Kemiripan antara Wang Lang dan Zaman Tiga Negara
Wang Lang dan Zaman Tiga Negara memiliki 16 kesamaan (dalam Unionpedia): Cao Cao, Cao Pi, Cao Wei, Chang'an, Chen Shou, Daftar tokoh Kisah Tiga Negara, Dinasti Han, Dinasti Jin (266–420), Dong Zhuo, Kaisar Xian dari Han, Kisah Tiga Negara, Luo Guanzhong, Sima Yan, Sima Zhao, Sun Ce, Zhuge Liang.
Cao Cao
Cao Cao (155-220) merupakan seorang tokoh Zaman Tiga Negara yang terkenal.
Cao Cao dan Wang Lang · Cao Cao dan Zaman Tiga Negara ·
Cao Pi
Cáo Pī (曹丕, 187 - 226), yang secara formal dikenal sebagai Kaisar Wen dari (Cao) Wei (曹魏文帝), atau juga dikenal dengan nama Zihuan (子桓), lahir di Distrik Qiao, Wilayah Pei (sekarang dikenal dengan daerah Bozhou, Anhui).
Cao Pi dan Wang Lang · Cao Pi dan Zaman Tiga Negara ·
Cao Wei
Cao Wei (Hanzi: 曹魏) (220 - 265) kadang-kadang juga disebut sebagai Bei Wei (Hanzi: 北魏) atau Wei Utara adalah salah satu negara di Zaman Tiga Negara dalam sejarah Tiongkok.
Cao Wei dan Wang Lang · Cao Wei dan Zaman Tiga Negara ·
Chang'an
Chang'an adalah ibu kota kuno dari 10 dinasti di Tiongkok.
Chang'an dan Wang Lang · Chang'an dan Zaman Tiga Negara ·
Chen Shou
Chen Shou (Hanzi: 陳壽, Chengzuo)(233 - 297) adalah seorang sejarawan yang hidup di Zaman Tiga Negara dan awal Dinasti Jin barat (265–420).
Chen Shou dan Wang Lang · Chen Shou dan Zaman Tiga Negara ·
Daftar tokoh Kisah Tiga Negara
Di bawah ini adalah daftar tokoh-tokoh utama di Zaman Tiga Negara di dalam sejarah Tiongkok.
Daftar tokoh Kisah Tiga Negara dan Wang Lang · Daftar tokoh Kisah Tiga Negara dan Zaman Tiga Negara ·
Dinasti Han
Peta pengaruh Dinasti Han. Dinasti Han adalah dinasti kekaisaran Tiongkok (206 SM–220 M) yang kedua, berkuasa setelah Dinasti Qin (221–206 SM) dan sebelum Zaman Tiga Negara (220–280 M). Dinasti ini bertahan selama lebih dari empat abad, dan periode selama dinasti ini berkuasa dianggap sebagai zaman keemasan dalam sejarah Tiongkok. Hingga saat ini, kelompok etnis mayoritas Tiongkok menyebut diri mereka "suku Han" dan aksara Tionghoa disebut "aksara Han". Dinasti ini didirikan oleh pemimpin pemberontak Liu Bang, yang dikenal secara anumerta dengan nama Kaisar Gaozu. Sejarah dinasti ini sempat diselingi oleh Dinasti Xin (9—23 M) yang didirikan oleh seorang mantan wali penguasa, Wang Mang. Periode selingan ini membagi Dinasti Han menjadi dua periode: Han Barat atau Han Awal (206 SM—9 M) dan Han Timur atau Han Akhir (25—220 M). Kaisar berada di puncak masyarakat Han. Ia tidak hanya memegang tampuk pemerintahan Dinasti Han, tetapi juga berbagi kekuasaan dengan bangsawan Tiongkok dan para menteri pilihannya yang sebagian besar berasal dari golongan elit terpelajar. Kekaisaran Han dibagi menjadi daerah-daerah yang secara langsung dikendalikan oleh pemerintah pusat (yang disebut ''jun''), serta sejumlah kerajaan semiotonom. Kerajaan-kerajaan ini secara bertahap kehilangan kemerdekaannya yang masih tersisa, khususnya setelah Pemberontakan Tujuh Negara. Sementara itu, dari masa pemerintahan Kaisar Wu (berkuasa 141–87 SM), pemerintah Tiongkok secara resmi mendukung ajaran Kong Hu Cu sebagai ideologi pendidikan dan politik, yang digabungkan dengan kosmologi yang dicetuskan oleh para cendekiawan seperti Dong Zhongshu. Kebijakan ini bertahan sampai jatuhnya Dinasti Qing pada tahun 1911 M. Dinasti Han menikmati kemakmuran ekonomi dan pertumbuhan pesat ekonomi uang yang sebelumnya diperkenalkan pada masa Dinasti Zhou (sekitar tahun 1050–256 SM). Koin yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat pada tahun 119 SM tetap menjadi koin standar Tiongkok sampai masa Dinasti Tang (618–907 M). Untuk membiayai perang dan permukiman di wilayah perbatasan yang baru ditaklukkan, pemerintah Han menasionalisasi industri garam dan besi pada tahun 117 SM, tetapi monopoli pemerintah ini dicabut pada masa Dinasti Han Timur. Dinasti Han juga mencatat kemajuan yang signifikan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Contohnya adalah dalam pembuatan kertas, pemakaian kemudi di kapal, penggunaan bilangan negatif dalam matematika, serta penemuan peta timbul, bola dunia armiler bertenaga hidrolik untuk keperluan astronomi, dan seismometer dengan bandul terbalik yang dapat digunakan untuk mengetahui tempat terjadinya gempa bumi berdasarkan arah mata angin. Konfederasi suku nomaden yang disebut Xiongnu berhasil mengalahkan Han pada tahun 200 SM dan memaksa mereka untuk membayar upeti, tetapi Xiongnu tetap melanjutkan serangan militer mereka di perbatasan Han. Kaisar Wu melancarkan sejumlah perang melawan mereka. Kemenangan besar Han dalam perang ini akhirnya memaksa Xiongnu untuk menerima status sebagai negara pembayar upeti. Peperangan ini memperluas wilayah Han hingga ke Cekungan Tarim di Asia Tengah, membagi Xiongnu menjadi dua konfederasi terpisah, dan turut andil dalam membangun jaringan perdagangan luas yang dikenal dengan sebutan Jalur Sutra, yang menjangkau hingga kawasan Laut Tengah. Wilayah utara perbatasan Han kemudian diserbu oleh konfederasi nomaden Xianbei. Kaisar Wu juga memperluas wilayah ke Kawasan Selatan Tiongkok dan menaklukkan Nanyue pada 111 SM dan Dian pada 109 SM. Selain itu, ia juga melancarkan ekspedisi militer ke Semenanjung Korea dan mendirikan ''Jun'' Xuantu dan Lelang di wilayah tersebut pada 108 SM. Setelah tahun 92 M, para kasim semakin terlibat dalam panggung perpolitikan istana. Mereka turut campur dalam perebutan kekuasaan antara klan berbagai maharani (permaisuri) dan ibu suri, dan hal inilah yang mengakibatkan kejatuhan Han. Wewenang kekaisaran juga ditantang oleh perkumpulan keagamaan Taoisme yang mengobarkan Pemberontakan Serban Kuning dan Pemberontakan Wu Dou Mi Dao. Sesudah kematian Kaisar Ling (berkuasa 168–189 M), para kasim dibantai oleh para panglima militer. Kemudian, para ningrat dan gubernur militer menjadi panglima perang dan membagi-bagi wilayah kekaisaran. Dinasti Han secara resmi bubar setelah Cao Pi, Raja Wei, merebut takhta dari Kaisar Xian pada tahun 220 M.
Dinasti Han dan Wang Lang · Dinasti Han dan Zaman Tiga Negara ·
Dinasti Jin (266–420)
Kekaisaran Jin (kuning) sekitar tahun 280 (Jin Barat) Kekaisaran Jin (kuning) sekitar tahun 400 (Jin Timur) Dinasti Jin atau Kekaisaran Jin, supaya lebih spesifik terkadang disebut (司馬晉) atau (兩晉), adalah dinasti Tiongkok yang secara tradisional berasal dari tahun 266 hingga 420 M. Didirikan oleh Sima Yan, putra tertua Sima Zhao, yang diangkat menjadi Raja Jin dan secara anumerta dinyatakan sebagai salah satu pendiri dinasti ini, bersama dengan kakak laki-laki Sima Zhao yaitu Sima Shi dan ayah Sima Yi.
Dinasti Jin (266–420) dan Wang Lang · Dinasti Jin (266–420) dan Zaman Tiga Negara ·
Dong Zhuo
Dong Zhuo (Hanzi: 董卓) (139 – 192), nama lengkap Dong Zhongyin (董仲穎), adalah seorang negarawan pada penghujung zaman Dinasti Han.
Dong Zhuo dan Wang Lang · Dong Zhuo dan Zaman Tiga Negara ·
Kaisar Xian dari Han
Kaisar Xian dari Han (Hanzi: 漢獻帝) (181-19 September 234) adalah kaisar terakhir Dinasti Han, memerintah dari tahun 189 sampai 220.
Kaisar Xian dari Han dan Wang Lang · Kaisar Xian dari Han dan Zaman Tiga Negara ·
Kisah Tiga Negara
Kisah Tiga Negara (Hanzi: 三國演義, hanyu pinyin: sānguó yǎnyì, Bahasa Inggris: Romance of the Three Kingdoms) adalah sebuah roman berlatar-belakang sejarah dari zaman Dinasti Han dan Tiga Negara.
Kisah Tiga Negara dan Wang Lang · Kisah Tiga Negara dan Zaman Tiga Negara ·
Luo Guanzhong
Luo Guanzhong (Hanzi: 羅貫中; diperkirakan lahir sekitar 1330 - 1400 M) adalah seorang sastrawan terkenal Tiongkok pada zaman Dinasti Ming.
Luo Guanzhong dan Wang Lang · Luo Guanzhong dan Zaman Tiga Negara ·
Sima Yan
Sima Yan (司馬炎) (17 Mei 236 - 290) adalah pendiri dinasti Jin setelah mempersatukan ketiga negara; Shu, Wei, dan Wu pada zaman Tiga Negara.
Sima Yan dan Wang Lang · Sima Yan dan Zaman Tiga Negara ·
Sima Zhao
Sima Zhao Sima Zhao (211-264) (Zishang) adalah anak dari kepala ahli strategi perang Perdana Menteri Sima Yi dari negara Cao Wei saat Zaman Tiga Negara di Tiongkok dulu.
Sima Zhao dan Wang Lang · Sima Zhao dan Zaman Tiga Negara ·
Sun Ce
Sun Ce (Bo Fu, 175-200) adalah seorang jenderal militer pada masa Dinasti Han dan Zaman Tiga Negara di Tiongkok.
Sun Ce dan Wang Lang · Sun Ce dan Zaman Tiga Negara ·
Zhuge Liang
Zhuge Liang (Hanzi: 诸葛亮; Pinyin: Zhūgě Liàng).
Wang Lang dan Zhuge Liang · Zaman Tiga Negara dan Zhuge Liang ·
Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut
- Dalam apa yang tampaknya Wang Lang dan Zaman Tiga Negara
- Apa yang mereka miliki di Wang Lang dan Zaman Tiga Negara
- Kemiripan antara Wang Lang dan Zaman Tiga Negara
Perbandingan antara Wang Lang dan Zaman Tiga Negara
Wang Lang memiliki 34 hubungan, sementara Zaman Tiga Negara memiliki 124. Ketika mereka memiliki kesamaan 16, indeks Jaccard adalah 10.13% = 16 / (34 + 124).
Referensi
Artikel ini menunjukkan hubungan antara Wang Lang dan Zaman Tiga Negara. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi: