Daftar Isi
56 hubungan: Afrizal Anoda, Alex Komang, Arifin C. Noer, Bambang Hermanto, Budiyati Abiyoga, Carok (film), Cerita Asli Terbaik Festival Film Indonesia, Christine Hakim, Daftar penghargaan dan nominasi yang diterima oleh Christine Hakim, Daftar perayaan penghargaan Festival Film Indonesia, Deddy Mizwar, Dewi Yull, Di Balik Kelambu, Doea Tanda Mata, El Manik, Eros Djarot, Festival Film Indonesia 2007, Festival Film Indonesia 2008, Film Cerita Panjang Terbaik Festival Film Indonesia, Franki Raden, George Kamarullah, Ibunda (film), Idris Sardi, Jenny Rachman, Kabut Perkawinan, Kembang Kertas, Kerikil-Kerikil Tajam, Lenny Marlina, Marissa Haque, Meriam Bellina, Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik Festival Film Indonesia, Pemeran Pendukung Pria Terbaik Festival Film Indonesia, Pemeran Utama Perempuan Terbaik Festival Film Indonesia, Pemeran Utama Pria Terbaik Festival Film Indonesia, Penata Musik Terbaik Festival Film Indonesia, Penata Suara Terbaik Festival Film Indonesia, Pengarah Artistik Terbaik Festival Film Indonesia, Pengarah Sinematografi Terbaik Festival Film Indonesia, Penumpasan Pengkhianatan G 30 S PKI, Penyunting Gambar Terbaik Festival Film Indonesia, Produksi Film Negara, Putu Wijaya, Ray Sahetapy, Ria Irawan, Rima Melati, Rina Hassim, Secangkir Kopi Pahit, Sjumandjaja, Skenario Terbaik Festival Film Indonesia, Slamet Rahardjo, ... Memperluas indeks (6 lebih) »
Afrizal Anoda
Afrizal Anoda adalah seorang aktor dan mantan wartawan Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Afrizal Anoda
Alex Komang
Saifin Nuha, yang lebih dikenal sebagai Alex Komang, adalah seorang aktor Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Alex Komang
Arifin C. Noer
Arifin Chairin Noer, atau lebih dikenal sebagai Arifin C. Noer, adalah sutradara teater dan film asal Indonesia yang beberapa kali memenangkan Piala Citra untuk penghargaan film terbaik, sutradara terbaik, dan penulis skenario terbaik.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Arifin C. Noer
Bambang Hermanto
Herman Dulong, yang dikenal dengan nama Bambang Hermanto atau Herman Citrokusumo adalah aktor Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Bambang Hermanto
Budiyati Abiyoga
Budiyati Abiyoga adalah seorang produser dan penulis skenario film asal Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Budiyati Abiyoga
Carok (film)
Carok adalah film Indonesia tahun 1984 dengan disutradarai oleh Imam Tantowi dan dibintangi oleh Barry Prima dan Yenny Farida.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Carok (film)
Cerita Asli Terbaik Festival Film Indonesia
Berbeda dengan kategori Film, Aktor/Aktris, dan Sutradara, penghargaan untuk Cerita Asli Terbaik baru mulai diberikan dalam Festival Film Indonesia tahun 1960.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Cerita Asli Terbaik Festival Film Indonesia
Christine Hakim
Herlina Christine Natalia Hakim adalah seorang pemeran, produser, dan aktivis berkebangsaan Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Christine Hakim
Daftar penghargaan dan nominasi yang diterima oleh Christine Hakim
Christine Hakim, pemeran dan produser film asal Indonesia, telah menerima beberapa penghargaan sepanjang kariernya, seperti Festival Film Bandung, Festival Film Indonesia, serta beberapa penghargaan lainnya.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Daftar penghargaan dan nominasi yang diterima oleh Christine Hakim
Daftar perayaan penghargaan Festival Film Indonesia
Festival Film Indonesia pertama kali diselenggarakan pada tahun 1955 dan berlanjut pada tahun 1960 dan 1967 (dengan nama Pekan Apresiasi Film Nasional), sebelum akhirnya mulai diselenggarakan secara teratur pada tahun 1973.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Daftar perayaan penghargaan Festival Film Indonesia
Deddy Mizwar
Dr. H. Deddy Mizwar, S.Sn., S.E., M.I.Pol. adalah seorang aktor, sutradara, dan politikus Indonesia keturunan Belanda, Betawi dan Bugis, Sulawesi Selatan.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Deddy Mizwar
Dewi Yull
Raden Adjeng Dewi Pudjijati, yang lebih dikenal dengan Dewi Yull, adalah seorang pemeran dan penyanyi Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Dewi Yull
Di Balik Kelambu
Di Balik Kelambu adalah film drama Indonesia yang dirilis pada tahun 1983.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Di Balik Kelambu
Doea Tanda Mata
Doea Tanda Mata adalah film drama Indonesia yang diproduksi pada tahun 1985.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Doea Tanda Mata
El Manik
Emmanuel Ginting Manik, lebih dikenal sebagai El Manik adalah pemeran Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan El Manik
Eros Djarot
Soegeng Rahardjo Djarot yang lebih dikenal dengan Eros Djarot adalah seorang budayawan, sutradara, pencipta lagu, penulis naskah dan politikus Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Eros Djarot
Festival Film Indonesia 2007
Festival Film Indonesia 2007 adalah Festival Film Indonesia yang ke-27.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Festival Film Indonesia 2007
Festival Film Indonesia 2008
Kru ''fiksi.'', Film Bioskop Terbaik FFI 2008 Festival Film Indonesia 2008 adalah Festival Film Indonesia yang ke-28.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Festival Film Indonesia 2008
Film Cerita Panjang Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan FFI untuk Film Cerita Panjang Terbaik (kemudian biasa disebut Film Terbaik saja) diberikan dalam Festival Film Indonesia yang diselenggarakan sejak tahun 1955.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Film Cerita Panjang Terbaik Festival Film Indonesia
Franki Raden
R.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Franki Raden
George Kamarullah
George Kamarullah adalah seorang mantan aktor yang beralih profesi sebagai sinematografer.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan George Kamarullah
Ibunda (film)
Ibunda adalah film drama Indonesia yang dirilis pada tahun 1986.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Ibunda (film)
Idris Sardi
Letnan Kolonel CAJ (Tit.) Muhammad Idris Sardi adalah seorang pemain biola berkebangsaan Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Idris Sardi
Jenny Rachman
Jenny Rosjeni Rachman adalah seorang pemeran, politikus, dan model Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Jenny Rachman
Kabut Perkawinan
Kabut Perkawinan adalah film Indonesia tahun 1984 dengan disutradarai oleh Satmowi Atmowiloto dan dibintangi oleh Meriam Bellina dan Ray Sahetapy.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Kabut Perkawinan
Kembang Kertas
Kembang Kertas adalah film drama Indonesia yang memenangkan Piala Citra sebagai Film Terbaik dan Sutradara Terbaik untuk Slamet Rahardjo pada Festival Film Indonesia 1985.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Kembang Kertas
Kerikil-Kerikil Tajam
Kerikil-Kerikil Tajam adalah film drama Indonesia tahun 1984 dengan disutradarai oleh Sjuman Djaya dan dibintangi oleh Christine Hakim, Ray Sahetapy, dan Deddy Mizwar.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Kerikil-Kerikil Tajam
Lenny Marlina
Lenny Marlina adalah seorang model dan pemeran Indonesia keturunan Sunda.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Lenny Marlina
Marissa Haque
Marissa Grace Haque adalah seorang pemeran dan politikus Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Marissa Haque
Meriam Bellina
Eliza Maria Bellina Bamboe, lebih dikenal sebagai Meriam Bellina adalah pemeran dan penyanyi Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Meriam Bellina
Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan FFI untuk Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik atau Piala Citra untuk Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik atau Aktris Pendukung Terbaik adalah sebuah penghargaan yang diberikan di Festival Film Indonesia (FFI) kepada para pemeran perempuan Indonesia atas prestasi mereka dalam peran-peran pendukung.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik Festival Film Indonesia
Pemeran Pendukung Pria Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan FFI untuk Pemeran Pendukung Pria Terbaik atau Piala Citra untuk Pemeran Pendukung Pria Terbaik atau Aktor Pendukung Terbaik adalah sebuah penghargaan yang diberikan di Festival Film Indonesia (FFI) kepada para pemeran pria (aktor) Indonesia atas prestasi mereka dalam peran-peran pendukung.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Pemeran Pendukung Pria Terbaik Festival Film Indonesia
Pemeran Utama Perempuan Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan FFI untuk Pemeran Utama Perempuan Terbaik atau Piala Citra untuk Pemeran Utama Perempuan Terbaik atau Aktris Terbaik adalah sebuah penghargaan yang diberikan di Festival Film Indonesia (FFI) kepada para pemeran perempuan (aktris) Indonesia atas prestasi mereka dalam peran-peran utama.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Pemeran Utama Perempuan Terbaik Festival Film Indonesia
Pemeran Utama Pria Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan FFI untuk Pemeran Utama Pria Terbaik atau Piala Citra untuk Pemeran Utama Pria Terbaik atau Aktor Terbaik adalah sebuah penghargaan yang diberikan di Festival Film Indonesia (FFI) kepada para pemeran pria (aktor) Indonesia untuk prestasi mereka dalam peran-peran utama.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Pemeran Utama Pria Terbaik Festival Film Indonesia
Penata Musik Terbaik Festival Film Indonesia
Piala Citra Festival Film Indonesia dianugerahkan setiap tahun oleh Badan Perfilman Indonesia (BPI) untuk film dan pencapaian terbaiknya pada tahun tersebut.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Penata Musik Terbaik Festival Film Indonesia
Penata Suara Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan untuk Penata Suara Terbaik diberikan dalam Festival Film Indonesia yang diselenggarakan sejak tahun 1955.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Penata Suara Terbaik Festival Film Indonesia
Pengarah Artistik Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan untuk Penata Artistik Terbaik diberikan dalam Festival Film Indonesia yang diseleggarakan sejak tahun 1955.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Pengarah Artistik Terbaik Festival Film Indonesia
Pengarah Sinematografi Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan untuk Sinematografi Terbaik (sering juga disebut Fotografi Terbaik atau Tata Kamera Terbaik) diberikan dalam Festival Film Indonesia yang diselenggarakan sejak tahun 1955.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Pengarah Sinematografi Terbaik Festival Film Indonesia
Penumpasan Pengkhianatan G 30 S PKI
Penumpasan Pengkhianatan G 30 S PKI atau hanya Pengkhianatan G 30 S PKI adalah judul film dokudrama propaganda Indonesia tahun 1984.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Penumpasan Pengkhianatan G 30 S PKI
Penyunting Gambar Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan untuk Penyuntingan Terbaik (sering juga disebut Editing Terbaik) diberikan dalam Festival Film Indonesia yang dieselenggarakan sejak tahun 1955.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Penyunting Gambar Terbaik Festival Film Indonesia
Produksi Film Negara
PT Produksi Film Negara (Persero) atau biasa disingkat menjadi PFN, adalah sebuah badan usaha milik negara Indonesia yang bergerak di bidang perfilman.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Produksi Film Negara
Putu Wijaya
I Gusti Ngurah Putu Wijaya adalah seorang sastrawan yang dikenal serba bisa.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Putu Wijaya
Ray Sahetapy
Ferenc Raymon Sahetapy, yang lebih dikenal sebagai Ray Sahetapy, adalah seorang aktor Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Ray Sahetapy
Ria Irawan
Chandra Ariati Dewi Irawan merupakan pemeran, penyanyi dan sutradara berkebangsaan Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Ria Irawan
Rima Melati
Marjolien Tambajong (EYD: Maryolien Tambayong), dikenal sebagai Rima Melati, adalah pemeran, penyanyi dan model Indonesia keturunan Belanda dan Minahasa.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Rima Melati
Rina Hassim
Rineke Antoinette Hassim, dikenal sebagai Rina Hassim adalah pemeran Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Rina Hassim
Secangkir Kopi Pahit
Secangkir Kopi Pahit adalah film Indonesia yang dirilis pada tahun 1985 dengan disutradarai oleh Teguh Karya.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Secangkir Kopi Pahit
Sjumandjaja
Sjumandjaja adalah seorang penulis skenario dan sutradara Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Sjumandjaja
Skenario Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan untuk Skenario Terbaik diberikan dalam Festival Film Indonesia yang diselenggarakan sejak tahun 1955.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Skenario Terbaik Festival Film Indonesia
Slamet Rahardjo
Slamet Rahardjo Djarot adalah seorang aktor, sutradara, dan penulis naskah Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Slamet Rahardjo
Sophan Sophiaan
Sophan Sophiaan (Lontara Bugis: ᨔᨚᨄ ᨔᨚᨄᨗᨐ, transliterasi: Sopan Sopiyan; Lontara Makassar: ᨔᨚᨄ ᨔᨚᨄᨗᨐ, transliterasi: Sopan Sopiyyang) adalah seorang aktor, sutradara, produser dan politikus Indonesia keturunan Makassar, Sulawesi Selatan.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Sophan Sophiaan
Sutradara Terbaik Festival Film Indonesia
Penghargaan Sutradara Terbaik diberikan dalam Festival Film Indonesia yang diselenggarakan sejak tahun 1955.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Sutradara Terbaik Festival Film Indonesia
Teguh Karya
Steve Liem Tjoan Hok (lebih dikenal dengan nama Teguh Karya) adalah seorang sutradara film legendaris Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Teguh Karya
Tinggal Landas buat Kekasih
Tinggal Landas buat Kekasih adalah film Indonesia tahun 1984 dengan disutradarai oleh Sophan Sophiaan dan dibintangi oleh Sophan Sophiaan dan Widyawati.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Tinggal Landas buat Kekasih
Tuti Indra Malaon
Tuti Indra Malaon adalah seorang pemeran Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Tuti Indra Malaon
Zainal Abidin (pemeran)
Zainal Abidin adalah seorang aktor Indonesia.
Lihat Festival Film Indonesia 1985 dan Zainal Abidin (pemeran)