosa dioksidasi menjadi molekul asam piruvat.

Lihat Metabolisme dan Glikolisis

Glikosida hidrolase

Glikosida hidrolase (glicosidase atau gicosil hidrolase) merupakan kelompok enzim yang berfungsi dalam katalisis reaksi hidrolisis ikatan glikosidik pada gula kompleks atau polisakarida.

Lihat Metabolisme dan Glikosida hidrolase

Glikosiltransferase

Struktur 3D glikosiltransferase. Glikosiltransferase (EC 2.4) adalah golongan enzim yang mampu menyintesis ikatan glikosidik pada molekul-molekul karbohidrat kompleks.

Lihat Metabolisme dan Glikosiltransferase

Gliserat-3-fosfat

Gliserat-3-fosfat merupakan monosakarida yang tersusun atas tiga karbon yang difosforilasi.

Lihat Metabolisme dan Gliserat-3-fosfat

Gliserol

Rumus bangun gliserol. Gliserol (model 3D), dengan atom oksigen (berwarna merah muda). Gliserol (glycerol, glycerin, glycerine) adalah senyawa poliol.

Lihat Metabolisme dan Gliserol

Gliserol kinase

Gliserol kinase adalah enzim yang dikode oleh gen GK pada kromosom Xp21.2.

Lihat Metabolisme dan Gliserol kinase

Gliseroneogenesis

Gliseroneogenesis adalah lintasan sintesis gliserol-3 fosfat dari lintasan glukoneogenesis.

Lihat Metabolisme dan Gliseroneogenesis

Glisina

Glisina (Gly, G) atau asam aminoetanoat adalah asam amino alami paling sederhana.

Lihat Metabolisme dan Glisina

Glukagon

Glukagon adalah antagonis dari insulin, yang disekresikan pada saat kadar gula darah dalam darah rendah.

Lihat Metabolisme dan Glukagon

Glukoneogenesis

Glukoneogenesis adalah lintasan metabolisme yang digunakan oleh tubuh, selain glikogenolisis, untuk menjaga keseimbangan kadar glukosa di dalam plasma darah untuk menghindari simtoma hipoglisemia.

Lihat Metabolisme dan Glukoneogenesis

Glukosa

''Model pengisi ruang molekul glukosa'' Glukosa, suatu gula monosakarida, adalah salah satu karbohidrat terpenting yang digunakan sebagai sumber tenaga bagi hewan dan tumbuhan.

Lihat Metabolisme dan Glukosa

Glukosa-1-fosfat

Glukosa 1-fosfat atau yang juga dikenal dengan nama ester Cori merupakan molekul glukosa dengan fosfat yang terikat pada atom karbon spesifik, yaitu karbon 1'.

Lihat Metabolisme dan Glukosa-1-fosfat

Glukosa-6-fosfat

Glukosa-6-fosfat adalah glukosa yang mengalami fosforilisasi.

Lihat Metabolisme dan Glukosa-6-fosfat

Glukuronosiltransferase

Uridin 5'-difosfo-glukuronosyltransferase (UDP-glukuronosiltransferase, UGT) adalah enzim fase II yang mengkatalis reaksi konjugasi gugus glukuronil dari ''uridin 5'-asam difosfoglukuronat'' ke berbagai substrat nukleofilik eksogenus dan endogenus untuk menghasilkan senyawa glukuronida yang mempunyai kadar toksin lebih rendah dan lebih polar sehingga lebih mudah untuk diekskresi.

Lihat Metabolisme dan Glukuronosiltransferase

Glutamina

Glutamina adalah satu dari 20 asam amino yang memiliki kode pada kode genetik standar.

Lihat Metabolisme dan Glutamina

Glutationa

Glutathion (glutathione, GSH) adalah tripeptida intraselular berbentuk Gamma-Levo-glutamil-L-sisteinil-glisina, dengan berbagai kegunaan, antara lain, detoksifikasi, antioksidan, pemeliharaan status tiol dan modulasi proliferasi sel.

Lihat Metabolisme dan Glutationa

Guanina

Guanina merupakan satu dari dua basa N purina yang menyusun DNA dan RNA.

Lihat Metabolisme dan Guanina

Gugus fungsi

Benzil asetat memiliki sebuah gugus fungsi ester (merah), bagian asetil (dilingkari dengan hijau gelap) dan bagian benziloksi (dilingkari dengan jingga terang). Pembagian lain dapat dilakukan. Dalam kimia organik, gugus fungsi adalah substituen atau bagian spesifik dalam molekul yang bertanggung jawab terhadap karakteristik reaksi kimia dari molekul-molekul tersebut.

Lihat Metabolisme dan Gugus fungsi

Hans Adolf Krebs

Sir Hans Adolf Krebs adalah dokter dan biokimiawan berkewarganegaraan Jerman dan Inggris penerima Penghargaan Nobel bidang Fisiologi dan Kedokteran untuk karyanya dalam menjelaskan proses metabolisme (khususnya dalam menemukan siklus urea, siklus asam sitrat, dan siklus gluoksilat).

Lihat Metabolisme dan Hans Adolf Krebs

Hans Kornberg

Sir Hans Leo Kornberg, FRS (14 Januari 1928 – 16 Desember 2019) adalah seorang biokimiawan Britania-Amerika.

Lihat Metabolisme dan Hans Kornberg

Heterotrof

jmpl Heterotrof (dari bahasa Yunani: heterone.

Lihat Metabolisme dan Heterotrof

Hidrofilik

Hidrofilik menurut etimologinya terdiri atas dua kata yaitu hidro (air) dan filik (suka) sehingga dapat diartikan bahwa hidrofilik merupakan suatu senyawa yang dapat berikatan dengan air.

Lihat Metabolisme dan Hidrofilik

Hidrofobik

Tetesan air pada permukaan hidrofobik rumput Dalam kimia, hidrofobisitas adalah sifat fisik dari suatu molekul (disebut sebagai molekul hidrofobik) yang tampaknya ditolak dari massa air.

Lihat Metabolisme dan Hidrofobik

Hidrogen

Hidrogen (dari bahasa Yunani: hydro: air, genes: membentuk), atau kadang disebut zat air, adalah unsur kimia pada tabel periodik yang memiliki simbol H dan nomor atom 1.

Lihat Metabolisme dan Hidrogen

Hidrogen peroksida

Hidrogen peroksida adalah senyawa kimia dengan rumus.

Lihat Metabolisme dan Hidrogen peroksida

Hidrogen sulfida

Hidrogen sulfida, H2S, adalah gas yang tidak berwarna, beracun, mudah terbakar dan berbau seperti telur busuk.

Lihat Metabolisme dan Hidrogen sulfida

Hidroksil

Hidroksil adalah gugus fungsional -OH yang digunakan sebagai subsituen di sebuah senyawa organik.

Lihat Metabolisme dan Hidroksil

Hiperkolesterolemia

"Hiperkolesterolemia" adalah adanya tingkat tinggi kolesterol dalam darah.

Lihat Metabolisme dan Hiperkolesterolemia

Hipotesis dunia RNA

Perbandingan RNA (kiri) dengan DNA (kanan). Hipotesis dunia RNA merupakan hipotesis yang mengusulkan bahwa kehidupan yang didasari asam ribonukleat (RNA) mendahului kehidupan yang berdasarkan asam deoksiribonukleat (DNA), RNA, dan protein.

Lihat Metabolisme dan Hipotesis dunia RNA

HIV

Virus imunodefisiensi manusia (bahasa Inggris: human immunodeficiency virus; sering disingkat HIV) adalah virus mematikan dari dua spesies lentivirus penyebab AIDS.

Lihat Metabolisme dan HIV

Homeostasis

Diagram yang menggambarkan perubahan glukosa menjadi glikogen dan sebaliknya untuk menjaga kadar gula darah tetap konstan, meskipun terjadi fluktuasi akibat makan atau berpuasa. Homeostasis adalah proses dan mekanisme otomatis yang dilakukan makhluk hidup untuk mempertahankan kondisi konstan agar tubuhnya dapat berfungsi dengan normal, meskipun terjadi perubahan pada lingkungan di dalam atau di luar tubuh.

Lihat Metabolisme dan Homeostasis

Hukum termodinamika

Hukum-hukum termodinamika pada prinsipnya menjelaskan peristiwa perpindahan panas dan usaha pada proses termodinamika.

Lihat Metabolisme dan Hukum termodinamika

Hukum termodinamika kedua

Hukum termodinamika kedua adalah hukum fisika yang menyatakan bahwa adalah tidak mungkin untuk membuat sebuah mesin kalor yang bekerja dalam suatu siklus yang semata-mata mengubah energi panas yang diperoleh dari suatu reservoir pada suhu tertentu seluruhnya menjadi usaha mekanik.

Lihat Metabolisme dan Hukum termodinamika kedua

Ibnu al-Nafis

Ibnu Nafis. Ibnu an-Nafis (lahir di Damaskus (kini wilayah Suriah) tahun 1210 – meninggal di Kairo (kini wilayah Mesir), 17 Desember 1288 pada umur 77/78 tahun) merupakan orang pertama yang secara akurat mendeskripsikan peredaran darah dalam tubuh manusia (pada 1242).

Lihat Metabolisme dan Ibnu al-Nafis

Ikatan peptida

300px Ikatan peptida merupakan ikatan yang terbentuk ketika atom karbon pada gugus karboksil suatu molekul berbagi elektron dengan atom nitrogen pada gugus amina molekul lainnya.

Lihat Metabolisme dan Ikatan peptida

Inang

Inang, dalam biologi, adalah organisme yang menampung virus, parasit, partner mutualisme, atau partner komensalisme, umumnya dengan menyediakan makanan dan tempat berlindung.

Lihat Metabolisme dan Inang

Inhibitor

Inhibitor adalah zat yang menghambat atau menurunkan laju reaksi kimia.

Lihat Metabolisme dan Inhibitor

Insulin

Model struktur insulin br Merah: karbon; hijau: oksigen; biru: nitrogen; merah muda: sulfur. Pita biru/ungu merupakan kerangka -N-C-C-n dalam sekuens asam amino H--NH-CHR-CO-n-OH protein tersebut, dengan R merupakan bagian yang menonjol dari kerangka tersebut pada setiap asam amino. Insulin (bahasa Latin insula, "pulau", karena diproduksi di pulau-pulau Langerhans di pankreas) adalah suatu hormon polipeptida yang mengatur metabolisme karbohidrat.

Lihat Metabolisme dan Insulin

Iodin

Iodin atau yodium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang I dan nomor atom 53.

Lihat Metabolisme dan Iodin

Ion

Ion adalah suatu atom atau molekul yang memiliki muatan listrik total tidak nol (jumlah total elektron tidak sama dengan jumlah total proton).

Lihat Metabolisme dan Ion

Isopentenil pirofosfat

Isopentenil pirofosfat (IPP, isopentenil difosfat, atau IDP) adalah senyawa antara dalam jalur reduktase HMG-CoA klasik (umum disebut jalur mevalonat), dan digunakan oleh mikroorganisme dalam biosintesis terpena dan terpenoid.

Lihat Metabolisme dan Isopentenil pirofosfat

Isoprena

Isoprena Isoprena adalah nama umum (nama trivial) dari 2-metilbuta-1,3-diena.

Lihat Metabolisme dan Isoprena

Kadar gula darah

Dalam ilmu kedokteran, gula darah adalah istilah yang mengacu pada tingkat glukosa di dalam darah.

Lihat Metabolisme dan Kadar gula darah

Kalium

Kalium, atau juga disebut potasium, adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang K dan nomor atom 19.

Lihat Metabolisme dan Kalium

Kalsium

Kalsium atau zat kapur adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Ca dan nomor atom 20.

Lihat Metabolisme dan Kalsium

Kanker

Kanker juga selalu disebut sebagai Neoplasma ganas atau Tumor ganas (cancer, malignant neoplasm, malignant tumor) adalah tumor, sifat-sifatnya yang paling sering (berbeda dengan sifat-sifat Tumor jinak) membuatnya sangat mengancam jiwa organisme, yang memberi alasan untuk menyebutnya "ganas".

Lihat Metabolisme dan Kanker

Karbohidrat

pati, salah satu jenis karbohidrat cadangan makanan pada tumbuhan, dilihat dengan mikroskop cahaya. Karbohidrat ('hidrat dari karbon'), hidrat arang, atau sakarida (dari bahasa Yunani σάκχαρον, sákcharon, berarti "gula") adalah biomolekul yang terdiri dari atom karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O), biasanya dengan perbandingan atom hidrogen–oksigen 2:1 (seperti pada molekul air) dan rumus empiris (dengan m bisa saja sama atau berbeda dengan n).

Lihat Metabolisme dan Karbohidrat

Karbon

Karbon (dari carbo "arang") atau zat arang adalah sebuah unsur kimia dengan lambang C dan nomor atom 6.

Lihat Metabolisme dan Karbon

Karnitina

Karnitina, dikenal juga sebagai L-karnitin atau levocarnitin, adalah senyawa amonium kation yang disintesis dari asam amino lisina dan metionina. Nama karnitina sendiri berasal dari bahasa latin carnus yang berarti daging. Nama ini diberikan karena senyawa ini pertama kali ditemukan di dalam daging sapi.

Lihat Metabolisme dan Karnitina

Karnitina palmitoil transferase II

Karnitina palmitoil transferase II (CPT II) adalah enzim yang memiliki fungsi sebagai katalisator proses konjungasi asilkarnitin rantai panjang dan sangat panjang ke koenzim A setelah asilkarnitin dipindahkan ke dalam mitokondria.

Lihat Metabolisme dan Karnitina palmitoil transferase II

Karnitina palmitoiltransferase I

Karnitina palmitoiltransferase I adalah enzim yang berlokasi di membran luar mitokondria yang mengonversi asil-CoA rantai panjang menjadi asil-karnitina rantai panjang untuk diangkut ke dalam mitokondria.

Lihat Metabolisme dan Karnitina palmitoiltransferase I

Karotenoid

Pigmen merah pada buah tomat adalah likopen, suatu karotenoid. Karotenoid adalah pigmen organik yang ditemukan dalam kloroplas dan kromoplas tumbuhan dan kelompok organisme lainnya seperti alga ("ganggang"), sejumlah bakteri (fotosintentik maupun tidak), dan beberapa fungi (non-fotosintetik).

Lihat Metabolisme dan Karotenoid

Katabolisme

Katabolisme adalah lintasan metabolisme yang merombak suatu substrat kompleks molekul organik menjadi komponen-komponen penyusunnya sambil melepaskan energi, pada umumnya berupa ATP.

Lihat Metabolisme dan Katabolisme

Katalisis

Berbagai katalis industri dalam bentuk pelet Sebuah penyaring udara udara yang menggunakan katalis oksidasi suhu rendah untuk mengubah karbon monoksida menjadi karbon dioksida yang kurang beracun pada suhu kamar. Penyaring ini juga dapat menghilangkan formaldehida dari udara. Katalisis adalah proses peningkatan laju reaksi kimia dengan menambahkan zat yang dikenal sebagai katalis.

Lihat Metabolisme dan Katalisis

Kehidupan

Kehidupan adalah ciri yang membedakan objek fisik yang memiliki proses biologis (yaitu organisme hidup) dengan objek fisik yang tidak memilikinya, baik karena fungsi-fungsi tersebut telah berhenti (karena telah mati) atau karena mereka tidak pernah memiliki fungsi tersebut dan diklasifikasikan sebagai benda mati.

Lihat Metabolisme dan Kehidupan

Kelenjar adrenal

Kelenjar anak ginjal tampakan depan. Kelenjar anak ginjal tampakan belakang. Kelenjar anak ginjal. Pada mamalia, kelenjar anak ginjal, kelenjar adrenal (atau kelenjar suprarenalis) adalah kelenjar endokrin berbentuk segitiga yang terletak di atas ginjal (ad, "dekat" atau "di" + renes, "ginjal").

Lihat Metabolisme dan Kelenjar adrenal

Kelenjar liur

Kelenjar liur atau kelenjar ludah pada mamalia adalah kelenjar eksokrin, yaitu kelenjar yang mempunyai saluran sendiri, yang memproduksi air liur.

Lihat Metabolisme dan Kelenjar liur

Kelompok nutrisi primer

Kelompok nutrisi primer adalah kelompok organisme yang dibagi berdasarkan relasi nutrisi sumber energi dan karbon.

Lihat Metabolisme dan Kelompok nutrisi primer

Kemoautotrof

Kemoautotrof adalah organisme yang menggunakan sumber energi anorganik, seperti hidrogen sulfida, belerang,http://perpustakaancyber.blogspot.com/2015/08/pengertian-kemoautotrof-kelompok-contoh.html (diakses 12 Agustus 2015) besi, hidrogen, dan amonia.

Lihat Metabolisme dan Kemoautotrof

Keratin

Gambar microscopik filamen keratin di dalam sel. Keratin adalah keluarga dari protein skleroprotein.

Lihat Metabolisme dan Keratin

Keringatan yang tidak tampak

Perspirasi yang tidak terlihat adalah kehilangan air melalui kulit yang tidak dalam bentuk keringat yang terlihat.

Lihat Metabolisme dan Keringatan yang tidak tampak

Kesuburan tanah

Kesuburan tanah adalah kemampuan suatu tanah untuk menghasilkan produk tanaman yang diinginkan, pada lingkungan tempat tanah itu berada.

Lihat Metabolisme dan Kesuburan tanah

Keton

Gugus keton Keton bisa berarti gugus fungsi yang dikarakterisasikan oleh sebuah gugus fungsi karbonil (O.

Lihat Metabolisme dan Keton

Khamir

Diagram sel khamir Khamir adalah mikroorganisme eukariot yang diklasifikasikan dalam kingdom Fungi, dengan 1.500 species yang telah dapat dideskripsikan (diperkirakan 1% dari seluruh spesies fungi).

Lihat Metabolisme dan Khamir

Kimia

Larutan zat dalam botol pereaksi, termasuk amonium hidroksida serta asam nitrat, bercahaya dalam warna yang berbeda. Kimia (serapan dari كيمياء) adalah cabang dari ilmu fisik yang mempelajari tentang susunan, struktur, sifat, dan perubahan materi.

Lihat Metabolisme dan Kimia

Kimia organik

Struktur dari molekul metana: ikatan hidrokarbon yang paling sederhana. Kimia organik adalah percabangan studi ilmiah dari ilmu kimia mengenai struktur, sifat, komposisi, reaksi, dan sintesis senyawa organik.

Lihat Metabolisme dan Kimia organik

Kimia organoklorin

Organoklorida, senyawa organoklorin, klorokarbon, atau hidrokarbon terklorinasi adalah kelompok senyawa organik yang mengandung setidaknya satu atom klorin yang terikat secara kovalen sehingga berpengaruh pada sifat kimia molekul tersebut.

Lihat Metabolisme dan Kimia organoklorin

Kinase protein A

Kinase protein A (PKA) merupakan kelompok enzim yang termasuk dalam famili serina/treonina kinase.

Lihat Metabolisme dan Kinase protein A

Kinetika enzim

Kinetika enzim adalah studi laju reaksi kimia terkatalisis enzim.

Lihat Metabolisme dan Kinetika enzim

Kitin

Struktur molekul Kitin Kitin adalah polisakarida struktural yang digunakan untuk menyusun eksoskleton dari artropoda (serangga, laba-laba, krustasea, dan hewan-hewan lain sejenis).

Lihat Metabolisme dan Kitin

Klorida

Klorida adalah ion yang terbentuk sewaktu unsur klor mendapatkan satu elektron untuk membentuk suatu anion (ion bermuatan negatif) Cl−.

Lihat Metabolisme dan Klorida

Klorin

Klorin adalah unsur kimia dengan simbol Cl dan nomor atom 17.

Lihat Metabolisme dan Klorin

Kloroform

''The Discovery of Chloroform'', bahasa isyarat, 1913. Kloroform adalah nama umum untuk triklorometana (CHCl3).

Lihat Metabolisme dan Kloroform

Kofaktor (biokimia)

pusat besi-sulfur, dan heme. Sebuah kofaktor adalah senyawa kimia non-protein yang diperlukan untuk aktivitas biologis protein.

Lihat Metabolisme dan Kofaktor (biokimia)

Kolesterol

Kolesterol adalah metabolit yang mengandung lemak sterol (waxy steroid) yang ditemukan pada membran sel dan disirkulasikan dalam plasma darah.

Lihat Metabolisme dan Kolesterol

Kompleks sitokrom b6F

Kompleks sitokrom b6F merupakan mediator dalam rantai transpor elektron fotosintesis yang mentransfer elektron dari air ke NADP+ antara Fotosistem II (PSII) dan Fotosistem I (PSI).

Lihat Metabolisme dan Kompleks sitokrom b6F

Kontraksi otot

Kontraksi otot dipicu oleh sinyal otak.

Lihat Metabolisme dan Kontraksi otot

Kristalografi sinar-X

Kristalografi sinar-X bisa menentukan setiap atom pada zeolit, sebuah aluminosilikat. Kristalografi sinar-X adalah metode atau alat yang digunakan untuk menentukan struktur atom dan molekul sebuah kristal dengan cara mendifraksikan seberkas sinar-X ke segala arah.

Lihat Metabolisme dan Kristalografi sinar-X

Kromatografi

Kromatografi Kromatografi adalah suatu teknik pemisahan molekul berdasarkan perbedaan pola pergerakan antara fase gerak dan fase diam untuk memisahkan komponen (berupa molekul) yang berada pada larutan.

Lihat Metabolisme dan Kromatografi

Laju metabolisme basal

Laju metabolisme basal (basal metabolic rate, BMR) dikembangkan sebagai perbandingan antara kecepatan metabolisme dengan, awalnya, sebuah konteks klinis untuk menentukan status tiroid, seperti diketahui, beberapa analog hormon tiroid, seperti tiroksin, tri-iodotironina dan asam di-iodotiropropionat menginduksi angiogenesis di dalam sel dan mengirimkan sinyal yang disekresi sebagai faktor pertumbuhan fibroblas basal.

Lihat Metabolisme dan Laju metabolisme basal

Laktat dehidrogenase

Laktat dehidrogenase M tetramer (LDH5), Human. Dehidrogenase laktat (lactate dehydrogenase, LDH, LD, EC 1.1.1.27) adalah enzim dehidrogenase dengan isoform.

Lihat Metabolisme dan Laktat dehidrogenase

Lambung

Lambung: 1) Esofagus 2) Kardia 3) Fundus 4) Selaput lendir 5) Otot lapisan 6) Lambung mukosa 7) Tubuh perut 8) Pilorik antrum 9) Pilorus 10) Usus dua belas jari (''duodenum'') Lambung (stomach; maag) atau ventrikulus berupa suatu kantong yang terletak di bawah sekat rongga badan.

Lihat Metabolisme dan Lambung

Leluhur bersama terakhir universal

Sebuah kladogram menghubungkan semua grup utama organisme kepada LUA Last universal ancestor (LUA), juga disebut last universal common ancestor (LUCA), cenancestor atau "nomor satu" dalam bahasa umum, adalah moyang dari segala organisme yang diperkirakan hidup sekitar 3,6 hingga 4,1 miliar tahun silam yang menjadi cikal bakal semua bentuk kehidupan.

Lihat Metabolisme dan Leluhur bersama terakhir universal

Lintasan metabolisme

Dalam biokimia, lintasan metabolisme (metabolic pathway) mengacu pada urutan reaksi kimia yang saling berhubungan yang terjadi di dalam sel.

Lihat Metabolisme dan Lintasan metabolisme

Lintasan pentosa fosfat

Lintasan Pentosa Fosfat (atau dikenal juga dengan lintasan fosfoglukonat, piran heksosa monofosfat serta piran HMP merupakan sebuah lintasan metabolisme yang bekerja secara paralels dengan glikolisis.Lintasan ini menghasilkan NADPH, pentosa sekaligus ribosa 5-fosfat yang merupakan prekursor dari sintesis nukleotida.

Lihat Metabolisme dan Lintasan pentosa fosfat

Lipid

fosfatidilkolina. Lipid adalah kelompok molekul alami yang meliputi lemak, lilin, sterol, vitamin yang larut dalam lemak (seperti vitamin A, D, E, dan K), monogliserida, digliserida, trigliserida, fosfolipid, dan lain-lain.

Lihat Metabolisme dan Lipid

Litotrof

Litotrof adalah kelompok beragam organisme menggunakan substrat anorganik (biasanya berasal dari mineral) untuk mendapatkan ekuivalen pereduksi untuk digunakan dalam biosintesis (misalnya, fiksasi karbon dioksida) atau konservasi energi (yaitu, produksi ATP) melalui respirasi aerobik atau respirasi anaerobik.

Lihat Metabolisme dan Litotrof

Logam transisi

Logam transisi adalah kelompok unsur kimia yang berada pada golongan 3 sampai 12 (IB sampai VIIIB pada sistem lama).

Lihat Metabolisme dan Logam transisi

Louis Pasteur

Louis Pasteur adalah ilmuwan kelahiran Prancis.

Lihat Metabolisme dan Louis Pasteur

Makan

Anak laki-laki yang sedang makan Orang-orang yang sedang makan bersama dengan beralaskan daun pisang. Seorang wanita sedang memakan buah Makan adalah suatu kegiatan mengkonsumsi makanan atau minuman yang biasanya untuk menyediakan sumber energi bagi makhluk hidup atau organisme heterotrof dan memungkinkan pertumbuhan.

Lihat Metabolisme dan Makan

Makhluk hidup

Dalam biologi, suatu makhluk hidup atau organisme (dari bahasa Yunani: ὀργανισμός, organismos) adalah setiap entitas individual yang mampu menjalankan fungsi-fungsi kehidupan.

Lihat Metabolisme dan Makhluk hidup

Makromolekul

Ilustrasi dari makrolekul polipeptida Makromolekul adalah molekul yang sangat besar.

Lihat Metabolisme dan Makromolekul

Malonil-KoA

Malonil-KoA adalah sebuah koenzim yang dihasilkan dari proses katalisis asam malonat dengan asetil-Koa melalui proses asetil-KoA karboksilase.

Lihat Metabolisme dan Malonil-KoA

Materi

Dalam fisika klasik dan kimia dasar, materi adalah segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang dengan memiliki volume.

Lihat Metabolisme dan Materi

Membran biologis

Tampilan lintas seksional dari struktur yang dapat dibentuk oleh fosfolipid dalam larutan cair Membran biologis atau biomembran adalah membran permeabel selektif yang memisahkan sel dari lingkungan luarnya atau menciptakan kompartemen intraseluler.

Lihat Metabolisme dan Membran biologis

Membran sel

Ilustrasi sebuah membran sel organisme eukariota Perbandingan eukariota dan prokariota Membran sel (cell membrane, plasma membrane, plasmalemma) adalah membran semipermeabel pada sebuah sel yang mengelilingi dan membungkus isi sitoplasma dan nukleoplasma.

Lihat Metabolisme dan Membran sel

Metabolit

Metabolit (metabolite) adalah intermediat dan produk dari metabolisme.

Lihat Metabolisme dan Metabolit

Metabolom

Metabolom adalah satu set lengkap molekul kecil dari metabolit (seperti intermediat metabolik, hormon, metabolit sekunder, dan molekul sinyal (signalling molecule)) yang ditemukan pada substrat biologis, seperti organisme tunggal.

Lihat Metabolisme dan Metabolom

Metabolomika

''Matrix-assisted laser desorption/ionization'' (MALDI), alat yang digunakan untuk mempelajari protein. Metabolomika (dari bahasa Inggris metabolomics) merupakan satu disiplin kajian dalam biologi molekular yang memusatkan perhatian pada keseluruhan produk proses enzimatik yang terjadi di dalam sel.

Lihat Metabolisme dan Metabolomika

Metalotionein

Metalotionein adalah jenis protein yang mengikat logam yang memiliki ukuran kira-kira 6500 dalton yang juga tersusun atas 30% residu sisteina yang mengandung tiol.

Lihat Metabolisme dan Metalotionein

Metanogen

Metanogen adalah mikroorganisme yang menghasilkan metana sebagai produk sampingan metabolik dalam kondisi anoxic.

Lihat Metabolisme dan Metanogen

Mikro-larik DNA

DNA microarray adalah teknologi yang digunakan untuk melihat urutan sekuens asam nukleat yang berada pada lokasi tertentu dan dapat digunakan untuk menganalisis beribu-ribu sampel pada waktu yang bersamaan.

Lihat Metabolisme dan Mikro-larik DNA

Mikroskop elektron

Diagram transmisi dari sebuah mikroskop elektron Mikroskop elektron adalah sebuah mikroskop yang mampu untuk melakukan pembesaran objek sampai 2 juta kali, yang menggunakan elektro statik dan elektro magnetik untuk mengontrol pencahayaan dan tampilan gambar serta memiliki kemampuan pembesaran objek serta resolusi yang jauh lebih bagus daripada mikroskop cahaya.

Lihat Metabolisme dan Mikroskop elektron

Minum

alt.

Lihat Metabolisme dan Minum

Mitokondria

Mitokondria (bahasa Inggris: mitochondrion, jamak: mitochondria) adalah organel dengan membran ganda yang ditemukan pada sebagian besar organisme eukariotik.

Lihat Metabolisme dan Mitokondria

Monosakarida

Fruktosa, salah satu jenis monosakarida. Monosakarida (dari Bahasa Yunani mono: satu, sacchar: gula) adalah senyawa karbohidrat dalam bentuk gula yang paling sederhana.

Lihat Metabolisme dan Monosakarida

MTOR

MTOR adalah berkas genetik pada kromosom 1 lokasi 1p36.2 dengan ekspresi berupa enzim jenis kinase dengan aktivitas enzimatik yang terkait dengan keluarga enzim fosfatidil inositol kinase, termasuk serina/treonina kinase.

Lihat Metabolisme dan MTOR

Natrium

Ini adalah logam lunak, putih keperakan, dan sangat reaktif.

Lihat Metabolisme dan Natrium

Niasin

jmpl Niasin (niacin, nicotinic acid vitamine) adalah salah satu senyawa organik yang ditemukan pada tahun 1937, yang berfungsi untuk mencegah penyakit pelagra.

Lihat Metabolisme dan Niasin

Nikotinamida adenina dinukleotida

Nikotinamida adenina dinukleotida, disingkat NAD, adalah koenzim yang ditemukan di semua sel hidup.

Lihat Metabolisme dan Nikotinamida adenina dinukleotida

Nitrat

Nitrat adalah ion poliatomik dengan rumus molekul NO3− dan massa molekul 62,0049 g/mol.

Lihat Metabolisme dan Nitrat

Nitrifikasi

Proses Nitrifikasi dan Denitrifikasi Nitrifikasi adalah proses pembentukan senyawa nitrat dari senyawa amonium.

Lihat Metabolisme dan Nitrifikasi

Nitrit

Ion nitrit, yang memiliki rumus kimia NO2−, adalah anion simetris dengan ikatan N-O sama panjang dan sudut ikatan O-N-O dari sekitar 120°.

Lihat Metabolisme dan Nitrit

Nitrogen

Unsur yang juga disebut sebagai zat lemas ini pertama kali ditemukan dan diisolasi oleh dokter berkebangsaan Skotlandia Daniel Rutherford pada tahun 1772.

Lihat Metabolisme dan Nitrogen

Nukleosida

Nukleosida merupakan sebutan untuk bagian dari nukleotida tanpa gugus fosfat.

Lihat Metabolisme dan Nukleosida

Nukleotida

gula berkarbon lima yaitu deoksiribosa (di tengah), sebuah nukleobasa yaitu adenina (kanan atas), dan sebuah gugus fosfat (kiri). Gula deoksiribosa bergabung dengan nukleobasa membentuk sebuah deoksiribonukleosida yang disebut deoksadenosina, sedangkan keseluruhan struktur termasuk gugus fosfat adalah sebuah nukleotida dengan nama deoksiadenosina monofosfat.

Lihat Metabolisme dan Nukleotida

Nutrisi

Makanan sumber nutrisi Nutrisi atau gizi adalah substansi organik yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal dari sistem tubuh, pertumbuhan, dan pemeliharaan kesehatan.

Lihat Metabolisme dan Nutrisi

Obat

df.

Lihat Metabolisme dan Obat

Oksidoreduktase

Oksidoreduktase (acceptor reductase) adalah keluarga enzim EC.1 sebagai katalisator reaksi oksido-reduksi.

Lihat Metabolisme dan Oksidoreduktase

Oksigen

Oksigen (Oxygenium), atau zat asam, terkadang disebut juga sebagai zat pembakar, adalah unsur kimia yang mempunyai lambang O dan nomor atom 8.

Lihat Metabolisme dan Oksigen

Oligosakariltransferase

Oligosakariltransferase atau OST merupakan kompleks protein membran yang penting dalam retikulum endoplasma yang mentransfer oligosakarida dari dolikol-pirofosfat ke situs glikosilasi pada protein sekretori.Situs aktif kompleks ini terletak sekitar 4 nanometer dari permukaan luminal membran retikulum endoplasma.

Lihat Metabolisme dan Oligosakariltransferase

Organisme aerobik

Organisme aerobik atau aerob adalah organisme yang melakukan metabolisme dengan bantuan oksigen.

Lihat Metabolisme dan Organisme aerobik

Organisme multiseluler

Multiselular atau Multiseluler adalah suatu istilah biologi untuk organisme yang mempunyai banyak sel yang isinya cukup kontras dengan organisme uniselular yang pada umumnya hanya mempunyai satu sel.

Lihat Metabolisme dan Organisme multiseluler

Organotrof

Sebuah organotrof adalah organisme yang memperoleh hidrogen atau elektron dari substrat organik.

Lihat Metabolisme dan Organotrof

Ortofosfat

Dalam kimia, ortofosfat (orthophosphate, inorganic phosphate, Pi) atau sering disebut gugus fosfat adalah sebuah ion poliatomik atau radikal terdiri dari satu atom fosforus dan empat oksigen.

Lihat Metabolisme dan Ortofosfat

Otot

adalah sebuah jaringan dalam tubuh manusia dan hewan yang berfungsi sebagai alat gerak aktif yang menggerakkan tulang.

Lihat Metabolisme dan Otot

Pankreas

Potongan depan perut, menunjukkan pankreas dan duodenum. Pankreas adalah organ pada sistem pencernaan yang memiliki dua fungsi utama: menghasilkan enzim pencernaan (fungsi eksokrin) serta menghasilkan beberapa hormon (fungsi endokrin).

Lihat Metabolisme dan Pankreas

Parasit

Larva ''Acrodactyla quadrisculpta'' pada laba-laba Tetragnatha montana Parasit adalah organisme yang hidup pada atau di dalam makhluk hidup lain (disebut inang) dengan menyerap nutrisi, tanpa memberi bantuan atau manfaat lain padanya.

Lihat Metabolisme dan Parasit

Pelabelan isotop

Pelabelan isotop adalah teknik melacak jalur reaksi atau jalur metabolisme suatu elemen dalam suatu sel.

Lihat Metabolisme dan Pelabelan isotop

Pelacak radioaktif

Pelacak radioaktif atau label radioaktif adalah turunan sintetis dari senyawa alami yang satu atau lebih atomnya telah digantikan oleh radionuklida (atom radioaktif).

Lihat Metabolisme dan Pelacak radioaktif

Pelarut

Botol pelarut berisi etanol dan aseton. Pelarut adalah suatu zat yang melarutkan zat terlarut (cairan, padat atau gas yang berbeda secara kimiawi), menghasilkan suatu larutan.

Lihat Metabolisme dan Pelarut

Pelipatan protein

Protein sebelum (kiri) dan sesudah (kanan) melipat. Pelipatan protein adalah proses fisik yang menyebabkan rantai protein mendapatkan struktur tiga dimensinya.

Lihat Metabolisme dan Pelipatan protein

Pencernaan

Pencernaan adalah sebuah proses metabolisme di mana suatu makhluk hidup memproses sebuah zat, dalam rangka untuk mengubah secara kimia atau mekanik sesuatu zat menjadi nutrisi.

Lihat Metabolisme dan Pencernaan

Perancah

Perancah bambu dapat mencapai ketinggian yang sangat tinggi Perancah (bahasa Inggris: scaffolding) adalah suatu struktur sementara yang digunakan untuk menyangga manusia dan material dalam konstruksi atau perbaikan gedung dan bangunan-bangunan besar lainnya.

Lihat Metabolisme dan Perancah

Perbaikan DNA

DNA yang rusak, menyebabkan banyaknya kromosom yang terputus Perbaikan DNA (atau pembenahan DNA, Ingg. DNA repair) merujuk pada sekumpulan proses mengenali dan memperbaiki kerusakan pada molekul DNA yang berlangsung dalam sel.

Lihat Metabolisme dan Perbaikan DNA

Pereaksi kimia

Pereaksi kimia, reaktan, atau reagen (Bahasa Inggris: reactant atau reagent) adalah bahan yang menyebabkan atau dikonsumsi dalam suatu reaksi kimia.

Lihat Metabolisme dan Pereaksi kimia

Persetubuhan

Persetubuhan atau disebut sebagai hubungan seksual adalah tindakan sanggama yang dilakukan oleh manusia, tetapi dalam arti yang lebih luas juga merujuk pada tindakan-tindakan lain yang sehubungan atau menggantikan tindakan sanggama, jadi lebih dari sekadar merujuk pada pertemuan antar alat kelamin laki-laki dan perempuan.

Lihat Metabolisme dan Persetubuhan

PH

Jumlah pH beberapa benda pH (Potential of Hydrogen) adalah derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan.

Lihat Metabolisme dan PH

Pigmen fotosintesis

Pigmen fotosintesis merupakan molekul yang bertanggung jawab dalam melakukan fotosintesis dengan menyerap radiasi elektromagnetik dan memindahkan energi foton yang didapatkan ke pusat reaksi u ntuk melakukan proses konversi fotokimia organisme yang mampu melakukan fotosintesis.

Lihat Metabolisme dan Pigmen fotosintesis

Pirimidina

Pirimidina (Pyrimidine) adalah suatu senyawa organik heterosiklik aromatik yang mirip dengan piridina.

Lihat Metabolisme dan Pirimidina

Plastid

Sel-sel lamina lumut ''Plagiomnium affine'' yang menunjukkan sekumpulan kloroplas, plastid berwarna hijau. Plastid adalah salah satu organel pada sel-sel (tumbuhan dan alga).

Lihat Metabolisme dan Plastid

Polimer

PMID https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/16277495/ 16277495Polimer adalah rantai berulang dari atom yang panjang, terbentuk dari pengikat yang berupa molekul identik yang disebut monomer.

Lihat Metabolisme dan Polimer

Polinukleotida

Polinukleotida adalah biopolimer yang tersusun atas 9999 atau lebih monomer nukleotida yang terikat dalam suatu rantai secara kovalen.

Lihat Metabolisme dan Polinukleotida

Polipeptida

Polipeptida merupakan polimer yang tersusun dari beberapa peptida hasil pengikatan gugus karboksil (COOH) dengan gugus amino.

Lihat Metabolisme dan Polipeptida

Polisakarida

tepung kentang adalah contoh pati Polisakarida adalah karbohidrat yang memiliki polimer yang panjang dan tersusun dari ratusan hingga ribuan monosakarida.

Lihat Metabolisme dan Polisakarida

Polutan organik persisten

Polutan organik persisten (POP) merupakan kontaminan kimia dengan karakteristik beracun dan persisten atau keras bagi lingkungan, bioakumulatif, rentan terhadap migrasi dan deposisi lintas batas atmosfer jarak jauh, dan berefek serius bagi kesehatan manusia, satwa liar, dan biota laut baik yang dekat maupun jauh dari asal emisinya.

Lihat Metabolisme dan Polutan organik persisten

Potensial aksi

350px Potensial aksi adalah aliran ionik positif dan negatif yang bergerak di membran sel.

Lihat Metabolisme dan Potensial aksi

Potensial membran

Ilustrasi cara perbedaan konsentrasi pada sisi yang berbeda dari suatu membran sel menghasilkan perbedaan tegangan. Potensial membran (membrane potential, ΔΨ) adalah beda potensial elektrik antara dinding sebelah luar dan sebelah dalam dari suatu membran sel yang berkisar dari sekitar -50 hingga -200 milivolt (tanda minus menunjukkan bahwa di dalam sel bersifat negatif dibandingkan dengan di luarnya).

Lihat Metabolisme dan Potensial membran

Produk alami

isbn.

Lihat Metabolisme dan Produk alami

Prokariota

Struktur sel dari sebuah bakteri, yang merupakan salah satu dari dua domain prokariota. Prokariota adalah makhluk hidup yang tidak memiliki membran inti sel (.

Lihat Metabolisme dan Prokariota

Proliferasi

Proliferasi adalah fase sel saat mengalami pengulangan siklus sel tanpa hambatan.

Lihat Metabolisme dan Proliferasi

Proses spontan

Pada ilmu temodinamika, proses spontan adalah proses yang bisa terjadi tanpa bantuan dari luar sistem.

Lihat Metabolisme dan Proses spontan

Protease

Struktur 3D enzim peptidase yang berasal dari fungi. Protease, disebut juga peptidase atau proteinase, merupakan enzim golongan hidrolase yang akan memecah protein menjadi molekul yang lebih sederhana, seperti menjadi oligopeptida pendek atau asam amino, Watanabe K, Hayano K. 1994.

Lihat Metabolisme dan Protease

Protein

α-heliks (diberi warna toska). Mioglobin adalah protein pertama yang strukturnya berhasil diketahui melalui kristalografi sinar-X. Di bagian kanan-tengah, di antara berbagai lilitan, terdapat sebuah gugus prostetik yang disebut heme (diberi warna abu-abu) dan sebuah molekul oksigen (merah) yang diikatnya.

Lihat Metabolisme dan Protein

Protein globular

Struktur 3-dimensi dari hemoglobin, suatu protein globular. Protein globular atau sferoprotein adalah protein yang berbentuk sferis ("seperti bola dunia") dan merupakan salah satu jenis protein yang umum (selain protein serat, tidak teratur dan membran).

Lihat Metabolisme dan Protein globular

Protein serat

Protein serat atau skleroprotein adalah salah satu dari tiga jenis struktur protein (bersama protein globular dan membran).

Lihat Metabolisme dan Protein serat

Protein SREB

Protein SREB (Sterol regulatory element binding protein, SREBP) merupakan protein yang memiliki berkas genetik SREBP1 yang terletak pada kromosom 17p11.2 dengan ekspresi defisiensi berupa sindrom Smith-Magenis, dan berkas SREBP2 pada kromosom 22q13.

Lihat Metabolisme dan Protein SREB

Proteomika

Matrix-assisted laser desorption/ionization (MALDI), alat yang digunakan untuk mempelajari protein. Proteomika merupakan kajian secara molekular terhadap keseluruhan protein yang dihasilkan dari ekspresi gen di dalam sel, terutama mengenai struktur dan fungsinya.

Lihat Metabolisme dan Proteomika

Protista

Protista adalah mikroorganisme eukariota yang bukan hewan, tumbuhan, atau jamur.

Lihat Metabolisme dan Protista

Proton

| magnetic_moment.

Lihat Metabolisme dan Proton

Puasa

Puasa adalah tindakan sukarela dengan berpantang dari makanan, minuman, atau keduanya, perbuatan buruk dan dari segala hal yang membatalkan puasa untuk periode waktu tertentu.

Lihat Metabolisme dan Puasa

Purina

Purina adalah sebuah senyawa organik heterosiklik aromatik, yang terdiri dari cincin pirimidina dan cincin imidazola yang bergandeng sebelahan.

Lihat Metabolisme dan Purina

Pusat reaksi fotosintesis

Pusat reaksi fotosintesis adalah kompleks dari beberapa protein, pigmen, dan kofaktor yang bekerja dalam melaksanakan reaksi konversi energi utama dalam proses fotosintesis yang merubah cahaya menjadi energi kimia, seperti ATP dan NADP.

Lihat Metabolisme dan Pusat reaksi fotosintesis

Racun

Simbol bahan beracun Secara umum, racun merupakan zat padat, cair, atau gas, yang dapat mengganggu proses kehidupan sel suatu organisme.

Lihat Metabolisme dan Racun

Rantai transpor elektron

Rantai transpor elektron pada mitokondria merupaka tempat terjadinya fosforilasi oksidatif pada eukariot. NAH dan suksinat yang dihasilkan pada siklus asam sitrat akan teroksidasi, menghasilkan energi untuk menggerakkan ATP Sintase Rantai transpor elektron pada membran tilakoid, tempat fotosintesis terjadi.

Lihat Metabolisme dan Rantai transpor elektron

Reaksi kimia

Uap hidrogen klorida dalam beker dan amonia dalam tabung percobaan bereaksi membentuk awan amonium klorida Reaksi kimia adalah suatu proses alam yang selalu menghasilkan antarubahan senyawa kimia.

Lihat Metabolisme dan Reaksi kimia

Redoks

Ilustrasi sebuah reaksi redoks Redoks adalah istilah yang menjelaskan berubahnya bilangan oksidasi (keadaan oksidasi) atom-atom dalam sebuah reaksi kimia.

Lihat Metabolisme dan Redoks

Reduksionisme

Reduksionisme dapat diartikan sebagai (a) suatu pendekatan untuk memahami sifat dasar hal-hal kompleks dengan menyederhanakannya ke dalam interaksi dari bagian-bagiannya, atau membuat suatu hal menjadi lebih sederhana atau lebih mendasar atau (b) suatu posisi bahwa sistem yang kompleks tak lain hanyalah penggabungan komponen-komponennya, dan suatu pernyataan tersebut dapat direduksi menjadi pernyataan dari unsur-unsur perseorangan.

Lihat Metabolisme dan Reduksionisme

Replikasi DNA

accessdate.

Lihat Metabolisme dan Replikasi DNA

Reseptor (biokimia)

Reseptor melepaskan pembawa pesan kedua (second messenger) setelah ligan menempel ke reseptor. Dalam biokimia dan farmakologi, reseptor adalah molekul protein yang menerima sinyal kimia dari luar sel.

Lihat Metabolisme dan Reseptor (biokimia)

Reseptor terhubung protein G

Struktur tujuh-transmembran α-helix dari reseptor terhubung protein G Reseptor terhubung protein G (GPCR), juga dikenal sebagai reseptor domain tujuh transmembran, reseptor 7TM, reseptor heptaheliks, reseptor serpentin, dan reseptor terkait protein G (GPLR), merupakan famili protein besar dari reseptor yang mendeteksi molekul di luar sel dan mengaktifkan jalur transduksi sinyal internal dan memberikan respons seluler.

Lihat Metabolisme dan Reseptor terhubung protein G

Resonansi magnet inti

Spektrometer resonansi magnet inti Bruker 400 MHz Resonansi magnet inti (RMI) adalah sebuah fenomena fisika yang ditunjukkan oleh nukleus (inti) yang berada dalam sebuah medan magnet menyerap dan memancarkan kembali radiasi elektromagnetik.

Lihat Metabolisme dan Resonansi magnet inti

Respirasi seluler

Diagram respirasi seluler Respirasi seluler adalah proses perombakan molekul organik kompleks yang kaya akan energi potensial menjadi produk limbah yang berenergi lebih rendah (proses katabolik) pada tingkat seluler.

Lihat Metabolisme dan Respirasi seluler

Retikulum endoplasma

Sistem endomembran sel. Retikulum endoplasma (RE, kata retikulum diturunkan dari bahasa Latin berarti "di dalam sitoplasma", kata endoplasmik berarti "di dalam sitoplasma") adalah organel yang dapat ditemukan pada semua sel eukariotik.

Lihat Metabolisme dan Retikulum endoplasma

Ribosa

Ribosa, atau D-ribosa, adalah sebuah aldopentosa — sebuah monosakarida yang terdiri dari lima atom karbon, dan termasuk sebuah gugus fungsional aldehida dalam bentuk linearnya.

Lihat Metabolisme dan Ribosa

Ribosom

Ribosom adalah organel ukuran kecil dan padat yang terdapat dalam sel dan berperan sebagai tempat sintesis protein.

Lihat Metabolisme dan Ribosom

Ribozim

Struktur ribozim martil. Ribozim (ribonucleic acid enzyme, enzim asam ribonukleat) adalah molekul RNA yang mengatalisis reaksi kimia.

Lihat Metabolisme dan Ribozim

RNA transfer

tRNA. Berbentuk daun semanggi (tangkai dengan tiga jari).Jusuf M. 2001. ''Genetika I: Struktur dan Ekspresi Gen''. Jakarta: Sagung Seto Pada ujung 3' terdapat rangkaian basa ACC yang merupakan penerima asam amino (''acceptor stem''), dan di simpul yang berlawanan merupakan simpul antikodon (''anticodon loop'') untuk membaca kodon mRNA.

Lihat Metabolisme dan RNA transfer

Rubisco

RUBISCO hetero16mer, Spinacia oleracea. Ribulosa-1,5-bisfosfat karboksilase-oksigenase, disingkat Rubisco (dari nama bahasa Inggrisnya), adalah enzim raksasa yang berperan sangat penting dalam reaksi gelap fotosintesis tumbuhan.

Lihat Metabolisme dan Rubisco

Saluran ion

filter selektivitas, '''4''' - diameter filter selektivitas, '''5''' - situs fosforilasi, '''6''' - membran sel. Saluran ion adalah protein membran berbentuk pori yang membebaskan ion untuk melintasi pori saluran.

Lihat Metabolisme dan Saluran ion

Santorio Santorio

Santorio Santorio yang juga dikenal dengan nama Sanctorio Sanctorio, Santorio Santorii, Sanctorius of Padua, Sanctorio Sanctorius serta kombinasi nama lainnya merupakan seorang ahli fisologis, dokter dan profesor yang memperkenalkan pendekatan kuantitatif dalam ilmu kehidupan dan dipertimbangkan sebagai bapak dari eksperimen kuantitatif modern dalam ilmu pengobatan.

Lihat Metabolisme dan Santorio Santorio

Saraf

Saraf adalah serat-serat yang menghubungkan organ-organ tubuh dengan sistem saraf pusat (yakni otak dan sumsum tulang belakang) dan antar bagian sistem saraf dengan lainnya.

Lihat Metabolisme dan Saraf

Sejarah kehidupan

Sejarah evolusi kehidupan di Bumi mengalami proses dimana organisme hidup dan organisme fosil berevolusi sejak kehidupan timbul di planet tersebut, sampai sekarang.

Lihat Metabolisme dan Sejarah kehidupan

Sel (biologi)

Dalam biologi, sel adalah kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidup dan merupakan unit penyusun semua makhluk hidup.

Lihat Metabolisme dan Sel (biologi)

Selulosa

Selulosa merupakan senyawa organik dengan rumus (C6H10O5)n, sebuah polisakarida yang terdiri dari rantai linier dari beberapa ratus hingga lebih dari sepuluh ribu ikatan β(1→4) unit D-glukosa.

Lihat Metabolisme dan Selulosa

Seng

Seng, zinkum (zincum), zink (zink), atau timah sari adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Zn dan nomor atom 30.

Lihat Metabolisme dan Seng

Senyawa alifatik

Dalam kimia, khususnya kimia organik, senyawa yang terbentuk dari ikatan karbon dan hidrogen terbagi menjadi dua bagian, yaitu senyawa siklik dan senyawa asiklik.

Lihat Metabolisme dan Senyawa alifatik

Senyawa anorganik

Senyawa anorganik didefinisikan sebagai senyawa pada alam (di tabel periodik) yang pada umumnya menyusun material / benda tak hidup.

Lihat Metabolisme dan Senyawa anorganik

Senyawa heterosiklik

Piridina, sebuah contoh senyawa heterosiklik yang sederhana Senyawa heterosiklik atau heterolingkar adalah sejenis senyawa kimia yang mempunyai struktur cincin yang mengandung atom selain karbon, seperti belerang, oksigen, ataupun nitrogen yang merupakan bagian dari cincin tersebut.

Lihat Metabolisme dan Senyawa heterosiklik

Senyawa intermediat

Dalam kinetika kimia, zat antara atau intermediet reaksi didefinisikan dalam Buku Emas IUPAC sebagai sebuah entitas molekular (atom, ion, dll.) yang berumur jelas lebih panjang daripada sebuah vibrasi molekul (sesuai dengan energi potensial lokal minimum berukuran lebih besar daripada RT), yang terbentuk (secara langsung atau tidak langsung) dari reaktan dan membentuk (secara langsung atau tidak langsung) produk dalam suatu reaksi kimia.

Lihat Metabolisme dan Senyawa intermediat

Senyawa organik

Senyawa organik adalah golongan besar senyawa kimia yang molekulnya mengandung karbon, kecuali karbida, karbonat, dan oksida karbon.

Lihat Metabolisme dan Senyawa organik

Sfingomielin

Sfingomielin adalah salah satu jenis sfingolipid yang paling banyak terkandung di membran sel mamalia, terutama di bagian membran plasma, kompartemen daur ulang endositik dan jaringan trans Golgi.

Lihat Metabolisme dan Sfingomielin

Sfingosina

Sfingosina (2-amino-4-trans-octadecene-1,3-diol) adalah senyawa yang terdiri dari gugus kepala alkanolamina dengan dua hidroksil yang menempel pada 18 rantai hidrokarbon tak jenuh.

Lihat Metabolisme dan Sfingosina

Sianobakteri

Cyanobacteria, juga dikenal sebagai Cyanophyta, sering disebut dalam bahasa Indonesia sebagai sianobakteria atau sianobakteria adalah sebuah filum bakteri yang mendapatkan kebutuhan energinya melalui fotosintesis.

Lihat Metabolisme dan Sianobakteri

Siklus asam sitrat

Siklus asam sitrat Siklus asam sitrat (citric acid cycle, tricarboxylic acid cycle, TCA cycle, Krebs cycle, Szent-Györgyi-Krebs cycle) adalah sederetan jenjang reaksi metabolisme pernapasan seluler yang terpacu enzim yang terjadi setelah proses glikolisis, dan bersama-sama merupakan pusat dari sekitar 500 reaksi metabolisme yang terjadi di dalam sel.

Lihat Metabolisme dan Siklus asam sitrat

Siklus Calvin

Siklus Calvin adalah reaksi pembentukan glukosa melalui reaksi kimia yang mengubah CO2 dan beberapa komponen menjadi gliseraldehida 3-fosfat.

Lihat Metabolisme dan Siklus Calvin

Siklus glioksilat

Siklus glioksilat merupakan lintasan yang bekerja secara anabolik yang berlangsung di tumbuhan, bakteri, protista dan fungi yang juga merupakan variasi dari siklus asam trikarboksilat.

Lihat Metabolisme dan Siklus glioksilat

Siklus Krebs terbalik

The reductive TCA cycle. Dotted lines denote alternative enzymes pathways. Siklus Krebs terbalik (juga dikenal sebagai siklus asam trikarboksilat terbalik, siklus TCA terbalik, atau siklus asam sitrat terbalik) adalah urutan reaksi kimia yang digunakan oleh beberapa bakteri untuk menghasilkan senyawa karbon dari karbon dioksida dan air.

Lihat Metabolisme dan Siklus Krebs terbalik

Siklus nitrogen

300px Daur Nitrogen adalah suatu proses konversi senyawa yang mengandung unsur nitrogen menjadi berbagai macam bentuk kimiawi yang lain.

Lihat Metabolisme dan Siklus nitrogen

Siklus yang sia-sia

Siklus yang sia-sia atau juga dikenal sebagai siklus substrat merupakan suatu siklus yang terjadi ketika dua lintasan metabolisme berjalan secara bersamaan dalam arah yang berlawanan dan tidak memiliki dampak secara signifikan, selain untuk menghilangkan energi dalam bentuk panas.

Lihat Metabolisme dan Siklus yang sia-sia

Sintesis de novo

Sintesis de novo adalah proses pembuatan zat kompleks dari molekul-molekul penyusun sederhana seperti gula, asam amino, garam nitrogen dan mineral yang akan melewati proses metabolisme dalam organisme untuk membentuk struktur zat yang berbeda dan lebih kompleks.

Lihat Metabolisme dan Sintesis de novo

Sintesis kimia

Dalam ilmu kimia, sintesis kimia adalah kegiatan melakukan reaksi kimia untuk memperoleh suatu produk kimia, ataupun beberapa produk.

Lihat Metabolisme dan Sintesis kimia

Sintesis protein

Proses translasi dari mRNA sebagai bagian dari sintesis protein pada sel eukariota Dalam biologi molekuler, sintesis protein (disebut juga biosintesis protein) adalah proses pembentukan partikel protein yang di dalamnya melibatkan sintesis RNA yang dipengaruhi oleh DNA.

Lihat Metabolisme dan Sintesis protein

Sistem tiga domain

Pohon filogenetika yang didasarkan pada rRNA, menunjukkan pemisahan bacteria, archaea, dan eukariota. Sistem tiga domain adalah klasifikasi biologis yang dicetuskan oleh Carl Woese pada tahun 1990.

Lihat Metabolisme dan Sistem tiga domain

Sitoskeleton

Sitoskeleton eukariota. Aktin digambarkan dengan warna merah dan mikrotubulus dengan warna hijau. Struktur berwarna biru ialah inti sel. Sitoskeleton, rangka sel, atau kerangka sel adalah jaring berkas-berkas protein yang menyusun sitoplasma dalam sel.

Lihat Metabolisme dan Sitoskeleton

Sitosol

doi.

Lihat Metabolisme dan Sitosol

Situs aktif

Situs aktif merupakan bagian dari struktur tersier enzim yang berfungsi sebagai lokasi aktivitas katalisis.

Lihat Metabolisme dan Situs aktif

Skualena

Struktur kimia Skualena Skualena adalah senyawa organik yang biasa ditemukan pada tumbuhan, hewan dan manusia.

Lihat Metabolisme dan Skualena

Spesi oksigen reaktif

Spesi oksigen reaktif (reactive oxygen species, ROS) adalah senyawa organik yang memiliki gugus fungsional dengan atom oksigen yang bermuatan elektron lebih.

Lihat Metabolisme dan Spesi oksigen reaktif

Spliseosom

Spliseosom merupakan kompleks ribonukleoprotein (RNP) yang disusun di Pre-mRNA untuk menghilangkan intron.

Lihat Metabolisme dan Spliseosom

Steroid

Penomoran pada steroid Steroid adalah senyawa organik lemak sterol tidak terhidrolisis yang didapat dari hasil reaksi penurunan dari terpena atau skualena.

Lihat Metabolisme dan Steroid

Stres oksidatif

Stres oksidatif adalah keadaan di mana jumlah radikal bebas di dalam tubuh melebihi kapasitas tubuh untuk menetralkannya.

Lihat Metabolisme dan Stres oksidatif

Struktur sel bakteri

Struktur sel bakteri unik dan tidak ditemukan pada Archaea atau Eukaryota.

Lihat Metabolisme dan Struktur sel bakteri

Substrat (kimia)

Dalam ilmu kimia, substrat biasanya adalah spesies kimia yang diamati dalam suatu reaksi kimia, yang secara alami adalah organik dan bereaksi dengan pereaksi menghasilkan suatu produk.

Lihat Metabolisme dan Substrat (kimia)

Subunit alfa Gs

Subunit alfa Gs merupakan protein G heterotrimerik yang berfungsi sebagai stimulator enzim adenil siklase yang merupakan katalis reaksi untuk menghasilkan adenosina monofosfat siklik.

Lihat Metabolisme dan Subunit alfa Gs

Sulfat

Ion sulfat. Ion sulfat (IUPAC bahasa Inggris: sulfate atau sulphate) adalah anion poliatomik dengan rumus empiris SO42-.

Lihat Metabolisme dan Sulfat

Sulfida

Sulfida (nama sistematisnya sulfanediida, dan sulfida(2−)) adalah suatu anion anorganik dari belerang (atau sulfur) dengan rumus kimia.

Lihat Metabolisme dan Sulfida

Tanaman C3

Tanaman C3 adalah tanaman yang memiliki kemampuan adaptif pada lingkungan yang memiliki kandungan CO2 atmosfer tinggi.

Lihat Metabolisme dan Tanaman C3

Tanaman C4

Tanaman C4 adalah tanaman yang mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan panas dan kering.

Lihat Metabolisme dan Tanaman C4

Tekanan osmotik

Tekanan osmotik larutan sama dengan tekanan hidrostatik yang diberikan kolom cairan di ujung pipa P1b pada keadaan akhir. Tekanan osmotik adalah tekanan yang dibutuhkan untuk mempertahankan kesetimbangan osmotik antara suatu larutan dan pelarut murninya yang dipisahkan oleh suatu membran semipermeabel yang dapat ditembus hanya oleh pelarut tersebut.

Lihat Metabolisme dan Tekanan osmotik

Terminologi

Terminologi adalah suatu ilmu tentang istilah dan penggunaannya.

Lihat Metabolisme dan Terminologi

Terpena

Terpena merupakan suatu golongan hidrokarbon yang banyak dihasilkan oleh tumbuhan dan terutama terkandung pada getah dan vakuola selnya.

Lihat Metabolisme dan Terpena

Tidur

alt.

Lihat Metabolisme dan Tidur

Tilakoid

Tilakoid adalah membran aktif yang berfungsi untuk fotosinstesis yang ditemukan di sianobakteri dan kloroplas.

Lihat Metabolisme dan Tilakoid

Tinja

Tinja, juga disebut sebagai feses, tai, cepirit atau kotoran, adalah produk buangan saluran pencernaan yang dikeluarkan melalui anus atau kloaka.

Lihat Metabolisme dan Tinja

Tiosulfat

Tiosulfat adalah bentuk garam dari asam tiosulfat yang bersifat lebih stabil.

Lihat Metabolisme dan Tiosulfat

Transaminase

Transaminase merupakan enzim yang berfungsi dalam mengkatalisis perpindahan gugus amino.

Lihat Metabolisme dan Transaminase

Transkripsi (genetik)

Dalam genetika, transkripsi (serapan dari transcriptie) adalah pembuatan RNA terutama mRNA dengan menyalin sebagian berkas DNA oleh enzim RNA polimerase.

Lihat Metabolisme dan Transkripsi (genetik)

Transkriptase balik

Enzim transkriptase balik dari virus HIV. Transkriptase balik adalah enzim yang mengkatalisis reaksi transkripsi balik RNA utas tunggal menjadi DNA utas ganda.

Lihat Metabolisme dan Transkriptase balik

Translasi (genetik)

Translasi mRNA Translasi dalam genetika dan biologi molekular adalah proses penerjemahan urutan nukleotida yang ada pada molekul mRNA menjadi rangkaian asam-asam amino yang menyusun suatu polipeptida atau protein.

Lihat Metabolisme dan Translasi (genetik)

Transpor aktif

Pompa natrium-kalium adalah contoh transpor aktif. Transpor aktif adalah pemindahan yang menggunakan energi untuk mengeluarkan dan memasukkan ion –ion dan molekul melalui membran sel yang bersifat permeabel dengan tujuan memelihara keseimbangan molekul kecil di dalam sel.

Lihat Metabolisme dan Transpor aktif

Trigliserida

Contoh trigliserida lemak tak jenuh. Bagian kiri: gliserol, bagian kanan (dari atas ke bawah): asam palmitat, asam oleat, asam alfa-linolenat, rumus kimia: C55H98O6 Trigliserida (atau lebih tepatnya triasilgliserol atau triasilgliserida) adalah sebuah gliserida yang terbentuk dari esterifikasi di ketiga gugus hidroksil gliserol dengan asam lemak.

Lihat Metabolisme dan Trigliserida

Triptofan

Triptofan (tryptophan, TRP, W) merupakan satu dari 20 asam amino penyusun protein yang bersifat esensial bagi manusia.

Lihat Metabolisme dan Triptofan

Tubuh

Pada makhluk hidup, tubuh atau badan adalah bagian fisik materi pada makhluk hidup baik itu manusia, hewan, maupun tumbuhan yang dapat dibedakan dengan roh, kepribadian, dan perilaku.

Lihat Metabolisme dan Tubuh

Tubulus T

Tubulus T (tubulus transversal) atau T-tubule (transverse tubules) adalah invaginasi dari membran eksternal sel otot rangka dan jantung, yang kaya akan saluran ion yang penting untuk perpasangan eksitasi-kontraksi.

Lihat Metabolisme dan Tubulus T

Tumbuhan

Dalam biologi, Tumbuhan adalah organisme eukariota multiseluler yang tergolong ke dalam kerajaan Plantae.

Lihat Metabolisme dan Tumbuhan

Unsur kelumit

Unsur kelumit atau mikronutrien merupakan unsur yang dibutuhkan oleh makhluk hidup dalam jumlah yang sangat sedikit (kurang dari 0.1 persen per volume.

Lihat Metabolisme dan Unsur kelumit

Urea

Urea adalah senyawa organik yang tersusun dari unsur karbon, hidrogen, oksigen dan nitrogen dengan rumus CON2H4 atau (NH2)2CO.

Lihat Metabolisme dan Urea

Uridina difosfat glukosa

Uridina difosfat glukosa adalah sejenis gula nukleotida.

Lihat Metabolisme dan Uridina difosfat glukosa

Urine

Urine, air seni, kemih, atau air kencing adalah cairan sisa yang diekskresikan oleh ginjal yang kemudian akan dikeluarkan dari dalam tubuh melalui saluran kemih di dalam proses urinasi.

Lihat Metabolisme dan Urine

Usaha (fisika)

Usaha atau kerja (dilambangkan dengan W dari Bahasa Inggris work) adalah energi yang disalurkan gaya ke sebuah benda sehingga benda tersebut bergerak.

Lihat Metabolisme dan Usaha (fisika)

Virus

Virus adalah mikroorganisme patogen yang hanya dapat bereplikasi di dalam sel karena mereka tidak memiliki perlengkapan seluler untuk bereproduksi sendiri.

Lihat Metabolisme dan Virus

Virus RNA

Virus RNA adalah virus yang memiliki RNA (asam ribonukleat) sebagai materi genetiknya.

Lihat Metabolisme dan Virus RNA

Vitalisme

Vitalisme adalah suatu yang mengatakan bahwa suatu kehidupan terletak di luar dunia materi dan karenanya kedua konsep ini, kehidupan dan materi, tidak bisa saling mengintervensi.

Lihat Metabolisme dan Vitalisme

Vitamin

Buah-buahan sebagai sumber vitamin bagi tubuh. Vitamin (vital amine, vitamin) adalah sekelompok senyawa organik berbobot molekul rendah yang memiliki fungsi vital dalam metabolisme setiap organisme, yang tidak dapat dihasilkan oleh tubuh.

Lihat Metabolisme dan Vitamin

Zat sisa metabolisme

Zat sisa metabolisme atau ekskremen merupakan zat sisa yang dihasilkan dari proses metabolisme (respirasi seluler) yang tidak dapat digunakan kembali oleh organisme karena keberadaanya melebihi kebutuhan tubuh atau bersifat toksik sehingga dikeluarkan melalui proses eskresi.

Lihat Metabolisme dan Zat sisa metabolisme

Juga dikenal sebagai Proses metabolisme.

, Biokimia, Biologi, Biologi Aristoteles, Bioremediasi, Bioteknologi, Buang air besar, Cairan ekstraseluler, Chlorobi, Daur biogeokimia, De Partibus Animalium, Deaminasi, Dekarboksilasi, Denitrifikasi, Deoksiribosa, Difusi, Dimetilalil Pirofosfat, Dinamika molekuler, Disulfida, Eduard Buchner, Efikasi, Ekologi, Ekspresi gen, Elektrolit, Elemen klasik, Empedu, Endosimbion, Energi, Energi potensial, Entropi, Enzim, Enzim katalase, Enzim pencernaan, Ergosterol, Eropa, Escherichia coli, Ester (kimia), Eter, Etilena glikol, Eukariota, Evolusi, Feritin, Fermentasi, Fero, Fitosterol, Flavin adenina dinukleotida, Fluks, Fosfatase, Fosfolipid, Fosfor, Fosforilasi, Fosforilasi oksidatif, Fosforolisis, Fotosintesis CAM, Fotosistem I, Fotosistem II, Fototrof, Friedrich Wöhler, Fruktosa, Fungi, Gajah, Galaktosa, Gas, Gaya gerak proton, Genomika, Glikan, Glikogen, Glikogen fosforilase, Glikogen sintase, Glikogenesis, Glikogenolisis, Glikolisis, Glikosida hidrolase, Glikosiltransferase, Gliserat-3-fosfat, Gliserol, Gliserol kinase, Gliseroneogenesis, Glisina, Glukagon, Glukoneogenesis, Glukosa, Glukosa-1-fosfat, Glukosa-6-fosfat, Glukuronosiltransferase, Glutamina, Glutationa, Guanina, Gugus fungsi, Hans Adolf Krebs, Hans Kornberg, Heterotrof, Hidrofilik, Hidrofobik, Hidrogen, Hidrogen peroksida, Hidrogen sulfida, Hidroksil, Hiperkolesterolemia, Hipotesis dunia RNA, HIV, Homeostasis, Hukum termodinamika, Hukum termodinamika kedua, Ibnu al-Nafis, Ikatan peptida, Inang, Inhibitor, Insulin, Iodin, Ion, Isopentenil pirofosfat, Isoprena, Kadar gula darah, Kalium, Kalsium, Kanker, Karbohidrat, Karbon, Karnitina, Karnitina palmitoil transferase II, Karnitina palmitoiltransferase I, Karotenoid, Katabolisme, Katalisis, Kehidupan, Kelenjar adrenal, Kelenjar liur, Kelompok nutrisi primer, Kemoautotrof, Keratin, Keringatan yang tidak tampak, Kesuburan tanah, Keton, Khamir, Kimia, Kimia organik, Kimia organoklorin, Kinase protein A, Kinetika enzim, Kitin, Klorida, Klorin, Kloroform, Kofaktor (biokimia), Kolesterol, Kompleks sitokrom b6F, Kontraksi otot, Kristalografi sinar-X, Kromatografi, Laju metabolisme basal, Laktat dehidrogenase, Lambung, Leluhur bersama terakhir universal, Lintasan metabolisme, Lintasan pentosa fosfat, Lipid, Litotrof, Logam transisi, Louis Pasteur, Makan, Makhluk hidup, Makromolekul, Malonil-KoA, Materi, Membran biologis, Membran sel, Metabolit, Metabolom, Metabolomika, Metalotionein, Metanogen, Mikro-larik DNA, Mikroskop elektron, Minum, Mitokondria, Monosakarida, MTOR, Natrium, Niasin, Nikotinamida adenina dinukleotida, Nitrat, Nitrifikasi, Nitrit, Nitrogen, Nukleosida, Nukleotida, Nutrisi, Obat, Oksidoreduktase, Oksigen, Oligosakariltransferase, Organisme aerobik, Organisme multiseluler, Organotrof, Ortofosfat, Otot, Pankreas, Parasit, Pelabelan isotop, Pelacak radioaktif, Pelarut, Pelipatan protein, Pencernaan, Perancah, Perbaikan DNA, Pereaksi kimia, Persetubuhan, PH, Pigmen fotosintesis, Pirimidina, Plastid, Polimer, Polinukleotida, Polipeptida, Polisakarida, Polutan organik persisten, Potensial aksi, Potensial membran, Produk alami, Prokariota, Proliferasi, Proses spontan, Protease, Protein, Protein globular, Protein serat, Protein SREB, Proteomika, Protista, Proton, Puasa, Purina, Pusat reaksi fotosintesis, Racun, Rantai transpor elektron, Reaksi kimia, Redoks, Reduksionisme, Replikasi DNA, Reseptor (biokimia), Reseptor terhubung protein G, Resonansi magnet inti, Respirasi seluler, Retikulum endoplasma, Ribosa, Ribosom, Ribozim, RNA transfer, Rubisco, Saluran ion, Santorio Santorio, Saraf, Sejarah kehidupan, Sel (biologi), Selulosa, Seng, Senyawa alifatik, Senyawa anorganik, Senyawa heterosiklik, Senyawa intermediat, Senyawa organik, Sfingomielin, Sfingosina, Sianobakteri, Siklus asam sitrat, Siklus Calvin, Siklus glioksilat, Siklus Krebs terbalik, Siklus nitrogen, Siklus yang sia-sia, Sintesis de novo, Sintesis kimia, Sintesis protein, Sistem tiga domain, Sitoskeleton, Sitosol, Situs aktif, Skualena, Spesi oksigen reaktif, Spliseosom, Steroid, Stres oksidatif, Struktur sel bakteri, Substrat (kimia), Subunit alfa Gs, Sulfat, Sulfida, Tanaman C3, Tanaman C4, Tekanan osmotik, Terminologi, Terpena, Tidur, Tilakoid, Tinja, Tiosulfat, Transaminase, Transkripsi (genetik), Transkriptase balik, Translasi (genetik), Transpor aktif, Trigliserida, Triptofan, Tubuh, Tubulus T, Tumbuhan, Unsur kelumit, Urea, Uridina difosfat glukosa, Urine, Usaha (fisika), Virus, Virus RNA, Vitalisme, Vitamin, Zat sisa metabolisme.