Kami sedang bekerja untuk memulihkan aplikasi Unionpedia di Google Play Store
KeluarMasuk
🌟Kami menyederhanakan desain kami untuk navigasi yang lebih baik!
Instagram Facebook X LinkedIn

Misbach Yusa Biran

Indeks Misbach Yusa Biran

H. Misbach Yusa Biran adalah sutradara film, penulis skenario film, drama, cerpen, kolumnis, sastrawan, serta pelopor dokumentasi film Indonesia.

Daftar Isi

  1. 100 hubungan: Adriyanto Dewo, Air Mata Iboe, Andjar Asmara, Angkara Murka, Ayahku, Bachtiar Siagian, Berdjoang, Bintang Budaya Parama Dharma, Boenga Roos dari Tjikembang (novel), Cahya Kamila, Cerita Asli Terbaik Festival Film Indonesia, Cheque AA, Cinta Suci Zahrana, Daftar film Hindia Belanda, Daftar perayaan penghargaan Festival Film Indonesia, Daftar produser film Hindia Belanda, Daftar seniman Indonesia, Daftar sutradara Indonesia, Daftar tokoh Banten, Daftar tokoh Kota Payakumbuh, Daftar tokoh Minangkabau, De Stem des Bloeds, Di Balik Tjahaja Gemerlapan, Djadoeg Djajakoesoema, Djaoeh di Mata, Djoemala, Eulis Atjih, Fatima (film 1938), Festival Film Indonesia, Festival Film Indonesia 1980, Festival Film Indonesia 1988, Festival Film Indonesia 2004, Film Cerita Panjang Terbaik Festival Film Indonesia, Frank Rorimpandey, Gadis Desa, Gadis jang Terdjoeal, Hanya Satu Jalan, Harta Berdarah, Honey, Money and Djakarta Fair, Huwen op Bevel, Ida Farida, Ikan Doejoeng, Istana yang Hilang, Karena Dia (film), Kedok Ketawa, Krakatau (film), Kris Mataram, Lagu Untukmu, Leksikon Susastra Indonesia, Lie Tek Swie, ... Memperluas indeks (50 lebih) »

Adriyanto Dewo

Adriyanto Waskito Dewo adalah sutradara dan penulis skenario Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Adriyanto Dewo

Air Mata Iboe

Air Mata Iboe adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) yang disutradarai dan ditulis Njoo Cheong Seng.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Air Mata Iboe

Andjar Asmara

Abisin Abbas, lebih dikenal dengan nama samaran Andjar Asmara, merupakan seorang penulis drama dan sutradara film yang terlibat dalam perfilman di Hindia Belanda.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Andjar Asmara

Angkara Murka

Angkara Murka adalah film Indonesia tahun 1972 dengan disutradarai oleh Misbach Jusa Biran dan dibintangi oleh Rachmat Kartolo dan W.D. Mochtar.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Angkara Murka

Ayahku

Ayahku adalah film Indonesia tahun 1987 dengan disutradarai oleh Misbach Jusa Biran dan dibintangi oleh W.D. Mochtar dan Rima Melati.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Ayahku

Bachtiar Siagian

Bachtiar Siagian adalah seorang sutradara dan penulis skenario asal Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Bachtiar Siagian

Berdjoang

Berdjoang (juga dikenal dengan judul Hope of the South) adalah film Hindia Belanda Jepang (sekarang Indonesia) tahun 1943.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Berdjoang

Bintang Budaya Parama Dharma

Bintang Budaya Parama Dharma adalah tanda kehormatan yang dianugerahkan oleh Pemerintah Republik Indonesia untuk menghormati seseorang atas jasanya dalam bidang kebudayaan.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Bintang Budaya Parama Dharma

Boenga Roos dari Tjikembang (novel)

Boenga Roos Dari Tjikembang (EYD: Bunga Roos Dari Cikembang) adalah novel berbahasa Melayu rendah tahun 1927 yang ditulis oleh Kwee Tek Hoay.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Boenga Roos dari Tjikembang (novel)

Cahya Kamila

Cahya Kamila adalah pemeran Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Cahya Kamila

Cerita Asli Terbaik Festival Film Indonesia

Berbeda dengan kategori Film, Aktor/Aktris, dan Sutradara, penghargaan untuk Cerita Asli Terbaik baru mulai diberikan dalam Festival Film Indonesia tahun 1960.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Cerita Asli Terbaik Festival Film Indonesia

Cheque AA

Cheque AA adalah film Indonesia yang yang dirilis pada tahun 1966 dengan disutradarai oleh Alam Surawidjaja.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Cheque AA

Cinta Suci Zahrana

Cinta Suci Zahrana adalah film drama religi Indonesia tahun 2012 yang disutradarai oleh Chaerul Umam berdasarkan novel berjudul sama karya Habiburrahman El Shirazy.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Cinta Suci Zahrana

Daftar film Hindia Belanda

Poster film ''Loetoeng Kasaroeng'', film buatan lokal pertama yang dirilis di Hindia Belanda Sebanyak 112 film fiksi diketahui pernah dibuat di Hindia Belanda (sekarang Indonesia) sejak 1926 sampai pembubaran koloni ini tahun 1949.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Daftar film Hindia Belanda

Daftar perayaan penghargaan Festival Film Indonesia

Festival Film Indonesia pertama kali diselenggarakan pada tahun 1955 dan berlanjut pada tahun 1960 dan 1967 (dengan nama Pekan Apresiasi Film Nasional), sebelum akhirnya mulai diselenggarakan secara teratur pada tahun 1973.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Daftar perayaan penghargaan Festival Film Indonesia

Daftar produser film Hindia Belanda

Dua puluh dua orang diketahui pernah memproduksi film fiksi di Hindia Belanda antara tahun 1926, ketika L. Heuveldorp merilis Loetoeng Kasaroeng, film yang pertama kali dibuat di koloni ini, dan tahun 1949, ketika Belanda secara resmi mengakui kedaulatan Indonesia pasca-revolusi empat tahun yang membubarkan Hindia Belanda.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Daftar produser film Hindia Belanda

Daftar seniman Indonesia

Berikut ini sebagian dari para seniman Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Daftar seniman Indonesia

Daftar sutradara Indonesia

Berikut ini adalah daftar sutradara yang berasal dari Indonesia, diurutkan sesuai nama depan.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Daftar sutradara Indonesia

Daftar tokoh Banten

Daftar tokoh Banten dibawah ini memuat nama tokoh-tokoh dari etnis Banten.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Daftar tokoh Banten

Daftar tokoh Kota Payakumbuh

Daftar tokoh Payakumbuh berisi nama tokoh-tokoh yang lahir dan berasal dari Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Daftar tokoh Kota Payakumbuh

Daftar tokoh Minangkabau

Daftar tokoh Minangkabau ini memuat nama tokoh-tokoh dari etnis Minangkabau serta yang secara genetis berdarah Minangkabau, baik yang lahir di Sumatera Barat maupun di perantauan.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Daftar tokoh Minangkabau

De Stem des Bloeds

De Stem des Bloeds (Suara Darah), atau Njai Siti, adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1930.

Lihat Misbach Yusa Biran dan De Stem des Bloeds

Di Balik Tjahaja Gemerlapan

Dibalik Tjahaja Gemerlapan (Ejaan yang Disempurnakan: Di Balik Cahaya Gemerlapan) adalah film Indonesia yang dirilis pada tahun 1966 dan disutradarai oleh Misbach Yusa Biran dengan bintang utama Soekarno M. Noer dan Titiek Puspa.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Di Balik Tjahaja Gemerlapan

Djadoeg Djajakoesoema

Djadoeg Djajakoesoema adalah seorang sutradara film dan promotor seni tradisional asal Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Djadoeg Djajakoesoema

Djaoeh di Mata

Djaoeh Dimata adalah film Hindia Belanda/Indonesia tahun 1948 yang ditulis dan disutradarai Andjar Asmara untuk South Pacific Film Corporation (SPFC).

Lihat Misbach Yusa Biran dan Djaoeh di Mata

Djoemala

Djoemala (kiri) dan calon kekasihnya, Roekiah, di ''Roekihati'' (1941) Djoemala (juga disebut Rd. Djoemala; 1915/1918– 10 Juni 1992) adalah pemeran Indonesia yang aktif tahun 1940-an.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Djoemala

Eulis Atjih

Eulis Atjih adalah sebuah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1927.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Eulis Atjih

Fatima (film 1938)

Fatima adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1938 yang disutradarai Othniel dan Joshua Wong.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Fatima (film 1938)

Festival Film Indonesia

Festival Film Indonesia (FFI) adalah festival film yang dipelopori oleh dua tokoh perfilman, yaitu Usmar Ismail dan Djamaluddin Malik.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Festival Film Indonesia

Festival Film Indonesia 1980

Festival Film Indonesia 1980 adalah Festival Film Indonesia yang ke-XI.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Festival Film Indonesia 1980

Festival Film Indonesia 1988

Festival Film Indonesia 1988 adalah Festival Film Indonesia yang ke-XIX.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Festival Film Indonesia 1988

Festival Film Indonesia 2004

Festival Film Indonesia 2004 adalah edisi ke-24 dari Festival Film Indonesia yang diadakan pada 4 Desember 2004 di Hall Rama Shinta, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Festival Film Indonesia 2004

Film Cerita Panjang Terbaik Festival Film Indonesia

Penghargaan FFI untuk Film Cerita Panjang Terbaik (kemudian biasa disebut Film Terbaik saja) diberikan dalam Festival Film Indonesia yang diselenggarakan sejak tahun 1955.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Film Cerita Panjang Terbaik Festival Film Indonesia

Frank Rorimpandey

Frank Rorimpandey adalah seorang pemeran dan kemudian menjadi sutradara, penulis skenario dan produser Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Frank Rorimpandey

Gadis Desa

Gadis Desa adalah sebuah film komedi Indonesia tahun 1949 yang ditulis dan disutradarai Andjar Asmara.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Gadis Desa

Gadis jang Terdjoeal

Gadis jang Terdjoeal adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) yang dirilis sekitar tahun 1937.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Gadis jang Terdjoeal

Hanya Satu Jalan

Hanya Satu Jalan adalah film Indonesia tahun 1972 dengan disutradarai oleh Bambang Irawan dan dibintangi oleh Bambang Irawan dan Tina Juhara.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Hanya Satu Jalan

Harta Berdarah

Harta Berdarah adalah film aksi Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1940.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Harta Berdarah

Honey, Money and Djakarta Fair

Honey, Money and Djakarta Fair adalah film Indonesia tahun 1970 dengan disutradarai oleh Misbach Jusa Biran dan dibintangi oleh Ratno Timoer Benyamin S dan Nani Wijaya.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Honey, Money and Djakarta Fair

Huwen op Bevel

Huwen op Bevel (juga dikenal dengan judul Terpaksa Menikah) adalah sebuah film romansa Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1931.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Huwen op Bevel

Ida Farida

Hj.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Ida Farida

Ikan Doejoeng

Ikan Doejoeng (Ikan Duyung) adalah film Hindia Belanda tahun 1941 yang disutradarai Lie Tek Swie dan dibintangi Asmanah dan Soerjono.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Ikan Doejoeng

Istana yang Hilang

Istana yang Hilang adalah film Indonesia tahun 1960 dengan disutradarai oleh Misbach Yusa Biran serta dibintangi oleh Gaby Mambo dan Sukarno M. Noor.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Istana yang Hilang

Karena Dia (film)

Karena Dia adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1979 yang disutradarai oleh Nico Pelamonia serta dibintangi antara lain oleh A. Rafiq dan Farouk Afero.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Karena Dia (film)

Kedok Ketawa

Kedok Ketawa (juga dikenal dengan judul Belanda Het Lachende Masker) adalah film bandit tahun 1940 dari Hindia Belanda (sekarang Indonesia).

Lihat Misbach Yusa Biran dan Kedok Ketawa

Krakatau (film)

Krakatau adalah film Indonesia tahun 1977 dengan disutradarai oleh Misbach Yusa Biran dan dibintangi oleh Dicky Zulkarnaen dan Rd Mochtar.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Krakatau (film)

Kris Mataram

Kris Mataram adalah film Hindia Belanda tahun 1940 yang disutradarai Njoo Cheong Seng dan dibintangi Fifi Young dan Omar Rodriga.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Kris Mataram

Lagu Untukmu

Lagu Untukmu adalah film Indonesia yang dirilis pada tahun 1973 yang disutradarai oleh Misbach Yusa Biran dan dibintangi oleh Grace Simon dan S. Bagio.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Lagu Untukmu

Leksikon Susastra Indonesia

Leksikon Susastra Indonesia adalah judul buku suntingan sastrawan Korrie Layun Rampan yang diterbitkan oleh Penerbit Balai Pustaka Jakarta atas kerjasama dengan Yayasan Adikarya dan The Ford Foundation, pada tahun 2000 dengan nomor ISBN 979-666-358-9 yang berisi nama-nama berikut keterangan singkat para sastrawan Indonesia, kelompok kajian sastra, dan gerakan kesusastraan yang berkiprah dan berkembang di Indonesia sampai kurun waktu dasawarsa 2000-an.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Leksikon Susastra Indonesia

Lie Tek Swie

Lie Tek Swie (floruit 1929–1940) merupakan seorang sutradara Tionghoa-Indonesia yang aktif dalam perfilman awal Hindia Belanda.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Lie Tek Swie

Lily van Java

Lily van Java, juga dikenal dengan judul Melatie van Java, adalah film Hindia Belanda tahun 1928 yang disutradarai Nelson Wong.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Lily van Java

Lingkaran Setan

Lingkaran Setan adalah film Indonesia tahun 1972 dengan disutradarai oleh Misbach Jusa Biran dan dibintangi oleh Sukarno M. Noor dan Farouk Afero.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Lingkaran Setan

Loetoeng Kasaroeng

Loetoeng Kasaroeng adalah film pertama yang diproduksi di Indonesia (dahulu Hindia Belanda).

Lihat Misbach Yusa Biran dan Loetoeng Kasaroeng

Mega Mendoeng

Mega Mendoeng adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1941 yang disutradarai Boen Kin Nam untuk Union Films.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Mega Mendoeng

Melati van Agam (film 1931)

Melati van Agam (juga ditulis Melatie van Agam) merupakan film cinta Indonesia garapan Lie Tek Swie yang dirilis pada tahun 1931.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Melati van Agam (film 1931)

Menjusuri Djedjak Berdarah

Menjusuri Djedjak Berdarah (Ejaan yang Disempurnakan: Menyusuri Jejak Berdarah) adalah film Indonesia yang dirilis pada tahun 1966 yang disutradarai oleh Misbach Yusa Biran dan dibintangi oleh Soekarno M. Noor dan Rachmat Kartolo.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Menjusuri Djedjak Berdarah

Menyusuri Djedjak Berdarah

Menyusuri Djedjak Berdarah adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1967 yang disutradarai oleh Misbach Jusa Biran serta dibintangi antara lain oleh Rachmat Kartolo dan Nani Widjaja.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Menyusuri Djedjak Berdarah

Miss Riboet

Makam Miss Riboet Miss Riboet atau lebih dikenal dengan nama Miss Riboet Orion adalah nama sebuah perkumpulan Opera Komedi Stambul yang terkenal di Jakarta pada era 1920-an.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Miss Riboet

Naga Merah

Naga Merah adalah film Indonesia yang dirilis pada tahun 1976 dengan disutradarai oleh Fritz G. Schadt.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Naga Merah

Nani Widjaja

Dra. Hj. Nani Widjaja adalah pemeran Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Nani Widjaja

Oriental Film

Oriental Film adalah rumah produksi film yang terletak di Batavia, Hindia Belanda (sekarang Jakarta, Indonesia).

Lihat Misbach Yusa Biran dan Oriental Film

Pah Wongso Pendekar Boediman

Pah Wongso Pendekar Boediman adalah sebuah film detektif 1941 dari Hindia Belanda (sekarang Indonesia).

Lihat Misbach Yusa Biran dan Pah Wongso Pendekar Boediman

Pah Wongso Tersangka

Pah Wongso Tersangka, juga dikenal dengan judul Pah Wongso Keert Terug dalam bahasa Belanda, adalah film Hindia Belanda tahun 1941 yang disutradarai Wu Tsun untuk Star Film.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Pah Wongso Tersangka

Panggilan Darah

Panggilan Darah adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1941 yang disutradarai Sutan Usman Karim dan diproduseri Tjho Seng Han untuk Oriental Film Company.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Panggilan Darah

Pantjawarna

Pantjawarna (EYD: Pancawarna) adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1941.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Pantjawarna

Pareh

Pareh (dalam bahasa Sunda berarti "beras"), dirilis di luar negeri dengan judul Pareh, Song of the Rice, adalah sebuah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1936.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Pareh

Pekan Apresiasi Film Nasional 1967

Festival Film Indonesia atau Pekan Apresiasi Film Nasional 1967 adalah Festival Film Indonesia yang ke-III.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Pekan Apresiasi Film Nasional 1967

Ratna Moetoe Manikam

Iklan dalam majalah ''Poestaka Timoer'' Ratna Moetoe Manikam (EYD: Ratna Mutu Manikam), juga dikenal dengan judul Djoela Djoeli Bintang Tiga (EYD: Jula Juli Bintang Tiga), adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia).

Lihat Misbach Yusa Biran dan Ratna Moetoe Manikam

Rd Ariffien

Raden Ariffien, sering ditulis Rd Ariffien, adalah sutradara film Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Rd Ariffien

Rentjong Atjeh

Rentjong Atjeh adalah film aksi Hindia Belanda tahun 1940 yang disutradarai The Teng Chun yang mengisahkan sekelompok orang yang hendak balas dendam kepada para perompak di Selat Malaka.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Rentjong Atjeh

Roekiah

Roekiah (EYD Rukiah) sering ditulis sebagai Miss Roekiah, adalah aktris dan penyanyi keroncong Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Roekiah

Roesia si Pengkor

Roesia si Pengkor (EYD: Rahasia si Pengkor), juga dikenal dengan judul Hadji Saleh, adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1939 yang disutradarai dan diproduseri The Teng Chun untuk Java Industrial Films.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Roesia si Pengkor

Said Effendi

Said Effendi (6 Agustus 1923–11 April 1983) adalah penyanyi-penulis lagu musik Melayu pada era 1950-an sampai 1970-an yang lahir di Besuki.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Said Effendi

Sardi

Sardi pada tahun 1940-an Mas Sardi (Desember 1910 – 21 Oktober 1953) adalah komponis dan musisi Indonesia yang dikenal sebagai pengarah musik profesional pertama di negara ini.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Sardi

Sejarah Film 1900–1950

Sejarah Film 1900–1950: Bikin Film di Jawa adalah buku sejarah sinema Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 2009 yang ditulis oleh Misbach Yusa Biran.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Sejarah Film 1900–1950

Senen, Jakarta Pusat

Kecamatan Senen terletak di Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Senen, Jakarta Pusat

Si Gomar

Si Gomar adalah film tahun 1941 dari Hindia Belanda yang ditulis dan disutradarai Tan Tjoei Hock dan diproduseri The Teng Chun.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Si Gomar

Si Pintjang

Si Pintjang (ER, EYD: Si Pincang, Ceko: Mrzáček) merupakan film hitam putih anak-anak bertemakan semangat nasionalisme yang tinggi pada tahun 1951 yang disutradarai oleh Kotot Sukardi.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Si Pintjang

Si Pitoeng (film 1931)

Si Pitoeng adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) yang dirilis tahun 1931.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Si Pitoeng (film 1931)

Si Ronda

Si Ronda adalah film silat Hindia Belanda tahun 1930 yang disutradarai Lie Tek Swie dan dibintangi Bachtiar Effendi.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Si Ronda

Si Tjonat

Si Tjonat (EYD: Si Conat) adalah film bandit Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1929 yang disutradarai Nelson Wong dan diproduseri Wong dan Jo Eng Sek.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Si Tjonat

Sinematek Indonesia

Logo Sinematek Indonesia Sinematek Indonesia, atau Sinematek saja, adalah pusat arsip film dan data perfilman yang terletak di Jakarta.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Sinematek Indonesia

Skenario Terbaik Festival Film Indonesia

Penghargaan untuk Skenario Terbaik diberikan dalam Festival Film Indonesia yang diselenggarakan sejak tahun 1955.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Skenario Terbaik Festival Film Indonesia

Soeara Berbisa

Soeara Berbisa adalah film Hindia Belanda tahun 1941.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Soeara Berbisa

Sorga Ka Toedjoe

Sorga Ka Toedjoe (bahasa Melayu pasaran untuk Surga Ketujuh; juga dipasarkan dengan judul Belanda In Den Zevenden Hemel) adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1940 yang disutradarai Joshua dan Othniel Wong untuk Tan's Film.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Sorga Ka Toedjoe

Srigala Item

Srigala Item (juga dipasarkan dengan judul Belanda De Zwarte Wolf) adalah film Hindia Belanda tahun 1941 yang disutradarai Tan Tjoei Hock dan diproduseri The Teng Chun untuk Action Film.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Srigala Item

Star Film

Star Film adalah perusahaan pembuat film di Hindia Belanda yang didirikan oleh pebisnis Tionghoa Jo Eng Sek dan kamerawan Cho' Chin Hsin pada tahun 1940.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Star Film

Sukma Ayu

Sukma Ayu adalah pemeran Indonesia berdarah Minang, Banten dan Sunda.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Sukma Ayu

Suku Banten

Suku Banten atau Suku Sunda Banten (aksara Sunda:, Urang Banten) adalah orang berbahasa Sunda yang mendiami bekas daerah kekuasaan Kesultanan Banten di luar Parahyangan, Cirebon, dan Jakarta.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Suku Banten

Sutradara Terbaik Festival Film Indonesia

Penghargaan Sutradara Terbaik diberikan dalam Festival Film Indonesia yang diselenggarakan sejak tahun 1955.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Sutradara Terbaik Festival Film Indonesia

Tamu Agung

Tamu Agung adalah film drama komedi Indonesia tahun 1955 yang disutradarai Usmar Ismail.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Tamu Agung

Tan Tjoei Hock

Tan Tjoei Hock (15 April 1908 – 1984) dulu adalah seorang jurnalis dan pembuat film berlatar belakang Tionghoa-Indonesia.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Tan Tjoei Hock

Terang Boelan

Terang Boelan (Terang Bulan menurut Ejaan yang Disempurnakan), dirilis secara internasional dengan judul Full Moon, merupakan sebuah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) yang dirilis tahun 1937.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Terang Boelan

Tio Tek Djien

Tio Tek Djien (atau Djin; 2 Desember 1895 – 17 Desember 1975), juga ditulis sebagai T. D. Tio, Jr., dulu adalah seorang manajer panggung dan dramawan berlatar belakang Tionghoa Indonesia yang kemudian beralih menjadi produser film.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Tio Tek Djien

Tjioeng Wanara

Tjioeng Wanara (EYD: Ciung Wanara) adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1941 yang disutradarai dan diproduseri Jo Eng Sek.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Tjioeng Wanara

Union Films

Union Films adalah sebuah perusahaan produksi film yang terletak di Batavia, Hindia Belanda (sekarang Jakarta, Indonesia).

Lihat Misbach Yusa Biran dan Union Films

Wim Umboh

Wim Umboh; setelah masuk Islam pada tahun 1984 dikenal dengan nama Achmad Salim) adalah seorang sutradara film senior Indonesia. Penghargaan yang telah diraihnya kurang lebih berjumlah 27 piala, sebagain besar sebagai sutradara terbaik, khususnya untuk film cinta. Wim Umboh adalah anak bungsu dari 11 bersaudara.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Wim Umboh

Wong bersaudara

Wong Bersaudara, tahun tidak diketahui Wong bersaudara adalah tiga sutradara yang bersaudara dan juru kamera kakak beradik yang beretnis Tionghoa yang aktif dalam dunia perfilman Hindia Belanda (kini Indonesia).

Lihat Misbach Yusa Biran dan Wong bersaudara

Zoebaida

Zoebaida adalah sebuah film Hindia Belanda tahun 1940 yang disutradarai Njoo Cheong Seng dan menceritakan kisah cinta di Timor.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Zoebaida

Zuster Theresia

Zuster Theresia adalah film Hindia Belanda (sekarang Indonesia) tahun 1932 yang disutradarai M. H. Schilling dengan bantuan Wong Bersaudara.

Lihat Misbach Yusa Biran dan Zuster Theresia

Juga dikenal sebagai H Misbach Jusa Biran, Misbach Jusa Biran.

, Lily van Java, Lingkaran Setan, Loetoeng Kasaroeng, Mega Mendoeng, Melati van Agam (film 1931), Menjusuri Djedjak Berdarah, Menyusuri Djedjak Berdarah, Miss Riboet, Naga Merah, Nani Widjaja, Oriental Film, Pah Wongso Pendekar Boediman, Pah Wongso Tersangka, Panggilan Darah, Pantjawarna, Pareh, Pekan Apresiasi Film Nasional 1967, Ratna Moetoe Manikam, Rd Ariffien, Rentjong Atjeh, Roekiah, Roesia si Pengkor, Said Effendi, Sardi, Sejarah Film 1900–1950, Senen, Jakarta Pusat, Si Gomar, Si Pintjang, Si Pitoeng (film 1931), Si Ronda, Si Tjonat, Sinematek Indonesia, Skenario Terbaik Festival Film Indonesia, Soeara Berbisa, Sorga Ka Toedjoe, Srigala Item, Star Film, Sukma Ayu, Suku Banten, Sutradara Terbaik Festival Film Indonesia, Tamu Agung, Tan Tjoei Hock, Terang Boelan, Tio Tek Djien, Tjioeng Wanara, Union Films, Wim Umboh, Wong bersaudara, Zoebaida, Zuster Theresia.