Daftar Isi
13 hubungan: Alfabet Lidia, Anaptiksis, Bahasa Amami Oshima, Bahasa Makassar, Bahasa Norwegia Pertengahan, Bahasa Oirat, Bahasa Persia Pertengahan, Bahasa Sanskerta, Daftar istilah kebahasaan, Hebban olla vogala, Konsonan tak desis gesek bibir-gigi nirsuara, Pelafalan, Tata bahasa Finlandia.
Alfabet Lidia
Alfabet Lidia merupakan aksara berjenis alfabet yang pernah digunakan untuk menulis bahasa Lidia.
Lihat Swarabakti dan Alfabet Lidia
Anaptiksis
Anaptiksis atau Swarabakti adalah penyisipan sebuah vokal di antara dua konsonan.
Lihat Swarabakti dan Anaptiksis
Bahasa Amami Oshima
Bahasa Amami Oshima (島口, シマユムタ) atau hanya dikenal sebagai bahasa Oshima ("Pulau Besar"), adalah suatu bahasa Ryukyu yang dituturkan di Kepulauan Amami, Jepang.
Lihat Swarabakti dan Bahasa Amami Oshima
Bahasa Makassar
Bahasa Makassar (basa Mangkasaraʼ; Jangang-jangang:; Lontara: ᨅᨔ ᨆᨀᨔᨑ) adalah sebuah bahasa dalam rumpun bahasa Austronesia yang lazimnya dituturkan oleh penduduk bersuku Makassar di sebagian wilayah Sulawesi Selatan, Indonesia.
Lihat Swarabakti dan Bahasa Makassar
Bahasa Norwegia Pertengahan
Bahasa Norwegia Pertengahan (bahasa Norwegia Bokmål: mellomnorsk; Norwegian Nynorsk: mellomnorsk, millomnorsk) ialah bentuk bahasa Norwegia yang dituturkan sejak 1350 hingga 1550 dan merupakan fase terakhir bahasa Norwegia di negara asalnya, sebelum bahasa Denmark menggantikan bahasa Norwegia sebagai bahasa tulis resmi di tempat yang sekarang disebut Norwegia.
Lihat Swarabakti dan Bahasa Norwegia Pertengahan
Bahasa Oirat
Bahasa Oirat (Aksara Todo Bicig:, Oirad kelen,, Kalmyk: Өөрд, Őrd; Mongol Khalkha: Ойрад, Oirad) adalah suatu bahasa Mongolik yang dituturkan oleh suku Oirat, digolongkan sebagai suku Mongol di Tiongkok, digolongkan sebagai suku Kalmuk di Rusia dan Mongolia.
Lihat Swarabakti dan Bahasa Oirat
Bahasa Persia Pertengahan
Kartir, seorang pendeta tinggi di Kekaisaran Sassaniyah. Pahatan di gambar berisi pandangannya mengenai agama, neraka dan surga, serta baik dan buruk ditulis dalam aksara Pahlavi. Naqsh-e Rajab, Iran. Bahasa Persia Pertengahan (𐭯𐭠𐭫𐭮𐭩𐭪, Pārsīk / Pārsīg) adalah sebuah bahasa dari rumpun bahasa Iran Pertengahan yang dahulu digunakan pada masa Kekaisaran Sassaniyah (224–654 M).
Lihat Swarabakti dan Bahasa Persia Pertengahan
Bahasa Sanskerta
Bahasa Sanskerta (ejaan tidak baku: Sansekerta, Sangsekerta, Sanskrit, aksara Dewanagari: संस्कृतम्, saṃskṛtam) adalah bahasa kuno Asia Selatan yang merupakan cabang Indo-Arya dari rumpun bahasa Indo-Eropa.
Lihat Swarabakti dan Bahasa Sanskerta
Daftar istilah kebahasaan
Berikut ini adalah daftar istilah-istilah linguistik atau bahasa.
Lihat Swarabakti dan Daftar istilah kebahasaan
Hebban olla vogala
Bacaan umum (tengah kanan): ''quid expectamus nunc. Abent omnes uolucres nidos inceptos nisi ego et tu. Hebban olla uogala nestas hagunnan hinase hic enda thu uuat unbidan uue nu. Rector celi nos exaudi ut dignare nos saluare''. Kepingan naskah. "Hebban olla vogala" (terkadang dieja "hebban olla uogala") adalah tiga kata pertama dari penggalan naskah abad ke-11 yang ditulis dalam bahasa Belanda Kuno.
Lihat Swarabakti dan Hebban olla vogala
Konsonan tak desis gesek bibir-gigi nirsuara
Konsonan tak desis gesek bibir-gigi nirsuara (merupakan sebuah konsonan gesek yang langka dalam Alfabet Fonetik Internasional dan diinisiasikan sebagai konsonan hentian bibir-gigi) dan dilepaskan sebagai konsonan desis bibir-gigi nirsuara.
Lihat Swarabakti dan Konsonan tak desis gesek bibir-gigi nirsuara
Pelafalan
Pelafalan atau pengucapan merupakan cara bunyi bahasa dari suatu bahasa diucapkan.
Lihat Swarabakti dan Pelafalan
Tata bahasa Finlandia
Artikel ini menjelaskan tata bahasa dari bahasa Finlandia tertulis, tata bahasa Finlandia lisan ditulis dalam artikelnya sendiri.
Lihat Swarabakti dan Tata bahasa Finlandia
Juga dikenal sebagai Epentesis, Suarabakti.