Daftar Isi
6 hubungan: Hari Raya Santa Perawan Maria Bunda Allah, Januari, Malam Natal, Masa biasa, Tahun liturgi, Warna liturgi.
Hari Raya Santa Perawan Maria Bunda Allah
yang secara puisi disebut Πλατυτέρα τῶν οὐρανῶν (lebih luas ketimbang surga), karena rahimnya mengandung Pencipta alam semesta Hari Raya Santa Perawan Maria Bunda Allah adalah sebuah hari perayaan Bunda Maria di bawah aspek peran keibuannya terhadap Yesus Kristus, yang penganut Kristen pandang sebagai Allah, Putra Allah.
Lihat Masa Natal dan Hari Raya Santa Perawan Maria Bunda Allah
Januari
Januari adalah hari lahir Bilal bulan pertama dalam setahun pada tarikh Kalender Gregorius dan Julius.
Lihat Masa Natal dan Januari
Malam Natal
Malam Natal adalah malam sebelum hari kelahiran Yesus, dirayakan pada tanggal 24 Desember oleh gereja Kekristenan Barat.
Lihat Masa Natal dan Malam Natal
Masa biasa
Masa Biasa (Tempus per annum) adalah bagian dari tahun liturgi dalam liturgi Ritus Barat Gereja Katolik, sebagaimana direvisi pada tahun 1969, yang jatuh di luar dua musim raya Masa Natal dan Paskah, atau musim persiapan masing-masing Adven dan Prapaskah.
Lihat Masa Natal dan Masa biasa
Tahun liturgi
Tahun Liturgi, Tahun Gereja, atau Penanggalan Liturgi, adalah siklus masa liturgi di Gereja yang menentukan kapan hari-hari raya dan hari-hari peringatan, termasuk hari-hari peringatan orang kudus, harus dirayakan serta nas-nas mana saja dari Kitab Suci yang harus dibacakan pada hari-hari besar tersebut.
Lihat Masa Natal dan Tahun liturgi
Warna liturgi
Warna-warna Liturgi adalah salah satu bentuk simbol atau lambang yang digunakan di dalam ibadah Kristen.