Kemiripan antara Benteng De Kock dan Kota Bukittinggi
Benteng De Kock dan Kota Bukittinggi memiliki 13 kesamaan (dalam Unionpedia): Belanda, Hindia Belanda, Indonesia, Jam Gadang, Jembatan Limpapeh, Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi, Museum, Museum Rumah Adat Baanjuang, Orang Minangkabau, Rumah Gadang, Sumatera Barat, Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan.
Belanda
Belanda (Nederland, "tanah rendah") adalah sebuah negara yang sebagian besar terletak di Benua Eropa.
Belanda dan Benteng De Kock · Belanda dan Kota Bukittinggi ·
Hindia Belanda
Hindia Belanda atau Hindia Timur Belanda (Nederlands(ch)-Indië) adalah sebuah daerah pendudukan Belanda yang wilayahnya saat ini dikenal dengan nama Republik Indonesia.
Benteng De Kock dan Hindia Belanda · Hindia Belanda dan Kota Bukittinggi ·
Indonesia
Indonesia, dikenal dengan nama resmi Republik Indonesia atau lebih lengkapnya Negara Kesatuan Republik Indonesia, adalah negara kepulauan di Asia Tenggara yang dilintasi garis khatulistiwa dan berada di antara daratan benua Asia dan Oseania sehingga dikenal sebagai negara lintas benua, serta antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.
Benteng De Kock dan Indonesia · Indonesia dan Kota Bukittinggi ·
Jam Gadang
Jam Gadang adalah menara jam yang menjadi penanda atau ikon Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia.
Benteng De Kock dan Jam Gadang · Jam Gadang dan Kota Bukittinggi ·
Jembatan Limpapeh
Jembatan Limpapeh adalah jembatan gantung di atas Jalan Ahmad Yani, Bukittinggi yang menghubungkan Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan dengan Benteng Fort de Kock.
Benteng De Kock dan Jembatan Limpapeh · Jembatan Limpapeh dan Kota Bukittinggi ·
Kabupaten Agam
Agam adalah sebuah kabupaten yang terletak di provinsi Sumatera Barat, Indonesia.
Benteng De Kock dan Kabupaten Agam · Kabupaten Agam dan Kota Bukittinggi ·
Kota Bukittinggi
Bukittinggi (Bukiktinggi; Jawi, بوكيق تيڠڬي) adalah kota dengan perekonomian terbesar kedua di Provinsi Sumatera Barat, Indonesia. Sebagai enklave dari Kabupaten Agam, kota ini pernah menjadi ibu kota Indonesia pada masa Pemerintahan Darurat Republik Indonesia. Kota ini juga pernah menjadi ibu kota Provinsi Sumatra dan Provinsi Sumatra Tengah. Kota ini pada zaman kolonial Belanda disebut dengan Fort de Kock dan mendapat julukan sebagai Parijs van Sumatra. Bukittinggi dikenal sebagai kota perjuangan bangsa dan merupakan tempat kelahiran beberapa tokoh pendiri Republik Indonesia, di antaranya adalah Mohammad Hatta dan Assaat yang masing-masing merupakan proklamator dan pejabat presiden Republik Indonesia. Kota Bukittinggi terletak pada rangkaian Pegunungan Bukit Barisan atau sekitar 90 km arah utara dari Kota Padang. Kota ini berada di tepi Ngarai Sianok dan dikelilingi oleh dua gunung yaitu Gunung Singgalang dan Gunung Marapi. Lokasinya pada ketinggian 909–941 mdpl menjadikan Bukittinggi kota berhawa sejuk dengan suhu berkisar antara 16.1–24.9 °C. Luas Bukittinggi secara de jure adalah 145,29 km², mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 84 tahun 1999. Namun, karena penolakan sebagian masyarakat Kabupaten Agam, luas wilayah secara de facto saat ini adalah 25,24 km², yang menjadikan Bukittinggi sebagai salah satu kota dengan wilayah tersempit di Indonesia. Kota Bukittinggi merupakan salah satu pusat perdagangan grosir terbesar di Pulau Sumatra. Pusat perdagangan utamanya terdapat di Pasar Ateh, Pasar Bawah, dan Pasar Aur Kuning. Dari sektor perekonomian, Bukittinggi merupakan kota dengan PDRB terbesar kedua di Sumatera Barat, setelah Kota Padang. Tempat wisata yang ramai dikunjungi adalah Jam Gadang, yaitu sebuah menara jam yang terletak di jantung kota sekaligus menjadi simbol bagi Bukittinggi.
Benteng De Kock dan Kota Bukittinggi · Kota Bukittinggi dan Kota Bukittinggi ·
Museum
Museum Louvre, Paris, Prancis, salah satu museum terbesar dan paling terkenal di dunia. British Museum di London. Museum adalah institusi permanen, nirlaba, melayani kebutuhan publik, dengan sifat terbuka, dengan cara melakukan usaha pengoleksian, mengkonservasi, meriset, mengomunikasikan, dan memamerkan benda nyata kepada masyarakat untuk kebutuhan studi, pendidikan, dan kesenangan.
Benteng De Kock dan Museum · Kota Bukittinggi dan Museum ·
Museum Rumah Adat Baanjuang
Museum Rumah Adat Baanjuang Bukittinggi 270x270px Museum Rumah Adat Baanjuang adalah museum umum yang didirikan oleh seorang berkebangsaan Belanda bernama Modelar Countrolleur pada tanggal 1 Juli 1935.
Benteng De Kock dan Museum Rumah Adat Baanjuang · Kota Bukittinggi dan Museum Rumah Adat Baanjuang ·
Orang Minangkabau
Minangkabau atau disingkat Minang (Jawi: ميناڠكاباو) merupakan kelompok etnik pribumi Nusantara yang menghuni Sumatera bagian tengah, Indonesia.
Benteng De Kock dan Orang Minangkabau · Kota Bukittinggi dan Orang Minangkabau ·
Rumah Gadang
Pandai Sikek dengan dua buah Rangkiang di depannya Rumah Gadang adalah nama untuk rumah adat Minangkabau yang merupakan rumah tradisional dan banyak jumpai di Sumatera Barat, Indonesia.
Benteng De Kock dan Rumah Gadang · Kota Bukittinggi dan Rumah Gadang ·
Sumatera Barat
Sumatera Barat (disingkat Sumbar) adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di Pulau Sumatra dengan ibu kota Padang.
Benteng De Kock dan Sumatera Barat · Kota Bukittinggi dan Sumatera Barat ·
Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan
al.
Benteng De Kock dan Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan · Kota Bukittinggi dan Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan ·
Daftar di atas menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut
- Dalam apa yang tampaknya Benteng De Kock dan Kota Bukittinggi
- Apa yang mereka miliki di Benteng De Kock dan Kota Bukittinggi
- Kemiripan antara Benteng De Kock dan Kota Bukittinggi
Perbandingan antara Benteng De Kock dan Kota Bukittinggi
Benteng De Kock memiliki 28 hubungan, sementara Kota Bukittinggi memiliki 121. Ketika mereka memiliki kesamaan 13, indeks Jaccard adalah 8.72% = 13 / (28 + 121).
Referensi
Artikel ini menunjukkan hubungan antara Benteng De Kock dan Kota Bukittinggi. Untuk mengakses setiap artikel dari mana informasi itu diambil, silakan kunjungi: