Daftar Isi
13 hubungan: Arkea, Bakteri, Biofilm, Endotoksin, Enterococcus faecalis, Flora (disambiguasi), Flusitosin, Geotrichum candidum, Lactobacillus reuteri, Patogen, Sistem imun, Staphylococcus aureus, Xenobiotik.
Arkea
Arkea atau Archaea adalah domain mikroorganisme bersel satu.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Arkea
Bakteri
Bakteri (nama ilmiah: Bacteria) adalah kelompok mikroorganisme bersel satu yang diklasifikasikan pada tingkat domain.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Bakteri
Biofilm
Biofilm ''Staphylococcus aureus'' di dalam selang kateter. Biofilm adalah kumpulan sel mikroorganisme, khususnya bakteri, yang melekat di suatu permukaan dan diselimuti oleh pelekat karbohidrat yang dikeluarkan oleh bakteri.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Biofilm
Endotoksin
Struktur umum lipopolisakarida Endotoksin adalah toksin pada bakteri gram negatif berupa lipopolisakarida (LPS) pada membran luar dari dinding sel yang pada keadaan tertentu bersifat toksik pada inang tertentu.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Endotoksin
Enterococcus faecalis
Enterococci Faecalis (disingkat E. Faecalis) merupakan bakteri gram positif yang terbentuk sendiri-sendiri, berpasangan atau berantai dengan berbagai panjang, mampu bertahan dalam kondisi yang ekstrim, dan termasuk anaerob fakultatif yang mampu mekatabolisme berbagai sumber energi dengan produk akhir metaboliknya selalu asam laktat, serta mudah tumbuh pada kondisi sangat asam atau basa pada pH 4,0 hingga 9,6.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Enterococcus faecalis
Flora (disambiguasi)
* Flora - alam tumbuhan.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Flora (disambiguasi)
Flusitosin
Kategori:Obat Flusitosin, juga dikenal sebagai 5-fluorocytosine, adalah obat antijamur.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Flusitosin
Geotrichum candidum
Geotrichum candidum merupakan organisme yang dapat ditemukan pada mikrobioma manusia, terutama pada kulit, dahak, dan feses yang ditemukan pada 25-30% spesimen.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Geotrichum candidum
Lactobacillus reuteri
Lactobacillus reuteri adalah bakteri asam laktat yang ditemukan di berbagai lingkungan alami, termasuk saluran pencernaan manusia khususnya di usus dan hewan lainnya.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Lactobacillus reuteri
Patogen
''Helicobacter pylori'' bakteri patogen pada pencernaan manusia Patogen (serapan dari pathogeen) adalah agen biologis yang menyebabkan penyakit pada inangnya.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Patogen
Sistem imun
antraks (jingga) Sistem imun, sistem kekebalan, atau sistem pertahanan tubuh adalah sel-sel dan banyak struktur biologis lainnya yang bertanggung jawab atas imunitas, yaitu pertahanan pada organisme untuk melindungi tubuh dari pengaruh biologis luar dengan mengenali dan membunuh patogen.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Sistem imun
Staphylococcus aureus
Staphylococcus aureus (S. aureus) adalah bakteri gram positif yang menghasilkan pigmen kuning, bersifat anaerob fakultatif, tidak menghasilkan spora, dan tidak motil, umumnya tumbuh berpasangan maupun berkelompok, dengan diameter sekitar 0,8–1,0 µm.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Staphylococcus aureus
Xenobiotik
Xenobiotik berasal dari 2 kata, yaitu xenos dan biotik.
Lihat Mikroflora normal manusia dan Xenobiotik
Juga dikenal sebagai Flora manusia, Flora normal manusia, Mikrobiota manusia.