Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Bebas
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Penaklukan Irlandia oleh Cromwell

Indeks Penaklukan Irlandia oleh Cromwell

Penaklukan Irlandia oleh Cromwell atau perang Cromwell di Irlandia (1649–53) adalah istilah yang mengacu pada penaklukan Irlandia oleh pasukan Parlemen Inggris yang dipimpin oleh Oliver Cromwell selama Peperangan Tiga Kerajaan.

9 hubungan: Charles II dari Inggris, Gerilya, Katolik, Oliver Cromwell, Parlemen Inggris, Pemberontakan Irlandia 1641, Peperangan Tiga Kerajaan, Perang Saudara Inggris, Persemakmuran Inggris.

Charles II dari Inggris

Charles II (1630-1685) adalah seorang raja yang memerintah seluruh kerajaan Inggris, Skotlandia, dan Irlandia.

Baru!!: Penaklukan Irlandia oleh Cromwell dan Charles II dari Inggris · Lihat lebih »

Gerilya

Gerilya atau yang umumnya dikenal sebagai perang gerilya, merupakan cara berperang dengan menggunakan taktik pertempuran yang tidak konvensional, seperti bersembunyi-sembunyi, serangan mendadak atau penyergapan, dan bergerak dalam unit kecil.

Baru!!: Penaklukan Irlandia oleh Cromwell dan Gerilya · Lihat lebih »

Katolik

Kata "katolik" (καθολικός, katolikos; catholicus) berasal dari frasa Yunani καθόλου(katolou), yang berarti "sarwa sekalian", "secara keseluruhan", atau "am", gabungan kata κατά (kata), yang berarti "perihal", dan kata ὅλος (holos), yang berarti "sarwa".

Baru!!: Penaklukan Irlandia oleh Cromwell dan Katolik · Lihat lebih »

Oliver Cromwell

Oliver Cromwell adalah seorang pemimpin militer dan politik Inggris yang kelak menjadi Lord Protector dari Persemakmuran Inggris, Skotlandia, dan Irlandia. Cromwell terlahir dalam keluarga priayi menengah, tergolong keturunan dari saudari Thomas Cromwell, salah seorang menteri Raja Henry VIII. Hanya sedikit informasi yang diketahui seputar 40 tahun pertama kehidupannya karena hanya empat surat pribadinya yang terlestarikan bersama dengan sebuah ringkasan kata sambutan yang ia sampaikan pada tahun 1628. Ia menjadi seorang Puritan Independen setelah mengalami suatu konversi agama pada tahun 1630-an, menganut suatu pandangan yang relatif toleran terhadap banyak aliran Protestan yang lain pada zamannya. Dikatakan bahwa ia adalah seorang yang sangat religius. Ia juga menyebut dirinya sebagai seorang Musa Puritan dan sangat meyakini kalau Allah menuntun dirinya menuju kemenangan-kemenangan yang diraihnya. Ia terpilih sebagai Anggota Parlemen untuk Huntingdon pada tahun 1628, serta untuk Cambridge dalam Short Parliament (1640) dan Long Parliament (1640–1649). Ia melibatkan diri dalam Perang Saudara Inggris di pihak para "Roundhead" atau kaum Parlementarian. Berjulukan "Old Ironsides", ia memperlihatkan kecakapannya sebagai seorang komandan militer dan dengan cepat meraih promosi jabatan, dari seorang pemimpin satu pasukan kavaleri menjadi salah seorang komandan utama New Model Army, yang memainkan suatu peranan penting dalam kekalahan pasukan kerajaan (royalis). Cromwell termasuk salah seorang penandatangan surat perintah eksekusi Raja Charles I pada tahun 1649, dan mendominasi Persemakmuran Inggris yang hanya berumur singkat sebagai seorang anggota Rump Parliament (1649–1653). Ia terpilih untuk memegang komando dalam kampanye militer Inggris di Irlandia pada tahun 1649–1650. Pasukan Cromwell mengalahkan koalisi Konfederasi dan Royalis di Irlandia serta menduduki negara tersebut, menyebabkan berakhirnya Perang Konfederasi Irlandia. Selama periode ini, terjadi pengesahan serangkaian Hukum Pidana yang ditujukan terhadap para penganut Katolik Roma (kelompok minoritas yang signifikan di Inggris dan Skotlandia, namun merupakan mayoritas luas di Irlandia), dan penyitaan sejumlah besar lahan mereka. Cromwell juga memimpin suatu kampanye militer melawan pasukan Skotlandia antara tahun 1650 dan 1651. Pada tanggal 20 April 1653, ia membubarkan Rump Parliament secara paksa, membentuk suatu majelis yang berumur singkat yang dikenal dengan sebutan Parlemen Barebone, sebelum ia diundang oleh sesamanya pemimpin untuk memerintah sebagai Lord Protector Inggris (yang meliputi Wales pada saat itu), Skotlandia, dan Irlandia dari tahun 16 Desember 1653. Sebagai penguasa, ia menjalankan suatu kebijakan luar negeri yang efektif dan agresif. Ia meninggal dunia karena sebab alami pada tahun 1658 dan dimakamkan di Westminster Abbey. Kaum Royalis kembali berkuasa pada tahun 1660, kemudian mereka menggali jenazahnya, menggantungnya dengan rantai, dan memenggal kepalanya (lih. kepala Oliver Cromwell). Cromwell merupakan salah seorang figur yang paling kontroversial dalam sejarah Kepulauan Britania, dipandang sebagai seorang diktator perancang eksekusi pemimpin monarki oleh sejarawan-sejarawan seperti David Sharp, seorang diktator militer oleh Winston Churchill, namun dipandang sebagai seorang pahlawan kebebasan oleh John Milton, Thomas Carlyle, dan Samuel Rawson Gardiner, serta seorang tokoh revolusi kelas sosial oleh Leon Trotsky. Dalam suatu jajak pendapat tahun 2002 di Britania, dengan disponsori oleh sejarawan militer Richard Holmes, Cromwell terpilih sebagai salah seorang di antara sepuluh orang Britania terbesar sepanjang masa. Bagaimanapun, tindakan-tindakannya terhadap umat Katolik di Skotlandia dan Irlandia diidentifikasi sebagai genosida atau menyerupai genosida, Genocidal or near-genocidal: Brendan O'Leary and John McGarry, "Regulating nations and ethnic communities", in Breton Albert (ed.) (1995). Nationalism and Rationality, Cambridge University Press. p. 248. dan rekam jejaknya dikritik tajam di Irlandia.

Baru!!: Penaklukan Irlandia oleh Cromwell dan Oliver Cromwell · Lihat lebih »

Parlemen Inggris

Parlemen Inggris di depan raja sekitar tahun 1300 Perdana Menteri Inggris David Cameron berbicara kepada para anggota parlemen Inggris dalam debat mengenai serangan udara terhadap ISIS/Daesh di Suriah. Parlemen Inggris adalah lembaga legislatif Kerajaan Inggris.

Baru!!: Penaklukan Irlandia oleh Cromwell dan Parlemen Inggris · Lihat lebih »

Pemberontakan Irlandia 1641

Pemberontakan Irlandia 1641 (Éirí Amach 1641) dimulai dengan dilancarkannya upaya kudeta oleh priyayi Katolik Irlandia yang mencoba mengambil alih pemerintahan Irlandia dari tangan Inggris.

Baru!!: Penaklukan Irlandia oleh Cromwell dan Pemberontakan Irlandia 1641 · Lihat lebih »

Peperangan Tiga Kerajaan

Peperangan Tiga Kerajaan, yang terkadang dikenal sebagai Peperangan Saudara Britania, membentuk serangkaian konflik yang terjadi di Inggris, Irlandia dan Skotlandia antara 1639 dan 1651.

Baru!!: Penaklukan Irlandia oleh Cromwell dan Peperangan Tiga Kerajaan · Lihat lebih »

Perang Saudara Inggris

Perang Saudara Inggris (1642-1651) adalah serangkaian konflik bersenjata dan intrik politik antara kaum Parlementaria ("Roundheads") dan Royalis ("Cavaliers") terkait tata cara pemerintahan.

Baru!!: Penaklukan Irlandia oleh Cromwell dan Perang Saudara Inggris · Lihat lebih »

Persemakmuran Inggris

Persemakmuran Inggris (Commonwealth of England) adalah nama resmi negara gabungan antara Inggris, Irlandia, dan Skotlandia (setelah Perang Saudara Inggris) di bawah pemerintahan Rafaelloring dan Richard Cromwell, yang menjadikan Britania Raya negara republik selama sesaat (merupakan negara republik pertama yang berbahasa Inggris), walaupun tidak lama kemudian berubah lagi menjadi monarki.

Baru!!: Penaklukan Irlandia oleh Cromwell dan Persemakmuran Inggris · Lihat lebih »

Beralih ke halaman ini:

Penaklukan Cromwell atas Irlandia, Penaklukan cromwell atas irlandia, Penaklukan irlandia oleh cromwell.

KeluarMasuk
Hei! Kami di Facebook sekarang! »