Logo
Unionpedia
Komunikasi
Temukan di Google Play
Baru! Ambil Unionpedia pada perangkat Android™ Anda!
Pasang
Akses lebih cepat ketimbang browser!
 

Abdurrahman Wahid dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia

Pintas untuk: Perbedaan, Kesamaan, Jaccard Kesamaan Koefisien, Referensi.

Perbedaan antara Abdurrahman Wahid dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia

Abdurrahman Wahid vs. Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia

Dr. (H.C.) K.H. Abdurrahman Wahid (lahir dengan nama Abdurrahman ad-Dakhil), atau yang akrab disapa Gus Dur, adalah tokoh Muslim dan politisi Indonesia yang menjadi Presiden keempat Indonesia dari tahun 1999 hingga 2001. Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (disingkat MATAKIN) adalah sebuah organisasi yang mengatur perkembangan agama Khonghucu di Indonesia.

Kemiripan antara Abdurrahman Wahid dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia

Abdurrahman Wahid dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia memiliki 13 kesamaan (dalam Unionpedia): Amerika Serikat, Amien Rais, Daerah Istimewa Yogyakarta, Hak asasi manusia, Indonesia, Konghucu (filsuf), Kota Semarang, Orde Baru, Pancasila, Soeharto, Susilo Bambang Yudhoyono, Tahun Baru Imlek, Tionghoa.

Amerika Serikat

Amerika Serikat, disingkat dengan AS atau A.S. (bahasa Inggris: United States of America, disingkat USA atau U.S.A. atau United States, disingkat US atau U.S., harfiah: "Perserikatan Negara-Negara Bagian Amerika"), atau secara umum dikenal dengan Amerika saja,Nama negara ini dalam bahasa Inggris adalah United States of America, USA/U.S.A atau secara umum disebut dengan United States, US, atau America.

Abdurrahman Wahid dan Amerika Serikat · Amerika Serikat dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia · Lihat lebih »

Amien Rais

Prof. Dr. H. Muhammad Amien Rais, M.A., Ph.D. adalah politikus Indonesia yang saat ini menjabat sebagai Ketua Majelis Syuro Partai Ummat sejak awal dideklarasikan pada tanggal 29 April 2021.

Abdurrahman Wahid dan Amien Rais · Amien Rais dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia · Lihat lebih »

Daerah Istimewa Yogyakarta

Daerah Istimewa Yogyakarta (disingkat DIY, ꦝꦌꦫꦃꦆꦱ꧀ꦠꦶꦩꦺꦮꦪꦺꦴꦒꦾꦏꦂꦠ,, pelafalan tidak resmi: Jogja/Jogjakarta) adalah Daerah Istimewa setingkat provinsi di Indonesia yang merupakan peleburan dari Negara Kesultanan Yogyakarta dan Negara Kadipaten Paku Alaman.

Abdurrahman Wahid dan Daerah Istimewa Yogyakarta · Daerah Istimewa Yogyakarta dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia · Lihat lebih »

Hak asasi manusia

Hak asasi manusia (disingkat HAM, human rights, droits de l'homme) adalah sebuah konsep hukum dan normatif yang menyatakan bahwa manusia memiliki hak yang melekat pada dirinya karena ia adalah seorang manusia.

Abdurrahman Wahid dan Hak asasi manusia · Hak asasi manusia dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia · Lihat lebih »

Indonesia

Indonesia, dikenal dengan nama resmi Republik Indonesia atau lebih lengkapnya Negara Kesatuan Republik Indonesia, adalah negara kepulauan di Asia Tenggara yang dilintasi garis khatulistiwa dan berada di antara daratan benua Asia dan Oseania sehingga dikenal sebagai negara lintas benua, serta antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.

Abdurrahman Wahid dan Indonesia · Indonesia dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia · Lihat lebih »

Konghucu (filsuf)

Patung Kong Hu Cu di Kuil Konfusius, Beijing, Tiongkok. Kong Hu Cu (Confusius; Kǒng Fūzǐ, 551 SM-479 SM) adalah seorang guru atau cendekiawan yang terkenal dan juga filsuf sosial Tiongkok.

Abdurrahman Wahid dan Konghucu (filsuf) · Konghucu (filsuf) dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia · Lihat lebih »

Kota Semarang

Kota Semarang (ꦯꦼꦩꦫꦁ​, Pegon: سماراڠ) adalah ibu kota provinsi Jawa Tengah, Indonesia.

Abdurrahman Wahid dan Kota Semarang · Kota Semarang dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia · Lihat lebih »

Orde Baru

Orde Baru (sering kali disingkat Orba) adalah sebutan bagi masa pemerintahan Presiden Jenderal Soeharto di Indonesia.

Abdurrahman Wahid dan Orde Baru · Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia dan Orde Baru · Lihat lebih »

Pancasila

Penggambaran Garuda Pancasila pada poster; setiap sila-sila Pancasila ditulis di samping atau bawah lambangnya. Pancasila adalah dasar negara Indonesia.

Abdurrahman Wahid dan Pancasila · Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia dan Pancasila · Lihat lebih »

Soeharto

Jenderal Besar TNI (Purn.) H. M. Soeharto, (Hanacaraka: ꦯꦸꦲꦂꦠ;; ER, EYD: Suharto) adalah Presiden kedua Indonesia yang menjabat dari tahun 1967 sampai 1998, menggantikan Soekarno.

Abdurrahman Wahid dan Soeharto · Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia dan Soeharto · Lihat lebih »

Susilo Bambang Yudhoyono

Jenderal TNI (HOR) (Purn.) Prof. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono, M.A., atau lebih dikenal dengan inisialnya SBY adalah Presiden Indonesia keenam yang menjabat sejak 20 Oktober 2004 sampai 20 Oktober 2014.

Abdurrahman Wahid dan Susilo Bambang Yudhoyono · Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia dan Susilo Bambang Yudhoyono · Lihat lebih »

Tahun Baru Imlek

Tahun Baru Imlek merupakan perayaan terpenting orang Tionghoa. Perayaan tahun baru imlek dimulai pada hari pertama bulan pertama (正月; pinyin: zhēng yuè) di penanggalan Tionghoa dan berakhir dengan Cap Go Meh (十五暝 元宵節) pada tanggal ke-15 (pada saat bulan purnama). Malam tahun baru imlek dikenal sebagai Chúxī (除夕) yang berarti "malam pergantian tahun". Di Tiongkok, adat dan tradisi wilayah yang berkaitan dengan perayaan tahun baru Imlek sangat beragam. Namun, kesemuanya banyak berbagi tema umum seperti perjamuan makan malam pada malam tahun baru, serta penyulutan kembang api. Meskipun penanggalan Imlek secara tradisional tidak menggunakan nomor tahun malar, penanggalan Tionghoa di luar Tiongkok sering kali dinomori dari pemerintahan Huangdi. Setidaknya sekarang ada tiga tahun berangka 1 yang digunakan oleh berbagai ahli, sehingga pada tahun 2017 Masehi, "Tahun Tionghoa" dapat jadi tahun 4715, 4714, atau 4654. Dirayakan di daerah dengan populasi suku Tionghoa, Tahun Baru Imlek dianggap sebagai hari libur besar untuk orang Tionghoa dan memiliki pengaruh pada perayaan tahun baru di tetangga geografis Tiongkok, serta budaya yang dengannya orang Tionghoa berinteraksi meluas. Ini termasuk Korea, Mongolia, Nepal, Bhutan, Vietnam, dan Jepang (sebelum 1873). Di Daratan Tiongkok, Hong Kong, Makau, Taiwan, Singapura, Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan negara-negara lain atau daerah dengan populasi suku Han yang signifikan, Tahun Baru Imlek juga dirayakan, dan telah menjadi bagian dari budaya tradisional dari negara-negara tersebut.

Abdurrahman Wahid dan Tahun Baru Imlek · Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia dan Tahun Baru Imlek · Lihat lebih »

Tionghoa

Kaisar dan Permaisuri Huaxia. Tionghoa atau Tionghwa (asal kata dari Hokkien; first) atau Huaren (first) adalah sebutan di Indonesia untuk orang-orang dari suku atau bangsa Tiongkok.

Abdurrahman Wahid dan Tionghoa · Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia dan Tionghoa · Lihat lebih »

Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut

Perbandingan antara Abdurrahman Wahid dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia

Abdurrahman Wahid memiliki 188 hubungan, sementara Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia memiliki 86. Ketika mereka memiliki kesamaan 13, indeks Jaccard adalah 4.74% = 13 / (188 + 86).

Referensi

Artikel ini menunjukkan hubungan antara Abdurrahman Wahid dan Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi:

Hei! Kami di Facebook sekarang! »