Kami sedang bekerja untuk memulihkan aplikasi Unionpedia di Google Play Store
KeluarMasuk
🌟Kami menyederhanakan desain kami untuk navigasi yang lebih baik!
Instagram Facebook X LinkedIn

Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara

Indeks Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara

Sampul buku terbitan Departemen P dan K, Bandung. Pustaka Rajya-Rajya i Bhumi Nusantara, adalah sebuah naskah yang ditulis dalam bahasa Jawa Pertengahan yang berasal dari Cirebon.

Daftar Isi

  1. 39 hubungan: Daftar kerajaan yang pernah ada di Nusantara, Dyah Pitaloka Citraresmi, Garis besar Indonesia, Garis waktu sejarah Indonesia, Hayam Wuruk, Indonesia, Jayasingawarman, Kawali, Kerajaan Agrabintapura, Kerajaan Galuh, Kerajaan Galunggung, Kerajaan Indraprahasta, Kerajaan Jampang Manggung, Kerajaan Kendan, Kerajaan Sumedang Larang, Kerajaan Sunda Galuh, Kerajaan Talaga Manggung, Kerajaan Tanjung Singuru, Kerajaan Tembong Agung, Kerajaan-kerajaan di Tanah Sunda, Kewedanaan Jasinga, Kusumadinata II, Maha Guru Manikmaya, Naskah Wangsakerta, Pakwan Pajajaran, Palangka Sriman Sriwacana, Peradaban Gunung Karang, Prasasti Astana Gede, Prasasti Ciaruteun, Purnawarman, Raga Mulya, Sastra Jawa-Sunda, Sejarah Jawa Barat, Sejarah Sunda, Silsilah raja-raja Sunda, Suku Betawi, Suku Sunda, Sunda Wiwitan, Ujangan.

Daftar kerajaan yang pernah ada di Nusantara

Halaman ini adalah daftar kerajaan yang pernah ada di Nusantara.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Daftar kerajaan yang pernah ada di Nusantara

Dyah Pitaloka Citraresmi

Dyah Pitaloka Citraresmi atau Citra Rashmi (1340–1357) adalah seorang putri Kerajaan Sunda Galuh.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Dyah Pitaloka Citraresmi

Garis besar Indonesia

Lokasi Indonesia Peta Republik Indonesia Garis besar berikut diberikan sebagai ikhtisar dan panduan untuk memahami Indonesia: Indonesia–negara kepulauan berdaulat yang terletak di Asia Tenggara dan memiliki lebih dari 17.000 pulau di Asia Tenggara Maritim.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Garis besar Indonesia

Garis waktu sejarah Indonesia

Halaman ini berisi garis waktu sejarah Indonesia, yang meliputi berbagai peristiwa penting terkait politik, hukum, dan perubahan wilayah di Indonesia serta entitas administratif pendahulunya.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Garis waktu sejarah Indonesia

Hayam Wuruk

Hayam Wuruk (lahir 1334, meninggal 1389) adalah maharaja keempat Majapahit yang memerintah tahun 1350–1389.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Hayam Wuruk

Indonesia

Indonesia, dikenal dengan nama resmi Republik Indonesia atau lebih lengkapnya Negara Kesatuan Republik Indonesia, adalah negara kepulauan di Asia Tenggara yang dilintasi garis khatulistiwa dan berada di antara daratan benua Asia dan Oseania sehingga dikenal sebagai negara lintas benua, serta antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Indonesia

Jayasingawarman

Jayasingawarman adalah pendiri Kerajaan Tarumanagara yang memerintah antara 358 – 382 M. dia adalah seorang maharesi dari Salankayana di India yang mengungsi ke Nusantara karena daerahnya diserang dan ditaklukkan Maharaja Samudragupta dari Kemaharajaan Gupta.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Jayasingawarman

Kawali

Tempat sesajen di Kawali (1863-1864) Kawali (Aksara Sunda Kawali: 30x30px) adalah ibu kota Kerajaan Sunda Galuh sejak masa Prabu Ajiguna Linggawisesa (1333-1340 M) yang memindahkannya pada abad ke 14 di Parahyangan Timur Tatar Pasundan hingga masa pemerintahan Mahapraburesi Niskala Wastu Kancana (1371-1475) M.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kawali

Kerajaan Agrabintapura

Kerajaan Agrabintapura atau dikenal juga dengan nama Kerajaan Tanjung Kidul, adalah salah satu dari kerajaan kecil Salakanagara yang didirikan oleh orang-orang Salakanagara.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Agrabintapura

Kerajaan Galuh

Kerajaan Galuh (aksara Sunda: ᮊᮛᮏᮃᮔ᮪ ᮌᮜᮥᮂ) adalah kerajaan bercorak Hindu di Indonesia, yang wilayahnya terletak antara Sungai Citarum di sebelah barat dan Sungai Cisarayu juga Cipamali (Kali Brebes) di sebelah timur.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Galuh

Kerajaan Galunggung

Sebuah jalan menuju Kabupaten Tasikmalaya, sementara Gunung Galunggung terlihat di kejauhan - 1920-1940. Kerajaan Galunggung adalah kerajaan di Tatar Pasundan.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Galunggung

Kerajaan Indraprahasta

Kerajaan Indraprahasta Cirebon Girang adalah suatu kerajaan di pulau Jawa.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Indraprahasta

Kerajaan Jampang Manggung

Salah satu tradisi Kerajaan Jampang Manggung yang saat ini kembali dilestarikan adalah memandikan anak yang telah dikhitan. Tradisi seperti ini diperuntukkan keturunan raja Jampang Manggung sejak ratusan tahun lalu. Prosesi tradisi ini dimulai pagi hari, sejak menjelang matahari terbit dengan mengarak anak-anak yang usai dikhitan menggunakan tandu diiringi kesenian kendang pencak menuju kolam pemandian yang sudah disediakan.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Jampang Manggung

Kerajaan Kendan

Kerajaan Kendan adalah sebuah kerajaan yang pernah berdiri di Tatar Sunda dari abad ke-6 sampai abad ke-7 masehi.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Kendan

Kerajaan Sumedang Larang

Kerajaan Sumedang Larang (aksara Sunda: ᮊᮛᮏᮃᮔ᮪ ᮞᮥᮙᮨᮓᮀ ᮜᮛᮀ) adalah salah satu kerajaan Islam di pulau Jawa bagian barat yang berdiri pada tahun 721 M. Kerajaan ini sudah berdiri sejak abad ke-8 Masehi, tetapi baru menjadi sebuah negara berdaulat di abad ke-16 Masehi.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Sumedang Larang

Kerajaan Sunda Galuh

Sungai Citarum menjadi pembatas antara Kerajaan Sunda dan Kerajaan Galuh. Kerajaan Sunda Galuh (sering disebut juga Kerajaan Pajajaran) adalah suatu kerajaan yang merupakan penyatuan dua kerajaan besar di Tanah Sunda yang saling terkait erat, yaitu kerajaan Sunda dan kerajaan Galuh.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Sunda Galuh

Kerajaan Talaga Manggung

Majalengka, Kabupaten Majalengka Kerajaan Talaga Manggung (Kerajaan Talaga) adalah kerajaan yang terletak di wilayah selatan Kabupaten Majalengka, merupakan negara yang berdaulat berdiri sendiri, yang didirikan oleh Rhakeyan Sudhayasa (batara gunung bitung), pada masa jayanya, kerajaan Talaga dirajai oleh Prabu Talagamanggung, oleh sebab itu hingga kini kerajaan talaga dikenal dengan sebutan kerajaan Talagamanggung.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Talaga Manggung

Kerajaan Tanjung Singuru

Kerajaan Tanjung Singuru adalah monarki yang pernah ada dalam sejarah kerajaan Tatar Pasundan di Nusantara.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Tanjung Singuru

Kerajaan Tembong Agung

Situs bersejarah yang tersohor yaitu makam leluhur Prabu Aji Putih di Kampung Cipeueut, Desa Cipaku, Kecamatan Darmaraja. Konon, Prabu Aji Putih ialah raja pertama Kerajaan Tembong Agung yang merupakan cikal bakal Kerajaan Sumedanglarang Kerajaan Tembong Agung adalah monarki yang pernah ada dalam sejarah kerajaan Tatar Pasundan di Nusantara sekitar abad 8 sampai 14 dan merupakan cikal bakal berdirinya Kerajaan Sumedang Larang yang kemudian diberi wewenang oleh Kerajaan Pajajaran melalui pemberian mahkota Binokasih dengan perangkat kerajaan lainnya via empat maha patih atau Kandaga Lante sekitar tahun 1579 M sebagai legitimasi penerus kerajaan Sunda selanjutnya.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan Tembong Agung

Kerajaan-kerajaan di Tanah Sunda

Wilayah bekas Kerajaan-kerajaan Sunda Kerajaan-kerajaan di Tanah Sunda merujuk kepada kerajaan-kerajaan yang pernah ada di Tatar Pasundan (wilayah bagian barat pulau Jawa, sebagian besar wilayahnya masuk provinsi Jawa Barat dan Banten) pada masa sebelum berdirinya Republik Indonesia pada tahun 1945.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kerajaan-kerajaan di Tanah Sunda

Kewedanaan Jasinga

Kewedanaan Jasinga adalah salah satu kewedanaan yang pernah berdiri di Kabupaten Bogor.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kewedanaan Jasinga

Kusumadinata II

Pangeran Kusumadinata II yang terkenal sebagai Prabu Geusan Ulun dalam genealogi wangsa Sumedang adalah putra dari Pangeran Kusumahdinata I (Pangeran Santri), terlahir dengan nama Angkawijaya.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Kusumadinata II

Maha Guru Manikmaya

Maha Guru Manikmaya atau Raja Maha Guru Manikmaya atau Sang Manikmaya adalah seorang Resi, rahib.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Maha Guru Manikmaya

Naskah Wangsakerta

Naskah Wangsakerta adalah sekumpulan naskah yang diklaim sebagai disusun oleh sebuah panitia yang dipimpin oleh Pangeran Wangsakerta dari Cirebon.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Naskah Wangsakerta

Pakwan Pajajaran

Pakwan Pajajaran atau Pakuan atau Pajajaran adalah ibu kota dari Kerajaan Sunda yang pernah berdiri pada tahun 932-1579 M di Tatar Pasundan, wilayah barat pulau Jawa.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Pakwan Pajajaran

Palangka Sriman Sriwacana

''"Sang Susuktunggal inyana nu nyieuna palangka Sriman Sriwacana Sri Baduga Maharajadiraja Ratu Haji di Pakwan Pajajaran nu mikadatwan Sri Bima Punta Narayana Madura Suradipati, inyana Pakwan Sanghiyang Sri Ratu Dewata."'' Artinya: "Sang Susuktunggal ialah yang membuat tahta Sriman Sriwacana (untuk) Sri Baduga Maharaja ratu penguasa di Pakuan Pajajaran yang bersemayam di keraton Sri Bima Punta Narayana Madura Suradipati yaitu istana Sanghiyang Sri Ratu Dewata." Mahkota Binokasih, Mahkota Kerajaan Pajajaran yang diserahkan kepada Prabu Geusan Ulun (kini disimpan di ''Museum Prabu Geusan Ulun)'' oleh para ''Kandaga Lante'' Kerajaan Pajajaran sebagai legitimasi untuk meneruskan trah Siliwangi Keris Panunggul Naga adalah Keris milik Prabu Geusan Ulun yang merupakan raja Kerajaan Sumedang Larang yang terakhir Palangka Sriman Sriwacana adalah batu berukuran 200 x 160 x 20 cm tempat seorang calon raja dari trah kerajaan Sunda duduk untuk dinobatkan menjadi raja pada tradisi monarki di Tatar Pasundan.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Palangka Sriman Sriwacana

Peradaban Gunung Karang

Peradaban Gunung Karang adalah peradaban Sunda kuno yang terdapat di wilayah sekitar Gunung Karang, Banten.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Peradaban Gunung Karang

Prasasti Astana Gede

Prasasti Kawali III. Prasasti Astana Gede atau Prasasti Kawali merujuk pada beberapa prasasti yang ditemukan di kawasan Kabuyutan Kawali, kabupaten Ciamis, terutama pada prasasti "utama" yang bertulisan paling banyak (Prasasti Kawali I).

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Prasasti Astana Gede

Prasasti Ciaruteun

Prasasti Ciaruteun atau prasasti Ciampea ditemukan di tepi Ci (Sungai) Aruteun, anak sungai dari Ci Sadane, Bogor.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Prasasti Ciaruteun

Purnawarman

Purnawarman adalah Raja ke-3 sekaligus termahsyur dari Kerajaan Tarumanagara yang memerintah sejak tahun 395 - 434 M. Namanya dikenal dalam Prasasti Ciaruteun, Prasasti Jambu, dan Prasasti Tugu, serta diperkuat dengan Naskah Wangsakerta.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Purnawarman

Raga Mulya

Raga Mulya adalah raja terakhir Kerajaan Sunda (1567-1579 M) yang beribu kota di Pakuan Pajajaran menggantikan Ratu Nilakendra.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Raga Mulya

Sastra Jawa-Sunda

Sastra Jawa-Sunda adalah hasil karya sastra Sunda, baik yang berhubungan dengan Sunda maupun tidak, tetapi ditulis menggunakan bahasa Jawa oleh orang Sunda.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Sastra Jawa-Sunda

Sejarah Jawa Barat

Jawa Barat adalah sebuah provinsi yang seluruh wilayahnya termasuk ke dalam Tatar Sunda, Indonesia.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Sejarah Jawa Barat

Sejarah Sunda

Suku Sunda adalah suku bangsa yang umumnya mendiami pulau Jawa bagian barat.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Sejarah Sunda

Silsilah raja-raja Sunda

Berikut ini adalah silsilah raja kerajaan-kerajaan di Pasundan, Indonesia, yaitu kerajaan.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Silsilah raja-raja Sunda

Suku Betawi

Suku Betawi (Orang Betawi) adalah salah satu suku bangsa di Indonesia yang memiliki kekerabatan etnis dengan Melayu, Sunda, dan Jawa.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Suku Betawi

Suku Sunda

Wanita Sunda pemetik teh pada masa Hindia Belanda Suku Sunda (Urang Sunda; aksara Sunda) adalah suku bangsa yang berasal dari bagian barat Pulau Jawa, Indonesia, dengan istilah Tatar Pasundan yang mencakup sebagian besar wilayah administrasi Provinsi Jawa Barat, Banten, Jakarta dan sebagian wilayah barat Jawa Tengah.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Suku Sunda

Sunda Wiwitan

Aksara Sunda merupakan Sang Hyang Kersa. Sunda Wiwitan (ᮞᮥᮔ᮪ᮓ ᮝᮤᮝᮤᮒᮔ᮪) adalah ajaran agama dengan unsur monoteisme purba, yang memiliki konsep kepercayaan tertinggi terhadap Sang Pencipta Yang Maha Kuasa yang tak berwujud dan disebut "Sang Hyang Kersa" yang setara dengan "Tuhan Yang Maha Esa" di dalam ideologi Pancasila.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Sunda Wiwitan

Ujangan

Ujangan adalah seni beladiri yang berkembang di Bekasi.

Lihat Pustaka Rajya Rajya i Bhumi Nusantara dan Ujangan

Juga dikenal sebagai Argyre, Kerajaan Salakanagara, Pustaka Rajyarajya i Bhumi Nusantara, Salakanagara.