Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Ambil
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Nila (Ramayana) dan Rama

Pintas untuk: Perbedaan, Kesamaan, Jaccard Kesamaan Koefisien, Referensi.

Perbedaan antara Nila (Ramayana) dan Rama

Nila (Ramayana) vs. Rama

Nila atau Anila adalah seorang tokoh dalam wiracarita Ramayana. Dalam agama Hindu, Rama (Sanskerta: राम; Rāma) atau Ramacandra (Sanskerta: रामचन्द्र; Rāmacandra) adalah seorang raja legendaris yang terkenal dari India yang konon hidup pada zaman Tretayuga, keturunan Dinasti Surya atau Suryawangsa.

Kemiripan antara Nila (Ramayana) dan Rama

Nila (Ramayana) dan Rama memiliki 12 kesamaan (dalam Unionpedia): Brahma, Dewa (Hindu), Hanoman, Indra, Kerajaan Alengka, Kerajaan Kiskenda, Rahwana, Raksasa (mitologi India), Ramayana, Sinta, Wanara, Wiracarita.

Brahma

Menurut ajaran agama Hindu, Brahma adalah Dewa pencipta.

Brahma dan Nila (Ramayana) · Brahma dan Rama · Lihat lebih »

Dewa (Hindu)

Dewa (adalah kata dari bahasa Sanskerta yang berarti "terang", "mulia", "makhluk surgawi", "makhluk ilahi", "hal yang cemerlang", dan dapat mengacu kepada suatu golongan makhluk gaib dalam agama Hindu.Monier Monier-Williams, A Sanskrit-English Dictionary” Etymologically and Philologically Arranged to cognate Indo-European Languages, Motilal Banarsidass, page 492 Dewa merupakan istilah maskulin; padanan feminin untuk istilah tersebut ialah Dewi. Kata tersebut sepadan dengan istilah Latin "Deus" dan Yunani "Zeus". Dalam sastra Weda Kuno, seluruh makhluk gaib dapat disebut "dewa"George Williams (2008), A Handbook of Hindu Mythology, Oxford University Press,, pages 90, 112 dan asura. Konsep tersebut akhirnya mengalami perkembangan dalam kesusastraan India Kuno, dan pada akhir periode Weda, makhluk gaib yang baik disebut Dewa-asura. Dalam sastra Hindu pasca-periode Weda, seperti Purana dan Itihasa, para dewa merupakan makhluk baik, sedangkan asura makhluk jahat. Dalam sejumlah karya sastra India Abad Pertengahan, para dewa juga disebut sebagai "sura", dan sifatnya bertolak belakang dengan saudara tiri mereka yang sama-sama sakti, yang disebut sebagai "asura". Para dewa, demikian pula para asura, yaksa (roh penunggu alam), dan raksasa (monster, setan), merupakan bagian dari mitologi India. Para dewa muncul dalam berbagai kisah-kisah kosmologis dalam agama Hindu. Dalam tradisi Hindu umumnya seperti Adwaita wedanta dan Agama Hindu Dharma, Dewa dipandang sebagai manifestasi Brahman dan enggan dipuja sebagai Tuhan tersendiri dan para dewa setara derajatnya dengan dewa lain. Namun dalam filsafat Hindu Dwaita, para dewa tertentu memiliki sekte tertentu pula yang memujanya sebagai Dewa tertinggi. Dalam hal ini, beberapa sekte memiliki paham monoteisme terhadap Dewa tertentu (lihat: Waisnawa).

Dewa (Hindu) dan Nila (Ramayana) · Dewa (Hindu) dan Rama · Lihat lebih »

Hanoman

Hanoman (Sanskerta: हनुमान्; Hanumān) atau Hanumat (Sanskerta: हनुमत्; Hanumat), juga disebut sebagai Anoman, adalah salah satu dewa dalam kepercayaan agama Hindu, sekaligus tokoh protagonis dalam wiracarita Ramayana yang paling terkenal.

Hanoman dan Nila (Ramayana) · Hanoman dan Rama · Lihat lebih »

Indra

Dalam ajaran agama Hindu, Indra (Sanskerta: इन्द्र atau इंद्र, Indra) adalah dewa petir, cuaca, dan raja kahyangan.

Indra dan Nila (Ramayana) · Indra dan Rama · Lihat lebih »

Kerajaan Alengka

Kerajaan Alengka atau Lanka (Sanskerta: लंका; "lankā", berarti “pulau”) adalah nama sebuah kerajaan pada sebuah pulau di selatan India yang diperintah oleh Raja Rawana pada zaman Ramayana.

Kerajaan Alengka dan Nila (Ramayana) · Kerajaan Alengka dan Rama · Lihat lebih »

Kerajaan Kiskenda

Gambaran kehidupan kerajaan Kiskenda Kerajaan Kiskenda (juga disebut Kishkindhya atau Kishkindha) merupakan kerajaan yang diperintah oleh Raja Wanara bernama Sugriwa, adik Subali, dalam kisah Ramayana.

Kerajaan Kiskenda dan Nila (Ramayana) · Kerajaan Kiskenda dan Rama · Lihat lebih »

Rahwana

Rahwana, dalam mitologi Hindu, adalah raja raksasa berkepala sepuluh, penguasa kerajaan Alengka, dan tokoh antagonis utama dalam sastra Hindu Ramayana.

Nila (Ramayana) dan Rahwana · Rahwana dan Rama · Lihat lebih »

Raksasa (mitologi India)

Raksasa atau sosok setan yang dipentaskan dalam Yakshagana, sebuah seni populer dari Karnataka, India. Arca Raksasa di dekat Candi Sewu di dekat Yogyakarta Raksasa dalam mitologi agama-agama dari India (Hindu, Buddha, dan Jain), adalah bangsa makhluk supernatural, atau orang-orang berjiwa jahat.

Nila (Ramayana) dan Raksasa (mitologi India) · Raksasa (mitologi India) dan Rama · Lihat lebih »

Ramayana

Lukisan bergaya Thailand yang menggambarkan suasana pertempuran antara Rama dengan Rawana Rāmāyana (रामायणम्,, Rāmâyaṇa; yang berasal dari kata Rāma dan Ayaṇa yang berarti "Perjalanan Rama") adalah sebuah cerita/kisah kepahlawanan dari India yang digubah oleh Walmiki (Valmiki) atau Balmiki dari cerita Dewi Sita.

Nila (Ramayana) dan Ramayana · Rama dan Ramayana · Lihat lebih »

Sinta

Sinta adalah tokoh protagonis dalam wiracarita Ramayana.

Nila (Ramayana) dan Sinta · Rama dan Sinta · Lihat lebih »

Wanara

Lukisan para wanara membangun jembatan menuju Alengka. Ilustrasi tentang kisah ''Ramayana'', karya Balasaheb Pandit Pant Pratinidhi. Tiga ratus penari Wanara di Festival Merapi, Sleman, Yogyakarta. Dalam mitologi Hindu, Wanara berarti "monyet" atau "manusia (nara) hutan (wana)".

Nila (Ramayana) dan Wanara · Rama dan Wanara · Lihat lebih »

Wiracarita

Wiracarita atau disebut pula epos atau epik adalah sejenis karya sastra tradisional yang menceritakan kisah kepahlawanan (wira berarti pahlawan dan carita adalah cerita/kisah).

Nila (Ramayana) dan Wiracarita · Rama dan Wiracarita · Lihat lebih »

Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut

Perbandingan antara Nila (Ramayana) dan Rama

Nila (Ramayana) memiliki 19 hubungan, sementara Rama memiliki 128. Ketika mereka memiliki kesamaan 12, indeks Jaccard adalah 8.16% = 12 / (19 + 128).

Referensi

Artikel ini menunjukkan hubungan antara Nila (Ramayana) dan Rama. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi:

Hei! Kami di Facebook sekarang! »