Daftar Isi
127 hubungan: Aktinium, Alkali, Alkalida, Alkoksida, Amonium, Argon, Asam hidrazoat, Batas antara logam dan nonlogam, Berilium, Besi(III) klorida, Bilangan oksidasi, Blok tabel periodik, Borohidrida, Buku:Logam alkali, Buku:Tabel periodik, Charles Pedersen, Daftar istilah kimia, Daftar nomor UN 3401 sampai 3500, Deret kimia, Deret reaktivitas, Dietil eter, Einsteinium, Elektrida, Elektron valensi, Elektronegativitas, Energi ionisasi, Etanol, Fase Zintl, Fluorin, Fosforus, Fransium, Garam alkali, Gas mulia, Golongan boron, Golongan karbon, Golongan platina, Golongan tabel periodik, Halogen, Hidrida, Hipoklorit, Iodin, Isotop stronsium, Jari-jari atom, Kalium, Kalium ferosianida, Kalkogen, Karbon, Kelarutan, Kelompok magma kalk-alkali, Keracunan talium, ... Memperluas indeks (77 lebih) »
Aktinium
Aktinium adalah sebuah unsur kimia radioaktif dengan lambang Ac dan nomor atom 89.
Lihat Logam alkali dan Aktinium
Alkali
Alkali (dari, "abu dari lumut asin") dalam kimia adalah suatu garam ionik basa dari suatu unsur kimia alkali logam atau alkali tanah.
Lihat Logam alkali dan Alkali
Alkalida
Alkalida adalah senyawa kimia di mana atom logam alkali bertindak sebagai anion (ion negatif) dengan muatan atau keadaan oksidasi −1.
Lihat Logam alkali dan Alkalida
Alkoksida
Struktur anion metoksida. Meskipun alkoksida logam alkali bukan termasuk garam dan memiliki struktur yang kompleks, secara kimiawi, mereka bertindak sebagai sumber RO−. Alkoksida adalah sebuah basa konjugat dari suatu alkohol sehingga mengandung gugus organik yang terikat pada atom oksigen yang bermuatan negatif.
Lihat Logam alkali dan Alkoksida
Amonium
Kation amonium adalah ion poliatomik bermuatan positif dengan rumus kimia.
Lihat Logam alkali dan Amonium
Argon
Argon adalah unsur kimia dengan simbol Ar dan nomor atom 18.
Lihat Logam alkali dan Argon
Asam hidrazoat
Asam hidrazoat, dikenal juga sebagai hidrogen azida atau azoimida, adalah suatu senyawa dengan rumus kimia HN3.
Lihat Logam alkali dan Asam hidrazoat
Batas antara logam dan nonlogam
Batas antara logam dan nonlogam dapat diketahui melalui tabel periodik unsur kimia, terdiri dari unsur yang mempunyai sifat-sifat peralihan antara logam dan nonlogam.
Lihat Logam alkali dan Batas antara logam dan nonlogam
Berilium
Berilium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Be dan nomor atom 4.
Lihat Logam alkali dan Berilium
Besi(III) klorida
Besi(III) klorida, atau feri klorida, adalah suatu senyawa kimia yang merupakan komoditas skala industri, dengan rumus kimia FeCl3.
Lihat Logam alkali dan Besi(III) klorida
Bilangan oksidasi
Dalam kimia, bilangan oksidasi, biloks, atau keadaan oksidasi, adalah muatan hipotesis sebuah atom jika semua ikatannya dengan atom yang berbeda sepenuhnya ionik.
Lihat Logam alkali dan Bilangan oksidasi
Blok tabel periodik
Blok tabel periodik adalah kumpulan unsur yang disatukan oleh orbital atom dari elektron valensi atau kekosongannya.
Lihat Logam alkali dan Blok tabel periodik
Borohidrida
− Borohidrida mengacu pada anion BH4−, dan garamnya.
Lihat Logam alkali dan Borohidrida
Buku:Logam alkali
;Sifat;Unsur β Kategori:Buku Wikipedia bertopik kimia Kategori:Buku Wikipedia bertopik unsur kimia.
Lihat Logam alkali dan Buku:Logam alkali
Buku:Tabel periodik
;Ikhtisar;Golongan;Periode;Blok;Pembagian lainnya;Hal terkait Kategori:Buku Wikipedia bertopik tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Buku:Tabel periodik
Charles Pedersen
Eter mahkota berkoordinasi dengan ion potasium Charles John Pedersen (Pusan, Kekaisaran Korea, 3 Oktober 1904 - Salem, Amerika Serikat, 26 Oktober 1989) ialah kimiawan organik Amerika Serikat berdarah Norwegia-Jepang yang dianugerahi Nobel Kimia pada tahun 1987.
Lihat Logam alkali dan Charles Pedersen
Daftar istilah kimia
Berikut adalah daftar istilah kimia.
Lihat Logam alkali dan Daftar istilah kimia
Daftar nomor UN 3401 sampai 3500
Daftar nomor UN dari UN3401 sampai UN3500 seperti yang ditetapkan oleh Komite Ahli Pengangkutan Barang Berbahaya Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations Committee of Experts on the Transport of Dangerous Goods).
Lihat Logam alkali dan Daftar nomor UN 3401 sampai 3500
Deret kimia
Suatu deret kimia adalah kelompok unsur kimia yang sifat fisik dan kimianya berubah secara progresif dari ujung yang satu ke ujung lainnya dalam deret tersebut.
Lihat Logam alkali dan Deret kimia
Deret reaktivitas
Dalam pengenalan ilmu kimia, deret reaktivitas atau deret aktivitas adalah suatu deret empiris, hasil perhitungan, dan suatu analisis struktural sederet logam, menurut "reaktivitas"nya dari tinggi ke rendah.
Lihat Logam alkali dan Deret reaktivitas
Dietil eter
Dietil eter, yang juga dikenal sebagai eter dan etoksi etana, adalah cairan mudah terbakar yang jernih, tak berwarna, dan bertitik didih rendah serta berbau khas.
Lihat Logam alkali dan Dietil eter
Einsteinium
Einsteinium adalah sebuah unsur kimia sintetis dengan lambang Es dan nomor atom 99.
Lihat Logam alkali dan Einsteinium
Elektrida
Rongga dan saluran pada elektrida Sebuah elektrida adalah senyawa ionik yang anionnya adalah elektron.
Lihat Logam alkali dan Elektrida
Elektron valensi
Empat ikatan kovalen. Karbon memiliki empat elektron valensi sehingga valensinya adalah empat. Masing-masing atom hidrogen memiliki satu elektron valensi dan disebut univalen. Dalam ilmu kimia, elektron valensi atau elektron harkat adalah elektron pada kelopak terluar yang terhubung dengan suatu atom, dan dapat berpartisipasi dalam pembentukan ikatan kimia jika kelopak terluar belum penuh.
Lihat Logam alkali dan Elektron valensi
Elektronegativitas
Elektronegativitas atau keelektronegatifan (Simbol: χ) adalah sebuah sifat kimia yang menjelaskan kemampuan sebuah atom (atau lebih jarangnya sebuah gugus fungsi) untuk menarik elektron (atau rapatan elektron) menuju dirinya sendiri pada ikatan kovalen.
Lihat Logam alkali dan Elektronegativitas
Energi ionisasi
500px Energi ionisasi (IE) adalah energi yang diperlukan untuk mengeluarkan elektron dari tiap mol spesies dalam keadaan gas.
Lihat Logam alkali dan Energi ionisasi
Etanol
Etanol, disebut juga etil alkohol, alkohol murni, alkohol absolut, atau alkohol saja, adalah cairan yang mudah menguap, mudah terbakar, tak berwarna, dan merupakan alkohol yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Lihat Logam alkali dan Etanol
Fase Zintl
Struktur mirip intan yang dimiliki ion Tl− dalam NaTl, suatu senyawa Fase Zintl. Dalam kimia, Fase Zintl adalah senyawa yang merupakan hasil reaksi dari golongan IA (logam alkali) atau IIA (logam alkali tanah) dengan logam atau metaloid gologan IIIA hingga VIA.
Lihat Logam alkali dan Fase Zintl
Fluorin
Fluorin adalah sebuah unsur kimia dengan lambang F dan nomor atom 9.
Lihat Logam alkali dan Fluorin
Fosforus
Fosforus adalah sebuah unsur kimia dengan lambang P dan nomor atom 15.
Lihat Logam alkali dan Fosforus
Fransium
Fransium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Fr dan nomor atom 87.
Lihat Logam alkali dan Fransium
Garam alkali
Garam alkali atau garam basa adalah garam yang merupakan hasil dari netralisasi basa kuat dan asam lemah.
Lihat Logam alkali dan Garam alkali
Gas mulia
alt.
Lihat Logam alkali dan Gas mulia
Golongan boron
Golongan boron adalah unsur kimia golongan 13 atau IIIA di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Golongan boron
Golongan karbon
Golongan karbon adalah unsur kimia golongan 14 atau IVA di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Golongan karbon
Golongan platina
Batang platina-iridium Logam golongan platina (disingkat sebagai PGM dari; nama alternatifnya: platinoid, platinida, platidisa, golongan platina, keluarga platina, atau unsur golongan platina (Platinum-group element, PGE)) adalah enam unsur logam mulia sekaligus berharga yang mengelompok dalam tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Golongan platina
Golongan tabel periodik
Dalam tabel periodik unsur kimia, masing-masing kolom bernomor merupakan ''golongan''. Dalam ilmu kimia, golongan (dikenal juga sebagai famili) adalah kolom unsur-unsur dalam tabel periodik unsur kimia.
Lihat Logam alkali dan Golongan tabel periodik
Halogen
Halogen adalah unsur kimia golongan 17 atau VIIA di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Halogen
Hidrida
Hidrida ialah senyawa kimia yang terdiri atas hidrogen dengan unsur lain, misalnya sodium, kalsium.
Lihat Logam alkali dan Hidrida
Hipoklorit
Hipoklorit adalah suatu ion yang terdiri dari klor dan oksigen, dengan rumus kimia ClO−.
Lihat Logam alkali dan Hipoklorit
Iodin
Iodin atau yodium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang I dan nomor atom 53.
Lihat Logam alkali dan Iodin
Isotop stronsium
Logam alkali tanah stronsium (38Sr) memiliki empat isotop alami yang stabil: 84Sr (0,56%), 86Sr (9,86%), 87Sr (7,0%) dan 88Sr (82,58%).
Lihat Logam alkali dan Isotop stronsium
Jari-jari atom
Diagram atom helium, menunjukkan kepadatan probabilitas elektron warna abu-abu. Jari-jari atom adalah jarak dari inti atom ke orbital elektron terluar yang stabil dalam suatu atom dalam keadaan setimbang.
Lihat Logam alkali dan Jari-jari atom
Kalium
Kalium, atau juga disebut potasium, adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang K dan nomor atom 19.
Lihat Logam alkali dan Kalium
Kalium ferosianida
Kalium ferosianida adalah senyawa organik dengan rumus K4.
Lihat Logam alkali dan Kalium ferosianida
Kalkogen
Kalkogen adalah unsur kimia golongan 16 atau VIA di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Kalkogen
Karbon
Karbon (dari carbo "arang") atau zat arang adalah sebuah unsur kimia dengan lambang C dan nomor atom 6.
Lihat Logam alkali dan Karbon
Kelarutan
Contoh padatan terlarut (kiri). Kelarutan atau solubilitas adalah kemampuan suatu zat kimia tertentu, zat terlarut (solute), untuk larut dalam suatu pelarut (solvent) Kelarutan dinyatakan dalam jumlah maksimum zat terlarut yang larut dalam suatu pelarut pada kesetimbangan.
Lihat Logam alkali dan Kelarutan
Kelompok magma kalk-alkali
Kelompok magma kalk-alkali adalah salah satu dari dua bagian kelompok magma sub-alkali.
Lihat Logam alkali dan Kelompok magma kalk-alkali
Keracunan talium
Talium dan senyawa-senyawanya sangat beracun.
Lihat Logam alkali dan Keracunan talium
Kimia
Larutan zat dalam botol pereaksi, termasuk amonium hidroksida serta asam nitrat, bercahaya dalam warna yang berbeda. Kimia (serapan dari كيمياء) adalah cabang dari ilmu fisik yang mempelajari tentang susunan, struktur, sifat, dan perubahan materi.
Lihat Logam alkali dan Kimia
Kimia fulerena
Kimia fulerena (Inggris: Fullerene chemistry) merupakan bidang kimia organik yang memperlajari sifat kimia fulerena.
Lihat Logam alkali dan Kimia fulerena
Korosif
internasional bahan kimia korosif. internasional untuk pengangkutan zat korosif. Suatu zat dikatakan korosif apabila zat tersebut dapat merusak atau menghancurkan zat lain secara kontak langsung melalui reaksi kimia.
Lihat Logam alkali dan Korosif
Lengai
Lengai atau lembam (inert) merupakan keadaan tidak melakukan sesuatu sama sekali atau melakukan sesuatu yang sangat kecil efeknya.
Lihat Logam alkali dan Lengai
Litium
Litium Istilah tersebut berasal dari λίθος lithos, yang berarti "batu".
Lihat Logam alkali dan Litium
Litium hidrida
Litium hidrida adalah suatu senyawa organik dengan rumus LiH.
Lihat Logam alkali dan Litium hidrida
Litium nitrida
Litium nitrida adalah senyawa dengan rumus.
Lihat Logam alkali dan Litium nitrida
Logam
Kristal gallium Dalam kimia, sebuah logam (μέταλλον, metallon; metal) adalah material (sebuah unsur, senyawa, atau paduan) yang biasanya keras tak tembus cahaya, berkilau, dan memiliki konduktivitas listrik dan termal yang baik.
Lihat Logam alkali dan Logam
Logam alkali tanah
Logam alkali tanah adalah unsur kimia golongan 2 atau IIA dari tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Logam alkali tanah
Logam berat
Logam berat umumnya didefinisikan sebagai logam dengan densitas, berat atom, atau nomor atom tinggi.
Lihat Logam alkali dan Logam berat
Logam berharga
Nugget emas Berbagai logam mulia Suatu logam berharga adalah unsur kimia logam alam yang langka, dan bernilai ekonomi tinggi.
Lihat Logam alkali dan Logam berharga
Logam miskin
Logam miskin atau logam pascatransisi adalah unsur logam dari blok-p dari tabel periodik, posisinya di antara metaloid dan logam transisi dalam tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Logam miskin
Logam mulia
Logam mulia. Logam mulia atau logam adi adalah logam yang tahan terhadap korosi maupun oksidasi.
Lihat Logam alkali dan Logam mulia
Logam tanah jarang
Mineral logam langka, ditunjukkan bersama dengan sebuah koin Amerika Serikat untuk perbandingan. accessdate.
Lihat Logam alkali dan Logam tanah jarang
Logam transisi
Logam transisi adalah kelompok unsur kimia yang berada pada golongan 3 sampai 12 (IB sampai VIIIB pada sistem lama).
Lihat Logam alkali dan Logam transisi
Lutesium
Lutesium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Lu dan nomor atom 71.
Lihat Logam alkali dan Lutesium
Mendelevium
Mendelevium adalah sebuah unsur kimia sintetis dengan lambang Md (sebelumnya Mv) dan nomor atom 101.
Lihat Logam alkali dan Mendelevium
Metaloid
Metaloid adalah jenis unsur kimia yang memiliki lebih banyak sifat di antara, atau yang merupakan campuran, logam dan nonlogam.
Lihat Logam alkali dan Metaloid
Metalosena
Struktur kimia umum dari suatu senyawa '''metalosena''', di mana '''M''' adalah suatu kation logam Metalosena adalah suatu senyawa yang biasanya terdiri dari dua anion siklopentadienil (disingkat Cp) yang terikat pada suatu pusat logam (M) dalam keadaan oksidasi II, dengan rumus umum yang dihasilkan (C5H5)2M.
Lihat Logam alkali dan Metalosena
Mineral lempung
Singkapan batulempung berumur jura di Weymouth, Inggris. Mineral lempung adalah salah satu matriks yang banyak ditemukan dalam gamping.
Lihat Logam alkali dan Mineral lempung
Nafion
Nafion adalah suatu fluoropolimer-kopolimer berbasis tetrafluoroetilena tersulfonasi yang ditemukan pada akhir tahun 1960-an oleh Walther Grot dari DuPont.
Lihat Logam alkali dan Nafion
Nama kategori unsur kimia
Saat ini terdapat 118 unsur kimia yang diketahui, yang menunjukkan sejumlah besar sifat fisika dan kimia yang berbeda.
Lihat Logam alkali dan Nama kategori unsur kimia
Natrium
Ini adalah logam lunak, putih keperakan, dan sangat reaktif.
Lihat Logam alkali dan Natrium
Natrium hidrida
Natrium hidrida adalah senyawa kimia dengan rumus empiris NaH.
Lihat Logam alkali dan Natrium hidrida
Natrium nitrida
Natrium nitrida (Na3N) adalah senyawa anorganik dengan rumus Na3N.
Lihat Logam alkali dan Natrium nitrida
Natrium selenat
Natrium selenat,, adalah senyawa tak berbau berbentuk padatan putih yang terbentuk sebagai garam natrium dari asam selenat.
Lihat Logam alkali dan Natrium selenat
Neptunium
Neptunium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Np dan nomor atom 93.
Lihat Logam alkali dan Neptunium
Nitrogen
Unsur yang juga disebut sebagai zat lemas ini pertama kali ditemukan dan diisolasi oleh dokter berkebangsaan Skotlandia Daniel Rutherford pada tahun 1772.
Lihat Logam alkali dan Nitrogen
Nomor E
Larutan E101 riboflavin (dikenal sebagai vitamin B2) Kristal E621 mononatrium glutamat, penguat rasa Nomor E adalah kode zat yang boleh digunakan sebagai bahan tambahan makanan (aditif makanan) di Uni Eropa and Switzerland.
Lihat Logam alkali dan Nomor E
Nonlogam
alt.
Lihat Logam alkali dan Nonlogam
Panjang ikatan
doi.
Lihat Logam alkali dan Panjang ikatan
Pengikatan nitrogen
Bintil akar pada tanaman kedelai Pengikatan nitrogen atau fiksasi nitrogen adalah proses di mana nitrogen (N2) di atmosfer diubah menjadi amonia (NH3) melalui proses alami maupun sintetik.
Lihat Logam alkali dan Pengikatan nitrogen
Periode tabel periodik
Dalam tabel periodik unsur-unsur, masing-masing baris bernomor adalah satu ''periode''. Periode tabel periodik adalah satu baris horizontal pada tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Periode tabel periodik
Peroksida
Dalam ilmu kimia, peroksida adalah kelompok senyawa yang memiliki ikatan tunggal oksigen-oksigen.
Lihat Logam alkali dan Peroksida
Perrenat
Ion perrenat adalah anion dengan rumus, atau senyawa yang mengandung ion ini.
Lihat Logam alkali dan Perrenat
Piroforik
Piroforik plutonium (terbakar secara spontan jika terkena udara, menyebabkannya bersinar seperti bara). Piroforik (pyrophoric) atau bahan kimia piroforik adalah suatu zat berbentuk cairan, padatan, ataupun gas yang mudah terbakar secara spontan (dalam waktu lima menit) apabila terpapar atau bereaksi secara langsung dengan uap air, oksigen, atau dalam suatu kondisi di udara terbuka ketika suhu berada di titik kurang dari atau sama dengan 130 °F/ 54,44 °C.
Lihat Logam alkali dan Piroforik
Plutonium
Plutonium adalah sebuah unsur kimia radioaktif dengan lambang Pu dan nomor atom 94.
Lihat Logam alkali dan Plutonium
Pniktogen
Pniktogen adalah unsur kimia golongan 15 atau VA di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Pniktogen
Protaktinium(V) oksida
Protaktinium(V) oksida adalah sebuah senyawa kimia dengan rumus Pa2O5.
Lihat Logam alkali dan Protaktinium(V) oksida
Pupuk
Pupuk kandang, ditumpuk di tepi ladang. Pupuk adalah material yang ditambahkan pada media tanam atau tanaman untuk mencukupi kebutuhan hara yang diperlukan tanaman sehingga mampu berproduksi dengan baik.
Lihat Logam alkali dan Pupuk
Radium
Radium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Ra dan nomor atom 88.
Lihat Logam alkali dan Radium
Rockwool
Rockwool Mineral wool dilihat dengan mikroskop pemasangan insulasi pada Bangunan apartemen. Rockwool merupakan salah satu media tanam yang banyak digunakan oleh para petani hidroponik.
Lihat Logam alkali dan Rockwool
Rubidium
Rubidium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Rb dan nomor atom 37.
Lihat Logam alkali dan Rubidium
Sejarah kimia
Tabel periodik 1871 yang disusun oleh Dmitri Mendeleev. Tabel periodik adalah salah satu ikon paling kuat dalam sains, bersandar pada inti ilmu kimia dan mewujudkan prinsip-prinsip paling mendasar ilmu ini. Sejarah kimia merepresentasikan rentang waktu dari sejarah kuno sampai sekarang.
Lihat Logam alkali dan Sejarah kimia
Sejarah tabel periodik
daftar berat atom & simbol John Dalton. Tabel periodik adalah suatu cara penyusunan unsur kimia, yang disusun berdasarkan nomor atom, konfigurasi elektron dan keberulangan sifat kimianya.
Lihat Logam alkali dan Sejarah tabel periodik
Senyawa ionik
Struktur kristal natrium klorida, NaCl, tipikal senyawa ionik. Bulatan ungu mewakili kation natrium, Na+, dan bulatan hijau mewakili anion klorida, Cl−. Dalam kimia, senyawa ionik adalah senyawa kimia yang tersusun dari ion-ion yang disatukan oleh gaya elektrostatik yang disebut ikatan ionik.
Lihat Logam alkali dan Senyawa ionik
Senyawa nitro
Struktur gugus nitro Senyawa nitro adalah senyawa organik yang mengandung satu atau lebih gugus fungsional nitro (−NO2).
Lihat Logam alkali dan Senyawa nitro
Sesium
Sesium (ejaan IUPAC: caesium) adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Cs dan nomor atom 55.
Lihat Logam alkali dan Sesium
Siklus Born–Haber
Siklus Born–Haber pada senyawa asam klorida Siklus Born–Haber adalah suatu pendekatan yang digunakan untuk menganalisis energi reaksi.
Lihat Logam alkali dan Siklus Born–Haber
Stronsium
Stronsium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Sr dan nomor atom 38.
Lihat Logam alkali dan Stronsium
Tabel periodik
Tabel periodik modern, dalam tata letak 18 kolom Tabel periodik, juga dikenal sebagai tabel periodik unsur (kimia), adalah tampilan tabular dari unsur-unsur kimia.
Lihat Logam alkali dan Tabel periodik
Tabel periodik alternatif
Tabel periodik Theodor Benfey (1964) Tabel periodik alternatif adalah tabulasi unsur-unsur kimia yang berbeda secara signifikan dalam hal tata letaknya dibandingkan sistem periodik tradisional.
Lihat Logam alkali dan Tabel periodik alternatif
Tabel periodik perluasan
Sebuah tabel periodik perluasan berteori tentang unsur-unsur kimia setelah unsur-unsur yang saat ini telah terbukti dan telah diketahui dalam tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Tabel periodik perluasan
Talium
Talium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang Tl dan nomor atom 81.
Lihat Logam alkali dan Talium
Teori asam–basa keras dan lunak
Teori asam–basa keras dan lunak, dikenal juga sebagai konsep asam-basa Pearson, digunakan dalam kimia untuk menjelaskan stabilitas senyawa, mekanisme dan jalur reaksi.
Lihat Logam alkali dan Teori asam–basa keras dan lunak
Unsur golongan 10
Golongan 10 atau VIIIB adalah golongan unsur kimia di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan 10
Unsur golongan 11
Golongan 11 atau IB adalah golongan unsur kimia di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan 11
Unsur golongan 12
Golongan 12 atau IIB adalah golongan unsur kimia di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan 12
Unsur golongan 3
Golongan 3 atau IIIB adalah golongan unsur kimia di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan 3
Unsur golongan 4
Golongan 4 atau IVB adalah golongan unsur kimia di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan 4
Unsur golongan 5
Golongan 5 atau VB adalah golongan unsur kimia di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan 5
Unsur golongan 6
Golongan 6 atau VIB adalah golongan unsur kimia di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan 6
Unsur golongan 7
Golongan 7 atau VIIB adalah golongan unsur kimia di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan 7
Unsur golongan 8
Golongan 8 atau VIIIB adalah golongan unsur kimia di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan 8
Unsur golongan 9
Golongan 9 atau VIIIB adalah golongan unsur kimia di tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan 9
Unsur golongan utama
Tabel periodik unsur kimia. Kolom mewakili golongan. Golongan 1, 2 dan 13 sampai 18 adalah golongan utama. Kadang-kadang golongan 3 dan 12, serta lantanida dan aktinida (dua baris di bagian bawah), juga termasuk dalam golongan utama. Dalam kimia dan fisika atom, golongan utama adalah golongan unsur yang anggota paling ringannya diwakili oleh helium, litium, berilium, boron, karbon, nitrogen, oksigen, fluor, dan neon seperti yang diatur dalam tabel periodik unsur kimia.
Lihat Logam alkali dan Unsur golongan utama
Unsur kimia
Unsur kimia bisa berarti dua hal.
Lihat Logam alkali dan Unsur kimia
Unsur periode 2
Unsur-unsur periode 2 adalah unsur-unsur kimia yang terletak pada baris (atau periode) kedua pada tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur periode 2
Unsur periode 3
Unsur periode 3 adalah unsur-unsur pada baris (atau periode) ketiga tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur periode 3
Unsur periode 4
Unsur periode 4 adalah unsur-unsur kimia pada baris (atau periode) keempat tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur periode 4
Unsur periode 5
Unsur periode 5 adalah unsur-unsur kimia pada baris (atau periode) kelima tabel periodik.
Lihat Logam alkali dan Unsur periode 5
Unsur periode 6
Sebuah unsur periode 6 adalah salah satu dari unsur kimia pada baris (atau periode) keenam dalam susunan berkala unsur kimia, termasuk lantanida.
Lihat Logam alkali dan Unsur periode 6
Unsur periode 7
Sebuah unsur periode 7 adalah salah satu dari unsur kimia pada baris (atau periode) ketujuh dalam susunan berkala unsur kimia, termasuk aktinida.
Lihat Logam alkali dan Unsur periode 7
Unsur transaktinida
Unsur transaktinida, juga dikenal sebagai transaktinida atau unsur superberat, adalah unsur kimia yang memiliki nomor atom lebih besar dari 103.
Lihat Logam alkali dan Unsur transaktinida
Uranium
Uranium adalah sebuah unsur kimia dengan lambang U dan nomor atom 92.
Lihat Logam alkali dan Uranium
1 (angka)
1 (satu) adalah sebuah angka, sistem bilangan, dan nama dari glyph yang mewakili angka tersebut.
Lihat Logam alkali dan 1 (angka)
55 Cancri b
55 Cancri b (disingkat 55 Cnc b), kadang-kadang disebut 55 Cancri Ab (untuk membedakannya dari bintang 55 Cancri B), juga bernama Galileo, adalah sebuah planet ekstrasurya yang mengorbit bintang mirip Matahari 55 Cancri A setiap 14,65 hari.
Lihat Logam alkali dan 55 Cancri b
Juga dikenal sebagai Alkali logam, Alkali metal, Golongan lithium, Golongan litium, Unsur golongan 1.